Anda di halaman 1dari 6

Andre Timothy Kapugu

17021106029
Tugas 1 Pembelajaran Daring
Literature Review

Judul : What else do college students “do” while studying? An investigation of multitasking
Penulis : Charles Calderwood, Phillip L. Ackerman, Erin Marie Conklin

1. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian Literatur ini adalah sebagai berikut :
a. Mengukur secara objektif frekuensi dan durasi kepada mahasiswa yang terlibat dalam
multitasking media sambil menyelesaikan tugas sekolah diluar sekolah dan
menghubungkan perilaku multitasking dengan proses efektif sepanjang masa studi
b. Mengeksplorasi apakah terdapat suatu efek reaktifitas peserta yang berbeda terkait
penggunaan tiga metode yang semakin mengganggu untuk mengamati perilaku dari
multitasking
c. Menyelidiki apakah perilaku multitasking dikaitkan dengan variabel motivasi perasaan
mood dan tugas selama penyelesaian pekerjaan rumah

2. Masalah Penelitian
Setiap pelajar mendapat tugas pekerjaan yang lebih tinggi seiring dengan kenaikan jenjang yang
lebih tinggi, sementara perbedaan budaya mungkin ada dalam jumlah pekerjaan rumah yang
ditugaskan di negara yang berbeda dimana trend lebih banyak pekerjaan rumah yang
ditugaskan dengan peningkatan tingkat kelas telah didukung secara empiris.
Disisi lainnya pada teknologi ponsel dan teknologi komunikasi lainnya mengalami perkembangan
yang begitu maju dan perangkat audio visual portabel dalam populasi mahasiswa kontemporer telah
menciptakan potensi konflik yang signifikan ketika siswa menyelesaikan tugas sekolah di luar ruang
kelas sehingga menimbulkan gannguan dan multitasking media.
Gangguan dan multitasking media adalah masalah penting untuk dipelajari dalam populasi
mahasiswa, karena siswa ini mengalami sedikit pengawasan orang tua atau instruktur terhadap
kebiasaan belajar mereka.
Dengan demikian dilakukan penelitian untuk mengukur secara objektif frekuensi dan durasi
kepada mahasiswa yang terlibat dalam multitasking media, mengeksplorasi apakah terdapat
suatu efek reaktifitas peserta yang berbeda serta menyelidiki perilaku multitasking dikaitkan
dengan variabel motivasi perasaan mood dan tugas selama penyelesaian pekerjaan rumah.

3. Metode Penelitian
a. Sampel
Dalam penelitan ini diminta 60 peserta sampel dari mahasiswa sarjana di Institut
Teknologi Georgia berpartisipasi dalam penelitian ini. Terdapat syarat sampel
mahasiswa yang mengikuti peneletian bahwa setidaknya terdaftar dalam satu mata
pelajaran masing-masing matematika, sains, dan satu mata pelajaran lainnya.
b. Prosedur
Peserta diminta melakukan 3 jam pekerjaan rumah yang terdiri dari tiga mata pelajaran
berbeda. Mereka diberitahu bahwa mereka boleh membawa laptop, pemutar mp3 / CD
atau materi audio lainnya, dan ponsel ke ruang kerja, dan bahwa mereka akan diizinkan
untuk menggunakan semua barang dan boleh menggunakan internet. Peserta dminta
untuk melakukan tugas seperti yang biasa dilakukan dirumah dan diminta untuk
mengisi kuisioner setiap awal sesi. Selama peserta melakukan pekerjaan tersebut,
peneliti menaruh kamera dan mikrofon yang terekam dalam ruangan tersebut untuk
penelitian secara bersamaan.
Gambar 1. Tampilan ruangan belajar sebagai tempat penelitian sampel dalam
mengerjakan tugas rumah
c. Kondisi Eksperimental
Untuk kondisi eksperimental, menggunakan beberapa kondsi seperti kamera POV yang
terpasang melalui ikat kepala, menggunakan eyetracker untuk merekam tampilan yang
dilihat oleh peserta sampel, serta pengawasan biasa tanpa ada alat khusus yang
membantu penelitian
d. Pengkodean Data
Video yang direkam dari tiga set perangkat diputar ulang sementara asisten peneliti
mengkodekan frekuensi dan durasi dari setiap peristiwa yang tidak berhubungan
dengan pekerjaan rumah yang diambil dari sepuluh kategori gangguan yang berbeda.
Semua rekaman video digunakan untuk menghitung durasi gangguan. Coders
diinstruksikan untuk mencatat potongan-potongan informasi berikut setiap saat bahwa
seorang peserta terlibat dalam perilaku yang sesuai dengan satu atau lebih kategori
gangguan.
Gambar 2. Tampilan sampel mengerjakan tugas rumah dan direkam menggunakan
kamera POV dan eyetracker untuk dilakukan penelitian
e. Laporan
 Pengaruh negatif dan positif
Peserta diminta untuk menunjukan setiap pernyataan yang menggambarkan
perasaan mereka yang merujuk pada pengalaman kondisi suasana negatif seperti
tertekan dan pengalaman kondisi positif seperti antusias
 Kelelahan subjektif
Peserta diminta untuk menunjukan setiap pernyataan yang menggambarkan
perasaan mereka yang merujuk pada perasaan lelah, lamban, kaku atau tegang di
leher atau mata
 Motivasi tugas pekerjaan rumah
Peserta diminta untuk menunjukan setiap pernyataan yang menggambarkan
perasaan mereka yang merujuk pada motivasi untuk melakukan tugas dan
pekerjaan rumah dengan baik
 Efikasi diri
Peserta diminta untuk menunjukan setiap pernyataan yang menggambarkan
perasaan mereka yang mengacu pada keyakinan bahwa siswa dapat
berkonsentrasi pada / pekerjaan rumahnya / kegiatan belajar di jam berikutnya

4. Hasil Penelitian
Untuk mendapatkan hasil penelitian pertama peneliti membandingkan codings yang berasal
dari kamera pengintai dengan codings yang berasal dari kamera POV dan eyetracker
kemudian menyajikan analisis deskriptif tentang frekuensi keterlibatan siswa dengan
berbagai sumber gangguan dan durasi gangguan ini selama sesi pekerjaan rumah.
Selanjutnya melakukan penilaian reaktivitas peserta terhadap berbagai bentuk penilaian
dengan membandingkan frekuensi dan durasi multitasking di tiga kondisi eksperimental.
Setelah itu dilakukan serangkaian analisis tindakan berulang yang ditargetkan untuk menguji
perubahan suasana hati dan motivasi yang dihipotesiskan selama periode pekerjaan rumah.
Terakhir menyediakan satu set analisis korelasional yang dilakukan untuk menguji hipotesis
yang berkaitan dengan hubungan mood dan variabel motivasi dengan frekuensi dan durasi
multitasking. Sehingga didapatkan hasi penelitian sebagai berikut :
 Rata-rata, siswa mengalami 35 gangguan selama 3 jam studi independen, dan terlibat
dengan gangguan ini selama sekitar 26 menit (sekitar 14% dari sesi studi).
 Mayoritas siswa (59%) mendengarkan musik untuk sebagian atau seluruh sesi, dengan
jumlah rata-rata waktu yang terlibat dengan sumber gangguan ini adalah 73 menit
(lebih dari 40% dari sesi studi).
 Kelelahan subyektif ditemukan meningkat selama 3 jam studi independen, sementara
pengaruh positif dan motivasi pekerjaan rumah menurun di periode waktu ini.
 Motivasi tugas pekerjaan rumah yang lebih tinggi dan self-efficacy untuk berkonsentrasi
pada pekerjaan rumah dikaitkan dengan perilaku multitasking durasi yang lebih jarang
dan lebih pendek, sementara dampak negatif yang lebih tinggi dikaitkan dengan durasi
multitasking yang lebih besar selama sesi studi.
 Dengan demikian upaya meningkatkan kredibilitas pelajar melakukan tugas dirumah
memungkinkan penggunaan sarana obyektif untuk mengidentifikasi pelajar yang
mungkin kurang dalam pekerjaan rumah mereka, karena tidak mampu atau tidak mau
untuk memutuskan sambungan dari interupsi ketika terlibat dengan pekerjaan sekolah
di luar kelas

Anda mungkin juga menyukai