Oleh:
Nama : Yurike Andam Sari
Nim : 1811111061
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS BHAYANGKARA SURABAYA
2020/2021
HALAMAN PENGESAHAN
Proposal Magang ini telah diketahui, disetujui dan disahkan oleh oleh pihak-pihak yang
berwenang sebagaimana tersebut dibawah ini :
Menyetujui,
Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan karunia-Nya penulis
dapat menyelesaikan proposal kegiatan magang pada Badan Pertanahan Nasional
Kabupaten Mojokerto. Tujuan penyusunan proposal kegiatan ini adalah untuk
memenuhi syarat pengajuan Magang pada Badan Pertanahan Nasional Kabupaten
Mojokerto.
Keberhasilan penyusunan proposal kegiatan ini tidak akan terwujud dan
terselesaikan dengan baik tanpa ada bantuan, bimbingan dan dorongan serta yang tak
terhingga nilainya dari berbagai pihak baik secara material maupun spiritual. Dalam
kesempatan ini dengan segala kerendahan dan ketulusan hati, penulis mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penulisan proposal kegiatan
ini.Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan proposal kegiatan ini masih
banyak kekurangan, karena keterbatasan kemampuan yang di miliki.
Akhir kata, semoga tulisan yang sederhana ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Peraturan tentang pendaftaran tanah telah ditetapkan oleh pemerintah yaitu dalam
PP No.10 Tahun 1961 tentang “Pendaftaran Tanah” (LN 1961 No.28
penjelasaannnnnya dalam TLN No.2171) diundangkan pada tanggal 23 Maret 1961 dan
mulai berlaku juga pada tanggal diundangkan. Kemudian pada tahun 1997 terbit PP No.
24 Tahun 1997 Tentang pendaftaran tanah yang menggantikan keberadaan PP No. 10
Tahun 1961 tersebut. Sehingga BPN juga mempunyai fungsi dan peran dalam
penanganan masalah dan sengketa Hak Atas Tanah serta bentu-bentuk penanganannya,
diantaranya:
Luaran:
a. Mahasiswa menguasai hal tentang pengaturan peruntukan tanah.
b. Mahasiswa menguasai hal tentang persediaan tanah.
c. Mahasiswa menguasai hal tentang penggunaan tanah
2. Mahasiswa dapat mengetahui secara langsung proses ijin lokasi, ijin
peralihan/pemindahan hak atas tanah, dan pengadaaan tanah untuk kepentingan
umum.
Metode :
a. Mahasiswa melakukan pengamatan tentang proses ijin lokasi, ijin
peralihan/pemindahan hak atas tanah, dan pengadaaan tanah untuk
kepentingan umum.
b. Mahasiswa dilibatkan dalam proses ijin lokasi, ijin peralihan/pemindahan
hak atas tanah, dan pengadaaan tanah untuk kepentingan umum.
c. Mahasiswa melakukan diskusi/sharing dengan instansi magang/DPL
Magang kaitannya dengan proses ijin lokasi, ijin peralihan/ pemindahan
hak atas tanah, dan pengadaaan tanah untuk kepentingan umum.
Luaran:
a. Mengerti syarat ijin lokasi, ijin peralihan/pemindahan hak atas, dan
pengadaaan tanah untuk kepentingan umum.
b. Mahasiswa paham dengan proses ijin lokasi, ijin peralihan/ pemindahan
hak atas tanah, dan pengadaaan tanah untuk kepentingan umum.
c. Mahasiswa mengetahui mekanisme ijin lokasi, ijin peralihan/ pemindahan
hak atas tanah, dan pengadaaan tanah untuk kepentingan umum.