PEMBINAAN PENDIDIKAN
PENDAHULUAN
SISTEM PENDIDIKAN
1) Fleksibel.
5) Koordinatif.
c. Tataran Kewenangan.
3) Penyelenggaraan Jianbangdik.
c. Pendidikan.
h. Validasi Pendidikan.
j. Akreditasi Pendidikan.
KOMPONEN PENDIDIKAN
i) terwujudnya evaluasi hasil belajar (EHB) yang efektif dan efisien serta
mampu mengukur dan menentukan tingkat keberhasilan pencapaian
tujuan pendidikan; dan
1) Fleksibel.
2) Pengelolaan yang Baik.
5) Koordinatif.
a. Perencanaan.
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
c. Pelaksanaan.
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
a) Dan/Ka/Gub Lemdik melaksanakan pembinaan Gadik melalui
kegiatan penyediaan dengan pengangkatan Gadik nonorganik;
d. Pengakhiran.
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
a. Perencanaan
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
b. Persiapan.
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
b) Dirbinlem/Putua II Bidmin/Kabidumku/Kabagum/Kasipamops
menyiapkan peranti lunak yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan
pembinaan dan penggunaan Gapendik berkoordinasi dengan Kadep/
Kajur/Kaprodi.
c. Pelaksanaan.
1) Tingkat kebijakan:
a) Mabesad merealisasikan kebutuhan personel Gapendik dilemdik TNI
AD melalui kegiatan penyediaan dan mendukung pelaksanaan
pembinaan melalui pendidikan dan latihan serta perawatan;
2) Tingkat operasional:
a. Perencanaan.
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
b. Persiapan.
1) Tingkat kebijakan:
a) Mabesad menentukan waktu pembukaan dan penutupan pendidikan
yang dituangkan dalam direktif pendidikan, surat telegram dan surat
dinas lainnya yang bersifat perintah;
2) Tingkat operasional:
c. Pelaksanaan.
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
d. Pengakhiran.
2) Tingkat operasional:
Pembinaan Alins/Alongins.
a. Perencanaan.
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
1) Tingkat kebijakan.
a) Mabesad:
2) Tingkat operasional:
c. Pelaksanaan.
2) Tingkat operasional:
a) Dan/Ka/Gub Lemdik menyiapkan personelnya untuk menerima alih
teknologi/transfer of technology (TOT) untuk Alins/Alongins jenis baru
yang disesuaikan dengan jenis dan macam pendidikan;
d. Pengakhiran.
2) Tingkat operasional:
a. Perencanaan.
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
b. Persiapan.
1) Tingkat kebijakan:
a) Kasad merencanakan alokasi anggaran untuk mendukung pengajuan
pengadaan kebutuhan norma Fasdik untuk Lemdik TNI AD sesuai jenis
dan macam pendidikan yang dilaksanakan; dan
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
atas. d. Pengakhiran.
2) Tingkatoperasional.Dandenma/Kabagtuud/Dankima/Kaur/Paur alins
melaksanakan perawatan dan pemeliharaan Fasdik setelah digunakan.
a. Perencanaan.
1) Tingkat kebijakan:
1) Tingkat kebijakan:
c. Pelaksanaan.
1) Tingkat kebijakan:
d. Pengakhiran.
1) Tingkat kebijakan:
a. Perencanaan:
2) Dankorsis/Danmentar/Danmensis/Dansatdik/Danse/Dandodik
merencanakan administrasi penilaian sikap dan perilaku bentuk nontes;
4) Dirbindik/Dirbindiklat/PutuaBidmik/Kabidmikkerma/Kabagopsdik/Kabagdik/
Kasiopsdik merencanakan administrasi pelaksanaan EHB.
b. Persiapan:
2) Dankorsis/Danmentar/Danmensis/Dansatdik/Danse/Dandodik menyiapkan
perangkat penilaian sikap dan perilaku bentuk nontes;
4) Dirbindik/Dirbindiklat/Putu/Bidmik/Kabidmikkerma/Kabagopsdik/
Kabagdik/Kasiopsdik menyiapkan administrasi pelaksanaan evaluasi hasil
belajar.
c. Pelaksanaan:
Kabagdik Kasiopsdik:
d. Pengakhiran:
a. Perencanaan.
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
a) Lemdik mengusulkan kebutuhan anggaran pendidikan dilemdiknya;
dan
b. Persiapan.
1) Tingkat kebijakan:
c. Pelaksanaan.
1) Tingkat kebijakan.
a) Mabesad:
2) Tingkat operasional:
d. Pengakhiran.
1) Tingkat kebijakan:
2) Tingkat operasional:
2) Sasaran.
b. Prinsip-Prinsip.
1) Dinamis.
8) Bersifat Realistis.
b) Kodiklatad melaksanakan:
c) Pus/Cab/Fung AD melaksanakan:
d) Kotama.
e) Kopassus.
f) Lemdik.