Anda di halaman 1dari 2

NAMA : Sukrufil jannah

NIM : 218240018

KELAS: VI Gizi

A.LATIHAN SOAL MATERI KE 13

1. Apa perbedaan gangguan kejiwaan dan sakit jiwa?


Semua orang memiliki keluhan psikologis masing-masing dan orang dengan masalah
kejiwaan adalah mereka yang merasa cemas, khawatir, takut namun tetap bisa beraktivitas
seperti biasa
Orang Dengan Masalah Kejiwaan (ODMK) dengan Orang Dengan Gangguan Jiwa
(ODGJ). Orang yang memiliki kekhawatiran, kecemasan disebut ODMK, orang dengan
masalah kejiwaan ini masih dapat beraktivitas sehari-hari secara normal namun mengalami
perasaan tidak nyaman sedangkan sakit jiwa adalah apabila sudah memengaruhi aktivitas
sehari-hari maka artinya seseorang sudah memiliki gangguan jiwa. Ini artinya orang tersebut
membutuhkan pengobatan yang lebih lanjut . saja berperilaku tidak berani keluar rumah
dan bertemu dengan orang lain. Bila sudah seperti itu, maka orang itu akan terganggu
fungsinya sehari-hari . Status orang ini sudah meningkat dari ODMK menjadi ODGJ.

2. Carilah ayat-ayat al-Qur’an atau hadist mengenai kesehatan ruhani!


Menurut Saad Riyadh dalam buku Jiwa dalam Bimbingan Rasulullah SAW, Di
dalam hadis-hadisnya, Rasulullah menjelaskan kesehatan dan kestabilan jiwa (mental)
seseorang memiliki beberapa indikasi antara lain adanya rasa aman.Ini disebutkan dalam
sabdanya:
''Siapa yang menyongsong pagi hari dengan perasaan aman terhadap lingkungan
sekitar, kondisi tubuh yang sehat, serta adanya persediaan makanan untuk hari itu, maka
seakan-akan dia telah memperoleh seluruh kenikmatan dunia.'' (HR Tirmidzi).
Terdapat banyak ayat-ayat al-Qur’an mengenai ketenangan jiwa yang merupakan hal
utama dalam kesehatan mental. Allah swt berfirman:
‫وا‬ َ َ‫وا َعلَ ۡي ِهمۡ َءا ٰيَتِ ِهۦ َويُزَ ِّكي ِهمۡ َويُ َعلِّ ُمهُ ُم ۡٱل ِك ٰت‬
ْ ُ‫ان‬BB‫ب َو ۡٱل ِح ۡك َمةَ َوإِن َك‬ َ ‫لَقَ ۡد َم َّن ٱهَّلل ُ َعلَى ۡٱل ُم ۡؤ ِمنِينَ إِ ۡذ بَ َع‬
ْ ُ‫ث فِي ِهمۡ َر ُسواٗل ِّم ۡن أَنفُ ِس ِهمۡ يَ ۡتل‬
ٰ َ ‫ِمن قَ ۡب ُل لَفِي‬
١٦٤ ‫ين‬ ٍ ِ‫ضلَ ٖل ُّمب‬
Artinya : “Sungguh Allah telah memberi karunia kepada orang-orang yang beriman ketika
Allah mengutus diantara mereka seorang rasul dari golongan mereka sendiri, yang
membacakan kepada mereka ayat-ayat Allah, membersihkan (jiwa) mereka, dan
mengajarkan kepada mereka al-kitab dan al-hikmah. Dan sesungguhnya sebelum (keadaan
nabi) itu, mereka adalah benar-benar dalam kesesatan yang nyata. (Q.S.3-Ali-Imran : 164)

Anda mungkin juga menyukai