KAJIAN PUSTAKA
Sudjana, pembelajaran adalah segala upaya yang dilakukan secara sengaja oleh
guru, alat peraga, media, perpustakaan atau fasilitas lain yang berhubungan
2010, h. 12).
adalah upaya untuk menciptakan lingkungan yang dapat membuat peserta didik
Pendidikan abad 21 ditandai dengan adanya era revolusi industri 4.0 yang
dikenal dengan abad keterbukaan dan globalisasi. Pada masa ini ditandai dengan
bidang kehidupan, termasuk dalam pendidikan. Salah satu pengaruh besar TIK
atau jasa batuan perangkat elektronika berupa audio, video, perangkat komputer
Pembelajaran daring pada saat ini semakin berkembang pesat bukan hanya
karena kemajuan zaman, tapi juga karena situasi pandemi Covid-19 yang kita
masyarakat. Bukan hanya ekonomi dan kesehatan, hal ini berdampak pada
belajar mengajar.
sistem pembelajaran jarak jauh sudah ada sejak abad 18. Pembelajaran daring
melibatkan unsur-unsur teknis sebagai sarana dan jaringan internet sebagai sistem.
penelitian telah membuktikannya (Crews & Parker, 2017; Mather & Sarkans,
2018),
daring setiap guru dan peserta didik dituntut untuk menguasai teknologi ilmu
online animasi, pesan suara, email, telepon konferensi, dan video steraming
intranet dan ekstranet atau komputer yang terhubung langsung dan cakupannya
global (luas).
dalam jarak jauh melalui media berupa internet dan alat penunjang lainnya seperti
lebih menekankan pada ketelitian dan kejelian peserta didik dalam menerima dan
(telepon genggam, komputer, laptop dan lainnya) yang berisi konten pembelajaran
berupa video, pesan suara, teks, email, telepon konfrensi atau lainnya sebagai
dengan pembelajaran tatap muka atau luring (luar jaringan). Pada pelaksanaan
daring, pemanfaatan jaringan dan teknologi adalah ciri khasnya. Ditjen GTK
didalam aplikasi berbasis website, kelas online atau pembelajaran dari komputer
dengan materi disajikan berbentuk grafik, video, teks maupun bentuk lainnya
faktor, seperti fasilitas jenis dan metode serta sumber daya manusia. Munir
(2009, h. 90) dalam bukunya yang berjudul “Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis
pandemi Covid-19 mengharuskan guru, peserta didik bahkan orang tua memiliki
1) Edmodo
ujian online, nilai, dan lainnya. Menurut Awal, Sri, W, & Martala (2019)
“Edmodo adalah sebuah jawaban bagi sebuah ruang kelas virtual yang
belajar yang dapat kita lakukan di kelas, serta fasilitas untuk orang tua
2) EdLink
pelajaran atau tugas yang diberikan dosen. Selain itu, adanya fitur grup
3) Moodle
moodle hampir sama dengan google classroom dimana para murid dapat
4) Google Classroom
materi kepada peserta didik tetapi dilakukan secara online sehingga materi
5) Schoology
6) Zoom
dam dapat digunakan oleh siapapun dengan batas waktu 40 menit dan
7) WhatsApp
aplikasi pesan lintas platform yang memiliki fungsi untuk mengirim dan
Message Service), hal ini dikarenakan paket data yang sama dengan email,
WhatsApp lebih banyak dipilih pada masa pembelajaran daring karena cara
dalam game atau video game dengan tujuan memotivasi. Quizizz adalah aplikasi
hal, yaitu:
Pengertian minat secara umum banyak dikemukakan oleh para ahli. Secara
yang tetap untuk memperhatikan dan mengenang berbagai kegiatan. Minat adalah
suatu rasa lebih suka dan rasa keterikatan pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada
yang menyuruh.
Minat pada dasarnya adalah penerimaan akan suatu hubungan antara diri
sendiri dengan sesuatu di luar diri (Slameto, 2010, h. 180). Suatu minat dapat
menyukai suatu hal daripada hal lainnya, dapat pula dimanifestasikan melaui
partisipasi dalam suatu aktivitas. Siswa yang memiliki minat terhadap subyek
tertentu cenderung untuk memberikan perhatian yang lebih besar terhadap subyek
tersebut.
kegemaran atau kesenangan. Minat tidak timbul secara tiba – tiba dan spontan,
benda, kegiatan, pengalaman yang dirangsang oleh kegiatan itu sendiri (Djali,
2008).
individu (Hidi, dkk, 2002). Hidi dan Renninger meyakini bahwa minat
ketertarikan melakukan sesuatu, perasaan suka terhadap benda dan kegiatan yang
ditandai dengan rasa senang dan memberi perhatian penuh pada benda atau
kegiatan tersebut.
untuk memperoleh ilmu atau kepandaian, berlatih, merubah tingkah laku atau
psikologis, belajar merupakan suatu proses perubahan tingkah laku sebagai hasil
dari interaksi dengan lingkungannya dalam memenuhi kebutuhan hidupnya
suatu proses adaptasi atau penyesuaian tingkah laku yang berlangsung secara
progresif” (Syah, 2010, h. 88). Santrock dan Yussen juga memberikan pernyataan
perubahan kemampuan bereaksi yang relatif langgeng sebagai hasil latihan (Amri,
2013, h. 24).
sebagai perubahan perilaku yang relatif tetap yang disebabkan praktik atau
instruction”. Belajar adalah suatu perubahan perilaku yang relatif menetap yang
dihasilkan dari pengalaman masa lalu ataupun dari dari pembelajaran yang
seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara
belajar yaitu tahap “perubahan seluruh tingkah laku individu yang relatif menetap
proses kognitif”.
adalah perubahan tingkah laku dan proses pemerolehan pengetahuan yang relatif
salah satu faktor internal yang mempengaruhi belajar. Minat belajar menurut
Olivia (2011) adalah sikap ketaatan pada kegiatan belajar, baik menyangkut
sungguh – sungguh (Nurhasanah dan Sobandi, 2016, hal. 130). Ricardo dan
Meilani (2017) juga memberikan pandangan tentang minat belajar yaitu satu rasa
untuk menyukai atau juga tertarik pada suatu hal atau aktivitas belajar tanpa ada
Minat belajar merupakan sikap ketaatan dalam kegiatan belajar, baik yang
(Andriani dan Rasto, 2019). Menurut Slameto (dalam Wilson, 1971, hal. 5) minat
belajar adalah rasa suka ketertarikan pada suatu pelajaran atau aktivitas tanpa ada
yang menyuruh. Minat belajar adalah suatu keinginan atau kemauan yang disertai
kemauan dan keaktifan yang disengaja yang akhirnya melahirkan rasa senang
adalah kecenderungan yang disertai rasa suka dan senang dalam proses
pemerolehan pengetahuan dan perubahan tingkah laku dari hasil pengalaman dan
partisipasi, pengalaman dan kebiasaan pada waktu belajar. Timbulnya minat pada
diri seseorang berasal dari pembawaan dan adanya pengaruh dari luar. Menurut
Elizabeth Hurlock, ada tujuh ciri minat, yang masing-masing dalam hal ini tidak
dibedakan antara ciri minat secara spontan maupun terpola sebagaimana yang
minat belajar siswa dapat diukur melalui: kesukaan, ketertarikan, perhatian dan
Perhatian dapat diukur dari apabila seseorang memiliki keseriusan selama proses
ialah pemusatan energi psikis atau pikiran dan perasaan terhadap suatu objek
Peserta didik yang memiliki minat terhadap suatu obyek akan cenderung
Anitah, S. (2007:110).
Safari (dalam Herlina, 2010, h. 20) menyatakan bahwa untuk mengetahui
siswa bergairah untuk belajar, 2) tertarik pada pelajaran, 3) tertarik pada guru, 4)
dalam belajar, 7) teliti dalam belajar, 8) punya kemauan dalam belajar, 9) ulet
dalam belajar.
senang saat belajar, terlibat aktif dalam proses pembelajaran, menyukai materi
pembelajaran, bersemangat dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi terhadap
materi pelajaran.
2.2.5 Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Minat Belajar
Minat belajar bisa saja meningkat dan menurun tergantung situasi kondisi
belajar siswa menurut Slameto (2010, h. 54) dapat digolongkan menjadi dua
bagian yaitu faktor intern (dari dalam diri individu) dan faktor ekstern
minat belajar adalah faktor guru, faktor siswa, sarana, alat dan media yang
1) faktor internal dari dalam diri siswa yaitu terdiri atas aspek jasmani
dari individu siswa dan aspek psikologis yang meliputi perhatian,
penghayatan, tanggapan, fantasi, ingatan, berfikir, bakat dan motif; 2)
faktor eksternal yaitu dari luar siswa terdiri atas keluarga (hubungan
keluarga, suasana lingkungan rumah dan ekonomi keluarga) dan
lingkungan masyarakat (pergaulan, kegiatan masyarakat dan
lingkungan tempat tinggal.
Menurut Aritonang (2008, h. 63), faktor – faktor yang membuat siswa
kelasyang tenang dan nyaman dan 4) fasilitas belajar yang digunakan. Proses
belajar siswa sangat dipengaruhi oleh peran guru dalam pembelajaran. Guru
meningkatkan minat belajar anak , upaya yang dapat dilakukan oleh guru menurut
1. Faktor cara mengajar guru, yaitu guru sebagai demonstrator dan guru guru
membuat tujuan yang jelas dengan cata memberikat alasan yang kuat
dan semangat luar biasa terhadap apa yang diajarkan. Langkah berikutnya
adil, baik, disiplin, tidak menakuti atau mengancam siswa dan memiliki
semangat.
3. Faktor suasana kelas yang nyaman dan tenang dan kemampuan guru
4. Faktor fasilitas belajar. Belajar akan lebih efektif jika dibantu alat peraga
faktor yang mempengaruhi minat belajar mulai dari faktor internal yang berasal
dari dalam diri siswa seperti psikologis dan emosional siswa dan faktor eksternal
yang berasal dari luar seperti keluarga, lingkungan, guru dan lainnya.
sosial media melalui WhatsApp (WA) Grup maupun pesan teks dan
bagi guru PAUD yang telah menerapkan pembelajaran saat pandemi covid
19 ini.
2.
mendapatkan pengetahuan yang biasanya melalui tatap muka di sekolah kini harus
sebagai alat untuk mengakses pembelajaran dari guru, orang tua juga mengambil
adalah minat belajar. Minat belajar tidak semata – mata timbul begitu saja
melainkan banyak hal yang mempengaruhinya baik dari dalam diri anak maupun
di luar diri anak. Minat belajar anak juga dipengaruhi oleh sistem pembelajaran
dan cara guru mengajar. Di masa pembelajaran daring cara guru mengajar juga
berubah, aktivitas belajar juga demikian yang memberi dampak pada minat belajar
anak. Dalam kelas anak yang berminat dapat dilihat jelas dari cara anak memberi
respon, konsentrasi, perhatian, merasa senang saat belajar dan terlibat aktif dalam
memberi dampak pada minat belajar anak. Banyaknya faktor yang mempengaruhi
pembelajaran, tidak tertarik dengan metode pembelajaran dan juga dari faktor
pembelajaran daring?