2020164555
KELAS C TEOLOGI
2019/2020
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
untuk memuliakan penciptanya itu, manusia juga diciptakan sesuai dan segambar
dengan Allah, manusia diberikan fikiran, akal, dan juga pengetahuan yang tidak
dimiliki oleh mahluk ciptaan Allah yang lain. Hal ini merupakan sebuah
keistimewaan yang diberikan oleh Allah kepada manusia. Hal itu harus disyukuri
oleh manusia selaku ciptaan yang disempurnakan oleh Allah. Layaklah manusia
Salah satu yang dapat dilakukan oleh manusia untuk mengungkapkan syukur
persembahan yang dimaksudkan bukan hanya berupa barang atau benda, namun
yang lebih penting adalah hati yangg rela memberikan kepada sang pemberi.
dilakukan oleh umat percaya kepada Allah. Tata cara yang dilakukan oleh bangsa
dalam kitab Imamat. Dalam kitab ini banyak dituliskan tentang bagaimana
layak dihadapan Allah. Bangsa Israel harus melakukan semua ketetapan yang
dituliskan dalam kitab Imamat, agar persembahan itu menjadi persembahan yang
Konsep persembahan ini sangat lama dilakukan oleh bangsa Israel dan juga
bagi orang percaya dimuka bumi, karena merupakan satu ketetapan oleh Allah
sendiri. Imam sebagai orang yang dipilih khusus oleh Allah dalam
kesalahan dalam melakukan hal demikian, ia akan dihukum Allah bahkan sampai ia
harus mati.
Mungkin bagi dunia modern seperti saat sekarang, hal ini merupakan satu
hal yang sangat sulit untuk dilakukan oleh umat percaya, namun pada zaman
perjanjian lama, hal ini merupakan suatu keharusan bagi umat Israel.
Dalam dunia modern seperti saat sekarang hal demikian tidak dilakukan oleh
benda-benda seperti natura, uang dan sebagainya. Orang percaya yang hidup di
Dalam kehidupan modern juga, banyak hal yang timbul dalam gereja tentang
konsep persembahan yang diberikan kepada Tuhan. Banyak orang yang enggan
Bahkan ada juga umat yang hanya mengepal tangannya kemudian memasukkan
kedalam kotak persembahan atau tanggu yang dijalankan, namun tangan nya
kepada Tuhan, agar persembahan itu diterima oleh Tuhan dengan baik, atau
B. RUMUSAN MASALAH.
Dunia Modern.
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Pengertian Persembahan
1
Menurut kamus besar bahasa Indonesia, persembahan adalah pernyataan
hormat dan khidmat ( dinyatakan dengan cara mengungkapkan kedua belah tangan
atau menyusun jari sepuluh, lalu mengangkatnya hingga kebawah dagu atau dengan
pemberian dengan sukarela dan iklas kepada Tuhan dan kepada sesama.
Kain dan Habel( Kej 4 :3-4) juga saat Abraham mendirikan mesbah, setelah Tuhan
mempunyai banyak aturan atau tata cara yang harus dilakukan. Tata cara
persembahan itu dapat ditemui dalam kitab Imamat, dimana setiap hal yang akan
semata memberikan kepada Tuhan , namun harus sejalan dengan aturan atau
memberikan persembahan kepada Tuhan dengan tata cara yang sudah teratur. Itu
1
Kamus besar Bahasa Indonesia
2
Dwiaguspriono.blogspot.com
persembahan akan ditolak oleh Tuhan jikalau tidak sesuai dengan kaidah atau
baik itu berupa barang maupun benda. Tidak dapat dikatakan persembahan jika
adalah korban bakaran yang diberikan manusia kepada Tuhan dalam menebus
kesalahannya, dan juga sebagai salah satu cara bersyukur atas berkat yang diterima
dari Tuhan. Kitab keluaran dan Imamat banyak menjelaskan tentang persembahan
Dalam imamat 1: 1-17, dijelaskan bagaimna tata cara dan apa yang harus
persembahan tidak boleh bercacat atau bahkan tempat nya pun tidak boleh salah
Konsep ini dipakai oleh umat Israel untuk mempersembahkan korban bakaran
Tuhan.
3
Dr. Jaerok lee, menyembah Dalam Roh Dan Kebenaran.(Urm Books, Seoul Korea) hal 39
Kain dan habel adalah salah satu cerita yang sangat terkenal dalam konsep
bakaran kepada Tuhan dari hasil jerih payah mereka. Namun yang menjadi masalah
adalah mengapa persembahan kain di tolak oleh Allah, mengapa hanya pesembahan
Habel yang diterima oleh Allah, pertanyaan ini sering muncul dalam diskusi tentang
memang Kain memberikan hal yang kurang baik dihadapan Tuhan sehingga
diberikan Kain apakah memang merupakan hal yang kurang baik, pertanyaan itu
berkembang dikalangan orang percaya. Dan itu merupakan suatu hal yang sering
Tokoh lain yang sangat terkenal dalam alkitab adalah Abraham. Bapa segala
orang percaya ini merupakan satu tokoh penting dalam sejarah orang percaya
satu-satunya anak yang dimilikinya,yaitu Isak. Sebuah hal yang mustahil yang akan
kerendahan hati dan dengan iklas akan meberikan anak satu-satunya untuk
depersembahkan depada Tuhan. Hal ini merupakan suatu bukti bahwa betapa
Abraham tidak peduli dengan apapun jikalau itu akan menyenangkan hati Tuhan.
Kerelaan hati Abraham dan juga kepatuhan Abraham adalah contoh kepada
tata cara yang dlakukan oleh orang pada jaman PL. Jika di jaman PL manusia
memberikan korban bakaran kepada Tuhan sebagai yang memberi, melalui Imam
yang ditunjuk oelh Allah sendiri, dan mempunyai ketetapan-ketetapan yang telah
diatur oleh kitab-kitab nabi, maka dalam dunia modern seperti saat sekarang, hal itu
dipraktekkan saat sekarang adalah bagaimana cara atau konsep persembahan yang
dulunya hanya boleh dilakukan oleh imam saja, sekarang sudah boleh dilakukan
oleh semua orang, Allah juga tidak hanya menerima korban bakaran saja, melainkan
apa pun yang dipersembahkan oleh manusia kepadanya, jikalau itu dari kerelaan
hati seseorang. Bahkan orang berdoa pun dapat dikatakan sebagai suatu
persembahan. Rex A Pai dalam bukunya yang berjudul Harta Karun Dalam Doa
Kedua konsep ini sangat berbeda. Karena keduanya berbeda masa. Namun
hal ini tidak menjadi hal yang dapat merusak kepercayaan seseorang kepada Tuhan,
4
Rex A. Pai, SJ.Harta Karun Dalam Doa(Yogyakarta,Kanisius: 2003) hal 34
BAB III
HERMENEUTIKA
Apakah yang terjadi dengan persembahan Kain sehingga tidak diterima oleh
Kain kurang pas dengan konsep yang diberikan oleh Allah atau bagaimana ?. Jhon J.
sikap memberontak yang dilakukan oleh Kain kepada Allah. 5 Ada juga yang
beranggapan bahwa persembahan Kain tidak diterima oleh Allah karena Kain
Allah pada Zaman perjanjian Lama hanya menghendaki persembahan dari binatang,
membuangnya, namun Allah masih tetap mengasihi Kain dengan cara memberikan
tanda(tato) pada dahinya agar orang yang bertemu dengan nya tidak
membunuhnya.6
5
Jhon J. Davis suatu telaah dalam kitab kejadian(malang,Gandum Mas,2001) hal 5.
6
Dianne Bergant,Tafsir Alkitab Perjanjian Lama(Yogyakarta,Kanisius,2002) hal107
Berdasarkan tafsiran yang dituliskan Jhon J. Davis dalam bukunya, dapat
atau yang paling terbaik yang kita punya, dan juga haruslah hati dengan sungguh
memberikannya kepada Tuhan. Hal lain yang ingin diceritakan dalam perikop itu
adalah bagaimana Allah tetap memberikan pengampunan kepada Kain yang telah
membunuh Habel.
atas dirinya. Anak satu-satunya yang sangat lama dinantikan harus dipersembahkan
Allah melihat ketulusan hati dari seorang Abraham dan juga kerelaannya
dari dirinya kepada Tuhan sebagai persembahan yang dikurbankan untuk Allah,
serta ketulusan hati dan kerelaan dalam memberikannya kepada Allah. Allah tidak
pemberian yang berasal dari Allah itu sendiri, layaknya bagiNya dipersembahkan
yang terbaik dari yang dipunyai manusia, bahkan hidup sekalipun sepatutnyalah
yang utuh.7
Puncak dari konsep persembahan dari Perjanjian Lama adalah ketika Allah
dosa Manusia, hal ini menandakan bahwa Allah benar-benar mengasihi manusia
sebagai ciptaannya. Bukan lagi lembu, domba, atau hewan lain yang dikorbankan
untuk menghapus dosa manusia. Hal demikian juga merubah pola atau konsep
melainkan apapun yang berkenan dan yang ada pada diri manusia itu sendiri.
7
Marva J Dawn,Trully the Community(Jakarta, BPK Gunung Mulia:2008)hal 17
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Semua yang dipersembahkan kepada Allah merupakan hal yang baik dan
berharga dimata Tuhan, jikalau itu didasari dengan ketulusan dan keiklasan dari
hati seseorang. Kedua konsep persembahan yang ada , baik itu dalam Perjanjian
Lama maupun konsep perjanjian yang ada pada saat sekarang hanya mempunyai
perbedaan tentang tata cara dan benda yang akan dipersembahkan kepada Tuhan,
namun keduanya merupakan hal yang berkenan dihadapan Tuhan dan diterima
saman Perjanjian Lama, persembahan yang diberikan Kain, tidak diterima oleh
Allah, mungkin saja karena keiklasan dari seseorang Kain yang ditolak oleh Allah.
Jadilah seperti Abraham, yang dengan iklas akan memberikan anak satu-satunya
Allah.
DAFTAR PUSTAKA
Alkitab
https://jagokata.com
Dwiaguspriono.blogspot.com