OLEH KELOMPOK 4 :
Dari penjelasan sejarah di atas, jalan pun dibentuk degnan aspal atau memperkeras jalan itu
sendiri. Berdasarkan hal itu ada beberapa jenis kontruksi perkerasan (UNHAS, 2009) sebagai
berikut :
Untuk mengetahui bahwa jalan hutan dibangun tidak berbahaya pada si pemakai jalan,
maka Adapun kriteria yang harus dipenuhi dalam membangun konstruksi perkerasan jalan
terdiri dari 2 kelompok 9UNHAS,2009) sebagai berikut :
1. Syarat-Syarat Berlalu Lintas
Adapun syarat-syaratnya (UNHAS, 2009) antara lain:
1. Permukaan yang rata, tidak bergelombang, tidak melendut dan tidak berlubang.
2. Permukaan cukup kaku, sehingga tidak mudah berubah bentuk akibat beban yang bekerja
di atasnya.
3. Permukaan cukup kesat, memberikan gesekan yang baik antara ban dan permukaan jalan
sehingga tak mudah selip.
1. Ketebalan cukup, hingga mampu menyebarkan beban atau muatan lalu lintas ke tanah
dasar.
2. Kedap terhadap air, hingga air tidak mudah meresap ke lapisan dibawahnya.
3. Permukaan mudah mengalirkan air, hingga air hujan dapat cepat dialirkan.
4. Kelakuan untuk memikul beban yang bekerja tanpa menimbulkan deformasi yang berarti.
Berdasarkan ke-2 kelompok kriteria diatas dapat dipenuhi melalui 3 perencanaan dan
pelaksanaan perkerasan lentur jalan (UNHAS, 2009) sebagai berikut.
https://www.academia.edu/6260386/Perencanaan_Pembuatan_Jalan_Hutan
https://strong-indonesia.com/artikel/teknik-pelaksanaan-pembangunan-jalan/