SIDANG PERTAMA
Petugas Sidang : Majelis Hakim memasuki ruang sidang, hadirin dimohon berdiri. (Setelah
HAKIM KETUA :
Sidang Peradilan Semu Fakultas Hukum UNILAK yang memeriksa dan mengadili
Terdakwa DENDY ARDIAN dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum (Ketuk palu 3
kali).
HAKIM KETUA : Penuntut Umum, apakah Terdakwa sudah siap di hadirkan? Jika siap
JPU : Siap yang Mulia, Saudara Terdakwa dipersilahkan masuk dalam ruang persidangan
HAKIM KETUA :
Baiklah saya akan menanyakan identitas Saudara Terdakwa sebagaimana yang telah terdapat
di dalam BAP :
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Jalan Yossudarso Rumbai
Agama : Islam
Pekerjaan : Swasta
HAKIM KETUA : Saudara Terdakwa, apakah saudara dalam keadaan sehat, baik jasmani
TERDAKWA : Iya yang Mulia, saya dalam keadaan sehat baik jasmani maupun rohani dan
HAKIM KETUA : Saudara Terdakwa, saudara oleh Penuntut Umum di dakwa melakukan
tindak pidana Penganiayaan yang mengakibatkan luka sebagaimana dalam Pasal 351 ayat
(1) KUHP, apakah saat ini saudara di dampingi oleh penasehat hukum saudara?
TERDAKWA : Iya yang Mulia, saat ini saya didampingi oleh penasehat hukum saya dari
HAKIM KETUA : Saudari Penasehat Hukum, apakah saudari membawa Surat Kuasa
Khusus dari Terdakwa dan Kartu Advokat saudara? Jika ada mohon ditunjukkan.
PH : Baik yang Mulia, kami membawanya. (PH menunjukkan Surat Kuasa Khusus dan
HAKIM KETUA : (Setelah Hakim Ketua menerima kedua surat tersebut, kemudian
menunjukkan pada Hakim 1 dan 2, setelah itu dikembalikkan kepada Advokat lalu
HAKIM KETUA : Baiklah, kepada saudari Jaksa Penuntut Umum, apakah sudah siap
membacakan dakwaannya?
JPU : Sudah siap yang Mulia.
JPU : Menyatakan Terdakwa DENDY ARDIAN Bin Abdul Rouf telah terbukti secara sah
mengakibatkan luka sebagaimana dalam dakwaan tunggal Penuntut Umum yaitu melanggar
Pasal 351 ayat (1) KUHP; Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa DENDY ARDIAN Bin
Abdul Rouf dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dikurangi selama Terdakwa
berada dalam tahanan dengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan; Menetapkan agar
Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp5.000,00 (lima ribu rupiah). (Membacakan
HAKIM KETUA : Baik saudara Terdakwa, apakah saudara Terdakwa mengerti dengan
HAKIM KETUA : Apakah saudara akan mengajukan Eksepsi terhadap dakwaan Jaksa
Penuntut Umum?
TERDAKWA : Untuk Eksepsi saya serahkan sepenuhknya kepada Penasehat Hukum saya
yang Mulia.
HAKIM KETUA : Baik, silahkan untuk mengajukan Eksepsi kepada Penasehat Hukum
Terdakwa.
PH : Terimakasih yang Mulia. Setelah mendengar Dakwaan dari Jaksa Penuntut Umum,
secara sah dan meyakinkan menurut hukum, melakukan tindak pidana penganiayaan
2. Membebaskan Terdakwa DENDY ARDIAN Bin Abdul Rouf tersebut dari segala
DENDY ARDIAN Bin Abdul Rouf dari penahanan sementara yang dijalaninya,
kedudukan semula;
6. Apabila Majelis Hakim Yang Mulia berpendapat lain, mohon kiranya terhadap
Terdakwa DENDY ARDIAN Bin Abdul Rouf dijatuhkan pidana yang seringan-
ringannya;