Sayyidah Farhana

2006545181
TUGAS 03B – REVIEW PAPER
Analisa Kerusakan Lanjut – S2 Khusus

TUGAS 03B – REVIEW PAPER

Understanding How to Use The 5-Whys for Root Cause Analysis

Metode The 5-Whys for Root Cause Analysis merupakan metode yang memiliki tujuan
untuk mendapatkan analisis serta akar masalah dari suatu permasalahan yang terjadi pada
kegagalan material dengan melakukan pendekatan yang dimulai dengan membuat pertanyaan-
pertanyaan pada permasalahan yang sedang dialami untuk segera mendapatkan solusi dengan
kata tanya “mengapa”. Penyebab masalah diharapkan dapat ditemukan dan mendapatkan solusi
apapun masalah yang terjadi sehingga ditemukan alur permasalahan yang sistematis sehingga
mendapatkan akar permasalahannya.

Metode tersebut cukup banyak digunakan oleh banyak pihak guna mengidentifikasi
permasalahan maupun kegagalan pada material dikarenakan dapat digunakan dalam segala
permasalahan yang penyebabnya tidak diketahui dan tidak diperlukan adanya investigasi
mendetail yang mana hal tersebut membutuhkan banyak sumber serta memakan cukup banyak
waktu. Metode ini dikenal akan kesederhanaannya juga dapat disimpulkan memiliki kesimpulan
dengan solusi yang bail. Namun, terdapat pula sebagian orang yang mengalami kesalahan dalam
menganalisis akar permasalahannya yang disebabkan minimnya informasi terhadap teknik
analisa kegagalan sehingga tidak efektif dan efisien.

Pertanyaan “mengapa” akan menghasilkan jawaban dalam berbagai bentuk. Bukti yang
konkrit akan menjadikan jawaban yang membantu dalam menganalisis, lain hal dengan jika tidak
terdapat bukti yang konkrit akan memicu analisis yang salah. Penulis paper berharap paper ini
dapat membantu banyak pihak yang sedang menganalisis permasalahan mengenai kegagalan
material agar kesalahan dalam analisis dapat diminimalisir.

Analisa akar masalah (Root cause analysis) dari kegagalan suatu material bisa ditentukan
jika mampu mengetahui beberapa penyebab terjadinya kegagalan dan mampu mengurutkan
penyebab tersebut sehingga didapatkan alur yang benar untuk menjawab sebab dari akibat yang
terjadi. Metode 5-Whys ini merupakan langkah awal untuk bisa menjawab dan mengetahui
seluruh kemungkinan penyebab dari kegagalan tersebut. Dengan terus memberikan pertanyaan
“mengapa”, kemungkinan penyebab dari hal yang paling umum dan yang paling spesifik bisa
ditemukan. Namun tetap harus diperhatikan, jawaban yang nantinya akan dipilih sebagai analisis
harus berdasarkan bukti konkrit yang kuat, jika tidak akan menyebabkan terjadinya kesalahan
menganalisis.
Pada penggunaan metode ini, pertanyaan “mengapa” dimulai dari pertanyaan yang paling
umum untuk mendapatkan jawaban penyebab general apa yang mungkin bisa terjadi, lalu
dilanjutkan dengan pertanyaan yang lebih spesifik di tiap jenjangnya. Untuk memudahkan,
Sayyidah Farhana
2006545181
TUGAS 03B – REVIEW PAPER
Analisa Kerusakan Lanjut – S2 Khusus

dibuat why table dimana tabel ini berisi pertanyaan dan jawabannya masing – masing, tetapi
harus diperhatikan bahwa didalam tabel ini satu pertanyaan hanya bisa dijawab atau dituliskan
dengan satu pertanyaan juga. Penyebab yang akan muncul dapat berasal dari jawaban yang
tersebut. Maka dari itulah dibutuhkan why tree ataupun fault tree analysis.

Tabel 1. Tabel Pertanyaan Analisis 5-Whys

Sebagian banyak pihak mulai beralih ke 5-Whys Analysis dengan menggunakan 5-Whys Table.
Setiap pertanyaan ‘mengapa’ mereka akan dimasukkan ke dalam jawaban dan kemudian meminta
mengapa pertanyaan berikutnya. Pertanyaan akan terus dilontarkan sampai semua orang setuju akar
penyebab ditemukan. Yang sering dilupakan adalah fakta bahwa suatu fenomena dapat diproduksi oleh
beberapa penyebab dan beberapa kombinasi dari penyebab. Menggunakan Whys Table saja
diperbolehkan jika hanya ada satu penyebab semua efek yang terdaftar di atas meja.

Setelah semua jawaban yang menjadi penyebab permasalahan tersebut terjadi, diperlukan
keterkaitan antara jawaban tersebut. Menentukan hubungan antara penyebab dengan akibat hanya
Sayyidah Farhana
2006545181
TUGAS 03B – REVIEW PAPER
Analisa Kerusakan Lanjut – S2 Khusus

menggunakan tabel merupakan hal yang cukup sulit. Pembuatan why tree dibuat untuk mengetahui
hubungan yang logis antara kejadian yang ada dengan penyebabnya.

Gambar 2. Diagram Why Tree

Pembuatan why tree dapat memberikan peluang yang tepat dalam menentukan penyebab yang
saling berkaitan satu sama lain. Penyebab tersebut dapat dihubungkan dari penyebab yang paling umum
hingga yang paling spesifik. Pembuatan why tree merupakan awal yang perlu diperhatikan dengan
membuat gambar tingkatan penyebab yang saling berkaitan. Diagram dibuat ke atas, dengan yang
paling bawah merupakan penyebab paling spesifik sampai ke atas dan paling atas merupakan akibatnya.
Diperlukan adanya pertanyaan “mengapa” agar dapat menentukan kegagalan utama.

Untuk mempermudah pencarian akar masalah, digunakan metode Pohon Mengapa (Why Tree).
Banyak peristiwa kegagalan yang memerlukan beberapa penyebab yang dapat terjadi secara bersamaan
untuk memicu kejadian berikutnya. Contohnya adalah api membutuhkan bahan bakar, oksigen dan
sumber pengapian. Ketiga faktor tersebut harus ada secara bersamaan. Pada Pohon Mengapa, faktor
api akan selalu memiliki konfigurasi yang ditunjukkan pada gambar dibawah ini, dengan bahan bakar
dan oksigen dan adanya sumber pengapian. Dalam Pohon Mengapa, ketiga faktor tersebut harus
bertindak bersama-sama untuk menyebabkan efek yang lebih tinggi dan kemudian menghasilkan sebuah
Sayyidah Farhana
2006545181
TUGAS 03B – REVIEW PAPER
Analisa Kerusakan Lanjut – S2 Khusus

situasi (kebakaran).

Semua bukti ketika kegagalan terjadi menjadi penting untuk disimpan. Jika tidak memiliki
bukti nyata, maka analisis akan dihentikan dan harus mencari bukti faktual.Tidak akan berguna jika
dilakukan analisis lebih jauh karena semua hanya akan menjadi spekulasi, pendapat, dan dugaan. Jika
telah didapatkan akar masalah yang tepat untuk penyebab suatu masalah, maka sepenuhnya dianggap
menjadi sebuah keberuntungan yang tidak memadai untuk dilakukan pengambilan keputusan suara.
Untuk membuat kebijakan perusahaan, diperlukan hukum-untuk menjaga semua bukti yang aman
dengan lengkap, bukti dan fakta yang benar, dengan demikian dapat diungkap seluruh permasalahan
sampai ke akarnya.