Anda di halaman 1dari 9

Materi Ajar

Problem Based Learning


Meningkatkan Otot Lengan dan Bahu melalui gerak
aktvitas Push Up

Oleh:
Nama Mahasiswa : Ni Wayan Suardiningsih, S.Pd
Nomor UKG : 201699756363
NIM : 1203121014
Rombel : PJOK

PENDIDIKAN PROFESI GURU BIDANG STUDI


PENJASKES UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
Materi Ajar
Problem Based Learning
Meningkatkan Otot Lengan dan Bahu melalui gerak aktvitas Push Up

NI WAYAN SUARDININGSIH, S,Pd

SDN 2 PENGOTAN
KECAMATAN BANGLI KABUPATEN BANGLI PROVINSI BALI
Jl. Nusantara, Desa Pengotan
A. Pendahuluan
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Salam olahraga dan salam sejahtera untuk kita semua, semoga Tuhan Yang
Maha Esa selalu memberikan kesehatan dan keselamatan bagi kita semua. Dalam
pembelajaran guru memiliki peran yang sangat penting bagi tumbuh dan kembangnya
peserta didik di sekolah. Dimana guru harus dapat menerpakan pembelajararan yang
sebaik mungkin dan berperan dalam tujuan pendidikan di Indonesia.
PJOK memiliki peranan penting dalam pendidikan, tempatnya yang strategis
membuat PJOK amat digemari sekaligus disegani oleh peserta didik di sekolah, PJOK
harus mampu merubah 4 aspek Kompetensi Inti baik itu Spiritual, Sosial, Pengetahuan
dan Gerak pada peserta didik. Dengan PJOK menjadi salah satu pembelajaran yang
digemari peserta didik. PJOK dalam pembelajaran harus memperhatikan 4 KI di atas,
tapi sering kali dalam pembelajaran guru PJOK menemukan beberapa masalah
mendasar dalam gerak dasar peserta didik.
Sekolah dasar SDN 2 Pengotan telah mengidentifikasi permasalah yang sering
timbul dalam pelajaran PJOK di sekolah.

1. Deskripsi singkat
Dalam pembelajaran PJOK di sekolah dasar kita menitik beratkan
pembelajaran kepada pembentukan gerak dasar peserta didik dengan sedikit teknik
dasar dalam penyampaian materi ajar di sekolah. Adapun pembelajaran pada kali
ini bersifat Projek Based Learning

2. Relevansi
Pada kenyataannya permasalahan-permasalahan yang terjadi dilapangan
harus dapat diselesaikan dalam pembelajaran. Meningkatkan kekuatan otot lengan
dan bahu pada aktivitas push up dalam kebugaran jasmani harus dikuasai. Jika
gerak ini salah dan dibiarkan secara terus menerus maka peserta didik tidak akan
mampu membuat Projek, di mana kesalahan ini masih sering muncul hingga
jenjang Sekolah Menengah Pertama sampai jenjang Menengah Atas. Seharusnya
gerak untuk meningkatkan kekuatan otot lengan dan otot bahu melalui aktivitas
push up ini dikuasai dari sekolah dasar.
3. Petunjuk Belajar
Agar lebih mudah penulis menyimpulkan pembelajaran ke arah berikut ini:
1) Mengetahui gerak dasar meningkatkan kekuatan otot lengan dan bahu pada
aktivitas push up secara umum
2) Memahami gerak dasar meningkatkan kekuatan otot lengan dan bahu pada
aktivitas push up secara umum
3) Mampu melakukan gerak dasar meningkatkan kekuatan otot lengan dan
bahu pada aktivitas push up
B. Inti
1. Capaian Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ajar gerak dasar memingkatkan ekuatan otot
lengan dan bahu pada aktivitas push up, peserta didik diharapkan dapat melakukan
gerakan tersebut dengan benar.
2. Kompetensi Dasar
3.5 Memahami latihan kebugaran jasmani dan pengukuran tingkat
kebugaran jasmani pribadi secara sederhana (contoh: menghitung
denyut nadi, menghitung kemampuan melakukan push up, menghitung
kelenturan tungkai)
4.5 Mempratikkan latihan kebugaran jasmani dan pengukuran tingkat
kebugaran jasmani pribadi secara sederhana (contoh: menghitung
denyut nadi, menghitung kemampuan melakukan push up, menghitung
kelenturan tungkai)
Pokok Materi Kegiatan
1) Meningkatkan kekuatan otot lengan dan bahu pada aktivitas push up
3. Uraian Materi

Kekuatan adalah kemampuan otot ketika digunakan untuk menerima


beban sewaktu melakukan aktivitas atau melakukan kerja. Berikut adalah contoh
latihan untuk meningkatkan kekuatan atau latihan strength: Push up – latihan ini
dapat menambah kekuatan otot lengan. Push up merupakan latian kekuatan otot,
selain membuat tubuh menjadi bugar latihan push up ini juga bisa membentuk otot
lengan bila dilakukan dengan pengulangan yang rutin.
Push up adalah olahraga jenis senam kekuatan yang berfungsi untuk
menguatkan otot bisep maupun trisep. Dengan melaukan pengaturan yang benar
pada push-up standar dengan memposisikan tangan selebar bahu atau sedikit lebih
lebar.
Berikut merupakan teknik pelaksanaan pada olahraga push up :
a) Sikap awal
1) sikap tidur terlungkup,
2) kedua kaki rapat lurus ke belakang, ujung kaki bertumpu pada lantai.
3) kedua telapak tangan di samping dada, jari-jari tangan menunjuk ke depan dan
kedua siku ditekuk

b) Sikap pelaksanaan
1) angkat badan ke atas hingga kedua tangan lurus,
2) badan dan kaki merupakan garis lurus.
3) kemudian badan diturunkan kembali dengan jalan membengkokkan kedua
siku,
4) badan dan kedua kaki tetap lurus dan tidak menyentuh lantai.
c) Sikap akhir
1) sikap tidur terlungkup,
2) kedua kaki rapat lurus ke belakang, ujung kaki bertumpu pada lantai.
3) kedua telapak tangan di samping dada, jari-jari tangan menunjuk ke depan dan
kedua siku ditekuk

Forum diskusi
Diskusikanlah apa yang menjadi kesulitan dalam melakukan gerak dasar
meningkatkan kekuatan otot lengan dan bahu pada aktivitas push up dengan
temanmu!
Rangkuman
Kekuatan adalah kemampuan otot ketika digunakan untuk menerima beban
sewaktu melakukan aktivitas atau melakukan kerja. Berikut adalah contoh
latihan untuk meningkatkan kekuatan atau latihan strength: Push up – latihan ini
dapat menambah kekuatan otot lengan. Push up merupakan latian kekuatan otot,
selain membuat tubuh menjadi bugar latihan push up ini juga bisa membentuk
otot lengan bila dilakukan dengan pengulangan yang rutin.
Push up adalah olahraga jenis senam kekuatan yang berfungsi untuk
menguatkan otot bisep maupun trisep. Dengan melaukan pengaturan yang benar
pada push-up standar dengan memposisikan tangan selebar bahu atau sedikit
lebih lebar.
Glosarium

Push Up olahraga jenis senam kekuatan yang berfungsi untuk menguatkan


otot bisep maupun trisep

Soal
Pilihan ganda Untuk lebih meningkatkan wawasan pengetahuan dan keterampilan
dalam pembelajaran 1 (satu), kerjakan latihan dibawah ini : Berilah tanda silang (X)
pada huruf A, B, C, atau D yang dianggap jawaban paling benar!

1. Push-up merupakan jenis latihan untuk melatih kekuatan...


a. Otot lengan, bahu, dada
b. Otot kaki, perut, punggung
c. Otot punggung, tangan
d. Otot perut, dada
2. Bentuk latihan kebugaran untuk meningkatkan kekuatan otot bahu adalah ...
a. Up hill
b. Lari cepat
c. push up
d. Lari naik turun tangga

3. Bentuk latihan di bawah ini yang dapat mengencangkan otot lengan kecuali …..
a. Sit up
b. Pusp up
c. Angkat tubuh
d. Squat thrus
4. Pada saat kita ingin melakukan gerakan sit-up yang baik, maka kedua kaki harus….
a. Diangkat tinggi
b. Harus diluruskan
c. Dibuka lebar
d. Sedikit dibengkokkan
5. kemampuan otot untuk menahan beban dalam waktu yang lama disebut
a. keseimbangan
b. daya tahan
c. Kekuatan
d. Kecepatan

Daftar Pustaka
 Hari Sutrisno, Buku Guru Semangat Berolahraga:Penjas Orkes Kelas VI
SD/MI, Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang Kemendikbud, Jakarta,
2019.
 Hari Sutrisno, Buku Siswa Semangat Berolahraga:Penjas Orkes Kelas VI
SD/MI, Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang Kemendikbud, Jakarta,
2019
 https://youtu.be/UdQwtNF_dJU
 https://www.google.com/search?
sxsrf=ALeKk02qg7ZlZaEx7ccYqXQJVvMAR9Zmzw:1628475749407&sourc
e=univ&tbm=isch&q=gambar+aktivitas+push+up&sa=X&ved=2ahUKEwiozs
X08KLyAhUFH7cAHbwbAmwQjJkEegQIBhAC&biw=1366&bih=600

Anda mungkin juga menyukai