1.

Perbandingan berdasarkan Lini Waktu

Berdasarkan perbanding ke tiga teori tersebut , ketiga tokoh arsitektur tersebut
memiliki waktu yang berbeda. Menurut analisis dari referensi yang telah dibaca ,
perbandingan teori tersebut menunjukan bahwa teori yang lebih awal muncul yaitu teori
dari Marc Antoine Laugier. Munculnya teori tersebut berawal dari essai yang berjudul sur
I’architecture pada tahun 1753 yang menyatakan bahwa arsitektur berasal dari tiga
elemen penting, yaitu column, entablature, dan pediment. Sedangkan untuk teori
berikutnya setelah Lugier adalah antoine chryso sthome quatrame de quincy , teori dari
quartreme de quincy pada tahun 1776 yang muncul bersama esai yang berjudul arsitek
mesir.Di antara pemikiran terpenting Quatremere yang menjadi landasan dari pemikiran
modern adalah gagasannya tentang TYPE (Tipe). Tipe adalah gambaran bentuk
yang menjadi cara berpikir rasional. Teori dan pemahaman yang memiliki waktu terkini
yaitu pemahaman konsep tipe dan gaya bermula dari materi yang dibawa oleh Semper
pada perkuliahannya di London pada tahun 1853.

2. Perbandingan berdasarkan Intisari Teori

Marc-Antoine Laugier (1713-1769) adalah seorang imam Yesuit Prancis yang

menolak kemewahan arsitektur Baroque yang lazim dalam hidupnya. Dia menguraikan
teorinya tentang arsitektur apa yang harus ada di tahun 1753 Essai sur l'architecture .
Menurut Laugier, semua arsitektur berasal dari tiga elemen penting column, entablature,
dan pediment. Cabane atau pondok primitif merupakan suatu model atau prinsip dasar
yang berfokus terhadap konstruksi konseptual dibangun di atas gagasan proporsi alam.
Ide Primitive Hut mendukung filosofi back-to-nature , sebuah ide romantis yang populer
di pertengahan abad ke-18 dan mempengaruhi sastra, seni, musik, dan arsitektur.
Kesederhanaan desain dan penggunaan bahan-bahan alami, yang diyakini Laugier
sebagai esensi arsitektur.

Quatremere De Quincy (1755-1849) adalahpengajar di Academie Royale

yang kemudian menjadi direktur pertama Ecole des Beaux Arts setelah lolos dari
hukuman mati di masa Reign of Terror. Tipe bagi Quatremere adalah dasar
dari pengembangan konsep suaturancangan. Tipe dapat diturunkan menjadi model
 melalui reproduksimekanis. Model inilah yang dapat ditiru dan diimitasi sementara tipe
tetap berada di ranah gagasan. Teori ini muncul terinspirasi dari Laugier, Quatremere
beranggapan bahwa model arsitektur ditentukan oleh kondisi lingkungan sehingga
terdapat tiga model primitif yaitu gua, tenda, dan pondok. Tipe merujuk pada asal-muasal
bentuk, yang dapatdilakukan transformasi untuk menjadi sarana penemuan bentuk
barudengan tetap merujuk pada tipe asalnya.

Gottfried Semper (1803-1879) dengan teori tentang tektonik. Semper

mengatakan bahwa bahasa arsitektur adalah bahasa tangan yang perwujudannya adalah
tektonik sedangkan ruang perlu diungkap melalui stereotomik. Bahasa tangan ini meliputi
cara menyambung unsur konstruksi. Kedua adalah ilmu bangunan yang mengeluarkan
tipe-tipe rumah, diikuti dengan perkembangan peraturan dan baku bangunan. Semper
menggunakan sistem klasifikasi dalam teorinya. Terdapat 4 elemen yang mewakili teknik
untuk mengembangkan bentuk, yaitu perapian (keramik), selubung (tenun, tikar, karpet),
atap (pertukangan), dan teras (pekerjaan batu).

3. Substansi Sama Yang Mengalami Perubahan

Pada teori Marc-Antoine Laugier , prinsip dasar mengacu pada cabane atau
pondok primitive. Pada teori Laugier terdapat tiga elemen penting yaitu column,
entablature, dan pediment. Menggunakan konstruksi sederhana yang berasal dari alam
dan tipe yang digunakan adalah konstruksi konseptual. Teori tersebut berkembang dan
mengalami perubahan model yang di gagas oleh Quatremere De Quincy yang masih
mengacu pada teori laugier. Model yang berasal dari teori De Quincy adalah Gua
(Mesir), tenda (China), dan pondok (Yunani) sedangkan konstruksi yang digunakan
rangka kayu dan untuk tipe mengalami perubahan menjadi kekuatan kreatif pikiran .
teori tersebut kemudian lebih berkembang lagi yang menuju teori teknologi oleh G.
Semper , pada teori G. Semper elemen oleh Quincy mengalami perubahan pada elemen ,
elemen tersebut menjadi 3 elemen penting yaitu perapian, atap, selubung, dan teras.
Sedangkan untuk tipe merupakan prinsip fundamental yang tertanam dalam ciptaan alam.
4. Substansi Yang Berbeda dan Baru Muncul

Pada teori Marc-Antoine Laugier , Menyatakan model Hanya dan menyatakan

pondok sebagai model. Serta Menekankan pada struktur dan bagian yang diperlukan
secara structural. Sedangkan pada teori De Quincy Menyatakan tipe dan Model dijadikan
sebagai objek imitasi untuk arsitektur abstrak (doktrin imitasi). Pada teori G. Semper
Menyatakan gaya , sedangkan material menjadi awal mula adanya kesenian dan
Penggunaan ide atau konsep yang perlu dimiliki .

5.