Masyarakat prakapitalis .

Perang kapitalis merupakan suatu proses budaya dan hal ini bukan hanya sekedar huni
kebutuhan fisik biologi saja tapi ada ketara kita keterkaitan dengan manfaat benda atau objek
secara sosial budaya. Kapitalis yang dapat dipahami dengan nama beda dengan masyarakat
pra kapitalis yang sudah tertentu dan revolusi pertanian Dimana mereka memproduksi hasil
pertanian seperti sayur-sayuran umbi-umbian kacang-kacangan.

Berbicara tentang bangkitnya kapitalisme terorganisasi kapitalisme dan terorganisasi di sini

dapat dipahami sebagai penjelasan atau evolusi terus-menerus kapitalisme dari model
perusahaan liberal atau lisis brain yang mendominasi abad 18 dan sebagian besar abad ke-19
menjadi kapitalisme abad ke-20 yang mengatur diri sendiri. Tipe kapitalisme pertama
didasarkan pada ideologi individualisme sistem perusahaan swasta yang diatur oleh prinsip
Central pertukaran komoditas bebas hambatan adalah pasar yang berdaulat dan hanya diatur
oleh mekanisme stabilitas dari dalam namun kapitalisme terorganisasi dilihat bahwa prinsip-
prinsip tersebut telah mengalami pengikisan dan digantikan oleh ideologi politik kontrol
korporat dalam sebagian besar tanah aktivitas sosial-ekonomis. Di seluruh dunia industri
maju selama 2 per 3 abad ke-20, kemudian muncul kapitalisme terorganisasi yang tidak
hanya menyentuh aspek ekonomi masyarakat secara langsung namun juga penyentuhan tanah
dalam dimiliki kemungkinan penyebab berjalannya pasar dalam konteks ini fordisme
mempresentasikan perkembangan jumlah perkembangan dalam evolusi jangka panjang
kapitalisme modern menggunakan beberapa hal pokok pokok gagasan las Danuri sebagai
landasan analisis beberapa ciri penting berkaitan dampak kapitalisme terhadap organisasi.,

1. konsentrasi dan sentralisasi modal industri perbankan dan perdagangan bertumbuh

kartel dan implementasi penetapan harga pasar untuk menjamin terlihat kesepakatan
umum antara produsen level produktivitas
2. pemisahan kepemilikan dari kontrol dan perkembangan bentuk sistem manajemen
yang kaku .
3. munculnya kelas menengah birokrasi administrasi dan profesional yang bekerja pada
bidang manajerial ilmiah dan teknologi baru.
4. pertumbuhan kepentingan dan birokrasi organisasi tawar menawar kolektif dalam
pasar tenaga kerja dan implementasi beragam mekanisme formal dan legislatif kata
buruh dan modal.
 5. winter artikulasi dan koalisi rahasia dan formal antara negara dengan monopoli besar
untuk menjamin koordinasi antar berbagi inisiatif dan tujuan sosial ekonomi.
6. kemunculan well for statis dalam upaya menyediakan
7. semakin besarnya birokrasi dan sentralisasi negara
8. meningkatkan ekspansi pasar dan produksi secara umum dalam kerangka kerja
imperium luas
9. konsentrasi aktivitas industri ke dalam beberapa sektor kecil khususnya pabrik mobil
bangunan dan konstruksi
10. terciptanya tenaga kerja masa inti yang dikerjakan di sektor sektor industri di atas dan
sebagian besar terdiri dari laki-laki jangan kerah biru
11. semakin pentingnya kota-kota industri skala besar yang memulai mendominasi
kawasan kawasan geografis tertentu

Ditengah-tengah tampangnya perkembangan kapitalisme modern di seluruh dunia industri

maju yang tidak pernah dipertanyakan ala dan pak luar biasa yang ditimbulkan oleh
transformasi sosial ekonomi terhadap kehidupan sehari-hari pada dasarnya struktur
kehidupan sehari-hari telah mengalami perubahan radikal oleh orang yang yang hidup dengan
cara berbeda bekerja dengan cara berbeda dan memenuhi kebutuhan-kebutuhan dengan cara
berbeda pula. Perubahan perubahan mendasar yang disebabkan oleh organisasi ekonomi pada
kondisi yang didalamnya dari orang-orang bisa menjalankan rutinitas sehari-hari kemudian
mengundang pertanyaan tak terelakkan dari para problematis tentang dampak feodalisme atau
kapitalis terorganisasi bagi kebudayaan sehari-hari

Masyarakat Primitifisme.

primitivisme adalah corak karya seni rupa yang memiliki sifat sederhana, na'if , spontan,
murni, baik dari segi pengolahan bentuknya maupun pewarnaan. perwujudan bentuk
dekoratif, ornamen dengan pengulangan motif yang sama.

Masyarakt Nomaden 

atau pengembara, adalah berbagai komunitas masyarakat yang memilih hidup berpindah-
pindah dari suatu tempat ke tempat lain di padang pasir atau daerah bermusim dingin,
daripada menetap di suatu tempat. Banyak kebudayaan dahulunya secara tradisional hidup
nomaden, akan tetapi kebiasaan tradisional nomaden tersebut semakin lama semakin
berkurang di negara-negara yang telah mengalami industrialisasi. Beberapa hal yang
menyebabkan manusia hidup dengan berpindah-pindah tempat tinggal adalah karena kondisi
musim yang sering berganti, selain itu untuk mendapatkan bahan-bahan yang dibutuhkan
oleh kelompok nomaden tersebut. Kebiasaan nomaden terdapat di wilayah jazirah Arab