Anda di halaman 1dari 12

ASUHAN GIZI FILARIASIS

Pengantar
• Parasit filaria adalah suatu nematoda berbentuk panjang seperti
benang yang hidup di dalam jaringan untuk waktu yang lama dan
secara teratur menghasilkan mikrofilaria. Manifestasi klinis terjadi
bertahun-tahun setelah terinfeksi, sehingga penyakit ini jarang
ditemukan pada anak. Mikrofilaria adalah larva imatur yang
ditemukan di darah atau kulit dan mencapai tingkat infektif di dalam
tubuh nyamuk. Terdapat lebih dari 200 spesies parasit filaria, yang
paling sering menginfeksi dan menyebabkan gejala sisa patologis
pada manusia, diantaranya yaitu Wuchereria bancrofti, Brugia malayi,
Brugia timori, dan Onchocerca volvulus.
Cara penularan
Asessment
• Status gizi
• Asupan makanan
• Nilai biokimia
• Clien history
• Pola Makan
• Kebersihan lingkungan
• Lama paparan
Diagnosa Gizi
• Undernutrisi
• Perubahan nilai laboratorium
• Gangguan gastrointestisinal
• In adekuat intake
• Defisiensi zat gizi mikro (FE)
• Ketidak siapan melakukan diet
• Kesulitan akses/ penyediaan makanan
Intervensi gizi
• Diet Energi Tinggi Protein Tinggi (ETPT)
• adalah diet yang mengandung energi dan protein diatas kebutuhan
normal.
• Diet diberikan dalam bentuk makanan biasa ditambah dengan bahan
makanan sumber protein tinggi seperti susu, telur, dan daging, atau
dalam bentuk minuman Enternal Tinggi Protein
• Diet ini diberikan bila pasien telah mempunyai cukup nafsu makan
dan dapat menerima makanan lengkap
TUJUAN
• Memenuhi kebutuhan energi dan protein yang meningkat untuk
mencegah dan mengurangi kerusakan jaringan tubuh
• Menambah berat badan hingga mencapai berat badan normal
Syarat
• Energi tinggi yaitu 40-45 kkal/kg BB
• Protein tinggi, yaitu 2-2,5 g/ kg BB
• Lemak cukup, yaitu 10-25% dari kebutuhan energi total
• Karbohidrat cukup, yaitu sisa dari kebutuhan energi total
• Vitamin dan mineral cukup sesuai kebutuhan normal
• Makanan diberikan dalam bentuk mudah cerna
INDIKASI
• Kurang Energi Protein (KEP) •
• Sebelum dan sesudah operasi tertentu, multi trauma, serta selama
dalam kemoterapi •
• Luka bakar berat dan baru sembuh dari penyakit panas tinggi
• Hipertiroid, hamil, dan post-partum dimana kebutuhan energi dan
protein meningkat
• Kasus-kasus infeksi
MONEV
• Asupan
• Antropometri
• Laboratorium

Anda mungkin juga menyukai