TUGAS MATA KULIAH ANTROPOLOGI

EFRIZON, SKM., M.P.H.

Gilang Ramadhan, P05120220016, Tk. 1 Semester Genap

Budaya adalah hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Budaya juga
merupakan pola atau cara hidup yang terus berkembang oleh sekelompok orang dan di
-turunkan pada generasi berikutnya.

Kita tentu sudah akrab mendengar kata Budaya karena Indonesia sendiri merupakan Negara
yang kaya akan Budaya di setiap penjuru wilayah-nya, mulai dari sabang sampai ke marauke.
Salah satu Budaya yang akan saya bahas sekarang adalah Budaya Serawai yang berasal dari
provinsi Bengkulu.

 BUDAYA SUKU SERAWAI_

Di kabupaten Bengkulu Selatan provinsi Bengkulu, penduduk asli mayoritas adalah
suku Serawai. Suku Serawai adalah suku terbesar kedua di provinsi Bengkulu setelah suku
Rejang. Suku serawai juga kaya akan budaya/adat-istiadat seperti adat perkawinan, adat -
sunatan perempuan (beterang) dan sunatan laki-laki, adat syukuran bahkan sampai adat -
kematian dan lain-lain.
Sebagai contoh di dalam Budaya/adat-istiadat suku Serawai, Perkawinan dilarang dengan
saudara dekat atau yang masih ada hubungan keluarga. Bahkan pada zaman dulu walau -
bukan saudara dekat atau yang tidak ada hubungan keluarga, tapi kalau sedusun/sekampung
maka dilarang untuk menikah, karena itu sudah dianggap bersaudara.

Untuk penjelasan yang lebih lengkap lagi mengenai Budaya/adat-istiadatnya, bisa membaca
artikel melalui Link berikut:
https://journals.unihaz.ac.id/index.php/georafflesia/article/download/307/181&usg=AFQjCN
Fzo6b_kCMjOLcgPrQ9TOJEchOZFA

KARAKTERISTIK BUDAYA_
Dilihat dari seseorang dengan Kebudaya Serawai, dapat diketahui ber-bagai macam
karakteristik-karakteristik yang membedakannya dengan budaya lain. Dari segi bahasa
misalnya, sudah sangat jelas berbeda dengan bahasa-bahasa suku lainnya. Contoh-nya
didalam bahasa serawai Guak manau aeumah diau? yang artinya Rumah dia dimana?, Tapau
kerjau kaba? yang artinya kamu sedang apa?, dan masih banyak lagi contoh-contoh nya.
 TUGAS MATA KULIAH ANTROPOLOGI
EFRIZON, SKM., M.P.H.
Gilang Ramadhan, P05120220016, Tk. 1 Semester Genap

Dialek/logat suku Serawai sangatlah khas, mayoritas kata didalam bahasa Serawai biasanya
diakhiri/ditambahkan dengan au, contohnya kata Apau, dimanau, siapau, kebilau, lukmanau
dan masih banyak lagi. Disebagian kata yang mengandung huruf r, ada yang diganti -
penyebutannya dengan mengucapkan ae. Contoh kata aeumah, beaeuang, aeenyai,
meaeuang dan masih banyak lagi.

Dilihat dari suatu kelompok seni yang memiliki karakteristik Kebudayaan Serawai, ada alat
music tradisyonal yang bernama Kelintang yang sangat khas dengan tarian tradisyonal yang
bernama Tari andun dan Tari napa. Tari andun merupakan bagian dari persyaratan wajib
didalam pelaksanaan upacara adat nundang padi. Tari napa adalah tari penyambutan
pengantin pada bimbang adat atau pesta pernikahan.

MAKANAN KHAS_
Ditinjau dari segi kuliner, suku Serawai mempunyai makanan yang Khas seperti
Lemang tapai, Pendap, gelamai, tempuk durian, kue tat, gulai kemba’ang, tempoyak, bagar
hiu, kue lepek biniti, rebung asam undak liling, gulai pisang, kue perut punai, dan lain-lain.
Semua makanan di atas adalah sekumpulan makanan-makanan tradisyonal. Setiap makanan
tradisyonal yang ada di kebudayaan Indonesia dapat di katakana sehat karena bahan-bahan
pembuatannya di ambil langsung dari alam dan kebanyakan di-olah dengan menggunakan
api. Termaksud dengan makanan khas Serawai.

KEBIASAAN BAIK/BURUK YANG BERKAITAN DENGAN KESEHATAN_

Kebiasaan mengkonsumsi makanan khas/tradisyonal salah satunya dari Serawai bisa
menjaga serta meningkatkan kesehatan apabila dikonsumsi secara cukup dan tindak berlebih.
Jikalau kalian mengkonsumsi secara berlebih, maka akan berdampak buruk bagi kesehatan.
Kita ambil contoh dari makanan Tempoyak, makanan ini berasal dari ikan yang diberi bumbu
dan di campur dengan durian kuah pedas.

Secara teoris, Ikan mengandung asam lemak omega 3 EPA dan DHA. Nutrisi tersebut
sangatlah penting bagi kesehatan otak dan jantung. Mengkonsumsi durian juga dapat -
membantu dalam mencega depresi, anemia, meredakan migraine dan mengatur kadar gula
 TUGAS MATA KULIAH ANTROPOLOGI
EFRIZON, SKM., M.P.H.
Gilang Ramadhan, P05120220016, Tk. 1 Semester Genap

darah. Durian akan menyebabkan penyakit kronis seperti stroke, penyumbatan pembulu darah
serta gagal jantung apabila dikonsumsi secara berlebih.