Anda di halaman 1dari 8

KELINCI HIAS

1. Kelinci Hias Anggora

Ciri-ciri:
a. memiliki bulu yang lebat dan panjang.
b. Berat kelinci ini sekitar 2-4 kg.
c. Bulu kelinci anggora dapat tumbuh sekitar 2 cm tiap bulan.
d. bulunya dapat digunakan untuk pembuatan wool.

2. Kelinci Lop

Ciri-ciri
a. Telinga kelinci Lop menggantung dari kepala sampai ke pipi yang mulai terlihat saat kelinci
berumur 2-4 bulan.
b. Hidungnya yang pesek. 
c. Suka bermain kadang-kadang agak manja

3. Kelinci Rex

Ciri-ciri:
a. Memiliki berat 3,6-5 kg, sedangkan Rex mini memiliki berat 1,4-2 kg.
b. Bulu nya halus mirip seperti bludru.
c. Memiliki bulu yang pendek
d. Memiliki telinga yang lebar dan tegap

4. Kelinci Himalayan

Ciri-ciri:
Warna bulkunya yang dominan putih dan ada corak hitam di bagian bulu sekitar telinga , hidung
dan keempat kakinya yang menjadikan kelinci ini seperti menggunakan kaos kaki.
a. Harga kelinci Himalayan tergolong murah yaitu berkisar 50.000-150.000 rupiah untuk anakan
sekitar 1-3 bulan. Sedangkan diatas 3 bulan 150.000-700.000 rupiah.
b. memiliki mata yang unik dengan warna merah muda.
5.
6. Kelinci Flemish Giant

Ciri-ciri:
a. Memiliki tubuh besar  jika dibandingkan dengan kelinci jenis lainnya.
b. Berasal dari Argentina ini semula adalah kelinci liar, kemudian di budidayakan di Eropa.
c. Tubuh yang besar dengan berat paling ringan yaitu 8 kg dan yang paling berat bisa mencapai 13
kg, bahkan rekor terbesar mencapai 22,23 kg dalam Guinness World Records.
d. Panjang tubuhnya mencapai 51 cm dan panjang telinga sampai 15 cm serta kaki besar.
e. Harga kelinci Flemish Giant umur 1-3 bulan berkisar antara 50.000-300.000 rupiah dan kelinci
diatas 3 bulan 250.000-3.000.000 rupiah.
f. Dapat menghasilkan daging lebih banyak dibandingkan dengan jenis kelinci lainnya, serta rasanya
yang khas dengan citarasanya sendiri. 

KELINCI HIAS

1. Kelinci Netherland Dwarf

Ciri-ciri:
a. Berasal dari Belanda.
b. Kelinci ini memiliki pertumbuhan yang sangat lambat.
c. Memiliki tubuh yang pendek, kepala bulat, leher pendek.
d. Berat kelinci Netherland Dwarf hanya mencapai 1 kg.
e. Warna bulu kelinci ini bervariasi namun yang paling diminati yaitu kelinci dengan warna bulu
putih dan mata berwarna merah.
f. Harga kelinci Netherland Dwarf yaitu 50.000-200.000 untuk umur 1-3 bulan, dan 200.000-
1.000.000 untuk kelinci diatas 3 bulan.
2.   Kelinci Dutch

Ciri-ciri:
a. Kelinci yang berasal dari Belanda.
b. Memiliki tubuh yang mungil dan lucu sehingga oleh pecinta kelinci dijadikan sebagai kelinci hias
untuk dipelihara.
c. Memiliki warna bulu yang bervariasi yaitu abu-abu, putih-hitam, coklat.
d. Mata yang dimiliki kelinci ini cerah dan bersih, warna bola matanya coklat. Kelinci jenis ini
merupakan kelinci yang kerdil karena berat hanya 1,5-2 kg saja.
e. Harga kelinci ini untuk umur 1-3 bulan yaitu sekitar 50.000-200.000 rupiah, sedang untuk kelinci
diatas 3 bulan sekitar 200.000-2.000.000.

3. Kelinci English Spot

Ciri-ciri:
a. Kelinci hias yang berasal dari Inggris. Kelinci ini mulai dibudidayakan pada abad 19. Kelinci ini
merupakan kelinci persilangan dari jenis kelinci Flemish giant, English Lop, Angora, Dutch,
Silver, Patagonian dan Himalayan.
b. Mempunyai bulu berwarna putih dominan dengan spot atau bintik-bintik berwarna coklat, abu-abu,
dan juga hitam di bagian samping tubuhnya.
c. Ciri khas kelinci ini yaitu terdapat garis berwarna hitam membentang dari kepala ke punggung
sampai tubuh bagian belakang.
d. Selain itu, kelinci ini memiliki bulu diarea mata dan mulut yang berwarna hitam. Tubuh kelinci ini
panjang dan ramping.
e. Bobot kelinci ini yaitu 2,5-4,5 kg.
f. Harga kelinci English Spot umur 1-3 bulan yaitu sekitar 50.000-250.000 rupiah. Kelinci umur 3
bulan keatas yaitu sekitar 250.000-3.000.000 rupiah.
g. Kelebihan dari kelinci ini yaitu warna bulu yang unik berbeda dengan jenis kelinci lain merupakan
daya tarik bagi pecinta kelinci.
KELINCI HIAS

1. Kelinci Satin
Ciri-ciri:
a. Berasal dari Amerika Serikat. Jenis varietas dari kelinci ini yaitu ada California Satin, Broken
Satin, Chincilla Satin, Havana, dan Siam Satin.
b. Badan panjang, kepalanya lebar, dan leher yang pendek. Kelinci ini memiliki bulu yang tebal dan
rapat.
c. Warna bulu kelinci ini pun beragam yaitu seperti putih, hitam, coklat, kebiruan, dan ada
Californian dimana mulut, ekor, telinga, dan ujung kaki berwarna hitam, kecuali tubuh yang
berwarna putih.
d. Berat kelinci ini mencapai 4-5 kg.
e. Harga kelinci Satin yaitu berkisar 50.000-200.000 rupiah untuk kelinci berumur 1-3 bulan,
sedangkan kelinci dengan umur diatas 3 bulan memiliki harga sekitar 150.000-1.000.000 rupiah.
f. Bulunya yang mengkilap menjadi daya tarik bagi pecinta kelinci hias. Selain itu, litter size kelinci
ini cukup tinggi yaitu 7-10 ekor per kelahiran. Kelinci ini dimanfaatkan sebagai penghasil kulit.

2. Kelinci Lionhead

Ciri-ciri:
a. Kelinci Lionhead adalah keturunan kelinci Anggora Inggris namun kelinci ini memiliki ciri yang
berbeda dari indukannya. Seperti namanya, kelinci ini memiliki kepala yang menyerupai singa
dengan bulu panjang yang menutupi kepalanya. Asal kelinci ini yaitu dari Inggris.
b. Secara fisik seperti kelinci Angora namun kepala dan leher yang memiliki bulu lebat seperti kepala
singa. Telinga kelinci ini pendek. Berat badan hanya mencapai 1,7 kg. Warna kelinci ini yaitu
putih, hitam, abu-abu, coklat, kemerahan, dan kekuningan.
c. Harga kelinci ini tergolong murah, umur 1-3 bulan memiliki harga 50.000-200.000 rupiah,
sedangkan kelinci berumur 3 bulan keatas yaitu 150.000-700.000.
d. Kepala yang mirip seperti kepala singa. Kekurangan dari kelinci ini yaitu sebenarnya kelinci ini
adalah hasil persilangan yang gagal dengan telinga yang kecil.
3. Kelinci New Zealand

Ciri-ciri:
a. Berasal dari New Zealand, Australia. Kelinci ini termasuk kedalam kategori kelinci bertubuh besar
dan memiliki pertumbuhan yang cepat sehingga dimanfaatkan sebagai kelinci pedaging
b. Kelinci ini memiliki ciri tubuh dengan warna bulu yang putih mulus, dengan tekstur tebal dan
padat. Bentuk tubuhnya agak pendek, tulang punggung membentuk seperti kurva, dari belakang
kepala sampai ekor. Selain berwarna putih, warna lainnya yaitu ada yang berwarna merah dan
hitam. Berat kelinci ini mencapai 5 kg.
c. Harga kelinci ini yaitu berkisar antara 50.000-150.000 untuk kelinci dengan umur 1-3 bulan,
sedangkan untuk kelinci berumur 3 bulan lebih berkisar antara 150.000-500.000.
d. Produktifitas yang tinggi, kelinci ini mampu menghasilkan 10-12 setiap kali beranak. Selain itu,
kelinci ini memiliki pertumbuhan yang pesat.
 
4. Kelinci Jersey Wooly

Ciri-ciri:
a. Kelinci ini adalah persilangan antara kelinci Netherland Dwarf dan Angora Perancis.
b. Memiliki tubuh kecil. Warna bulu seperti jenis kelinci Angora maupun Netherland Dwarf. Berat
tubuh sekitar antara 1,5 kg. Kelinci ini memiliki bulu yang cukup panjang seperti kelinci Angora.
c. Harga kelinci Jersey Wooly yaitu berkisar antara 50.000-200.000 rupiah untuk umur 1-3 bulan,
sedangkan umur diatas 3 bulan yaitu 200.000-1.000.000 rupiah.
d. Kelebihan dari kelinci Jersey Wooly ini yaitu selain merupakan kelinci yang cerdas dan jinak.
Selain itu, perawatan kelinci ini tidak sesulit merawat kelinci Angora karena bulunya tidak mudah
kusut. Namun, bulu yang dimiliki kelinci ini kasar, tidak lembut seperti induknya, kelinci Angora.
e. Budidaya kelinci ini tergolong mudah, tidak seperti merawat kelinci Angora. Kelinci ini tidak perlu
terus menerus disisir bulunya, karena bulunya tidak mudah kusut. Dalam segi pemberian pakan,
sama saja dengan kelinci hias lainnya, begitu pula kandang, jika ditempatkan di kandang, perlu
terjaga kebersihan dan kenyamanan kandang sehingga kelinci tidak mudah stress.
KELINCI HIAS

1. Kelinci Havana

Ciri-ciri:
a. Kelinci Havana adalah kelinci hias yang dikembangkan di Belanda pada tahun 1898. Kemudian
berkembang di Eropa pada tahun 1908. Setelahnya, kelinci ini cepat menyebar ke seluruh dunia,
termasuk Indonesia.
b. Memiliki tubuh yang kecil dan pendek. Bahu kelinci ini berotot dan kekar. Hanya memiliki satu
warna saja di tubuhnya, meskipun saat ini telah banyak persilangan yang menghasilkan kelinci
Havana dengan warna yang belang. Berat tubuh yaitu sekitar 2,75 kg. Warna bulu yaitu polos,
coklat, hitam, dan biru.
c. Harga kelinci ini pada umur 1-3 bulan yaitu sekitar 50.000-250.000 rupiah, sedangkan untuk
kelinci umur diatas 3 bulan yaitu 250.000-1.000.000 rupiah.
d. Memiliki bulu yang sangat lembut dan mengkilap, sehingga nyaman jika dijadikan sebagai hewan
peliharaan. Selain itu, temperamen kelinci ini lembut dan tenang.

2. Kelinci Chinchilla
Ciri-ciri:
a. Berasal dari Amerika. Kelinci ini juga disebut kelinci American Chincilla. Kelinci ini terdapat dua
jenis yaitu Chincilla raksasa dan Chincilla mini. Giant Chincilla/Chincilla raksasa merupakan hasil
persilangan antara Giant Flemish dengan Chincilla standar. Kelinci ini dimanfaatkan sebagai
kelinci pedaging, namun  juga dapat dijadikan sebagai kelinci hias
b. Memiliki warna abu-abu gelap dengan warna abu-abu mutiara dan hitam. Ukuran tubuh bervariasi
tergantung dengan jenisnya. Berat Giant Chincilla bisa mencapai 8 kg. Memiliki telinga yang
panjang dengan ujung sedikit lancip. Bentuk tubuh kelinci ini ramping dengan panggul yang
melengkung. Mata berwarna hitam.
c. Harga kelinci ini tergolong murah karena hanya berkisar antara 50.000-150.000 untuk anakan, dan
untuk diatas 3 bulan sekitar 150.000-700.000 saja.
 
3. Kelinci American Sable

Ciri-ciri:
a. Berasal dari Amerika, seperti namanya. Pertama kali muncul pada tahun 1924 dan merupakan
persilangan dari kelinci Chincilla..
b. Tubuhnya bongsor. Warna tubuh yaitu coklat sepia, ada pula yang berwarna hitam.
c. Pada bagian wajah, telinga, ekor,punggung, dan kaki memiliki warna coklat sepia gelap. Memiliki
warna mata coklat. Berat kelinci dapat mencapai 8 kg.
d. Harga kelinci ini yaitu sekitar 50.000-150.000 untuk anakan, dan 150.000-700.000 untuk kelinci
berumur diatas 3 bulan.
e. Jinak dan senang dielus dan dimanja oleh manusia serta memiliki hobi tidur sehingga dapat
dijadikan sebagai hewan peliharaan.
 
4. Kelinci Polish

Ciri-ciri:
a. Berasal dari Inggris yang dipamerkan pertama kali pada tahun 1884. Kelinci ini mendapat julukan
Polandia Rabbit.
b. Memiliki badan kecil mungil, bulu yang halus, dan memiliki banyak warna. Kelinci ini memiliki
telinga tegak, pendek bulat sedikit meruncing. Kepala kelinci ini bulat dengan mata berwarna
merah atau biru, namun ada juga yang berwarna hitam. Kelinci ini hampir mirip dengan Netherland
Dwarf namun tubuh sedikit lebih besar.
c. Harga kelinci ini termasuk murah yaitu 50.000-150.000 rupiah untuk anakan berumur 1-3 bulan,
dan diatas tiga bulan yaitu sekitar 150.000-700.000 rupiah.
d. Bulunya yang halus, namun untuk jenis pedaging, kelinci ini tergolong kecil.
e. Budidaya kelinci ini sama seperti kelinci jenis lainnya. Pakan diberikan hijauan dan konsentrat
serta tambahan vitamin jika diperlukan. Perlu diingat bahwa jangan memberikan hijauan segar agar
kelinci tidak kembung. Kembung dapat menyebabkan kematian mendadak pada kelinci. Kandang
yang digunakan dapat berupa kandang tertutup atau kandang terbuka, yang penting kenyamanan
kandang perlu dijaga.

 
KELINCI HIAS

1. Kelinci Tan

Ciri-ciri:
a. Berasal dari Braillsford (Derbyshire) dan merupakan kelinci yang pertama kali ditemukan oleh
Culland Hall pada tahun 1880. Kelinci ini merupakan kelinci liar dan sangat penakut. Kelinci ini
memiliki tubuh yang gagah dan menarik. Kelinci jenis ini dimanfaatkan sebagai kelinci
peliharaan/kelinci hias.
b. Ukuran tubuh yang tidak besar, kulit bulu mengkilap dengan warna coklat kemerahan. Warna yang
khas dibandingkan dengan jenis kelinci yang lainnya. Telinga tegak keatas, badan bulat, dan mata
berwarna hitam.
c. Harga kelinci ini yaitu sekitar 50.000-200.000 rupiah untuk anakan umur 1-3 bulan, sedangkan
untuk umur diatas 3 bulan yaitu 200.000-1.000.000 rupiah.
d. Budidaya kelinci Tan tidaklah sulit. Hanya saja perlu diperhatikan kebutuhan nutrien ternak. Pakan
diberikan dengan menggunakan hijauan maupun konsentrat. Kandang yang digunakan dapat
berupa kandang terbuka maupun kandang tertutup. Perlu diperhatikan kebersihan kandang bila
menggunakan kandang tertutup.

2. Kelinci Hotot

Ciri-ciri:
a. Kelinci Hotot merupakan kelinci ras Netherland. Kelinci ini berasal dari Belanda. Kelinci ini
memiliki tubuh yang kecil. Kelinci Hotot termasuk kedalam kelinci yang digemari karena
bentuknya yang kecil dan unik. Kelinci ini termasuk kedalam jenis kelinci hias.
b. Memiliki bulu yang berwarna putih, dan pada daerah mata terdapat warna corak hitam yang
membuat kelinci ini tampak terlihat seram. Ada jenis warna lain dari kelinci ini yaitu hitam dan
abu-abu, namun yang populer adalah yang berwarna putih. Ukuran tubuh kelinci ini kecil dengan
berat hanya sekitar 1,4-1,8 kg saja.
c. Harga kelinci ini yaitu untuk umur 1-3 bulan 90.000-300.000 rupiah, sedangkan untuk umur diatas
3 bulan harganya diatas 300.000.
d. Kelinci ini gesit dan banyak bergerak, namun perlu berhati-hati dalam merawat kelinci ini karena
kegesitannya dapat menyebabkan kelinci ini bisa hilang jika tidak dikandangkan dengan aman.
3. Kelinci Harlequin

Ciri-ciri:
a. Kelinci Harlequin bukan merupakan jenis kelinci ras murni. Harlequin mengacu pada kondisi
perpaduan warna yang dimiliki oleh salah satu ras dari kelinci. Terdapat beberapa jenis kelinci
Harlequin seperti Harlequin Rex, Harlequin Lop, dan Harlequin Angora. Jenis tersebut merupakan
jenis kelinci ras yang memiliki warna corak tubuh yang sama dengan ras Harlequin tersebut.
b. Memiliki corak yang membentuk garis lurus, dengan warna coklat, hitam, coklat tua, kemerahan,
biru, silver dan masih banyak lainnya. Kelinci yang memiliki corak warna tersebut dinamakan
kelinci Harlequin.
c. Harga kelinci Harlequin bervariasi tergantung rasnya, jika ras kelinci Harlequin Angora harga
berkisar antara 250.000-3.000.000 rupiah, sedangkan kelinci Harlequin Lop 300.000-4.000.000 dan
kelinci Harlequin Rex berkisar antara 300.000-4.000.000 rupiah untuk kelinci diatas 3 bulan.

4. Kelinci English Lop

Ciri-ciri:
a. Sama seperti namanya, jenis kelinci Lop ini berasal dari Inggris. Kelinci ini dianggap sebagai salah
satu keturunan kelinci yang “Fancy”.
b. Kelinci English Lop sama seperti jenis kelinci Lop lainnya, memiliki telinga yang turun dan
menggantung dengan ukuran yang besar disepanjang sisi wajahnya. Kelinci ini dapat tumbuh
mencapai bobot 9-11 kg.
c. Harga kelinci English Lop hampir sama dengan kelinci Lop pada umumnya. Kelinci umur 1-3
bulan yaitu sekitar 50.000-300.000 rupiah, sedangkan kelinci dengan umur 3 bulan lebih harganya
sekitar 300.000-4.000.000 rupiah.
d. Kelebihan dari kelinci ini adalah sifatnya yang ramah, sehingga cocok untuk dijadikan peliharaan
dirumah, namun kelinci ini mudah stress dan terserang penyakit apabila kondisi lingkungannya
tidak sesuai.
e. Tips budidaya kelinci English Lop ini yaitu perlu dihindarkan dari stress. Untuk menghindari
stress, dapat diberikan pakan yang cukup dan diberi tambahan vitamin. Selain itu, apabila kelinci
ditempatkan dikandang tertutup, kandang perlu dipastikan agar tidak kotor dan tidak basah
sehingga tidak mengakibatkan timbulnya penyakit.

Anda mungkin juga menyukai