Disusun oleh:
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah
tentang “cara pembuatan proposal usaha (memahami tanggung jawab akuntan
keuangan dan akuntan manajemen)” dengan baik meskipun banyak kekurangan
didalamnya. Kami juga berterima kasih pada ibu Nursima Dara, SE.,M.M. selaku Dosen
mata kuliah Kewirausahaan yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan mengenai pentingnya peran materi kewirausahaan dalam
suatu usaha khususnya di negara berkembang. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa
di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu,
kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami
buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran
yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang
yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata
yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun dari Anda
demi perbaikan makalah ini di waktu yang akan datang.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………. i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………… ii
BAB I…………………………………………………………………………………... 1
PENDAHULUAN……………………………………………………………………... 1
A. Latar Belakang…………………………………………………………………. 1
B. Rumusan Masalah……………………………………………………………... 2
C. Tujuan Penulisan……………………………………………………………….. 2
D. Manfaat Penelitian………………………..………………………………..……… 2
BAB II…………………………………………………………………………………. 3
PEMBAHASAN………………………………………………………………………. 3
BAB III………………………………………………………………………………… 8
PENUTUP ………………....……………………………………………………….... 8
Kesimpulan……………………………………………….………………....………… 8
Saran………………………………………………………………………………....… 8
Daftar Pustaka……………………….......……………………………………....…….. 9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada dasarnya setiap kegiatan yang dilakukan oleh seorang atau sekelompok
orang dilakukan sebagai upaya untuk memenuhi tujuan yang telah disepakati bersama.
Dalam kegiatan itu tentunya ada hal yang harus melengkapi sebagai prasyarat yang bisa
memudahkan dalam menjalankan kegiatan yang akan dilaksanakan. Hal itu disebut
sebagai proposal. Proposal dibuat sebagai rancangan atau rencana terhadap kegiatan
yang akan dijalankan nantinya walaupun terkadang dari perencanaan tersebut masih
ada beberapa yang nanti kemungkinan kurang sesuai dengan apa yang dilakukan ketika
dilapangan. Proposal sebagai rancangan atau rencana yang sudah tersusun rapi akan
sangat memudahkan dalam menjalankan kegiatan yang akan dilakukan.
Selain sebagai rancangan suatu kegiatan proposal juga merupakan sebuah
tulisan yang dibuat oleh si penulis yang bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan
sebuah tujuan kepada si pembaca (individu atau kelompok) sehingga mereka
memperoleh pemahaman mengenai tujuan tersebut lebih mendetail. Diharapkan dari
proposal tersebut dapat memberikan informasi yang sedetail mungkin kepada si
pembaca, sehingga akhirnya memperoleh persamaan visi, misi, dan tujuan.
Tetapi juga perlu di garis bawahi bahwa penulisan proposal hanya salah satu
dari sekian banyak tahap perencanaan. Penulisan proposal adalah suatu langkah
penggabungan dari berbagai perencanaan yang telah dibuat dalam tahap-tahap
sebelumnya. Sehingga sebenarnya proposal memang hanya sekedar rancangan yang
tidak begitu mendetail terhadap pelaksanaan kegiatan yang akan dilaksanakan.
Untuk mengoperasikan sebuah organisasi yang kompleks (besar dan rumit)
dengan efisien dan efektif, manajemen membutuhkan informasi terinci tentang operasi
perusahaan. Seperti berapa jumlah bahan yang harus disediakan, darimana bahan
diperoleh, berapa jumlah peralatan yang terpakai, berapa karyawan yang layak
diperkerjakan dan lain-lain. Semua persoalan tersebut akan bisa diatasi oleh manajemen
apabila manajemen memperoleh informasi yang tepat untuk digunakan sebagai dasar
kebijakannya. Artinya manajemen harus memperoleh informasi tentang masukan dan
keluaran operasi atau perusahaan untuk dasar operasinya. Tanpa informasi tentang
masukan dan keluaran, maka tidak mungkin manajemen dapat mengambil keputusan
dengan tepat.Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan system informasi yang memadai.
Yaitu system informasi untuk perencanaan, pengelolaan, pengendalian dan
pengambilan keputusan. System informasi yang berhubungan dengan masalah
akuntansi atau keuangan merupakan tugas dan tanggung jawab dari akuntan
manajemen, dan system informasi yang berhubungan dengan akuntansi tersebut disebut
Akuntansi Manajemen. (Machfoedz, Mas’ud, Akuntansi Manajemen, 2002)
1
2
A. Rumusan Masalah
Berdasarkan fokus/identifikasi masalah ditetapkan rumusan masalah sebagai
berikut :
B. Tujuan penulisan
Berdasarkan rumusan masalah di tetapkan tujuan penulisan sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui apa itu Proposal usaha.
2. Untuk mengetahui tugas dan tanggung jawab akuntan keuangan dan akuntan
manajemen dalam penyusunan proposal usaha.
3. Untuk mengetahui tujuan dari proposal usaha.
4. Untuk mengetahui manfaat dari proposal usaha.
C. Manfaat Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di tetapkan mafaat penelitian sebagai berikut :
1. Bagi Perusahaan
Penelitian diharapkan dapat memberikan wacana tentang pentingnya proposal usaha
bagi perusahaan dan dapat digunakan sebagai referensi untuk pengambilan
kebijakan oleh manajemen perusahaan.
2. Bagi akademisi
Penelitian diharapkan bisa dijadikan referensi dalam penelitian-penelitian
selanjutnya yang berkaitan dengan proposal usaha bagi perusahaan.
BAB II
PEMBAHASAN
3
4
3. Lokasi Usaha
4. Pasar
5. Persaingan
6. Laporan Keuangan
7. Manajamen Usaha
8. Personalia (Sumber Daya Manusia)
9. Proposal Kredit
10. Lampiran
5. Proposal usaha dapat mengidentifikasi adanya kemungkinan resiko kritis pada saat
penting, untuk mempermudah penentuan langkah antisipasi.
6. Proposal usaha dapat memberikan sumber-sumber finansial yang lebih jelas,
dokumen ringkas yang mengandung informasi penting serta evaluasi finansial.
7. Proposal usaha dapat memberikan gambaran tentang kemampuan wirausahawan
untuk memenuhi kewajibanya sebagai wirausahawan sekaligus pemimpin
8
BAB III
PENUTUP
1. KESIMPULAN
Dengan menyusun proposal usaha dengan baik, kita dapat menjalankan usaha
dengan lebih mudah dan teratur. Setelah usaha berjalan dengan baik, kita harus terus
mengembangkan usaha agar tidak ditinggalkan oleh pelanggan.
Dalam mengembangkan usaha dengan tepat, kita perlu melihat laporan
keuangan usaha perusahaan kita. Jurnal, software akuntansi online yang dapat
membantu kita menyiapkan laporan keuangan perusahaan dengan mudah, cepat, dan
aman. Bukan hanya laporan keuangan, Jurnal juga dapat membantu kita dalam
memonitor stok barang, melihat keuntungan dan kerugian perusahaan, seperti
dalam aplikasi akuntansi bisnis ritel.
Sekarang kita bisa memahami tentang apa yang dimaksud dengan proposal
usaha. Membuat proposal usaha adalah sebuah proses penting sebelum menjalankan
bisnis. Dalam sebuah proposal informasi yang tidak tercakup adalah yang tidak
disebutkan di atas.
2. SARAN
Penulis merasa masih banyak kekurangan dan merasa jauh dari kesempurnaan.Oleh
karena itu setelah makalah ini dibaca diharapkan memberikan saran dan kritikan yang
membangun.
DAFTAR PUSTAKA
http://sophysofisme.blogspot.com/2013/07/makalah-tentang-proposal.html
http://www.makalah.co.id/2016/10/makalah-akuntansi-manajemen-lengkap.html
https://www.jurnal.id/id/blog/2017-panduan-lengkap-menyusun-proposal-usaha/
https://www.gurupendidikan.co.id/perbedaan-akuntansi-keuangan-dan-manajemen/
https://www.kompas.com/skola/read/2021/03/26/164252969/proposal-usaha-jenis-faktor-
cara-membuat-dan-contohnya?page=all
http://idemotivasibisnis.blogspot.com/2016/09/manfaat-proposal-usaha.html?m=1