Anda di halaman 1dari 10

1) Pengertian Konsumsi

Konsumsi berasal dari bahasa Inggris yaitu consumption yang berarti


sebagai pembelanjaan atas barang-barang dan jasa-jasa yang dilakukan oleh
rumah tangga atau seseorang dengan tujuan untuk memenuhi segala
kebutuhan dari orang yang melakukan pembelanjaan tersebut. Pembelanjaan
masyarakat atas makanan, pakaian, dan barang-barang kebutuhan mereka
yang lain digolongkan pembelanjaan atau konsumsi. Namun, dalam istilah
sehari-hari konsumsi dapat diartikan sebagai bentuk pemenuhan kebutuhan,
baik untuk kebutuhan makanan maupun kebutuhan non makanan.Konsumsi
juga dapat diartikan sebagai kegiatan untuk memenuhi kebutuhan atau
keinginan saat ini guna meningkatkan kesejahteraan hidupnya.
Dalam konteks ini “konsumsi” hanya terfokus pada pemenuhan
kebutuhan makanan yang diperlukan dalam penyelenggaraan suatu acara,
salah satunya yaitu Pendidikan dan Latihan atau biasa disebut dengan Diklat.
Oleh karena itu, pada penyelenggaraan Diklat, konsumsi dapat diartikan
sebagai makanan (berat maupun ringan/snack) ataupun minuman yang
diberikan kepada peserta dan panitia Diklat pada waktu yang telah ditentukan
guna memenuhi kebutuhan energi dan zat gizi peserta dan panitia selama
pelaksaan Diklat.

2) Tujuan Adanya Konsumsi dalam Diklat Gizi


Konsumsi dalam suatu diklat gizi atau acara lainnya sangat penting
perannya. Adanya konsumsi ditujukan untuk memenuhi kebutuhan peserta
diklat saat menjalani pelatihan. Pelatihan yang memerlukan waktu cukup
lama akan membutuhkan energi peserta yang cukup banyak. Berikut ini
merupakan tujuan adanya konsumsi dalam diklat gizi:
a. Memenuhi kebutuhan gizi peserta
b. Untuk menjaga kesehatan peserta atau mencapai kesehatan optimal
peserta
c. Agar peserta tidak mengalami kelaparan dan atau dehidrasi
d. Agar peserta dapat mengikuti diklat dengan baik

3) Standar Konsumsi Diklat Gizi [ CITATION Dep09 \l 1033 ]


a. Standar penyedia Konsumsi
Penyedia konsumsi yang akan mengikuti proses pelelangan
konsumsi diklat dilingkungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan
adalah penyedia yang profesional dan harus memiliki minimal kualifikasi
sebagai berikut:
a) Memiliki Surat Ijin Usaha Tataboga dari Dinas Pariwisata
b) Memiliki Surat Laik Hiegyienes dari Dinas Kesehatan
c) Memiliki Surat Ijin Undang-undang Gangguan/SITU dari
Pemda/Dinas.
d) Memiliki sertifikat Halal dari Majelis Ulama Indonesia
e) Telah berpengalaman menyediakan konsumsi untuk jumlah besar
dan dalam jangka waktu yang relatif lama dibuktikan dengan surat
pengalaman kerja.
f) Mengetahui tentang pemenuhan asupan gizi dan atau kalori (calorie
intake) pada tiap-tiap menu yang disajikan dibuktikan dengan
ketersediaan ahli gizi yang bersertifikat.
b. Standar perlengkapan dan peralatan konsumsi
Standar ini mengatur tentang ketersediaan perlengkapan dan peralatan
konsumsi yang memadai bagi peserta diklat, sehingga pelayanan
konsumsi dapat berjalan dengan lancar dan maksimal. Adapun rincian
standar adalah sebagai berikut:
a) Penyedia konsumsi wajib menyediakan seluruh
perlengkapan/peralatan makan.
b) Penyedia konsumsi wajib menyediakan perlengkapan dekorasi
ruangan + meja (bunga hias pada meja saji, meja makan, dan
dekorasi lain yang dipandang perlu).
c) Perlengkapan/peralatan makan yang wajib disediakan oleh penyedia
konsumsi antara lain:
1) Seluruh wadah tempat penyajian makan terbuat dari bahan
stainless steel/keramik
2) Sendok makan, sendok sup, sendok teh, sendok puding, garpu
makan, garpu buah, pisau roti
3) Piring makan, piring puding, piring buah, mangkuk sup terbuat
dari bahan keramik/kaca
4) Gelas minum, cangkir dan tatakannya, gelas goblet dan penutup
untuk gelas pengajar di kelas
5) Serbet makan dan alas piring.
6) Piring makan, piring puding, piring buah, sendok, mangkuk sup
dan gelas minimal sejumlah peserta dan cadangan 5%
7) Dispenser diruang ruang makan dan asrama dengan rincian:
A) Peserta 1 dispenser
B) Satu lantai 1 dispenser
C) Sekretariat Panitia 1 dispenser
D) Air minum dijaga kuantitas dan kualitasnya
d) Seluruh jenis piring dan mangkuk disiapkan pada meja saji makan.
e) Susunan perlengkapan makan pada tiap meja makan adalah sebagai
berikut:
1) Tiap tempat makan siswa disiapkan alas piring dan serbet
makan, sendok makan dan sendok sup, garpu makan dan garpu
buah
2) Setiap meja makan harus tersedia:
 Tissue makan
 Tusuk gigi
 Sambal saus (botol kecil)
 Kecap (botol kecil)
 Garam dan merica bubuk
c. Standar bahan makanan
Standar ini diatur untuk menjaga agar kualitas bahan makanan
yang akan diolah memenuhi syarat-syarat kesehatan, kehalalan dan diuji
dengan baik oleh lembaga yang berwenang. Adapun rinciannya adalah
sebagai berikut:
a) Bahan makanan yang akan diolah harus halal dan diolah dari bahan
segar, dalam arti bila sayur tidak layu, bila daging atau ikan tidak
busuk, dari hewan yang sehat, dan tidak menimbulkan bau, dan bila
buah-buahan harus dalam keadaan segar.
b) Bahan makanan jadi atau dalam kaleng harus halal dan tidak
kadaluarsa, terbaca jelas label peringatan batas pakai, dan tidak
cacat karena jamur, bakteri atau zat lain yang bisa membahayakan
kesehatan.
c) Masakan yang disajikan harus memenuhi persyaratan kesehatan dan
bergizi serta dihidangkan dalam keadaan hangat atau segar.
d) Minuman harus halal, tidak mengandung alkohol, tidak kadalaursa
atau mengandung zat-zat yang memabukkan atau membahayakan
kesehatan.
e) Minuman dari air mineral hasil pabrikan bukan air minum isi ulang. Air
mineral adalah produk pabrikan bukan refill, dengan merek
Aqua/Ades atau yang setara, memenuhi standar SNI dan terdaftar
pada BPOM
d. Standar penyajian konsumsi
Standar ini mengatur tentang cara penyajian konsumsi diklat mulai
dari waktu penyajian sampai dengan selesai disajikan. Adapun
rinciannya adalah sebagai berikut:
a) Mempersiapkan makanan, minuman dan snack pada ruangan yang
telah ditentukan tepat pada waktunya, dengan ketentuan:
1) Makan pagi harus sudah terhidang paling lambat pada pukul
06.30
2) Snack pagi harus sudah terhidang paling lambat pada pukul
09.30
3) Makan siang harus sudah terhidang paling lambat pada pukul
12.00
4) Snack sore harus sudah terhidang paling lambat pada pukul
15.00
5) Makan malam harus sudah terhidang paling lambat pada pukul
18.30
6) Snack malam harus sudah terhidang paling lambat pada pukul
20.30
b) Air mineral disediakan selama 24 jam. Air mineral adalah produk
pabrikan bukan refill dengan merek Aqua/Ades atau yang setara.
c) Mengantarkan makanan, minuman, snack ke tempat
penyelenggaraan diklat apabila makanan, minuman dan snack
dipersiapkan di tempat lain tanpa keterlambatan.
d) Mempersiapkan dan menata ruang makan. Satu meja makan
disediakan untuk empat (4) orang
e) Penyedia ikut menjaga ketertiban dan kebersihan ruang makan pada
khususnya dan lokasi diklat pada umumnya.

e. Standar petugas konsumsi


Standar ini mengatur tentang kualifikasi petugas konsumsi yaitu
petugas pengolah makanan (dapur), petugas penyaji dan petugas
kebersiahan. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut:
a) Petugas pengolah makanan harus bersih dan sehat.
b) Petugas pengolah makanan harus berpakaian rapi dan sopan.
c) Petugas pengolah makanan tidak dibenarkan merangkap sebagai
petugas penyaji makanan.
d) Petugas penyaji makanan harus sehat jasmani/rohani dan bersih
serta berpakaian seragam rapi, sopan dan bersepatu.
e) Petugas penyaji atau petugas lain yang ditunjuk harus menjaga
kebersihan ruang makan dan dapur setiap saat.
f) Jumlah petugas penyaji harus memadai dengan jumlah peserta

4) Contoh Menu Konsumsi Diklat Gizi [ CITATION Dep09 \l 1033 ]


a. Diklat Diasramakan
Diklat diasramakan adalah diklat yang diselenggarakan oleh
Pusdiklat/Balai Diklat dimana peserta diklat menginap/diasramakan. Oleh
karena itu, konsumsi yang harus disediakan adalah menu makan dan
minum yang sehat, seimbang dan variatif berupa nasi, sayur, lauk utama,
lauk pelengkap, air mineral dan kopi/teh/kopi manis, dengan ketentuan
sebagai berikut:
1. Menu Makanan
a) Menu makan pagi terdiri dari:
1) Nasi Putih/Nasi goreng/nasi uduk/bubur ayam/lontong
sayur/Soto/ (Jenis Beras Rojolele, Pandan Wangi) 200gr
2) Lauk berupa ayam (100gr)/daging (75gr)/telur Ayam/Bebek
(butir)/udang (50gr) / Ikan (100gr)
3) Lauk Pelengkap, Dapat berupa olahan dari lauk utama atau
variasi dari bahan tersebut (50gr) dan tempe, tahu, perkedel
(50gr)
4) Sayur Tumisan/Cah Sayuran (75gr)
5) Kerupuk (5gr)+ sambal + kecap
6) Roti tawar, mentega, meises dan beragam selai(40gr)/ Bubur
Kacang Hijau (150gr)
7) Buah segar (jus buah)/puding(100gr)
8) Minuman (air mineral + teh + kopi-kreamer) + susu. Air
mineral adalah produk pabrikan bukan refill dengan merek
Aqua / Ades atau yang setara(250ml) memenuhi standar SNI
dan terdaftar pada BPOM
b) Menu makan siang
Terdiri dari:
1) Nasi Putih 200gr (Jenis Beras Rojolele, Pandan Wangi)
2) 2 Lauk utama berupa ayam(100gr)/daging(75gr)/telur
Ayam/Bebek (butir)/udang(50gr)/Ikan(100gr)
3) Lauk Pelengkap, Dapat berupa olahan dari lauk utama atau
variasi dari bahan tersebut (50gr) dan tempe, tahu,
perkedel(50gr)
4) 2 macam menu sayur berupa sayur tumisan (75gr) dan
berkuah (100gr)
5) Buah Segar (100gr)
6) Pudding(50gr) / Es Buah / Es Cendol(250ml)
7) Kerupuk (5gr) + sambal + kecap + lalap
8) Minuman (air mineral). Air mineral adalah produk pabrikan
bukan refill dengan merek Aqua / Ades atau yang
setara(350ml) memenuhi standar SNI dan terdaftar pada
BPOM
c) Menu makan malam
Terdiri dari:
1) Nasi Putih 200gr (Jenis Beras Rojolele, Pandan Wangi)
2) 2 Lauk utama berupa ayam(100gr)/daging(75gr)/telur
Ayam/Bebek (butir)/udang(50gr)/Ikan(100gr)
3) Lauk Pelengkap, Dapat berupa olahan dari lauk utama atau
variasi dari bahan tersebut (50gr) dan tempe, tahu,
perkedel(50gr)
4) 2 macam menu sayur berupa sayur tumisan (75gr) dan
berkuah (100gr)
5) Buah Segar (100gr)
6) Kerupuk (5gr) + sambal + kecap + lalap
7) Minuman (air mineral). Air mineral adalah produk pabrikan
bukan refill dengan merek Aqua / Ades atau yang
setara(350ml) memenuhi standar SNI dan terdaftar pada
BPOM
2. Menu Snack
a) Menu snack pagi terdiri dari:
1) 3 macam kue (2 kue padat (asin dan manis) (50gr) dan 1
snack ringan (15gr))
2) Minuman (air mineral + teh + kopi-kreamer). Air mineral
adalah produk pabrikan bukan refill dengan merek Aqua /
Ades atau yang setara(250ml) memenuhi standar SNI dan
terdaftar pada BPOM
b) Menu snack sore terdiri dari:
1) 3 macam kue (2 kue padat (asin dan manis)(50gr) dan 1
snack ringan (15gr))
2) Minuman (air mineral + teh + kopi-kreamer). Air mineral
adalah produk pabrikan bukan refill dengan merek Aqua /
Ades atau yang setara(250ml) memenuhi standar SNI dan
terdaftar pada BPOM
b. Diklat Tidak Diasramakan
Diklat yang tidak diasramakan adalah diklat yang diselenggarakan
dimana peserta diklat tidak menginap/tidak diasramakan. Oleh karena
itu, menu yang disajikan hanya berupa menu makan siang, snack pagi
dan snack sore. Apabila ruang makan yang disediakan memenuhi jumlah
peserta diklat maka makan siang disajikan dengan prasmanan. Adapun
rincian ketentuan menu adalah sebagai berikut:
1. Menu makan siang
terdiri dari:
a) Nasi Putih 200gr (Jenis Beras Rojolele, Pandan Wangi)
b) 2 Lauk utama berupa ayam(100gr)/daging(75gr)/telur
Ayam/Bebek (butir)/udang (50gr)/Ikan(100gr)
c) Lauk Pelengkap, Dapat berupa olahan dari lauk utama atau
variasi dari bahan tersebut (50gr) dan tempe, tahu,
perkedel(50gr)
d) 2 macam menu sayur berupa sayur tumisan (75gr) dan berkuah
(100gr)
e) Buah Segar (100gr)
f) Pudding(50gr) / Es Buah / Es Cendol(250ml)
g) Kerupuk (5gr) + sambal + kecap + lalap
h) Minuman (air mineral). Air mineral adalah produk pabrikan bukan
refill dengan merek Aqua / Ades atau yang setara(350ml)
memenuhi standar SNI dan terdaftar pada BPOM
2. Menu snack
a) Snack pagi terdiri dari:
1) 3 macam kue (2 kue padat (asin dan manis) (50gr) dan 1
snack ringan (15gr))
2) Minuman (air mineral + teh + kopi-kreamer). Air mineral
adalah produk pabrikan bukan refill dengan merek Aqua /
Ades atau yang setara(250ml) memenuhi standar SNI dan
terdaftar pada BPOM
b) Menu snack sore terdiri dari:
1) 3 macam kue (2 kue padat (asin dan manis) (50gr) dan 1
snack ringan (15gr))
2) Minuman (air mineral + teh + kopi-kreamer). Air mineral
adalah produk pabrikan bukan refill dengan merek Aqua /
Ades atau yang setara(250ml) memenuhi standar SNI dan
terdaftar pada BPOM
5) Contoh Prosedur Pengadaan Konsumsi Diklat

Soal

1. Pengadaan konsumsi dalam suatu penyelenggaraan Diklat sangat


diperlukan dengan pertimbangan beberapa hal di bawah ini, kecuali…
a. Memenuhi kebutuhan gizi peserta
b. Untuk menjaga kesehatan peserta atau mencapai kesehatan optimal
peserta
c. Agar peserta tidak perlu meninggalkan acara Diklat untuk membeli
makanan
d. Agar peserta tidak mengalami kelaparan dan atau dehidrasi
e. Agar peserta dapat mengikuti diklat dengan baik

2. Standar petugas konsumsi harus memenuhi kualifikasi sebagai berikut


kecuali…
a. Petugas pengolah makanan sehat dan sedikit tidak hygiene
b. Petugas pengolah makanan berpakaian tidak sopan
c. Petugas pengolah makanan diperbolehkan merangkap sebagai petugas
penyaji makanan
d. Jumlah petugas penyaji harus memadai dengan jumlah peserta
e. Petugas penyaji makanan harus sehat jasmani namun sehat rohani tidak
diperlukan

KUNCI JAWABAN
1. C
2. D

Daftar Pustaka
Departemen Keuangan Republik Indonesia. (2009). Standar Konsumsi DIklat
Dilingkungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan. Jakarta:
Departemen Keuangan Republik Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai