Disusun Oleh:
Miftahul Jannah
180400434
KATA PENGANTAR
Assalamua’alaikum wr.wb
Marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah SWT atas karunia-Nya
makalah ini dapat kami selesaikan. Makalah yang berjudul “Implementasi Pendidikan
Kewarganegaraan di Tengah Pandemi Covid-19 di Indonesia” ini khusus disusun
untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewarganegaraan.
Materi disajikan secara sistematis sehingga mudah untuk dipelajari.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan makalah ini, terutama Bapak Miski,S.H.I.,M.Sos selaku Dosen
Pembimbing yang telah memberikan tugas.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih terdapat kekurangan atau belum
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami
harapkan guna penyempurnaan makalah ini.
Sekian.
Wassalamu’alaikum wr.wb
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kewarganegaraan adalah hak bagi setiap orang. Menurut pasal 26 UUD 1945,
yang menjadi warga negara Indonesia ialah orang-orang bangsa Indonesia asli, dan
orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-undang sebagai
warganegara1. Semenjak diproklamasikan Republik Indonesia soal kewarganegaraan
merupakan suatu masalah yang tetap aktual. Perhatian terhadap persoalan ini tak
kunjung padam. Terutama dari pihak mereka yang dipandang sebagai “warga negara
baru”. Masalah ini merupakan buah tuturan yang tak ada habis habisnya dalam
percakapan sehari-hari2Salah satu unsur negara adalah adanya penduduk. Orang yang
berada dalam wilayah negara Republik Indonesia dapat dibagi menjadi dua yaitu
penduduk dan bukan penduduk. Mereka yang digolongkan sebagai penduduk
Indonesia adalah mereka yang berada di wilayah NKRI dalam jangka waktu tertentu
dan telah memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan dalam peraturan Republik
Indonesia sehingga diperbolehkan berdomisili di wilayah Republik Indonesia. Di
negara dimana saja seseorang menetap, maka ia disebut . Memiliki status
kewarganegaraan adalah tuntutan mutlak kehidupan modern. Setiap orang modern
tentu sadar akan kepentingannya. Banyak persoalan dan kesulitan akan dialami oleh
mereka yang tidak jelas status kewarganegaraanya. Kesulitan yang paling mengancam
adalah bahwa sulit sekali mendapat perlindungan hukum dari pemerintah apa pun
untuk mereka yang tidak memiliki status tersebut apabila pada suatu ketika mereka
membutuhkan jaminan dan perlindungan hukum.
A. Rumusan masalah
1. Untuk mengetahui pengertian kewargangaraan
2. Contoh penerapan implementasi kewarganegaraan dalam pandemic covid-
19 di indonesia
B. Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah agar kita semua memahami dan bisa
melihat gambaran mengenai implementasi kewarganegaraan dalam pandemic
covid -19
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Kewarganegaraam
Pada saat ini Indonesia sedang dilanda musibah yaitu pandemic covid-19.
Sebagian masyarakat masih tetap melakukan aktivitas sehari-hari yang terjadi
diluar rumah tanpa melakukan pembatasan sebagai upaya pemutusan rantai
Covid-19. Untuk mencegah hal itu, maka diperlukan sebuah penegakan hukum
agar terciptanya ketertiban dalam masyarakat ditengah pandemin Covid-19.
Peraturan yang dikeluarkan pemerintah tersebut merupakan salah satu
implementasi dari Pembukaan UUD 1945 yakni “melindungi segenap bangsa
Indonesia”. Pentingnya pemahaman dan implementasi nilai-nilai Pancasila
terhadap masyarakat diperlukan untuk meyakinkan masyarakat bahwa
mengurangi kontak fisik dan pergi keluar rumah merupakan salah satu hal yang
termasuk dalam menerapkan nilai pancasila.
Pancasila sebagai dasar negara dan juga sebagai ciri khas bangsa Indonesia
tidak bisa dilepaskan dalam aktivitas masyarakat dalam melakukan kegiatan
sehari-hari serta dalam menangani sebuah masalah. Karena nilai material yang
ada dalam Pancasila merupakan bagian dari sifat dan pribadi bangsa Indonesia.
Pancasila hadir sebagai jiwa dan kepribadian bangsa yang mengingatkan bahwa
bangsa Indonesia tetap harus bekerjasama dalam situasi seperti apapun. Pandemi
Covid-19 merupakan kewajiban bersama bangsa Indonesia agar kita mampu
memulihkan negara untuk menjalankan kehidupan dan kegiatan bernegara
kembali. Kunci dalam menghadapi suatu masalah pada hakikatnya adalah bersatu
tanpa memandang perbedaan antar-golongan. Menyalahkan pemerintah tanpa
mengikuti anjuran dari pemerintah tentu bukan salah satu bagian dan jiwa
kepribadian dari bangsa Indonesia. Karena sejatinya prinsip dari pancasila adalah
menemukan solusi melalui kerjasama bangsa Indonesia.
Mengikuti aturan dari pemerintah dengan cara :