1. Kebanksentralan
Bank Indonesia atau lebih dikenal dengan BI ini merupakan Bank Sentral Republik
Indonesia dimana saat pemerintahan Hindia Belanda memiliki nama De Javasche Bank.
Bank Indonesia didirikan pada Juli 1953. Sebagai bank sentral, Bank Indonesia memiliki
tujuan tunggal yaitu memelihara kestabilan nilai rupiah.
Kestabilan nilai rupiah ini terdiri dari dua aspek, pertama kestabilan nilai mata uang
terhadap barang dan jasa yang tercermin dalam perkembangan laju inflasi. Kedua adalah
kestabilan terhadap mata uang negara lain yang tercermin dalam perkembangan nilai tukar
rupiah terhadap mata uang asing.
Untuk mencapai dua tujuan tersebut, Bank Indonesia didukung oleh tiga pilar, yaitu:
1. Menetapkan dan menjalankan kebijakan moneter
2. Mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran
3. Mengatur dan mengawasi perbankan di Indonesia
Selanjutnya adalah CIKUR, Ciri Keaslian Uang Rupiah. Sangat penting bagi kita
untuk tahu dan paham ciri-ciri uang rupiah kita, sehingga nantinya kita bisa terhindar dari
oknum-oknum yang sengaja mengedarkan uang palsu. Nah bagaimana cara kita untuk
mengetahuinya? Kenali rupiah kita dengan 3D.
1. Dilihat
Ciri-ciri uang asli:
Warna cerah, tidak luntur, dan tidak patah-patah.
Bagian kiri bawah ada optical variabel x.
Dicetak dengan tinta pigment khusus yang mana bisa berubah warna kalau dipandang
dari sudut - pandang berbeda.
Benang pengaman juga bisa berubah-ubah warna menyesuaikan sudut pandang mata.
Ciri-ciri uang palsu:
Warna pucat, luntur, patah-patah, dan tidak secerah yang asli.
Tinta pembuatnya tidak menghasilkan perubahan kalau dilihat dari sudut pandang yang
lain.
Begitu juga benang pengamannya, warna tetap meski dilihat dari berbagai sudut.
2. Diraba
Ciri-ciri uang asli:
- Kertas terasa lebih tebal dan tidak mudah lecek.
- Lambang negara ada tekstur kasar.
- Tekstur kasar (permukaan timbul) pada uang asli terbentuk dari kertasnya.
3. Diterawang
Ciri-ciri uang asli:
- Terlihat tanda air yang menggambarkan sosok pahlawan
- Gambar tersebut satu dan tidak berlawanan.
- Gambar terlihat timbul berdasarkan kertasnya.
- Gambar permukaan depan dan belakang saling mengisi (rectoverso)