Anda di halaman 1dari 10

PERILAKU

ORGANISASI
Definisi

Perilaku Organisasi merupakan sebuah disiplin


ilmu yang mempelajari tentang prilaku individu
dan tingkat kelompok dalam organisasi serta
dampak terhadap kinerja (baik kinerja organisasi,
kelompok ataupun individual).
Menurut Allen dan Meyer,
Ada tiga Dimensi komitment perilaku organisasi adalah :
1. Komitmen efektif (effective comitment): Keterikatan
emosional karyawan, dan keterlibatan dalam organisasi,
2. Komitmen berkelanjutan (continuence commitment):
Komitmen berdasarkan kerugian yang berhubungan
dengan keluarnya karyawan dari organisasi. Hal ini
mungkin karena kehilangan senioritas atas promosi atau
benefit,
3. Komitmen normatif (normative commiment): Perasaan
wajib untuk tetap berada dalam organisasi karena memang
harus begitu; tindakan tersebut merupakan hal benar yang
harus dilakukan.
Tantangan Bisnis yang akan datang ;
1. Permasalahan: Dengan meningkatnya produktivitas tenaga kerja.
Terhadap bisnis ke depan adalah bagaimana menciptakan seuatu
keunggulan bersaing serta mempertahankan kesinambungan
bisnis sehingga tuntutan peningkatan peroduktivitas kerja akan
menjadi sebuah keharusan. upaya dalam peningkatan
produktivitas kerja diantaranya ialah lewat perubahan prilaku
2. Peningkatan dalam keahlian tenaga kerja. Keahlian dinyatakan
dalam 3 bentuk, yaitu keahlian teknis, keahlian berkonsep dan
teknologi.
3. Menurunnya tingkat kesetiaan karyawan
4. Respon terhadap era globalisasi (hilangnya batas ruang dan
waktu), yaitu globalisaisi ekonomi serta globalisasi perusahaan
5. Budaya keragaman tenaga kerja.
6. Adanya peniru temporer, yaitu ada pergantian sebab adana
persaingan sehingga daur hidup produk semakin sngkat. Untuk
itu produk yang jauh membutuhkan inovasi-inovasi, contohnya
dengan cara menaikan tingkat keterampilan.
7. Peningkatan untuk kualitas pelayanan, produk, serta layanan
purna jual.
8. Tuntutan beretika bisnis
Analisis Perilaku Keorganisasian

1. Tingkat individu artinya terkait dengan


perilaku, nilai saat berinteraksi.
2. Tingkat kelompok artinya pengaruh terhadap
perilaku anggota oleh dinamika anggota
kelompok, norma dan nilai kelompok.
3. Tingkat organisasi artinya proses pengambilan
keputusan manajemen.
Tujuan Perilaku Keorganisasian
1. Memahami perilaku yang terjadi di dalam organisasi.
2. Meramalkan kejadian-kejadian yang terjadi di dalam
organisasi.
3. Mengendalikan perilaku. Oleh Nimran (1999) ketiga
hal di atas disebut :
❑ Prediksi
❑ Eksplanasi atau penyelarasan berbagai peristiwa.
❑ Pengendalian.
Hakekat manusia, meliputi
pemahaman tentang:
1. Perbedaan individu, adalah bahwa setiap orang berbeda
satu dengan yang lain.
2. Orang seutuhnya, adalah orang-orang berfungsi sebagai
mahluk manusia seutuhnya.
3. Perilaku termotivasi adalah orang berperilaku karena suatu
dorongan yang berangkat dari suatu kebutuhan. Motivasi
sangat penting dalam menyelenggarakan organisasi.
4. Manusia memiliki nilai martabat
Hakekat organisasi, meliputi
pemahaman tentang:
1. System sosial, artinya bahwa organisasi adalah system sosial
yang di bentuk untuk kepentingan bersama.
2. Kepentingan bersama, artinya bahwa organisasi
membutuhkan orang-orang, dan orang-orang membutuhkan
organisasi
Selamat belajar

Anda mungkin juga menyukai