Anda di halaman 1dari 7

Nama : Eprilia Widiyantari

NPM : 12318260
Kelas : 3TA06
Mata Kuliah : Perancangan Struktur Jembatan (Tugas M8)
Dosen Mata Kuliah : Tati Noviati, S.T., M.T.

Setelah kalian sudah mempelajari materi minggu ini silahkan jawab pertanyaan ini untuk
dijadikan tugas M8 ini.!

1. Jika anda sudah mengerjakan Tugas M7 sebelumnya, apa yang menjadi perbedaan dari
proses perhitungan yang dilakukan dengan yang disampaikan di materi M8 ini?
2. Setelah anda mempelajarinya apakah ada kesalahan konversi satuan, maupun prosedur
perhitungan dari jawaban materi M8 ini berdasarkan teori maupun referensi yang sudah
anda pelajari?jika iya sampaikan bagian mananya?
3. Silahkan buat rangkuman/alur perhitungan singkat yang mudah anda pahami dari
jawaban tugas M7 tersebut?

JAWAB

1. Berhubung referensi pada saat mengerjakan tugas M7 terbatas, pengerjaan M7 belum


tuntas bu. Namun, langkah pengerjaan yang telah dilakukan kurang lebih sama dan
sesuai dengan alur perhitungan di materi M8 ini.

2. Sejauh yang saya kerjakan dan tinjau, belum ada kesalahan yang saya temukan baik dari
konversu satuan maupun teori dari referensi di materi M8 bu.

3. Alur perhitungan:

• Menghitung beban mati, momen lapang serta tumpuan arah X dan Y.


• Menghitung beban hidup, menentukan nilai koefisien gesek untuk jembatan beton
bertulang, menentukan nilai koefisien momen lapang dan tumpuan arah X dan Y,
menghitung momen lapang dan tumpuan arah Y.
• Menghitung kombinasi pembebanan dari arah bidang X dan Y untuk masing-
masing momen.
• Menentukan jumlah tulangan dan jarak tulangan yang diperlukan.
• Menggambar keadaan asli pelat dan tulangan dari hasil perhitungan yang telah
dihitung dan di analisis.
Jawaban Tugas M7 dari materi M8

Suatu lantai jembatan dari pelat beton bertulang dengan mutu K300 dengan ukuran seperti
gambar dibawah ini.

Tebal lapisan aspal 7 cm, penulangan utama fy = 4.000 kg/cm2.

Rencanakan plat lantai jembatan tersebut bila load faktor untuk beban mati 1,0 dan live load
1,0.

PERHITUNGAN DEAD LOAD


PERHITUNGAN LIVE LOAD

Bidang kontak roda belakang 20 × 50 cm

b a
Melihat lebar lantai kendaraan hanya 5 m, maka tidak dimungkinkan 2 buah truk berpapasan
dalam jembatan (Lebar minimum untuk 2 kendaraan 2 × 2,75 m ). Sehingga momen maksimum
pelat lantai kendaraan akan diperoleh bila beban roda berada ditengah-tengah pelat. Untuk
perhitungan momen akibat beban roda kendaraan dipergunakan tabel Bares dengan sketsa
seperti gambar disamping.
Dari data-data jembatan : a = 2,50 m ; b = 3,50 m

Karena balok jembatan dianggap cukup kaku dan besar, maka diasumsikan plat lantai terjepit
dikeempat sisinya, seperti pada saat menghitung akibat Dead Load.
Dipergunakan tabel 1.58 halaman 182 untuk  = 0,15
Untuk beton = 0,20 setelah diinterpolasi diperoleh :

Momen untuk bidang tegak lurus sumbu X

Momen untuk bidang tegak lurus sumbu Y

KOMBINASI PEMBEBANAN
PENULANGAN PADA ARAH SISI PENDEK ( ARAH SUMBU X )
PENULANGAN PADA ARAH SUMBU PANJANG ( ARAH SUMBU Y )

Anda mungkin juga menyukai