Anda di halaman 1dari 15

Program Studi Teknologi Industri Pertanian

Fakultas Teknologi Pertanian


Universitas Jember

Minggu #7

Course:
System Engineering for Quality of Agroindustrial Product

By:
Yuli Wibowo

Program Studi Teknologi Industri Pertanian


Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Jember
Review Mutu
Kebutuhan Konsumen
 Kebutuhan konsumen dibedakan menjadi 2 (dua), yaitu kebutuhan
fungsional dan kebutuhan non fungsional
 Kebutuhan fungsional berkaitan dengan dengan fungsi produk untuk memenuhi
kebutuhan utama konsumen
 Kebutuhan non fungsional berkaitan dengan dengan fungsi tambahan untuk
meningkatkan nilai produk (value), seringkali menambah biaya mutu sehingga
harga produk menjadi lebih tinggi
 Contoh: produk permen coklat
 Kebutuhan fungsional: rasa, aroma, suhu leleh, warna, sifat leleh di mulut,
dll.
 Kebutuhan non fungsional: kemasan eksklusif, desain khusus, misalnya untuk
hadiah, dll.
Karakteristik Mutu Produk
 ISO – 9000 mendefinisikan mutu sebagai derajat dari
serangkaian karakteristik produk atau jasa yang
memenuhi kebutuhan atau harapan yang dinyatakan atau
diwajibkan.
 Mutu tidak ditentukan oleh satu atau dua karakteristik saja,
tetapi merupakan gabungan keseluruhan karakteristik,
termasuk karakteristik nonfungsional produk.
Karakteristik Mutu Produk
 Kecap dalam botol
Mutu produk ditentukan oleh rasa, warna, dan kekentalan kecap, serta
kemudahan membuka botol, menuang kecap, menyimpan setelah pemakaian,
keawetan produk (biasanya tidak habis sekali pakai), dan kemudahan
mendapatkan produk di toko atau warung.
 Makanan di restoran
Mutu ditentukan oleh rasa makanan dan harga, serta kecepatan penyajian,
keramahan pelayanan, fasilitas fisik restoran, kemudahan parkir kendaraan, dan
sebagainya.
 Kopi bubuk dalam kemasan
Mutu produk kopi ditentukan oleh rasa, aroma, warna, serta kemudahan
membuka kemasan, informasi dan kemudahan cara penyajian, ketersediaan di
toko, konsistensi rasa dari waktu ke waktu, dan sebagainya.
Produk yang dinyatakan dan kebutuhan yang
diinginkan
Produk yang dinyatakan Kebutuhan yang diinginkan
Mie instant Kepraktisan makan
Teh botol Kepraktisan minuman
Gedung bioskop Hiburan
Sepatu Kenyamanan kaki dan penampilan
Quality of Design
 Quality of design sering disebut sebagai mutu absolut artinya mutu
yang direncanakan atau dirancang.
 Menaikkan mutu rancangan akan meningkatkan biaya, tetapi dapat
meningkatkan harga (nilai jual) menjadi lebih tinggi.
 Misalnya:
 Ayam goreng biasa dengan ayam goreng KFC, McD, CFC
 Mobil biasa dengan mobil mewah
 Keripik singkong biasa dengan keripik singkong yang dikemas
dengan aluminium foil
Quality of Design
 Kebutuhan konsumen terhadap produk keripik singkong
dapat dilakukan melalui survei
 Kebutuhan konsumen atas produk keripik singkong mencakup
rasa, kerenyahan, dan kepraktisan
 Pemenuhan kebutuhan konsumen dapat dilakukan secara berbeda,
sehingga membentuk Grade A, Grade B, Grade C, dll.
Quality of Design
Dimensi Mutu Garvin
 Performance (Kinerja)
 Feature (Ciri Khas)
 Reliability (Keterandalan)
 Durability (Daya Tahan)
 Conformance (Kesesuaian)
 Serviceability (Kemudahan Perbaikan)
 Aesthetics (Estetika Sensori)
 Perceived Quality (Reputasi)
Dimensi Penjelasan Contoh: Produk Teh Botol
Performance tingkat kemampuan karakteristik utama rasa manis, warna asli seduhan teh, bebas mikroba,
produk dll.
Feature karakteristik kedua yang menjadi ciri khas dan tidak menggunakan bahan tambahan lain (meskipun
keunggulan yang ditawarkan oleh produk aman), adanya rasa buah (fruit tea)

Reliability konsistensi kinerja produk pada periode waktu konsistensi penampakan, rasa, dll., hari ini sama
ke waktu dengan hari kemarin
Durability konsistensi kinerja produk pada periode waktu masih aman setelah disimpan selama enam bulan pada
ke waktu tanpa ada perubahan fungsi suhu kamar

Conformance tingkat kesesuaian produk yang dihasilkan semua fungsi sesuai dengan spesifikasi yang
(actual product) dengan spesifikasi yang sudah direncanakan, tidak ada produk cacat
direncanakan/ditetapkan
Dimensi Penjelasan Contoh: Produk Teh Botol
Serviceability tingkat kemudahan produk untuk diperbaiki kemudahan minta ganti ketika konsumen membeli
produk yang cacat, spare parts, after sales service,
dll.
Aesthetics estetika sifat-sifat sensori (diukur dengan desain botol, tutup, dan desain label
pancaindra)
Perceived Quality pengakuan orang-orang (konsumen) Teh botol Sosro
terhadap kinerja produk
Pernyataan Kebutuhan dan Intepretasi Kebutuhan

Pernyataan Kebutuhan Intepretasi Kebutuhan


Kursi yang nyaman Desain bahan, konstruksi ergonomis, dll.
Produk yang enak Rasa, aroma, spesifik…
Keripik yang tidak keras Bahan baku, ketipisan irisan, dll.
Kemasan yang praktis Mudah di buka tutup
Produk tidak cepat habis Ukuran produk kecil
Tugas Kelompok
 Sebutkan jenis produk (bukan merk) yang anda survei!
 Sebutkan menurut anda kebutuhan fungsional dan non fungsional
dari produk tersebut!
 Sebutkan salah satu pernyataan kebutuhan konsumen atas produk
tersebut dan bagaimana anda dapat mengintepretasikan kebutuhan
tersebut menjadi spesifikasi produk yang diinginkan!
 Jumlah responden (konsumen) minimal 10 orang
 Hasil identifikasi kebutuhan konsumen dan spesifikasi mutu
produk dipresentasikan minggu depan (paper dan ppt)
 Selamat mengerjakan
Panduan
Meminta pelanggan menceritakan pengalaman terhadap produk
 Apa yang anda sukai dari produk yang sekarang?
 Apa yang tidak anda sukai dari produk ybs?
 Apa yang menjadi bahan pertimbangan pada saat anda akan membeli
produk?
 Perbaikan apa yang anda inginkan untuk produk ybs?
Catatan:
 Biarkan wawancara berlangsung apa adanya
 Gunakan alat pembantu visual
 Jangan membuat hipotesis

Anda mungkin juga menyukai