Judul Modul KEARSIPAN Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Arsip dan Kearsipan 2. Kaidah Kearsipan 3. Peralatan Kearsipan 4. Evaluasi Kegiatan Pengelolaan Kearsipan No Butir Refleksi Respon/Jawaban 1 Daftar peta konsep (istilah KB 1 dan definisi) di modul ini
1. Arsip adalah setiap catatan tertulis,
tercetak dalam bentuk huruf, angka atau gambar yang mempunyai arti atau tujuan tertentu sebagai bahan komunikasi dan informasi yang disimpan menurut suatu aturan sehingga apabila diperlukan dapat dengan mudah ditemukan 2. Archium artinya peti untuk menyimpan sesuatu. 3. Archieve, artinya kumpulan warkat 4. record artinya catatan 5. file artinya sekumpulan informasi/warkat. 6. Archief artinya warkat. 7. Archivalen artinya wakat. 8. System penyimpanan warkat (filling system) adalah suatu rangkaian tata cara yang teratur menurut suatu pedoman untuk menyusun warkat-warkat sehingga bila diperlukan lagi warkat itu dapat ditemukan kembali secara cepat. 9. Nilai penerangan, yaitu arsip yang hanya mempunyai kegunaan sebagai bahan ANUM ASTUTI (219017495017)
informasi, pemberitahuan. Contoh: surat
pengumuman. 10.Nilai yuridis, yaitu arsip yang dapat digunakan sebagai bahan atau alat pembuktian dalam peristiwa hukum. Contoh: akta kelahiran, surat perjanjian, dan kuitansi. 11.Nilai historis, yaitu arsip yang dapat menggambarkan suatu kejadian/peristiwa dari masa lampau. Contoh: teks proklamasi. 12.Nilai ilmiah, yaitu arsip yang dapat digunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan penyelidikan. Contoh: hasil karya tulis. 13.Nilai guna fiskal, yaitu arsip yang mempunyai kegunaan dalam bidang keuangan. Contoh: kuitansi dan bukti pembayaran pajak. 14.Arsip primer adalah arsip aslinya. Jadi, bukan tindasan, bukan karbon kopinya atau bukan salinan atau bukan microfilmnya. 15.Arsip sekunder adalah arsip yang berupa tindasan atau karbonkopinya, salinan atau microfilmnya. 16.Arsip sentral adalah arsip yang disimpan pada pusat arsip atau arsip yang dipusatkan penyimpanannya. 17.Arsip unit adalah arsip yang disebarkan penyimpanannya pada setiap bagian organisasi. 18.Arsip tidak penting, yaitu arsip yang hanya mempunyai kegunaan informasi. Contoh: surat undangan dan surat pemberitahuan. 19.Arsip biasa, yaitu arsip yang semula penting, akhirnya tidak berguna lagi pada saat arsip yang diinformasikan itu berlalu. Contoh: surat lamaran kerja dan surat tagihan. 20.Arsip penting, yaitu arsip yang ada hubungannya dengan masa lalu dan masa yang akan datang, sehingga perlu disimpan dalam waktu yang lama. Contoh: surat perjanjian dan surat kontrak. 21.Arsip sangat penting (vital), yaitu arsip yang dapat dijadikan alat pengingat selama-lamanya (bernilai sejarah/ilmiah). Contoh: naskah proklamasi dan surat keputusan hasil penelitian ilmiah. 22.Arsip rahasia, yaitu arsip yang isinya ANUM ASTUTI (219017495017)
hanya boleh diketahui oleh orang
tertentu saja dalam suatu organisasi. Contoh: hasil penilaian pegawai dan strategi pemasaran. 23.Arsip dinamis, yaitu arsip yang dipergunakan secara langsung dalam perencanaan, penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya, atau dipergunakan secara langsung dalam penyelenggaraan administrasi Negara. 24.Arsip aktif, yaitu arsip yang dipergunakan secara terus menerus dalam kegiatan kantor. 25.Arsip semi aktif, yaitu arsip yang frekuensi penggunaannya sudah menurun, tetapi kadang-kadang masih diperlukan. 26.Arsip inaktif, yaitu arsip dinamis yang sudah sangat jarang digunakan. Arsip inaktif hanya digunakan sebagai referensi atau pemberi keterangan semata. 27.Arsip statis, yaitu arsip yang tidak dipergunakan secara langsung untuk perencanaan, penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya, maupun untuk penyelenggaraan administrasi Negara. 28.Siklus hidup arsip adalah masa hidup arsip, yan meliputi lima fase, yaitu penciptaan, distribusi, penggunaan, pemeliharaan, dan disposis akhir. 29.Kearsipan adalah proses kegiatan atau proses pengaturan mulai dari penerimaan, pencatatan, penyimpanan, dengan menggunakan sistem tertentu, menemukan kembali dengan cepat dan tepat, penggunaan, pemeliharaan, penyusutan dan pemusnahan arsip 30.Penciptaan arsip adalah kegiatan untuk menghasilkan arsip, baik melalui kegiatan mereka mengininformasi dalam suatu media rekam tertentu untuk dikomunikasikan dalam rangka melaksanakan fungsi dan tugas organisasi maupun kegiatan yang berhubungan dengan pengaturan arsip yang berasal dari pihak luar (organisasi dan /atau individu). 31.Penggunaan dan pemeliharaan arsip adalah kegiatan untuk menyajikan atau ANUM ASTUTI (219017495017)
pemanfaatan arsip bagi kepentingan
organisasi dan kegiatan untuk menjaga keautentikan, keutuhan, keamanan, dan keselamatan arsip. 32.Penyusutan arsip adalah kegiatan pengurangan arsip karena frekuensi penggunaannya sudah menurun atau jarang digunakan dan sudah tidak bernilai guna. 33.Buku agenda tunggal, yaitu buku agenda yang memuat daftar surat masuk sekaligus surat keluar dalam satu format. 34.Buku agenda berpasangan, yaitu buku agenda yang lembar kanan untuk surat masuk dan sebelah kiri untuk surat keluar. 35.Buku agenda kembar, yaitu dengan menyediakan 2 buku, satu buku untuk surat masuk dan satu buku untuk surat keluar. 36.Kartu kendali adalah selembar kertas berukuran 10 cm x 15 cm yang berisikan data-data suatu surat seperti indeks, isi ringkas, lampiran, dari, kepada, tanggal surat, nomor surat, pengolah, paraf, tanggal terima, nomor urut, kode, dan catatan. 37.Mengindeks adalah pekerjaan menentukan pada nama apa atau subyek apa, atau kata tangkap lainnya. Penentuan kata tangkap ini tergantung kepada system penyimpanan yang dipergunakan 38.Reliable adalah keberadaan arsip dapat dipercaya sehingga dapat dipergunakan sebagai bahan pendukung pelaksanaan kegiatan
KB 2 ANUM ASTUTI (219017495017)
1. Norma kearsipan adalah pedoman yang
mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan kearsipan 2. Standar kearsipan adalah norma, aturan, atau persyaratan yang dijadikan acuan yang biasanya berupa dokumen rogmal agar ada keseragaman dalam pelaksanaannya 3. Prosedur kearsipan adalah ketentuan yang mengatur segala bentuk pelaksanaan kearsipan yang bertujuan untuk mewujudkan tata kelola kearsipan secara prosedural dan sistematis
KB 3
1. Peralatan kearsipan adalah alat atau
sarana yang digunakan dalam bidang ANUM ASTUTI (219017495017)
kearsipan. Peralatan ini pada umumnya
tahan lama (dapat digunakan bertahum- tahun) karena dibuat dengan bahan- bahan yang kuat seperti logam, kayu, aluminium, besi, plastik, dan sebagainya. 2. Pengarsipan horizontal adalah penempatan atau penyimpanan arsip yang dilakukan secara mendatar saling bertumpuk pada rak atau laci yang tidak terlau dalam 3. Pengarsipan vertikal adalah penempatan atau penyimpanan arsip yang dilakukan secara tegak lurus dimana arsip disusun berderet ke belakang 4. Pengarsipan lateral adalah penyimpanan arsi dilakukan secara berdiri dimana arsip disusun berderet menyamping
KB 4
1. Preservasi atau pemeliharaan arsip
adalah keseluruhan proses dan kinerja dalam rangka perlindungan arsip terhadap kerusakan arsip atau unsur perusak dan restorasi atau perbaikan bagian arsip yang rusak 2. Preservasi preventif adalah preservasi yang bersifat pencegahan terhadap kerusakan arsip melalui penyediaan sarana dan prasarana, perlindungan arsip serta metode pemeliharaan arsip 3. Reproduksi adalah melakukan penggandaan arsip ke dalam satu jenis atau media yang sama dengan cara alih ANUM ASTUTI (219017495017)
media ke media yang berbeda
4. Preservasi kuratif adalah preservasi yang bersifat pemeliharaan atau perbaikan terhadap arsip yang mulai atau sudah rusak sehingga usia arsip dapat diperpanjang 5. Retensi arsip adalah jangka waktu penyimpanan yang wajib dilakukan terhadap suatu jenis arsip 6. Jadwal retensi arsip adalah daftar yang memuat kebijaksanaan seberapa jauh sekelompok arsip dapat disimpan atau dimusnahkan 7. Penyusutan arsip adalah kegiatan pengurangan jumlah arsip dengan cara pemindahan arsip inaktif dari unit pengolah ke unit kearsiapan, pemusnahan arsip yang tidak memiliki nilai guna, dan penyerahan arsip statis kepada lembaga kearsipan 2 Daftar materi yang sulit 1. Prosedur takah dipahami di modul ini 2. Ruang lingkup preservasi preventif 3. Teknik perbaikan dan perawatan 4. Penyusutan arsip 3 Daftar materi yang sering 1. Pengertian arsip, warkat, file mengalami miskonsepsi 2. Perbedaan antara norma dan standar 3. Pemahaman pengarsipan horizontal dan vertikal 4. Pemahaman mengenai retensi arsip dan penyusutan arsip