Anda di halaman 1dari 3

PROPOSAL TERAPI AKTIFITAS BERMAIN

Outline Proposal

A. Latar Belakng
B. Tujuan terapi bermain
1. Tujuan umum
2. Tujuan khusus
C. Manfaat terapi bermain
D. Fungsi bermain
E. Faktor-faktor yang mempengaruhi aktifitas bermain
F. Prinsip-prinsip dalam aktifitas bermain
G. Klasifikasi bermain

Contoh : Proposal Terapi Bermain Untuk Anak Usia 4-5 Tahun

A. Pengorganisasian
1. Leader
Tugas :
a. Membuka acara memperkenalkan nama-nama terapis
b. Menjelaskan tujuan terapi bermain
c. Menjelaskan aturan terapi permainan
2. Co. Leader
Tugas :
a. Membantu leader dalam mengorganisir kegiatan
b. Menyampaikan jalannya kegiatan
c. Menyampaikan informasi dari fasilitator ke leader dan sebaliknya
3. Observer
Tugas : mengevaluasi jalannya kegiatan
4. Fasilitator
Tugas :
a. Memfasilitasi kegiatan yang diharapkan
b. Memotivasi peserta agar mengikuti kegiatan
c. Sebagai role model selama kegiatan
B. Jenis permainan yang cocok untuk anak usia 4-5 tahun
1. Dramatic Play : pada permaina ini anak memainkan peran sebagai orang lain.
Contoh : anak berperan sebagai ayah atau ibu
2. Skill Play : permainan ini meningkatkan keterampilan anak khususnya motorik
kasar dan halus. Contoh : bermain bongkar pasang
3. Assosiative Play : pada permainan ini sudah terjadi komunikasi antara satu anak
dengan yang lain, tetapi tidak terorganisir. Tidak ada pemimpin yang memimpin
permainan dan tujuan tidak jelas. Contoh : anak-anak bernyanyi sesuai selera
masing-masing
4. Cooperative Play : aturan permainan dalam kelompok tampak lebih jelas, tujuan
dan pemimpin permainan jelas. Contoh : anak-anak bermyanyi bersama dengan
1 orang menjadi pemimpin.
C. Tahap kerja Terapi Bermain anak usia 4-5 tahun
1. Stimulasi social
Anak bermain bersma teman-temannya, tetapi tidak ada tujuan. Contoh :
bermain pasir bersama-sama.
2. Stimulasi Keterampilan.
Mengetahui kemampuan keterampilan yang ada pada anak sehingga dapat
mengetahui bakat anak. Contoh : menggambar, bernyanyi, menari
3. Stimulasi kerja sama
Anak mampu bekerja sama dalam permainan. Contoh : anak-anak bermain
menyusun puzze;, bermain bola
D. Waktu dan Tempat pelaksanaan Kegiatan
1. Hari/Tanggal :
2. Waktu :
3. Tempat :
E. Jenis Permainan
1. Permaina Bongkar Pasang
Meningkatkan keterampilan anak mengenai motorik kasar dan halus
Cara bermain :
a. Letakan keeping-keping puzzle disamping papan secara acak
b. Ajaklah anak untuk mencari pasangannya dengan meletakan keeping sesuai
dengan pola gambar dipapan
c. Lanjutkan dengan keeping berikutnya sampai semua keeping mendapat
pasangannya
d. Minta anak untuk menebak apa gambar yang terdapat di papan
e. Beri reinfprcement posiyif
2. Lomba Mewarnai
Menumbuhkan kreatifitas, sportifitas dan meningkatkan semangat untuk
berkompetisi dalam lomba
Cara bermain :
a. Leader membagikan gambar dan pensil warna
b. Minta anak untuk mewarnai sesuai seleranya
c. Berikan waktu 10 menit untuk mewarnai gambar
F. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Peralatan bermain seperti boneka, buku gambar dan pensil warna sudah
tersedia
b. Lingkungan yang cukup memadai untuk bermain
c. Terapi bermain dimulai tepat waktu
2. Evaluasi Proses
a. Leader dapat memimpin jalannya permainan, dilakukan dengan tertib dan
teratur
b. Co. leader dapat membantu tugas leader dengan baik
c. Fasilitator dapat memfasilitasi dan memotivasi anak dalam permainan
d. 80% anak dapat mengikuti permainan secara aktif dari awal sampai akhir
3. Evaluasi Hasil
a. 100% anak merasa senang
b. 75% mampu mengikuti kegiatan yang dilakukan
c. 25% anak dapat menyatakan perasaan senang

Anda mungkin juga menyukai