Anda di halaman 1dari 28

DEMEN SUNNAH

PUBLISHING

MAKNA-MAKNA
POPULER
FI’IL MAZID
Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf
dalam kata kerja Bahasa Arab

diku p dan diterjemahkan dari :


salah satu pembahasan pada Kitab At-Tathbiq Ash-Shorfiy
karya Dr. Abduh Ar-Rajihiy

diterjemahkan dan disusun oleh :


Abu Ruwaifi al-Marmariy
Dipersembahkan dan diupload oleh :
Channel Telegram Setelah Download
Demen Sunnah Jangan Lupa Share Ya !

Daarul Hadits Fiyusy Yaman - 1441 H


ii

Pendahuluan

‫ و اﻟﺻــﻼة واﻟﺳــﻼم‬،‫ وﺧﺎﻓض أھل اﻟزﯾﻎ واﻟﺿـﻼﻻت‬،‫ وﻓﺎﺗﺢ اﻟﺑرﻛﺎت‬،‫راﻓﻊ اﻟدرﺟﺎت‬ ‫اﻟﺣﻣد‬
‫ و ﻋﻠﻰ آﻟﮫ وأﺻﺣﺎﺑﺣﮫ واﻟﺗﺎﺑﻌﯾن ﻟﮫ ﻓﻲ‬،‫ﻋﻠﻰ ﻧﺑﯾﻧﺎ ﻣﺣﻣد أﻓﺻـــــﺢ اﻟﺧﻠق و أﻓﺿــــــل اﻟﻛﺎﺋﻧﺎت‬
‫اﻟﺣرﻛﺎت واﻟﺳــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــﻛﻧﺎت‬

Segala pujian hanya untuk Allah yang Maha Meninggikan derajat,


Maha Pembuka keberkahan, lagi Maha Merendahkan orang yang
menyimpang dan sesat, shalawat serta salam semoga tercurah kepada
nabi kita Muhammad n sefasih-fasih dan semulia-mulianya makhluk,
semoga shalawat serta salam tercurah pula untuk ahlu bait beliau, para
shahabatnya dan orang-orang yang mengiku nya di dalam se ap
gerakan dan diamnya.

Risalah yang berada dihadapan rekan-rekan ini adalah sebuah ulasan


singkat dari salah satu pembahasan ilmu sharaf yang diambil dari kitab
At-Tathbiq Ash-Shorfiy karya Dr. Abduh Ar-Rajihiy , risalah ini bisa
menjadi kaidah pen ng bagi pembelajar bahasa Arab dalam
mengar kan sebuah kata kerja berimbuhan ataupun kaidah dalam
membentuk sebuah kata kerja baru dari kata kerja asal dengan makna
yang diinginkan dari huruf-huruf tambahan yang sudah ditetapkan,
tanpa harus tersibukkan lagi dengan membuka-buka kamus bahasa
Arab, sehingga hal ini mendorong penerjemah untuk menyuguhkan
pembahasan yang berharga ini ke dalam Bahasa Indonesia yang kami
namakan dengan “Makna-makna populer Fi'il Mazid” mengenalkan
perubahan makna pada se ap penambahan huruf dalam kata kerja
bahasa Arab, dengan sedikit penambahan penjelasan dan penataan
yang lebih fresh agar memudahkan rekan-rekan dalam memahaminya.

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
iii

Sebelum memasuki poin utama, ada baiknya bagi rekan-rekan untuk


mengenal is lah-is lah yang berkaitan dalam pembahasan pada risalah
yang singkat ini, diantaranya :

1. Fi'il : secara bahasa : perbuatan/kata kerja, secara is lah :


kata yang menunjukkan suatu makna yang ada pada zatnya serta
terkait dengan waktu
2. Fi'il Lazim (intansi f) : fi'il yang dak membutuhkan maf’ul/ objek
3. Fi'il Muta'addiy (transi f) : fi'il yang membutuhkan maf’ul/objek
4. Wazan Fi'il : secara bahasa : mbangan, acuan atau rumus, secara
is lah : adalah suatu rumus baku, dimana se ap kata kerja nan nya
akan masuk ke salah satu wazan yang ada.
5. Fa' Fi'il : huruf pertama penyusun kata asli pada fi’il
6. ‘Ain Fi'il : huruf kedua penyusun kata asli pada pada fi’il
7. Lam Fi'il : huruf ke ga penyusun kata asli pada fi’il dan juga huruf
keempat jika kata kerja tersebut tersusun dari empat huruf.
8. Fi'il Tsulatsiy Mujarrad : kata dasar (fi'il madhiy) yang tersusun dari
ga huruf saja.
9. Fi'il Ruba'iy Mujarrad : kata dasar (fi'il madhiy) yang tersusun dari
empat huruf asli.
10.Fi'il Mazid : kata kerja yang memiliki huruf tambahan selain huruf
asli dalam kata kerja bahasa Arab, baik yang asalnya Tsulatsiy
Mujarrad ataupun Ruba’iy Mujarrad dengan huruf-huruf tambahan
yang telah ditentukan. sehingga muncullah Fi’il Tsulatsiy Mazid dan
Fi’il Ruba’iy Mazid.
Apabila sudah dipahami is lah-is lah ringkas di atas, kita bisa langsung
masuk dalam pembahasan pada risalah ini.

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
iv

Semoga risalah ini bermanfaat bagi para pembelajar bahasa Arab


terkhusus dari sisi kemudahan dalam menerjemahkan jika kita
mengalami keterbatasan kamus dan sarana lainnya. Semoga Allah
memeberkahi penulis asli kitab ini serta penerjemah, semoga menjadi
pemberat amalan kebaikan di sisi Allah subhanahu wa ta'ala.

Tatkala Lockdown di Asrama Indonesia


Daarul Hadits Fiyusy - Lahj - Yaman
Sabtu, 2 Ramadhan 1441 H/ 25 April 2020

Abu Ruwaifi Al-Marmariy

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
1

Peta Wazan
Fi’il Madhiy

PETA WAZAN FI’IL MADHIY

TSULATSIY RUBA’IY

TSULATSIY TSULATSIY RUBA’IY RUBA’IY


MUJARRAD MAZID MAZID MUJARRAD

َ ََ
‫ﻓﻌل‬ َ َ ْ ‫َﻓ‬
‫ﻌﻠل‬
َ َِ
‫ﻓﻌل‬
IMBUHAN IMBUHAN
َ ُ ‫َﻓ‬
‫ﻌل‬ 1 HURUF 2 HURUF MULHAQ
RUBA’IY
َ َ ْ ‫َ َﺗﻔ‬
‫ﻌﻠل‬ َ ََْ ِْ
‫اﻓﻌﻧﻠل‬ MUJARRAD

ََ ِْ
‫اﻓﻌﻠﱠل‬ َ َ ‫َﻓ‬
‫ْوﻋل‬
َ َ ْ ‫َﻓ‬
‫ﻌول‬
َ َ ْ ‫َﻓ‬
‫ﯾﻌل‬
َ َ ْ ‫َﻓ‬
‫ﻌﯾل‬
IMBUHAN
1 HURUF
IMBUHAN
2 HURUF
IMBUHAN
3 HURUF
َ ْ ‫َﻓ‬
‫ﻌﻠﻰ‬
َ َ َْ
‫أﻓﻌل‬ َ َ َ ِْ
‫اﻧﻔﻌل‬ َ َ ْ َ ْ ‫ِا‬
‫ﺳﺗﻔﻌل‬
َ ‫َﻓ ﱠ‬
‫ﻌل‬ َ َ َِْ
‫اﻓﺗﻌل‬ ‫ْوﻋل‬
َ َ ‫اﻓﻌ‬ َ ِْ
َ َ َ
‫ﻓﺎﻋل‬ َ َ ََ
‫ﺗﻔﺎﻋل‬ َ ِْ
‫اﻓﻌﺎﱠل‬
َ ‫َ َﺗﻔ ﱠ‬
‫ﻌل‬ َ ِْ
َ ‫اﻓﻌ ﱠ‬
‫ول‬
َ ِْ
‫اﻓﻌﱠل‬

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
2

fi’il Tsulatsiy Mazid

Fi'il Tsulatsiy terdapat kemungkinan untuk ditambahkan dengan satu


huruf, dua huruf atau ga huruf.

Pertama :
Fi’il Tsulatsiy
berimbuhan 1 huruf

Fi'il Tsulatsiy berimbuhan satu huruf terdapat sebanyak ga wazan :

1. Penambahan hamzah qath'iy pada awal fi'il agar wazan berubah


َ َ ْ َ , seper :
menjadi ‫أﻓﻌل‬
‫أوﻓﻰ‬ ‫أﺷﺎر‬ ‫أﻛرم‬ ‫أﺧرج‬
(menyempur- (mengisyaratkan) (memuliakan) (mengeluarkan)
nakan)
2. Penambahan dengan huruf yang sejenis/sama dengan 'ain fi'ilnya,
yaitu menggandakan huruf tersebut agar wazan berubah menjadi
َ ‫ َﻓ ﱠ‬seper :
‫ﻌل‬
‫رّوح‬ ‫رّﺑﻰ‬ ّ
‫ﻗدم‬ ‫ﻛّﺑر‬
(menenangkan) (mendidik) (mendahulukan) (bertakbir)

3. Penambahan huruf alif yang diletakkan di antara fa’ fi’il dan lam fi’il
َ َ َ seper :
agar menjadi wazan ‫ﻓﺎﻋل‬
‫ﻧﺎﺟﻰ‬ ‫واﻋد‬ ‫داﻓﻊ‬ ‫ﺟﺎدل‬
(membisikkan) (berjanji) (membela) (berdebat)

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
3

Sekarang, mengapa harus ditambahkan huruf hamzah, atau


penggandaan huruf ataupun penambahan huruf alif ? karena
sesungguhnya se ap penambahan ini terdapat makna-makna yang
kami rangkum sebagai berikut :

ََْ )
Wazan ( َ ‫أﻓﻌل‬
memiliki
9 Makna Populer

Makna-makna yang muncul tatkala ditambahkan huruf hamzah pada


َ َ ْ َ ), makna-makna terpopuler adalah sebagai berikut :
fi'il tsulatsiy ( ‫أﻓﻌل‬
1. Ta'diyah ( ‫ ) اﻟـــــــــــــﺗﻌدﯾﺔ‬: yaitu menjadikan fi'il lazim berubah menjadi
َ َ َ ) merupakan fi'il lazim yang
muta'addiy, maka misalnya fi'il ( ‫ﺧرج‬
dak memerlukan maf'ul (objek), lalu engkau katakan :
Zaid keluar : ‫ﺧرج زﯾد‬
Apabila engkau tambahkan huruf hamzah, maka engkau telah
menjadikannya muta'addiy, lalu engkau katakan :
ُ
aku mengeluarkan Zaid : ‫أﺧرﺟت زﯾدا‬
dan seper itu juga pada fi'il :
‫أﺟﻠس‬ ‫ﺟﻠس‬
(mendudukkan) (duduk)

َ َ َْ
‫أﻛرم‬ َ ُ ‫َﻛ‬
‫رم‬
(memuliakan) (mulia)

‫أﻗﺎم‬ ‫ﻗﺎم‬
(memberdirikan) (berdiri)

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
4

Maka apabila fi'il mujarrad muta'addiy memerlukan satu maf'ul (


objek) - dengan penambahan huruf hamzah - menjadi muta'addiy
dengan dua maf'ul, dan fi'il ( ‫ ) َﻟـﺑس‬misalkan, muta'addiy memerlukan
satu maf'ul, dan engkau katakan :
Zaid memakai baju : ً ‫ﻟﺑس زﯾد َﺛ ْوﺑﺎ‬
َ َِ

Apabila engkau tambahkan huruf hamzah , maka engkau telah


menjadikannya muta'addiy dengan dua maf'ul, lalu engkau katakan :
aku memakaikan Zaid baju : ‫زﯾدا ﺛوﺑﺎ‬
ً ‫ﺳت‬ُ ْ ‫أﻟﺑ‬
dan seper itu juga pada fi'il :
‫أﻓﮭم‬ ‫ﻓﮭم‬
(memahamkan) (faham)

‫أﺳﻣﻊ‬ ‫ﺳﻣﻊ‬
(memperdengarkan) (medengar)

Maka apabila fi'il muta'addiy yang asalnya memerlukan dua maf'ul


(objek) - dengan penambahan huruf hamzah, akan menjadi
muta'addiy dengan ga maf'ul, misalkan pada fi'il ( ‫ ) ﻋــــﻠـــــم‬,apabila
bermakna “meyakinkan” bermuta'addiy dengan dua maf'ul, maka
engkau katakan :
aku yakin bahwa Zaid adalah orang yang mulia : ‫ﻋﻠﻣت زﯾدا ﻛرﯾﻣﺎ‬
Apabila engkau tambahkan huruf hamzah , maka engkau telah
menjadikannya muta'addiy dengan ga maf'ul, maka engkau
katakan :
ُ
aku meyakinkan Amr bahwa : ‫أﻋﻠﻣت ﻋﻣرا زﯾدا ﻛرﯾﻣﺎ‬
Zaid adalah orang yang mulia

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
5

2. Masuknya pada waktu atau tempat tertentu, itu seper :


masuk waktu pagi : ‫أﺻﺑﺢ‬
masuk waktu sore : ‫أﻣﺳﻰ‬
memasuki negri : ‫أﻣﺻر‬
memasuki kawasan gurun : ‫أﺻﺣر‬
memasuki kawasan laut : ‫أﺑﺣر‬

3. Menunjukkan bahwa engkau mendapa sesuatu yang memiliki sifat


ً َ ‫ﻣت‬
tertentu : dan itu terjadi ke ka engkau mengatakan : ‫زﯾدا‬ َ ْ
ُ ْ ‫أﻛر‬
namun makna yang kau inginkan adalah : aku mendapa Zaid yang
memiliki sifat mulia, begitupula pada kalimat :
aku mendapa nya memiliki sifat pelit : ‫أﺑﺧﻠﺗﮫ‬
aku mendapa nya memiliki sifat pecundang : ‫أﺟﻧﺑﺗﮫ‬

ْ َ , dan maknanya adalah engkau


4. Menunjukkan adanya salb ( ‫)اﻟﺳﻠـــــــب‬
menghilangkan makna fi'il dari maf'ul dan apabila engaku katakan :
‫ ﺷــــﻛﺎ زﯾد‬maka engkau telah menetapkan bahwasanya Zaid memiliki
keluhan , maka menambah pada fi'il itu dengan huruf hamzah dan
engkau katakan : ‫ أﺷـــــــــــــــــــــﻛﯾت زﯾدا‬,maknanya menjadi : aku telah
menghilangkan keluhan/kegalauan dari Zaid.
Dan begitu juga pada kalimat : ‫ أﻋﺟﻣت اﻟﻛﺗﺎب‬yaitu : aku hilangkan tanda
k pada buku.

5. Menunjukkan atas layaknya sifat tertentu baginya, itu seper :


sawah itu sudah layak dipanen : ‫أﺣﺻد اﻟزرع‬
pemudi itu sudah layak untuk menikah : ‫أزوﺟت اﻟﻔﺗﺎة‬

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
6

6. Menunjukkan makna banyak, itu seper :


tempat itu banyak pohonnya: ‫أﺷﺟر اﻟﻣﻛﺎن‬
tempat itu banyak rusanya ‫أظﺑﺄ اﻟﻣﻛﺎن‬
tempat itu banyak singanya : ‫آﺳد اﻟﻣﻛﺎن‬

7. Menunjukkan makna ta'ridh ( ‫ ) اﻟﺗﻌـــــرﯾض‬, yaitu engkau menawarkan


maf'ul/objek untuk makna fi'il, itu seper :
aku menawarkan rumah untuk dijual : ‫أﺑﻌت اﻟﻣﻧزل‬ ُ
aku menawarkan perhiasan untuk digadaikan : ‫أرھﻧت اﻟﻣﺗﺎع‬

8. Menunjukkan bahwasanya fa'il menjadi pemilik sesuatu, yang


musytaq dari pecahan fi'il :
kebun itu telah menjadi pemilik buah/sudah berbuah : ‫أﺛﻣر اﻟﺑﺳﺗﺎن‬
pohon itu telah memiliki daun : ‫أورﻗت اﻟﺷﺟرة‬
9. Menunjukkan pencapaian atas bilangan tertentu, itu seper :

jumlah bilangannya mencapai lima : ‫أﺧﻣس اﻟﻌدد‬


jumlah anak perempuan mencapai sembilan : ‫أﺗﺳﻌت اﻟﺑﻧﺎت‬

Wazan ( َ ‫ﻓﻌل‬
‫) ﱠ‬
memiliki
7 Makna Populer

Makna-makna yang muncul setelah adanya penggandaan 'ain fi'il


َ ‫ ) ﻓ ﱠ‬dan paling populernya dari makna-makna ini :
menjadi wazan ( ‫ﻌل‬

1. Menunjukkan makna banyak dan mubalaghah (hiperbola) :

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
7

dia memperbanyak thawaf : ‫طّوف‬


dia banyak membunuh : ‫ّﻗﺗل‬
begitupun pada fi'il :
menutup : ّ
‫ﻏﻠق‬
menyembelih : ‫ذّﺑﺢ‬
ma : ‫ﻣّوت‬
Tambahan !
(fi’ilnya yang banyak ) Zaid memperbanyak thawaf : ‫طّوف زﯾد‬
ّ
(objeknya yang banyak ) Zaid menutup pintu-pintu : ‫ﻏﻠق زﯾد اﻷﺑواب‬
(fa’ilnya yang banyak ) onta-onta ma satu per satu : ‫ﻣّوﺗت اﻹﺑل‬

2. Faidah Ta'diyah, itu seper :

‫ﻓرﺣﺗﮫ‬ ‫ﻓرح زﯾد‬


(maka aku telah membuatnya gembira) (Zaid gembira)

‫ﺧرﺟﺗﮫ‬ ‫ﺧرج زﯾد‬


(aku telah mengeluarkan Zaid) (Zaid keluar)

Dalam apabila sebelumnya adalah fi'il muta’addiy dengan satu


maf'ul maka akan berta'diyah dengan dua maf'ul

ّ
‫ﻋﻠم‬ ‫ﻋﻠم‬
(mengajarkan) (mengetahui)

‫ﺳّﻣﻊ‬ ‫ﺳﻣﻊ‬
(memperdengarkan) (mendengar)

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
8

ّ
‫أﻛل‬ ‫أﻛل‬
(memberikan makan/menyuapi) (makan)

3. Menunjukkan makna arah, seper :


menghadap ke mur : ‫ﺷّرق‬
menghadap ke barat : ‫ﻏرب‬
4. Menunjukkan makna bahwasanya sesuatu bisa jadi mirip dengan
sesuatu yang musytaq dari fi'il seper :
Fulan mirip busur/membungkuk : ‫ﻗّوس ﻓﻼن‬
tanah itu mirip batu/membatu : ‫أﺣّﺟر اﻟطﯾن‬

5. Menunjukkan atas penisbatan, seper :


aku menisbatkan kekafiran kepada fulan/: ‫ﻛﻔرت ﻓﻼﻧﺎ‬ ّ
aku mengkafirkan fulan
aku menisbatkan sifat dusta padanya : ّ
‫ﻛذﺑﺗﮫ‬

6. Menunjukkan atas salb/penghilangan pengaruh fi'il pada maf'ul,


seper :
َ ْ ِ aku menghilangkan kulit buah : ‫ﻗﺷرت اﻟﻔﺎﻛﮭﺔ‬
kulit : ‫ﻗﺷرة‬ ّ
kerat kuku : ‫ﻗﻼَﻣﺔ‬ ََ aku memotong kerat kuku : ‫ّﻗﻠﻣت أظﺎﻓري‬

7. Meringkas hikayat, dan itu seper :


mengucapkan Allah Akbar : ‫ﻛّﺑر‬
ّ
mengucapkan La Ilaha illallah : ‫ھﻠل‬
mengucapkan labbaik : ‫ﻟّﺑﻰ‬
mengucapkan subhanallah : ‫ﺳّﺑﺢ‬
mengucapkan aamiin : ‫أّﻣن‬

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
9

َ َ )
Wazan ( َ ‫ﻓﺎﻋل‬
memiliki
4 makna populer

Makna-makna yang terjadi setelah adanya penambahan huruf alif di


antara fa' fi'il dan 'ain fi'il ( ‫ﻓﺎﻋل‬
َ ):

1. Memiliki makna berserikat ( ‫ ) اﻟﻣﺷــــــــــــــــﺎرﻛﺔ‬yaitu dia menunjukkan


pekerjaan yang dilakukan oleh fa'il (pelaku) dan maf'ul (objek) secara
bersamaan, maka jika engkau ingin mengatakan : ‫ﺿــــــــــــرب زﯾد ﻋﻣرا‬
bahwasanya makna kalimat ini bahwa zaid memukul Amr, yaitu
pemukulan terjadi dari Zaid saja adapun apabila engkau mengatakan
: ‫ ﺿــــﺎرب زﯾد ﻋﻣرا‬makna pada kalimat ini bahwa Zaid memukul 'Amr
sebagaimana Amr memukul Zaid, pemukulan terjadi oleh keduanya.
begitupula pada fi'il :
saling membunuh : ‫ﻗﺎﺗل‬
saling meninju : ‫ﻻﻛم‬
saling menduduki : ‫ﺟﺎﻟس‬

2. Memiliki makna berkesinambungan (‫ )اﻟﻣــــــﺗﺎﺑﻌﺔ‬yang menunjukkan


makna dak adanya keterputusan suatu pekerjaan, seper :
aku menyambung puasa : ‫واﻟﯾت اﻟﺻوم‬
aku mengiku pelajaran terus menerus : ‫ﺗﺎﺑﻌت اﻟدرس‬

3. Menunjukkan sesuatu menjadi pemilik sifat yang ditunjukkan oleh


fi'il :
Allah menjadikannya menjadi pemilik ke’afiyatan/ : ‫ﻋﺎﻓﺎه ﷲ‬
(semoga Allah memeberikan ke’afiyatan)
aku menjadikan Zaid menjadi pemilik upah/: ‫ﻛﺎﻓت زﯾدا‬
(aku mengupah Zaid)

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
10

aku menjadikan Amr menjadi pemilik hukuman/ : ‫ﻋﺎﻗﺑت ﻋﻣرا‬


(aku menghukum Amr)
َ َ terkadang menunjukkan makna َ ‫ﻓﻌل‬
4. Wazan َ ‫ﻓﺎﻋل‬ َ َ seper :
bersafar : ‫ﺳﺎﻓر‬
berhijrah : ‫ھﺎﺟر‬
melewa : ‫ﺟﺎوز‬

Kedua :
Fi’il Tsulatsiy
berimbuhan 2 huruf

Apabila ditambahkan dua huruf pada fi'il tsulatsiy, maka akan muncul
lima wazan diantaranya :

َ ْ : dengan penambahan huruf alif dan nun, seper :


1. Wazan ‫اﻧﻔﻌل‬
pecah : ‫اﻧﻛﺳر‬
َ َ َْ
terbuka : ‫اﻧﻔﺗﺢ‬
َ ََ ْ
menyala/terang : ‫اﻧﻘﺎَد‬
َْ
menghilangkan : ‫اﻧﻣﺣﻰ‬
َ َْ

2. Wazan ‫ اﻓﺗﻌل‬: dengan penambahan huruf alif dan ta', seper :


menjadikan : ‫ّاﺗﺧذ‬ membuka : ‫اﻓﺗﺗﺢ‬
bertakwa : ‫ّاﺗﻘﻰ‬ membentangkan : ‫اﻓﺗرش‬
mengeklaim : ‫ّادﻋﻰ‬ rindu : ‫اﺷﺗﺎق‬
memperluas : ‫اﻣﺗ ّد‬ bersabar :‫اﺻطﺑر‬

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
11

3. Wazan ‫ ﺗﻔﺎﻋل‬: dengan penambahan huruf ta' dan alif, seper :


berhadapan : ‫ﺗﻘﺎﺑل‬
pura-pura dur : ‫ﺗﻧﺎوم‬
saling berjualan : ‫ﺗﺑﺎﯾﻊ‬
saling mengeluh : ‫ﺗﺷﺎﻛﻰ‬
merasa berat : ‫اﺛﺎﻗل‬

4. Wazan ‫ ﺗﻔﻌل‬: dengan penambahan huruf alif dan nun, seper :


sombong : ‫ﺗﻛّﺑر‬
maju : ‫ﺗﻘدم‬
ّ
mengancam : ‫ﺗوّﻋد‬
ّ
mengeluarkan zakat : ‫ﺗزﻛﻰ‬

5. Wazan ّ ‫ اﻓﻌل‬: dengan penambahan huruf alif dan mendobel huruf


lam, seper :
memerah : ‫اﺣﻣّر‬
menguning : ‫اﺻﻔّر‬
menghitam : ‫اﺳو ّد‬
kembali : ‫ارﻋوى‬

Dan penambahan ini memiliki makna-makna, yang kami rangkum


sebagai berikut :

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
12

َ َ ِْ )
Wazan ( َ ‫اﻧﻔﻌل‬
memiliki
1 Makna Populer

َ ْ : Wazan ini dak terjadi melainkan pada fi'il lazim, seper


Wazan ‫اﻧﻔ َ َﻌـــــل‬
‫اﻧــــطلق‬, maka apabila terdapat fi'il tsulatsiy mujarrad muta'addiy ( yang
memerlukan obyek) kemudian ditambahkan huruf alif dan nun maka
akan menjadi fi'il lazim, yang memiliki faidah muthawa'ah ( ‫ ) اﻟﻣطﺎوﻋــــﺔ‬:
bahwasanya pengaruh fi'il tampak pada maf'ul/obyeknya seakan akan
bentuk reaksi darinya, oleh sebab itu huruf nun yang ditambahkan ini
disebut dengan huruf nun muthawa'ah, seper :

‫ﻓﺎﻧﻛﺳر‬ ‫ﻛّﺳرت اﻟﺷﻲء‬


(maka iapun terpecah) (aku memecahkan sesuatu)

‫ﻓﺎﻧﻔﺗﺢ‬ ‫ﻓﺗﺣﺗﮫ‬
(maka iapun terbuka) (aku membukanya)

‫ﻓﺎﻧﻘﺎد‬ ‫وﻗدﺗﮫ‬
(maka iapun menyala/terang) (aku menyalakannya)

ََِْ )
Wazan ( َ ‫اﻓﺗﻌل‬
memiliki
4 Makna Populer

Wazan ‫ اﻓﺗﻌل‬memiliki makna-makna yang populer , diantaranya :


1. Muthawa'ah, makna fi'il yang terpengaruh oleh fi'il tsulatsiy, seper
: ‫ﻓﺎﺟﺗﻣﻊ‬ ‫ﺟﻣﻌﺗﮫ‬
(maka iapun berkumpul) (aku mengumpulkannya)

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
13

‫ﻓﺎﻟﺗﻔت‬ ‫ﻟﻔﺗﮫ‬
(maka iapun menoleh) (aku menarik perha annya)

Dan terpengaruh oleh fi'il tsulatsiy dengan penambahan hamzah


‫أﻓﻌل‬, seper :
‫ﻓﺎﻧﺗﺻف‬ ‫اﻧﺻﻔﺗﮫ‬
(Maka iapun berada pada keadilan (Aku berlaku adil terhadapnya )

‫ﻓﺎﺳﺗﻣﻊ‬ ‫أﺳﻣﻌﺗﮫ‬
(maka iapun mendengar) (aku memperdengarkan keadanya)

Dan terpengaruhnya fi'il tsulatsiy dengan pendobelan 'ain fi'il wazan


‫ﻓّﻌل‬, seper :
‫ﻓﺎﻗﺗرب‬ ‫ﻗّرﺑﺗﮫ‬
(maka iapun dekat) (aku mendekatkannya)

‫ﻓﺎﺳﺗواى‬ ‫ﺳّوﯾﺗﮫ‬
(maka iapun lurus) (aku meluruskannya)

2. Makna par pasi /berserikat, seper :


Zaid dan Amr saling membunuh : ‫اﻗﺗﺗل زﯾد وﻋﻣرو‬
Zaid dan Amr saling berselisih : ‫اﺧﺗﻠف زﯾد وﻋﻣرو‬
Zaid dan Amr saling berserikat : ‫اﺷﺗرك زﯾد وﻋﻣرو‬

Yang jelasnya bahwa wazan menujukkan seper makna yang


ditunjukkan oleh wazan ‫ ﻓـــــــﺎﻋـــــــل‬yang bermakna berserikat juga,
bedanya hanya pada wazan ‫ ﻓﺎﻋل‬memerlukan isim manshub, adapun

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
14

pada wazan ini ia berserikat bersama fa'il (pelaku) pada keadaan


rofa' dengan cara athaf/kata sambung.

3. Bermakna menjadikan, seper :


menjadikan tunggangan : ‫اﻣﺗطﻰ‬
menjadikan mbangan : ‫اﻛﺗﺎل‬
menjadikan sembelihan : ‫ّاذﺑﺢ‬

4. Bermakna Mubalaghah/hiperbola di dalam makna fi'il, seper :


mencabut (sampai ke akar) : ‫اﻗﺗﻠﻊ‬
berusaha ma -ma an : ‫اﻛﺗﺳب‬
mengerahkan seluruh kesungguhan : ‫اﺟﺗﮭد‬

َ ََ )
Wazan ( َ ‫ﺗﻔﺎﻋل‬
memiliki
4 Makna Populer

Wazan ‫ ﺗﻔﺎﻋل‬paling populernya dari makna-maknanya


1. Berserikat antara dua orang atau lebih, seper :
Zaid dan Amr saling membunuh : ‫ﺗﻘﺎﺗل زﯾد وﻋﻣرو‬
Zaid, Amr dan Ali saling berdebat : ‫ﺗﺟﺎدل زﯾد وﻋﻣرو و ﻋﻠﻲ‬

2. Berpura-pura (‫)اﻟﺗظﮭر‬
ّ yaitu bermakna sebuah dakwa/klaim dengan
sebuah sifat menggunakan fi'il bersamaan dengan penafian fi'il
tersebut, seper :
pura-pura bodoh : ‫ﺗﺟﺎھل‬ pura-pura dur : ‫ﺗﻧﺎوم‬
pura-pura buta : ‫ﺗﻌﺎﻣﻰ‬ pura-pura malas : ‫ﺗﻛﺎﺳل‬

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
15

3. Menunjukkan makna tahapan yaitu terjadinya sesuatu sedikit


demi sedikit, seper :
hujan yang semakin deras : ‫ﺗزاﯾد اﻟﻣطر‬
kabar yang saling bermunculan : ‫ﺗواردت اﻷﺧﺑﺎر‬

4. Muthāwa'ah , yaitu terpengaruh dari wazan fi'il (‫ )ﻓﺎﻋل‬seper :

‫ﻓﺗﺑﺎﻋد‬ ‫ﺑﺎﻋدﺗﮫ‬
(maka iapun jauh) (aku menjauhkannya)

‫ﻓﺗواﻟﻰ‬ ‫واﻟﯾﺗﮫ‬
(maka iapun berpaling) (aku berpaling darinya)

‫) ََﱠ‬
Wazan ( َ ‫ﺗﻔﻌل‬
memiliki
4 Makna Populer

‫ َ َ ﱠ‬paling populernya dari makna-maknanya :


Wazan َ ‫ﺗﻔﻌل‬

1. Muthāwa'ah, yang mana terpengaruh fi'il berwazan (‫ )ﻓّﻌل‬seper :

ّ
‫ﻓﺗﺄدب‬ ‫ّأدﺑﺗﮫ‬
(maka iapun beradab) (aku mengajarinya adab)

ّ
‫ﻓﺗﻌﻠم‬ ّ
‫ﻋﻠﻣﺗﮫ‬
(maka iapun belajar) (aku mengajarinya)

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
16

ّ
2. Menunjukkan makna pembebanan diri (‫)اﻟـــﺗﻛﻠف‬, yang menunjukkan
atas kesungguhan terjadinya suatu fi'il dengan daya upaya dalam
mewujudkannya, dan itu dak terjadi kecuali pada sifat yang terpuji,
seper :
dia berupaya bersabar : ‫ﺗﺻّﺑر‬
dia berusaha berani : ‫ﺗﺷّﺟﻊ‬
dia berusaha menahan : ‫ﺗﺟﻠد‬ّ
dia berusaha untuk ramah : ‫ﺗﻛّرم‬

4. Bermakna menjadikan, seper :


Fulan menjadikan sifat mulia sebagai kendaraannya : ‫ﺗﺳﻧم ﻓﻼن اﻟﻣﺟد‬
ّ
dia menjadikan lengannya sebagai bantal : ‫ﺗوّﺳد ذراﻋﮫ‬

5. Bermakna menjauhi, yaitu menunjukkan atas meninggalkan


terhadap suatu fi’il dan menjauhinya, seper :
meninggalkan hujud ( dur) : ‫ﺗﮭّﺟد‬
meninggalkan dosa : ‫ﺗﺄﺛم‬ ّ
meninggalkan kesalahan : ‫ﺗﺣّرج‬

َِْ )
Wazan ( ‫اﻓﻌل ﱠ‬
memiliki
1 Makna Populer

‫ ) ِ ْ َ ﱠ‬, wazan ini dak terjadi kecuali pada fi'il lazim,dan datang
Wazan (‫اﻓﻌل‬
dari fi'il-fi'il yang menunjukkan warna dan kecacatan dengan maksud
mubalaghah (berlebih-lebihan) di dalamnya, seper :

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
17

semakin berwarna coklat : ‫ﺳﻣﱠر‬


َ ْ ‫ِا‬
semakin berwarna pu h : ‫ض‬‫ِا ْ َﺑﯾ ﱠ‬
semakin pincang : ‫ﻋرﱠج‬
َ ْ ‫ِا‬
semakin rabun : ‫ﻋوﱠر‬
َ ْ ‫ِا‬

Ketiga :
Fi’il Tsulatsiy
berimbuhan 3 huruf

Penambahan fi'il tsulatsiy dengan ga huruf datang dalam empat


wazan, diantaranya :

َ َ ْ َ ْ ِ ) : dengan penambahan huruf alif , huruf siin dan ta',


1. Wazan (‫اﺳﺗﻔﻌل‬
seper :
meminta ampunan : ‫اﺳﺗﻐﻔر‬
meminta bantuan : ‫اﺳﺗﻣ ّد‬
menjadikan sebagai menteri : ‫اﺳﺗوزر‬
berlaku lurus/is qamah : ‫اﺳﺗﻘﺎم‬
meminta direlakan : ‫اﺳﺗرﺿﻰ‬

َ َ ْ َ ْ ِ ) : dengan penambahan huruf alif, huruf wawu dan 'ain,


2. Wazan (‫اﻓﻌوﻋل‬
seper :
menjadi sangat kasar : ‫اﺧﺷوﺷن‬
bertambah/semakin lebat : ‫اﻏدودن‬

َ ْ ِ ) dengan penambahan huruf alif washal, kemudian


3. Wazan (‫اﻓﻌــــــــــــﺎل‬
‫ﱠ‬
pengulangan lam fi'ilnya, seper :
bertambah/semakin merah : ‫اﺣﻣﺎّر‬
bertambah/semakin hijau : ‫اﺧﺿﺎّر‬

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
18

َ ‫ ) ِ ْ َ ﱠ‬dengan penambahan huruf alif, huruf wawu yang


4. Wazan (‫اﻓﻌول‬
berganda, seper :
bertambah/semakin cepat : ‫اﺟﻠّوز‬
bergelantungan pada leher unta : ‫اﻋﻠّوط‬

Empat wazan ini menunjukkan makna tertentu,

Wazan (‫اﻓﻌوﻋل‬ َ َ ْ َ ْ ِ)
‫اﻓﻌول(و) ِ ْ َ ﱠ‬
(‫اﻓﻌﺎل‬ َ ‫) ِ ْ َ ﱠ‬memiliki
1 Makna Populer

Adapun ga wazan terakhir (‫)اﻓﻌـوﻋل‬, (‫)اﻓﻌﺎّل‬, (‫ )اﻓﻌّول‬menunjukkan makna


mubalaghah/hiperbola (menyangatkan) dari fi'il asli, seper :
bertambah/semakin lebat rumputnya : ‫اﻋﺷوﺷب‬
rambut itu semakin bertambah panjangnya : ‫اﻏدودن اﻟﺷﻌر‬
bertambah/semakin merah : ‫اﺣﻣﺎّر‬
bertambah/semakin cepat : ‫اﺟﻠوز‬

َ َ ْ َ ْ ِ)
Wazan (‫اﺳﺗﻔﻌل‬
memiliki
7 Makna Populer

1. Bermakna permintaan, seper :


meminta ampunan : ‫اﺳﺗﻐﻔر‬
meminta kefahaman/penjelasan : ‫اﺳﺗﻔﮭم‬
meminta penunaian : ‫اﺳﺗﺄدى‬
meminta urusan( konsultasi) : ‫اﺳﺗﺄﻣر‬

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
19

2. Bermakna perubahan bentuk dan kemiripan, seper :


tanah itu membatu : ‫اﺳﺗﺣﺟر اﻟطﯾن‬
Fulan mirip singa : ‫اﺳﺗﺄﺳد ﻓﻼن‬
3. Keyakinan terhadap suatu sifat, seper :
aku meyakininya orang yang ramah : ‫اﺳﺗﻛﺛرﻣﺗﮫ‬
aku mayakininya sebagai hal yang besar : ‫اﺳﺗﻌظﻣﺗﮫ‬

4. Muthawa'ah, yang terpengaruh dari fi'il berwazan (‫)أﻓﻌل‬, seper :


‫ﻓﺎﺳﺗﺣﻛم‬ ‫أﺣﻛﻣﺗﮫ‬
(maka ia menjadi kokoh) (aku mengokohkannya)

‫ﻓﺎﺳﺗﻘﺎم‬ ‫أﻗﻣﺗﮫ‬
(maka iapun lurus) (aku meluruskannya)

5. Menyingkat hikayat, seper :


mengatakan inna lillahi wainna ilaihi raaji’un : ‫اﺳﺗرﺟﻊ‬

6. Terkadang wazan ini datang dengan makna wazan fi'il tsulatsiy,


seper :
nggal di tempat dan nggal : ‫ﻗّر ﻓﻲ اﻟﻣﻛﺎن واﺳﺗﻘّر‬
mengejeknya dan mengejek : ‫ھزأ ﺑﮫ واﺳﺗﮭزأ‬
menjadi ramah dan ramah: ‫أﻧس و اﺳﺗﺄﻧس‬
berputus asa dan berputus asa : ‫ﯾﺋس واﺳﺗﯾﺄس‬

7. Terkadang wazan ini datang dengan makna wazan fi'il (‫)أﻓﻌل‬, seper :
menjawab/mengabulkan : ‫أﺟﺎب واﺳﺗﺟﺎب‬
meyakini : ‫أﯾﻘن واﺳﺗﻘﯾن‬

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
20

Fi’il Ruba’iy Mazid

Fi'il Ruba’iy Mujarrad terdapat kemungkinan untuk ditambahkan


dengan satu huruf atau dua huruf saja.

Pertama :
Fi’il Ruba’iy
berimbuhan 1 huruf

Adapun fi'il ruba'iy yang yang ditambahkan dengan satu huruf maka
akan datang denga satu wazan yaitu (‫)ﺗﻔﻌﻠل‬

َ َ َْ َ
Wazan (‫)ﺗﻔﻌﻠل‬
memiliki
1 Makna Populer

Wazan (‫ )ﺗﻔﻌﻠـــــــــــل‬dengan penambahan huruf ta' pada awalnya dan hal


menunjukkan makna muthawwa'ah yang terpengaruh dari fi'il
mujarrad dan yang itu seper :
‫ﻓﺗدھرج‬ ‫دﺣرﺟﺗﮫ‬
(maka iapun tergelincir) (aku menggelincirkannya)

‫ﻓﺗﺑﻌﺛر‬ ‫ﺑﻌﺛرﺗﮫ‬
(maka iapun menjadi kacau) (aku mengacaukannya)

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
21

Kedua :
Fi’il Ruba’iy
berimbuhan 2 huruf

Adapun fi'il ruba'iy yang yang ditambahkan dengan dua huruf maka
akan datang dengan dua wazan yaitu : wazan ‫ اﻓﻌﻧﻠل‬dan wazan ّ ‫اﻓﻌﻠل‬

َ َ ْ َ ْ ِ)
Wazan (‫اﻓﻌﻧﻠل‬
memiliki
1 Makna Populer

Wazan ‫ اﻓﻌﻧﻠل‬dengan penambahan huruf alif dan nun dan wazan ini juga
menunjukkan makna muthawaah dari fi'il mujarrad, seper :
ْ
‫ﻓﺎﺣرﻧﺟﻣت‬ َ ِ ِ ْ ‫ﻣت‬
‫اﻹﺑل‬ ُ ْ ‫رﺟ‬
َ ْ ‫َﺣ‬
(maka onta-onta itu terkumpul) (aku mengumpulkan onta)

‫)ِ ْ َ َ ﱠ‬
Wazan (‫اﻓﻌﻠل‬
memiliki
1 Makna Populer

Wazan ّ ‫ اﻓــــﻌـــــﻠل‬dengan penambahan huruf alif dan dan huruf lam yang
ke ga menunjukkan makna mubalaghah/hiperbola (melebihkan) dari
fi'il, seper :
sangat nyaman : ‫اطﻣﺄّن‬
begitu menggetarkan : ‫اﻗﺷﻌّر‬
menjadi gelap gulita : ‫اﻛﻔﮭّر‬

Wazan-wazan fi’il ruba’iy yang mulhaq (yaitu yang dikategorikan


َ ْ ‫ َﻓ‬،‫ﻌﯾل‬
sebagai fi’il ruba’iy semisal (‫ﻌﻠـﻰ‬ َ َ ْ ‫ َﻓ‬،‫ﯾﻌل‬
َ َ ْ ‫ َﻓ‬،‫ﻌول‬ َ ‫ْوﻋل‬
َ َ ْ ‫ﻓ‬، َ َ ‫ ) َﻓ‬maka merujuk ke
wazan-wazan yang mulhaq denga fi’il ruba’iy mujarrad yang pernah kita

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
22

isyaratkan dalam bahasan tersendiri (melipu makna-makna sebagai


berikut) :
َ َ ْ َ : makanan
ُ َ َ ‫ﻋﻠﻘم‬
- Menunjukkan makna kemiripan (‫ )اﻟﻣﺷﺎﺑﮭﺔ‬seper : ‫اﻟطﻌﺎم‬
itu mirip bubur
- Menunjukkan fi’il yang terambil dari alat tertentu, seper : ‫ﺗﻠﻔن‬ َ ََْ :
menggunakan telfon
- Menunjukkan makna perubahan, seper : ‫ﺑﻧن‬ َ َ ْ ‫ َﻟ‬: ia menjadi orang
Libanon
- Menunjukkan makna singkatan, baik dari gabungan dua kata atau
kalimat, seper : ‫رﻋﻣـــــــــﻲ‬
ِ َ ْ ‫ ھو َد‬yaitu dia adalah alumnus Darul Ulum,
َ َ ‫ َﺣ‬: singkatan dari ucapan la haula wala quwwata
ataupun seper ‫ْوﻗل‬
illa billah,

Makna-makna yang telah kita sebutkan yang disebabkan adanya


penambahan huruf pada kata asli memberikan makna-makna yang
bersifat nisbi ij hadi yang telah dicapai oleh para pakar sharaf sebagai
hasil dari penggunaan yang umum, dan itu bukanlah yang terjadi tanpa
adanya acuan secara qiyas, pemaknaan ini juga daklah saling bertolak
belakang bahkan sebagian makna-makna itu saling berkaitan satu sama
lain, dan penambahan ini memerlukan pembelajaran bahasa arab yang
lebih rinci lagi.

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING
23

Segala puji bagi Allah


yang dengan nikmat-Nya
segala kebaikan menjadi sempurna.

Kritik, Saran dan Bantuan

Chat Telegram Chat Whats Apps


@almarmariy +967 774 268 630

No. Rekening
069 5445 187
a.n. DIMAS ARIZAL AMARULLAH
KODE BANK 009 / 427

kami juga meminta do’a kepada rekan-rekan


agar Allah senantiasa mengokohkan dan
meluruskan niat para hamba-Nya
dan doakan kami agar tetap bertahan di Negeri Yaman
dengan berbagai keadaan disini beserta tantangannya,
semoga kami dapat mengambil manfaat ilmu,
adab dan amal di sini, serta diberikan kemampuan
untuk menyebarluaskannya di Tanah Air kita.
Insyaallah...

dari Bumi Yaman untuk Negriku Indonesia

MAKNA-MAKNA POPULER FI’IL MAZID DEMEN SUNNAH


Mengenalkan perubahan makna pada setiap penambahan huruf dalam kata kerja Bahasa Arab PUBLISHING

Anda mungkin juga menyukai