Anda di halaman 1dari 2

Perkenalan terlebih dahulu dan sebutkan jenis ikan yang akan dibhas

1. Patin
Ikan patin lokal adalah salah satu jenis ikan yang kerap direkomendasikan oleh
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti untuk dikonsumsi masyarakat
Indonesia.
Manfaat ikan patin bagi kesehatan tubuh yang terakhir adalah dapat membantu
pembentukan otot. Kandungan protein yang tinggi pada daging ikan patin ini
membuatnya sangat efektif untuk menambah massa otot, memperkuat otot,
mengencangkan otot, menjaga daya tahan dan imunitas tubuh, hingga menambah
kekuatan tubuh. Ikan patin mengandung protein(68,6%) dan lemak (5,8%). Pada bagian
perut ikan tawar ini juga kaya omega-3.  Asam lemak esensial ini dikenal dengan
Omega-3, yang sangat baik untuk kesehatan tubuh dan otak. Omega-3 dipercaya
mendukung kecerdasan anak dan memperkuat system kekebalan tubuh. Kadar DHA di
dalam ikan patin mencapai 5,45 % sedang kadar EPA mencapai 0,78 %.

2. Lele
Selain mudah ditemukan dan harganya relatif terjangkau, ikan lele punya banyak
manfaat bagi kesehatan. Menurut laman Fat Secret Indonesia, lele mengandung 204 kkal
kalori, 7,26 gram karbohidrat, 14,93 gram protein, dan 12,35 gram lemak jenuh dan tak
jenuh. Sementara itu, dikutip dari Livestrong, Omega-3 yang terkandung dalam ikan lele
juga cukup besar, yakni 0,22-0,3 gram.
Protein pada ikan lele bagus untuk pembentukan sel imun dan perkembangan sel-sel otak
anak. Kandungan vitamin B12 pada lele juga bagus untuk pembentukan sel darah merah
bagi anak.

3. Sarden
Sarden adalah pilihan protein yang bagus. Ikan kecil ini dianggap sebagai
makanan yang sangat efisien karena mengandung jumlah vitamin, protein, dan omega-3
yang sangat tinggi untuk jumlah kalori yang dikandungnya. Protein pada sarden juga
membantu menciptakan antibodi yang menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat.
Protein juga menyebarkan nutrisi dan oksigen ke seluruh bagian tubuh. Ikan sarden juga
kaya akan selenium. Senyawa ini dikenal mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Kekurangan selenium menyebabkan sistem kekebalan tubuh yang buruk, penyakit
jantung, gangguan mood, kerusakan tiroid dan masalah reproduksi. Ikan kecil ini juga
dipenuhui dengan mineral sehat. Tiap kaleng sarden mengandung kalsium, besi,fosfor
dan kalium. Kalsium untuk tulang yang kuat dan fungsi saraf dan otot yang tepat, zat besi
penting untuk membentuk sel darah merah dan membawa oksigen ke tempat yang
dibutuhkan tubuh. Sarden kaya akan asam lemak Omega-3 yang dikaitkan dalam
mencegah gangguan mood, seperti depresi, kecemasan dan gangguan bipolar. Otak terdiri
dari 60% lemak dan karenanya lemak Omega-3 dapat memainkan peran penting dalam
menjaga kesehatan mental. Penurunan asam lemak Omega-3 menyebabkan peningkatan
depresi dan kecemasan.

4. Kembung
Menurut dokter sekaligus ahli gizi, dr. Tan Shot Yen, ikan kembung mengandung
protein, kalsium, zat besi, fosfor, vitamin A, B1, D, E fosfor, vitamin C dan omega-3
yang baik untuk tubuh.
Bahkan, kandungan omega-3 ikan kembung lebih tinggi daripada ikan salmon! Omega-3
adalah asam lemak tak jenuh ganda atau asam lemak esensial. Zat ini berguna sebagai
sumber yang sangat baik untuk membantu perkembangan sel serta perkembangan fungsi
otak dan saraf.
"Setiap 100 gram ikan kembung mengandung 2,2 mg omega-3. Sedangkan, setiap 100
gram ikan salmon hanya mengandung 1,6 mg omega-3", ujar dr Tan kepada
kumparanMOM beberapa waktu lalu.

5. Tongkol
Tahukah Anda, Ikan tongkol masih berkerabat dengan ikan kembung. Itulah
kenapa, gizi yang dapat diperoleh dari ikan yang satu ini juga mirip dengan ikan
kembung, Termasuk soal kandungan omega-3 yang cukup tinggi.

Selain omega-3, ikan tongkol diketahui mengandung banyak vitamin D dan kalsium.
Tongkol juga banyak mengandung protein, vitamin A dan vitamin B12. Bersama dengan
protein, kedua vitamin tersebut dapat memperkuat daya tahan tubuh sehingga tidak
mudah terkena penyakit dan infeksi.

Anda mungkin juga menyukai