Anda di halaman 1dari 39

4161, NZ, 12/94 Page 1

Meletakkan Dasar
Kuasa dan Kekuatan Firman Tuhan

- Malam ini kita akan menyatakan Mazmur 19:12-14, yang adalah tiga ayat terakhir dari
Mazmur ini.
- Ayat-ayat ini adalah doa dari Daud dan juga adalah doa yang kami selalu ucapkan selama
beberapa tahun.
- Kami cukup terkejut dengan beberapa jawaban doa, karena dimulai dengan
- “Siapakah yang dapat mengetahui k​ esesatan?​ Bebaskanlah aku dari apa yang tidak
ku​ sadari.​”
- Saat Saya merenungkannya
Saya terpana pada jumlah kesalahan-kesalahan saya yang tersembunyi
yang Tuhan tunjukkan sejak kami mulai dengan doa ini.
- Jadi ​kami​ akan berdoa dengan Mazmur ini
dan ​kami​ mengundang Anda untuk bersama-sama berdoa menurut ayat yang terakhir.

- Siapakah yang dapat mengetahui kesesatan?


Bebaskanlah aku dari apa yang tidak kusadari.
Lindungilah hamba-Mu, juga terhadap orang yang kurang ajar;
janganlah mereka menguasai aku!
Maka aku menjadi tak bercela dan bebas dari pelanggaran besar.
- Mudah-mudahan Engkau berkenan
akan ucapan mulutku dan renungan hatiku, ya TUHAN,
gunung batuku dan penebusku.
Baik… Sekarang kami mengajak Anda untuk ​ber​sama-sama berdoa menurut ayat yang terakhir.
- Ini adalah sebuah doa…
- Jangan mendoakannya apabila Anda tidak bermaksud demikian,
- Karna Tuhan akan memperhitungkan kata-kata Anda…
- Kami​ akan mengucapkan kata demi kata, dan Anda kemudian mengulanginya.
4161, NZ, 12/94 Page 2

- Siap?

- Mudah-mudahan Engkau berkenan akan ucapan mulutku


dan renungan hatiku, ya TUHAN,
gunung batuku dan penebusku.

- Sekarang kami ijinkan kalian berkata sekali lagi,


bersama-sama dengan kami.
Anda sudah siap?

- Mudah-mudahan Engkau berkenan akan ucapan mulutku


dan renungan hatiku, ya TUHAN,
gunung batuku dan penebusku.

- Tuhan memberkati Anda...

- Sekarang kita akan kembali membahas tema sesi malam ini,


- Yaitu ​“Kuasa dan Kekuatan dari Firman Tuhan”
- Pada sesi sebelumnya, Saya menunjukkan pada Anda
bahwa ada dua cara untuk mengaplikasikan “Firman Tuhan”.
- Yang diaplikasikan pada Alkitab, dan yang diaplikasikan pada Yesus Kristus.
- Dua-duanya disebut Firman Tuhan…
- Hal ini membuktikan adanya identitas yang penuh ​antara​ Yesus dan Alkitab.
- Alkitab adalah Firman Tuhan yang tertulis,
Yesus adalah Pribadi Firman itu.
- Apabila kita ingin terhubung dengan Yesus secara benar,
maka kita juga harus terhubung dengan Alkitab secara benar.
4161, NZ, 12/94 Page 3

- Adalah tidak mungkin terhubung benar dengan Yesus,


tetapi tidak benar dengan Alkitab.
- Jadi malam ini, Saya ingin membahas tema ini yang memang sangat penting,
Kuasa dan Kekuatan dari Firman Tuhan.

- Di mulai dengan kata ​OTORITAS​,


- Coba Anda berhenti sejenak dan ​memikirkan​, (BOLEH GANTI RENUNGKAN ATAU
PIKIRKAN?)
- maka Anda akan menyadari bahwa kata ​OTORITAS​, akar katanya adalah ​Author
Pengarang)​.
- Dengan kata lain, kuasa dari setiap pekerjaan adalah kuasa dari pengarangnya;
- Pengarang itu yang memberikan kuasa atas apa yang ditulisnya.
- Jadi kita perlu mengetahui siapa pengarang Alkitab itu,
siapa pengarang Injil itu?

- Alkitab dengan jelas menjawab pertanyaan ini dalam 2 Timotius 3:16


- Segala tulisan yang di ilhamkan Allah
memang bermanfaat untuk mengajar,
untuk menyatakan kesalahan,
untuk memperbaiki kelakuan
dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.

- Jadi, apabila Anda ingin sepenuhnya sempurna diperlengkapi untuk pekerjaan yang baik,
sumber segalanya terdapat pada Injil.
- Dan Paulus mengatakan bahwa Injil adalah inspirasi Tuhan.
- Dalam Bahasa Yunaninya adalah “Nafas Tuhan”.
- Penggunaan kata ​nafas​ dan kata ​roh​ mengandung arti yang sama.

- Artinya segala tulisan diberikan nafas oleh Roh Tuhan


4161, NZ, 12/94 Page 4

- Dengan kata lain, kuasa dibalik semua Injil adalah kuasa dari Roh Kudus.
- Pada puncaknya, Dia adalah pengarang.
- Dia memakai bermacam-macam cara dan kelengkapan,
tetapi dibalik semua itu adalah kuasa Roh Kudus,
yang adalah Allah sendiri.
- Jadi seandainya kita menentang Injil,
itu berarti kita menentang kuasa dari Tuhan sendiri
.
- Dikatakan disini bahwa semua Injil diilhami,
bukan hanya beberapa Injil.
- Ada orang-orang yang menghapus pasal-pasal
yang menurut anggapan mereka
diilhami bukan oleh orang-orang yang memiliki kekuasaan.
- Tetapi ini tidak sesuai dengan Injil…
- Oleh sebab Roh Kudus sendiri yang mengatakan
bahwa Injil di ilhami oleh Tuhan
dan seluruh Injil bermanfaat.
- Dengan kata lain, tidak ada satu kitab pun yang dapat kau hilangkan
dan kau katakan tidak penting.
- Kitab-​kitab seperti​ Ezra dan Nehemiah, sangat penting.
Kitab Kidung Agung juga ​sangat ​penting.
Nabi Nahum adalah orang yang ​sangat ​penting.
- Janganlah hanya fokus pada ayat-ayat yang terkenal dari Injil,
dan menyimpulkan bahwa hanya ayat-ayat itu yang dibutuhkan.
- Itu sama sekali tidak benar.

- Apabila Anda ingin diperlengkapi,


Anda harus melengkapi diri Anda dengan keseluruhan isi Alkitab.
- Tentu membutuhkan waktu bertahun-tahun, tetapi itu ​secara progresif​.
4161, NZ, 12/94 Page 5

- Anda dapat terus berjalan dalam kekuatan demi kekuatan,


selama Firman Tuhan Anda renungkan, Anda pelajari dan melaksanakannya.
- Ingatlah apa yang dikatakan Yesus…
- Membangun diatas AlasNya berarti mendengar
dan melakukan Firman Tuhan.
- Bukan hanya mendengar, tetapi mendengar dan melakukan.

- Mengenai intepretasi Injil


hanya ada satu penerjemah yang sah
dan itu adalah sang pengarang.
- Diluar sana, Anda akan menemukan beberapa buku-buku dengan nama Saya,
- Sayalah pengarangnya…
- Apabila Anda tidak begitu paham apa yang dimaksudkan,
Sayalah yang paling tepat untuk konsultasi,
karena Saya mengerti apa yang dimaksudkan.
- Mungkin saja Saya tidak ​dapat mengatakan dengan jelas seperti seharusnya​,
tetapi Saya mengerti maksudnya.
- Dan bila ​ANda​ ingin mengetahui apa yang dimaksudkan
dengan pasal-pasal dalam Injil,
konsultasikan dengan pengarangnya.
- DIA satu-satunya penerjemah Alkitab yang sah.

- Petrus mengatakan dalam 2 Petrus 1:20-21


- Yang terutama harus kamu ketahui ialah
bahwa nubuat-nubuat dalam Kitab Suci
tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak sendiri,

- Tidak ada seorang individu pun dapat mengatakan


“Aku tahu, inilah artinya”.
4161, NZ, 12/94 Page 6

- Satu-satunya yang diberi kuasa untuk menerjemahkan adalah Roh Kudus.


- Kemudian dia melanjutkan ;
- Sebab tidak pernah nubuat dihasilkan oleh kehendak manusia,
tetapi oleh dorongan Roh Kudus, orang-orang berbicara atas nama Allah
- Sekali lagi Petrus menunjukkan apa yang sudah dikatakan Paulus,
kuasa dibalik Injil, sumber inspirasi adalah Roh Kudus.

- Sekarang Anda boleh mengatakan, dan ini masuk akal,


- “Tetapi mereka yang menulis Injil
adalah orang-orang yang lemah dan tidak sempurna. “
- Bahkan Alkitab telah mencatat dosa-dosa mereka…
- Saya berpikir, itulah tanda ketepatan Alkitab,
sehingga dapat mencatat dosa dari orang-orang yang menulisnya.
- Banyak sekali orang pada waktu ini yang menghapus dosa-dosanya
dan menyembunyikannya, dan berusaha tampil sebagai seseorang yang sempurna.
- Tidak satupun pengarang Alkitab melakukannya…
- Bahkan Daud, sebagai seorang pengarang hampir semua kitab Mazmur,
dosanya dicatat sehingga semua orang dapat membacanya.
- Jadi ​bagaimanakah Alkitab dapat disebut sempurna bila yang menulisnya tidak
sempurna?
- Jawaban yang terindah untuk pertanyaan itu terdapat pada Mazmur 12:6,
satu ayat yang sederhana...
- “​Perkataan TUHAN benar dan murni
seperti perak yang dilebur dalam api,
seperti perak yang dilebur dan dimurnikan tujuh kali.

- Itulah sedikit gambaran bagaimana orang memurnikan logam.


- Mereka membangun perapian dari tanah liat, menyalakan api,
kemudian meletakkan logam di dalam nya untuk dimurnikan.
4161, NZ, 12/94 Page 7

- Jadi ada tiga unsur dalam gambaran ini…


- Ada perapian dari tanah liat…
itu adalah unsur manusia, hanya tanah liat.
- Ada Api, yaitu Roh Kudus yang menyucikan perak,
- Perak adalah pesan…
- Ini mengajarkan pada kita bagaimana tidak sempurnanya kita sebagai manusia,
- Laki-laki dan perempuan, dapat menjadi saluran
untuk menghasilkan satu Firman Tuhan
yang penuh ilham dan kuasa.
- Saya ulangi sekali lagi…
- Tanah liat itu adalah bejana manusia, api adalah Roh Kudus.
- Perak dimurnikan sebanyak tujuh kali… pasti sangat murni.
- Itu adalah ​pesan​ Firman Tuhan.
- Dan angka tujuh dalam Alkitab menghubungkan kita pada dua hal
Roh Kudus dan kesempurnaan. Dan kesempurnaan dilakukan oleh Roh Kudus.

- Jadi… Alkitab sekalipun berasal dari bejana tanah liat:


- Rapuh, tidak sempurna, manusia berdosa laki-laki dan perempuan,
- Sudah dimurnikan sebanyak tujuh kali oleh Roh Kudus.
- Itu sepenuhnya dapat dipercaya.

- Baiklah kita melihat sikap Yesus terhadap Alkitab


- Karena bagi kita yang adalah murid-muridNya, Dia adalah panutan.
- Bagaimana hubungan Dia dengan Alkitab ?
- Kita sudah membaca ayatnya pagi ini, tetapi kita akan melihatnya sekali lagi,
Yohanes pasal 10, ayat 35.
- Kita tidak perlu melihat ayat-ayat yang lain, hanya ayat Yohanes pasal 10, ayat 35.
- Yesus berkata…
- Dalam satu diskusi dengan para pimpinan orang Yahudi, yang tidak perlu kita bahas..
4161, NZ, 12/94 Page 8

- “​Jikalau mereka, kepada siapa Firman itu disampaikan, disebut allah — sedang Kitab
Suci tidak dapat dibatalkan”
- Dan pagi ini Saya sudah menyatakannya…
- Saya ulangi sekali lagi,
yaitu bahwa Yesus memberikan dua judul bagi Alkitab,
yang sudah dipakai para pengikut Nya sampai saat ini,
yaitu Firman Allah dan Injil.
- Bila dinyatakan bahwa Alkitab adalah Firman Tuhan, berarti itu berasal dari Tuhan.
- Bukan berasal dari manusia, itu turun dari surga,
dari Tuhan Allah.
- Bila dikatakan Injil, itu berarti sudah dicatat dalam bentuk tulisan.
- Tuhan Allah menyampaikan banyak hal yang tidak tertulis,
tetapi apa yang dicatat sebagai Injil, dalam Alkitab,
ditulis untuk kepentingan kita.
- Alkitab berisi banyak hal yang perlu kita ketahui demi keselamatan kita.

- Jadi itulah sikap Yesus yang terungkap dalam ayat yang kita lihat pagi ini,
- Tetapi lebih baik Saya ulangi: ​”Kitab Suci tidak dapat dibatalkan”.
- Tidak ada penjelasan yang lengkap tentang kuasa Injil
selain dari ungkapan “tidak dapat dibatalkan”
- Saya ingin mengajak Anda malam ini
untuk melakukan apa yang sudah kita lakukan pagi tadi,
- Ucapkan kata-kata berikut bersama Saya:
- “Injil tidak dapat dibatalkan!”
- Ucapkan sekali lagi.
- “Injil tidak dapat dibatalkan!”

- Dan ingat, bahwa Tuhan Allah memperhitungkan apa yang sudah Anda ucapkan,
- karna DIA menginginkan Anda
4161, NZ, 12/94 Page 9

menerima kuasa dari Injil disetiap segi kehidupan Anda.


- Mari kita lihat, bagaimana Yesus sendiri mempergunakan Injil itu.
- Sekali lagi Dia adalah panutan…
- Kita buka kitab Matius, pasal 4, dan mencari apa yang terjadi
ketika Yesus berada di padang gurun dan dicobai Iblis.
- Matius pasal 4… tetapi kita harus mulai dengan pasal 3 bagian akhir.
- Akhir pasal 3, mencatat bagaimana Yesus dibaptis oleh Yohanes Pembaptis disungai
Yordan.

- “Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air


dan pada waktu itu juga langit terbuka
dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya​,

- Perhatikan, ini penting… Roh Kudus tetap bersamaNya.


- Roh Kudus sudah turun pada beberapa orang diantara kita
pada waktu-waktu yang berbeda,
- Tetapi Dia tidak berdiam dalam kita,
sebab kita sudah berkata dan melakukan hal-hal
yang membuat Roh Kudus tidak dapat berdiam dalam kita.
- Yesus tidak pernah mengatakan apapun
atau melakukan sesuatu yang mendukakan Roh Kudus,
atau membuat burung merpati itu terbang meninggalkan-Nya.
- Lalu terdengar suatu suara dari surga,
suara dari Tuhan Allah Bapa :
- "Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan."

- Mungkin saja Anda berpikir, dan Saya pun bisa berpikir


bahwa Yesus akan mengalami hari-hari tanpa masalah..
4161, NZ, 12/94 Page 10

- Dia sudah mendapat restu dari Bapa dan Roh Kudus, juga Yohanes pembaptis.
- Tetapi tidaklah demikian…
- Hal berikut yang dialaminya adalah, Dia mendapatkan diriNya berada di padang gurun,
berpuasa selama empat puluh hari dan dicobai Iblis.
- Jadi ingatlah, bahwa berkat Tuhan tidak selamanya memberikan kehidupan yang nyaman
buat Anda.
- Bahkan, dilain saat malahan membuat hidup lebih sukar.
- Ini disebabkan karena iblis lebih giat menyerang mereka yang sudah diurapi Tuhan.
- Dan dalam Injil Lukas -kita tidak perlu membukanya-
tertulis bahwa Yesus dipimpin oleh Roh masuk padang gurun
- Dan setelah empat puluh hari Dia keluar dengan kuasa Roh Kudus.
- Ada dua hal berbeda disini…
- Yang pertama, Dia dipimpin oleh Roh,
- Sedangkan yang satu lagi, Dia bergerak dan bertindak dalam kuasa Roh.
- Yesus tidak melakukannya sampai terjadi konflik antara Dia dengan iblis,
- dan Dia menang!
- Dan pada tingkat atau kasus yang berbeda,
ini dapat di aplikasikan pada setiap kita.
- Kita harus dapat mengatasi godaan dan percobaan
agar supaya kita dapat bergerak dalam kuasa Roh Kudus.
- Ketika penggoda itu datang kepadaNya dalam kitab Matius 4, yaitu iblis…
yang pertama kali dilakukannya adalah membuat Dia sangsi.
- Demikianlah hampir semua awal pendekatan iblis…
- Dia tidak langsung membantah Firman Tuhan, tetapi dia mempertanyakannya…
- Dia membuat Anda menjadi sangsi.
- Dan ini sangat berhasil dalam sejarah Gereja,
sehingga dia tidak menemukan taktik lain, karena cara ini selalu berhasil.
- Tetapi jangan membiarkan cara itu berhasil pada Anda…
- Anda tentu melihat apa yang pertama-tama iblis katakan kepada Yesus dalam kitab
4161, NZ, 12/94 Page 11

Matius pasal 4 ayat 3 tersebut.

- “Lalu datanglah si pencoba itu dan berkata kepada-Nya:


- "Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti."
- Padahal, Allah Bapa dari surga baru saja mengatakan,
“Inilah AnakKu yang Kukasihi”.
- Tetapi iblis menantang Dia atas apa yang telah di dengar Nya dari Allah Bapa.
”Jika Engkau Anak Allah, Perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti”
- Tetapi Yesus menjawabnya:

- "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja,


tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah."

- Sangat kebetulan, bahwa tiga jawaban Yesus kepada iblis tersebut


diambil dari kitab Ulangan.
- Dan ini menarik sekali, karena Yesus maupun iblis tidak pernah mempersoalkan
kuasa dari kitab Ulangan tersebut.
- Jadi mengapa membuang-buang waktu untuk mempersoalkannya?

- Jadi itulah cara Yesus menghadapi godaan.


- Ini amat penting, sangatlah penting.
- Dia menghadapi godaan dengan mempertemukan godaan itu
dengan Firman Tuhan yang tertulis…. “Ada tertulis”.
- Jangan pernah berpikir, bahwa Anda cukup cerdas
untuk berbantah-bantah dengan iblis,
dia lebih lihai dari Anda.
- Dia sudah ada dalam bisnis ini sejak dahulu kala.
- Jangan meyakinkan iblis dengan argumentasimu, pergunakan Injil!
- Setiap kali Yesus digoda, ini yang selaku dikatakannya:
4161, NZ, 12/94 Page 12

- ”Ada tertulis….ada tertulis”


- Dan bila Yesus mengucapkan kata-kata ini, iblis merubah taktiknya.
- Dia tahu dia tidak memiliki jawaban untuk Injil.
- Jadi, jangan sekali-kali tergoda
untuk mengalahkan iblis dengan falsafah ataupun teologi Anda.
- Hadapilah dia dengan sabda Firman yang tertulis.

- Perhatikan, Yesus tidak melakukan kesalahan yang sama seperti yang dilakukan Hawa.
- Apabila Anda membaca awal-mula sejarah penciptaan manusia dikitab Kejadian 3,
ayat-ayat pertama berbunyi :
- “Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan
oleh TUHAN Allah.
- Ular itu berkata kepada perempuan itu:
"Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya,
bukan?"

- Apa yang pertama-tama iblis ingin Hawa perbuat?


- Benar sekali, berprasangka atau sangsi...
- Apabila Anda sudah sangsi, langkah berikut adalah tidak percaya,
kemudian selanjutnya tidak patuh.
- Ingat baik-baik…
- Jangan sekali-kali memberi peluang untuk ‘SANGSI’.
- Jadi, sebenarnya kesalahan Hawa adalah berpikir
bahwa dia dapat mengatasi iblis,
- Jadi dia menjawab, “ya, kami boleh makan dari setiap pohon”.
- Dia tidak mau mengakui bahwa ada pengecualian-pengecualian disini:
- ‘kecuali pohon yang berada di tengah taman’ yaitu pohon kehidupan.
- Untuk pohon ini, dia berkata,
- “Tuhan bersabda ‘kau tidak boleh menyentuhnya,
4161, NZ, 12/94 Page 13

atau makan dari padanya, tentu kau akan mati’.


- Perhatikan jawaban iblis :
- Iblis berkata kepada perempuan itu, “kau pasti tidak akan mati”
- Inilah tujuan iblis!
- Dia mulai dengan bertanya, tetapi kemudian dia membantahnya.
- Apabila Anda mempelajari sejarah gereja ratusan tahun yang lalu,
Anda selalu mendapatkan bahwa iblis,
dimanapun akan membujuk para teolog atau pendeta atau siapapun juga,
untuk meragukan Injil…
- Dia selalu berhasil membawa mereka sampai pada satu titik
dimana akhirnya mereka akan menolak Injil tersebut.
- Jangan coba berjalan pada jalan licin yang menjatuhkanmu!
- Injil sangat berkuasa! Itu adalah Firman Tuhan…
- Terimalah Injil itu, hidup dalam Injil itu… Hadapilah iblis dengan Injil!
- Dia tidak mampu menjawab Firman Tuhan yang tertulis.
- Paulus dalam kitab Efesus 6, ayat 17 mengatakan:
“dan terimalah ketopong keselamatan dan pedang Roh, yaitu firman Allah,”

- Mungkin Anda sudah mengetahui bahwa ada dua kata Yunani untuk Firman.
- Pertama adalah ​LOGOS​, yang lain adalah ​RHEMA.​
- Logos​ artinya seluruh wejangan atau nasihat Tuhan;
- Rhema​ berarti firman Tuhan yang diucapkan.
- Dan ini yang dimaksud dalam kitab Efesus 6, ayat 17,
- pergunakan pedang Roh yaitu ​rhema,​ Firman Tuhan yang diucapkan.
- Sehingga apabila Anda harus menghadapi iblis,
hadapi dengan mengucapkan Firman Tuhan.
- Alkitab tidak dapat melindungi Anda apabila tetap dipajang dilemari buku Anda,
atau mungkin diatas meja sebelah tempat tidur Anda.
- Alkitab dapat bekerja, hanya apabila Anda mengutipnya.
4161, NZ, 12/94 Page 14

- Kutip kedalam bibir Anda dan mengucapkannya.


- Dia akan berubah menjadi pedang yang sangat tajam
dan iblis akan undur dari padanya. Dia tidak memiliki jawaban untuk firman itu.

- Marilah kita melihat apa yang Yesus katakan tentang kuasa dari Firman Tuhan yang
tertulis.
- Anda ingat apa yang Saya katakan?
- Kata’Injil” artinya Firman Tuhan yang tertulis.
- Dan Yesus berkata dalam kitab Matius 5, ayat 17-18 :
- “Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat
atau kitab para nabi.”

- Dan ini adalah cara orang Yahudi menyebutkan apa yang kita sebut Perjanjian Lama…
Hukum dan kitab para nabi.

- “​Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.


- ​Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi
ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat,
sebelum semuanya terjadi.

- Arti kata ​(IOTA) ​dan ​(TITIK)


- IOTA dalam bahasa Ibrani modern adalah ​YOOD,​ yaitu adalah huruf kecil dalam
alphabet Ibrani.
- Dan ​TITIK​ adalah sebentuk kurfa yang diletakkan diatas huruf dalam tulisan,
untuk membedakan kata itu dari kata yang sama artinya.
- Jadi itu adalah dua bentuk yang terkecil dalam teks Injil yang tertulis.
- Dan Yesus mengatakan bahwa tidak satupun dari bentuk-bentuk ini akan hilang.
- Ini menyatakan bahwa Yesus mengakui sepenuhnya kuasa absolut dari Firman Tuhan
4161, NZ, 12/94 Page 15

yang tertulis.
- Dia tidak membicarakan Firman yang diucapkan pada saat itu,
karena kata-kata ​IOTA​ dan ​TITIK​ hanya terdapat pada tulisan.
- Jadi dengan kata lain, Yesus secara mutlak mensahkan kuasa
dari Firman Tuhan yang tertulis.

- Selanjutnya, mendekati akhir masa pelayananNya,


dalam kitab Matius 22, Yesus dalam masalah dengan kaum Saduki,
kaum liberalis diwaktu itu, yang adalah kaum yang menolak kuasa dari Injil.
- Bahkan, mereka hanya menerima kuasa dari ke-lima kitab-kitab Awal,
yang disebut Pentateuch.
- Mereka mempertanyakan pengajaran tentang kebangkitan orang mati.
- Dengan keahlian mereka, mereka bertanya kepada Yesus,
- tetapi Yesus menjawab mereka melalui Matius 22, ayat 31-32:

- “Tetapi tentang kebangkitan orang-orang mati


tidakkah kamu baca apa yang difirmankan Allah,
ketika Ia bersabda: Akulah Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub?
Ia bukanlah Allah orang mati, melainkan Allah orang hidup.​

- Perhatikan bagaimana Yesus mengaplikasikan Injil itu.


- Kata-kata itu ditulis oleh Musa empat belas abad yang lalu.
itu adalah kata-kata Tuhan yang ditujukan langsung kepada Musa.
- Akan tetapi Yesus bukan mengutipnya sebagai sesuatu
yang ditujukan kepada Musa empat belas abad yang lalu.
- Ini sesuatu yang dahsyat!
4161, NZ, 12/94 Page 16

- Dia berkata, “​tidakkah kamu baca apa yang difirmankan Allah?


- Perhatikan, Injil tidak pernah ketinggalan zaman.
- Injil bukanlah satu catatan tertulis tentang kehebatan manusia,
ini tentang Tuhan!
- Dan sekalipun tertulis tiga ribu tahun yang lalu,
- Itu adalah Tuhan yang berbicara, juga pada Anda hari ini.
- Itulah kuasa dari Injil seperti yang dimaksudkan Yesus.

- Kita perlu mempertimbangkan bagaimana kehidupan Yesus sebagai penggenapan Injil.


- Apabila Anda membaca Perjanjian Baru pada delapan belas tempat yang berbeda,
Anda akan menemukan kutipan tentang hal-hal yang terjadi dalam kehidupan Yesus.
- “dengan ini Injil telah digenapi”.
- Dengan kata lain, Yesus bukan saja percaya pada Injil,
juga bukan hanya menyatakan Injil, tetapi Dia patuh pada Injil.
- Seluruh kehidupannya adalah bukti nyata dari Injil.

- Kita bisa lihat beragam aspek dari kehidupan Yesus,


tetapi kita hanya mengambil empat diantaranya.
- Kelahiran, kehidupanNya sebagai manusia, kematian dan kebangkitanNya.
- Menurut Injil, segala aspek terjadi agar supaya Injil digenapi.
- Tidak ada jalan yang lebih dahsyat bagi Yesus untuk mensahkan kuasa dari Injil.
- Mari kita kembali ke Perjanjian Baru.
- Kuasa apa ada dibalik Perjanjian Baru?
- Anda tentu akan terheran-heran bila mengetahui
bahwa kuasa itu sama dengan yang ada dibalik Perjanjian Lama.
- Perhatikan dua pasal dimana Yesus berbicara kepada murid-muridNya.
- Dalam kitab Yohanes 14, ayat 25-26,
saat dimana Dia akan berpisah dengan mereka,
Dia mempersiapkan mereka untuk menghadapi kenyataan bahwa Dia akan pergi.
4161, NZ, 12/94 Page 17

- Dan Dia berkata:


- “Semuanya itu Kukatakan kepadamu, selagi Aku berada bersama-sama dengan kamu;
t​etapi Penghibur/penolong, yaitu Roh Kudus,​ …..
- Itulah jabatan dari Roh Kudus, Penolong… Seringkali Dia juga disebut Penghibur.
- “​Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku,
Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu
dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.”
- Jadi kuasa dibalik segala tulisan dari para rasul adalah kuasa dari Roh Kudus.
- Dan Yesus mengatakan:
- “Dia akan melakukan dua hal.
Apa yang tidak Aku ajarkan, akan Dia ajarkan,
dan apa yang Aku katakan
yang mungkin sudah kau lupakan, Dia akan mengingatkanmu.
- Jadi tulisan pada Injil tidak tergantung pada daya ingat manusia,
tetapi pada kebenaran dari Roh Kudus.
- Dan juga pada kitab Yohanes 16, ayat 12-14, juga dikemukakan hal yang sama.
- Yesus berkata kepada murid-muridNya :
- “Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu,
tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya.
Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran… *PAUSE*

- Saya harus menunjukkan bahwa Yesus


sudah mematahkan hukum tata-bahasa dengan menekankan
bahwa Roh Kudus bukanlah ​sesuatu,​ tetapi adalah ​seseorang​.
- Saya tidak akan menjelaskannya, karena itu terlalu rumit…
- Akan tetapi menurut tata-bahasa Yunani, Yesus harus mengatakannya sebagai sesuatu.
- Tetapi Dia tidak melakukan hal itu
- Dia mengatakan sebagai seseorang atau sebagai satu pribadi.
4161, NZ, 12/94 Page 18

- Dengan kata lain, ini harus dimengerti,


bahwa Roh Kudus bukan hanya ​sesuatu​, tetapi adalah ​seseorang​.
- Dia sebagai satu pribadi…
- Anda harus berhubungan dengannya sebagai satu pribadi.

- “Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran,


Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran;
sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri,
tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya
itulah yang akan dikatakan-Nya
dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang”.
- Sekali lagi Yesus mengatakan,
bahwa setiap pelajaran yang kau perlukan,
yang belum pernah diajarkan, akan diberikan oleh Roh Kudus.
- Kemudian Dia berkata :
- “​sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri,
tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya
itulah yang akan dikatakan-Nya
dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang”
- Dan ayat selanjutnya:
- “​Ia akan memuliakan Aku,
sebab Ia akan memberitakan kepadamu
apa yang diterimanya dari pada-Ku.

- Dan Saya mau menegaskan bahwa itu adalah salah satu ciri Roh Kudus yang penting
- Dia selalu memuliakan Yesus.
- Jadi apabila Anda menghadapi satu manifestasi spirit yang tidak memuliakan Yesus,
tetapi memuliakan manusia atau memuliakan hal-hal yang lain,
yakinlah bahwa itu bukan Roh Kudus.
4161, NZ, 12/94 Page 19

- Oleh karena pelayanan yang teragung dari Roh Kudus


adalah menyatakan dan memuliakan Yesus.
- Itu adalah satu cara terbaik untuk melakukan pengujian atas roh-roh.
- Alkitab mengatakan bahwa kita perlu menguji roh-roh.
- Dan Anda dapat menguji bila sesuatu itu berasal dari Roh Kudus.
- Pengujian yang tepat adalah apabila sesuatu itu memuliakan Yesus.
- Apabila itu tidak memuliakan Yesus…
- – mungkin terdengar bagus; mungkin terdengar sangat rohani,
mungkin didengungkan dengan suara yang keras bergema;
- tetapi itu bukan berasal dari Roh Kudus,
karena Dia tidak akan memuliakan siapapun kecuali Yesus.
- Dan pada saat pribadi manusia mulai memuliakan diri sendiri,
- Roh Kudus akan berkata: “Maaf, Aku akan meninggalkanmu.
Kau dapat meneruskan, tetapi Aku akan pergi”.
- Inilah sebabnya begitu banyak pelayanan yang menyimpang yang dapat kita ingat
- .…dalam ingatan Saya, yang tentu lebih banyak dari pada Anda,
- Saya tidak dapat menghitung betapa banyaknya pelayanan
yang berakhir dengan kehancuran
oleh sebab manusia sudah mengambil kemuliaan
yang hanya diberikan oleh Roh Kudus kepada Yesus.
- Saya ingin mengatakan kepada Anda bahwa Saya juga sangat sadar akan hal itu.
- Saya terus menerus menguji diri Saya.
“apakah Saya memberikan kemuliaan itu bagi Yesus?
atau Saya ingin meyakinkan orang-orang bahwa Derek Prince itu adalah orang penting?
- Derek Prince adalah pendosa yang diselamatkan karena kasih karunia Tuhan.

- Sekarang marilah kita melanjutkan dengan satu thema yang menarik dan penting
yaitu hakikat dari Firman Tuhan.
- Ini sangat menarik…
4161, NZ, 12/94 Page 20

- Dalam kitab Ibrani, pasal 4 ayat 12 kita ​lihat semacam analisa hakikat dari Firman
Tuhan.
- Ibrani 4:12:
- “Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam
dari pada pedang bermata dua manapun:​
- Anda dapat memperhatikan bahwa Firman dibandingkan dengan pedang.

- …​ ​I​a menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh,


sendi-sendi dan sumsum;
ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.

- Jadi Firman Tuhan itu hidup…


- Itu bukan hanya sekedar satu bentuk hitam diatas kertas putih,
bukan pula suara yang dikeluarkan oleh seorang pengkhotbah;
- Firman itu bergerak, Dia hidup… dan bila Dia datang Dia membawa kehidupan.
- Firman Tuhan itu hidup dan berkuasa… Aku bersyukur bahwa itu berkuasa.
- Kuasa Firman itu melebihi segala dusta yang sudah iblis bawa memenuhi isi dunia ini.
- Firman Tuhan adalah kulminasi dari segala jawaban.

- Selanjutnya dikatakan :
- “…ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh,….

- Ini sangat menarik! Aku tidak boleh beralih dari hal ini…
- Akan tetapi, Alkitab mengungkapkan bahwa manusia adalah mahluk tritunggal…
- yaitu, roh, jiwa dan tubuh –
- Satu tritunggal yang diciptakan serupa dengan ke-tritunggal- an Tuhan:
Bapa, Anak dan Roh Kudus.
- Akan tetapi, satu-satunya cara kita dapat belajar untuk membedakan jiwa dan roh adalah
4161, NZ, 12/94 Page 21

dengan Firman Tuhan.


- Itu adalah satu-satunya alat yang cukup tajam
yang dapat menembus dan memisahkan apa yang disebut ​kejiwaan​ dari ​yang roh​ .
- Hal ini sangat penting, karena bila Anda mempelajari Perjanjian Baru,
- -kita tidak punya cukup waktu untuk membahasnya-
- Anda akan menemukan bahwa dalam banyak hal, kejiwaan amat bertentangan dengan
roh.
- Dalam 1 Korintus 2, Paulus mengatakan
bahwa manusia duniawi tidak menerima apa yang berasal dari Roh Allah,
karena mereka dibedakan secara roh.
- Jadi amatlah penting untuk belajar membedakan
apa yang berasal dari roh dan apa yang berasal dari jiwa.
- Hanya Firman Tuhanlah yang sanggup melakukan hal itu.
- Dia dapat memisahkan sendi-sendi dan sumsum.
- Jadi Firman Tuhan dapat menembus masuk melampaui
apa yang tidak dapat dilakukan pisau bedah dokter,
juga melampaui penyelidikan ahli jiwa.
- Hanya Firman Tuhan satu-satunya yang dapat membawa kita masuk
pada pribadi manusia yang terdalam.
- Dan selanjutnya dikatakan:
- …​i​a sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.

- Membedakan artinya meng-analisa, melihat asal keberadaan sesuatu.

- Dan seseorang mengatakan kepada Saya beberapa tahun yang lalu,


saat saya masih seorang orang percaya yang masih muda,
dan kata-kata itu selalu bergema didalam Saya.
- ” Ingat, apabila kau membaca Alkitab, Alkitab juga sedang membacamu”
- Itu satu transaksi dua arah…
4161, NZ, 12/94 Page 22

- Pada waktu itu, hal tersebut adalah kenyataan,


oleh karena Saya membaca Alkitab sebagai seorang ahli filsafat
yang memperlakukan Alkitab sebagai satu pekerjaan Tuhan.
- Akan tetapi Saya mulai merasa bosan setelah melanjutkan membaca,
- Dan hanya oleh karena tekad Saya bahwa ‘tidak ada buku yang tidak dapat Saya baca’,
jadi Saya terus membaca.
- Lama kelamaan aku mulai merasa ada sesuatu yang berbeda padaku.
- Dari dahulu sampai saat itu, Saya selalu menganggap Saya punya jawaban untuk segala
sesuatu.
- Filsafat dapat memberikan solusi pada segala hal.
- Tetapi ketika Saya meneruskan membaca Alkitab,
lama kelamaan Saya menjadi kurang percaya diri
- Saya tidak mengerti apa yang sudah terjadi pada diri Saya.
- Saya pikir, mungkin saja Saya sudah tua, sebelum waktunya,
sekalipun pada saat itu usia Saya belum duapuluh lima tahun.
- Saya tidak sadar, bahwa ketika Saya membaca Alkitab, Alkitab juga membaca Saya.
- Dan pada akhirnya Saya merasa seperti Raja Belshazar,
saat pestanya berlangsung, dan tulisan didinding itu terlihat
- ​ anku ditimbang dengan neraca dan didapati terlalu ringan;​ ”​
“​Tu
- Kesombongan Saya, harga diri Saya, ke takaburan Saya, keyakinan intelektual Saya,
perlahan-lahan semuanya sirna dihadapan Injil.
- Sekalipun pada waktu itu, Saya tidak percaya pada Injil,
akan tetapi dia tetap melakukan tugasnya.
- Jadi, ingatlah, bahwa di waktu Anda membaca Alkitab, dia juga akan membaca Anda.

- Marilah, kita beralih sebentar ke kitab 1 Tesalonika,


untuk mengetahui aspek selanjutnya dari apa yang Alkitab akan kerjakan.
- 1 Tesalonika 2, ayat 13…
4161, NZ, 12/94 Page 23

- Paulus sedang menulis pada Orang Percaya di Tesalonika,


- yang secara mengagumkan memberikan tanggapan atas Injil.
- Dia berkata:
- “Dan karena itulah kami tidak putus-putusnya mengucap syukur juga kepada Allah,
sebab kamu telah menerima firman Allah yang kami beritakan itu,
bukan sebagai perkataan manusia, tetapi --dan memang sungguh-sungguh demikian--sebagai
firman Allah, yang bekerja juga di dalam kamu yang percaya.​

- Anda mengerti, bahwa apa yang Alkitab lakukan pada Anda


tergantung pada bagian dari diri Anda yang menerimanya.

- Apabila Anda menerima Alkitab hanya sebagai kata-kata Tuhan,


dia tidak dapat sepenuhnya bekerja di dalam Anda,
- “hanya sebagai kata seseorang… MAAF, kata seseorang…”
- Akan tetapi apabila Anda menerimanya sebagai Firman Tuhan,
dia akan bekerja secara efektif di dalam mu
- Dan apabila Anda membaca Alkitab, sering-seringlah berkata seperti ini pada Tuhan:
- “Aku percaya ini adalah firman Mu.
Aku menerimanya sebagai Firman Mu.
Jadilah padaku segala yang Kau perintahkan untuk dikerjakan,
dalam setiap area kehidupan ku – roh, jiwa dan tubuhku-
Karena aku percaya padanya”
- Dan kita perlu membaca pernyataan Petrus yang luar biasa,
- Terdapat dalam 2 Petrus pasal I,
- Menurut pendapat saya ini adalah salah satu pernyataan yang sangat luar biasa yang ada
didalam Alkitab.
- Ada pada ayat 3 dan 4 dari 2 Petrus 1.
- Pernyataan ini terdapat di tengah sebuah kalimat.
- Rasul-rasul menulis kalimat-kalimat yang panjang.
4161, NZ, 12/94 Page 24

- Saya berpikir bahwa kalimat Paulus adalah yang terpanjang,


akan tetapi Petrus muncul dengan kalimat yang panjang juga.
- Dalam bahasa Inggris, biasanya kita harus memilah-milahnya.
- Jadi Saya tidak akan kembali pada awal kalimat, tetapi Saya akan mulai dari tengah.

- …​Karena kuasa ilahi-Nya telah menganugerahkan kepada kita


segala sesuatu yang berguna untuk hidup yang saleh
oleh pengenalan kita akan Dia,
yang telah memanggil kita oleh kuasa-Nya yang mulia dan ajaib.

- Ini adalah satu pernyataan yang luar biasa.


- Tertulis, ke Ilahi-an, ke Mahakuasa-an, kekuatan Tuhan,
telah memberikan kepada kita segala sesuatu yang kita butuhkan!
- Mungkin saja Anda akan berkata,
- ”wah, Tuhan, sepertinya Saya belum memilikinya… ada dimana?”

- “​Dengan jalan itu Ia telah menganugerahkan kepada kita


janji-janji yang berharga dan yang sangat besar,
supaya olehnya kamu boleh mengambil bagian dalam kodrat ilahi,
dan luput dari hawa nafsu duniawi yang membinasakan dunia.

- Jadi bagaimanakah Tuhan memberikan segala sesuatu


yang kita butuhkan untuk hidup yang saleh?
- Dimana semua itu?
- Semua ada dalam janji-janji…
- Saya suka kalimat yang pendek ini, yang Saya garis bawahi
- “Pengadaan-nya ada didalam janji-janji”
- Maukah Anda mengatakannya bersama dengan Saya?
- Pengadaan nya ada dalam janji-janji!
4161, NZ, 12/94 Page 25

- Jadi apabila Anda menginginkan semua yang Tuhan sudah sediakan untuk Anda,
- Anda dapat menerimanya melalui janji-janjiNya.
- Karena didalam janji-janji itu terdapat segala sesuatu yang Anda butuhkan.
- Akan tetapi pengadaan itu juga terjadi melalui pengetahuanmu tentang Yesus,
- Karena Injil menyatakan Yesus.
- Dan pernyataan yang menakjubkan
- – Saya tidak akan berani mengatakannya, apabila tidak tertulis secara mencolok dalam
Alkitab –
- Bahwa dengan ambil bagian dalam janji-janji itu,
kita dapat menjadi bagian dari sifat ilahi, keluar dari kecemaran dunia, karena hawa-nafsu.
- Sekarang, kita harus hati-hati, karena ada satu pengajaran,
- yang tidak akan Saya sebutkan namanya, tetapi banyak diantara Anda sudah
mengetahuinya, dan saat ini sangat terkenal,
- Yang mengajarkan, bahwa apabila Anda sudah cukup lama dan selalu berbuat baik,
- Anda akan menjadi tuhan.
- Saya yakin, beberapa diantara Anda sudah pernah bertemu dengan pengajaran ini.
- Sebenarnya, Saya beritahukan bahwa pengajaran itu disebut New Age.
- Saya sering sekali memakai ungkapan New Age,
- Saya katakan era baru telah tiba.
- Mereka mencurinya dari Saya sehingga Saya harus memikirkan ungkapan yang lain!
- Jadi Saya mengatakan Kerajaan Allah akan ditegakkan di atas bumi.
- Yesus akan mendirikan KerajaanNya – dan mereka tidak menyukainya !
- Tetapi bagaimanapun juga, New Age, yang memasukkan filsafat Hindu dan lain-lain,
- Mengajarkan bahwa apabila Anda sudah cukup lama (​lama apa nih?​)
- – dan ternyata, aliran Mormon juga mengajarkan hal yang sama.
- Secara publik mereka memang tidak menyatakannya,
tetapi kenyataannya ada disitu – Anda akan menjadi tuhan.
- Saya ingin menegaskan bahwa itu jelas-jelas palsu, dan Saya akan menjelaskan alasan
dasarnya.
4161, NZ, 12/94 Page 26

- Tuhan tidak diciptakan, kita di ciptakan.


- Dan yang di ciptakan tidak akan pernah menjadi Pencipta.
- Ini suatu penipuan!
- Akan tetapi kita akan menjadi bagian dari keilahian Tuhan
apabila kita menerima dan melakukan janji-janji itu.
- Saya selalu teringat akan tangga Yakub.
- Tentu Anda masih ingat mimpi yang di alaminya, bukan?
- Dia berada di tengah gurun seorang diri dan tidur berbantalkan sebongkah batu.
- Berapa banyak diantara kalian, yang mau tidur berbantalkan batu?
- Ketahuilah bahwa ketika Saya berada di Sudan diantara kaum ​Hadandua, di Sudan
bagian Utara,
- Saya menemukan bahwa mereka memakai batu sebagai bantal.
- Pada satu hari, Saya memperhatikan seorang ​Sudani mengambil sebongkah batu yang
panjang, yang bagian tepinya agak tajam,
- meletakkannya ditanah dan kemudian meletakkan kepalanya diatas batu dan tidur dengan
nyaman.
- Jadi hal itu mungkin saja terjadi, namun banyak dari kalian tidak akan menyukainya.
- Tetapi Yakub tertidur dengan kepalanya diatas batu.
- Aku pernah mendengar seseorang berkata begini:
- “aku mau juga tidur dengan berbantalkan sebuah batu, asalkan aku mendapatkan semua
yang Yakub terima setelah itu!”.
- Hal ini disebabkan karena, Yakub mendapat penglihatan sebuah tangga yang menjulang
sampai ke langit.
- Kaki tangga ada di bumi, ujung tangga ada di surga, dan malaikat-malaikat Tuhan
naik-turun tangga tersebut.
- Yesus, berada di ujung tangga, dan Dia berbicara.
- Akan tetapi, Saya membayangkan Alkitab khususnya seperti tangga Yakub.
- Setiap anak tangga adalah satu janji.
- Dan setiap kali Anda selesaikan satu janji baru, Anda naik satu anak tangga lebih tinggi.
4161, NZ, 12/94 Page 27

- Dan pada akhirnya Anda akan tiba di surga.


- Oleh karena itu, jangan pernah mengabaikan Alkitab Anda.
- Itu adalah kunci untuk keberadaan Anda, kunci keberhasilan Anda.
- Alkitab adalah hadiah yang sangat mulia yang Tuhan berikan pada kita.
- Dan patut di ingat, karena begitu banyak Alkitab waktu ini,
apakah kita menginginkan terjemahan ini atau itu,
atau kita menginginkan yang ada ilustrasinya atau ada catatannya,
baiklah di ingat bahwa ada berjuta-juta orang di dunia pada saat ini,
yang tidak pernah sekalipun membuka Alkitab.
- Mereka tidak punya pilihan…
- Dan perlu diperhatikan satu hal, bahwa di masa lampau,
- di abad-abad yang lalu, pria dan wanita menyerahkan hidupnya
sebagai pengorbanan untuk melestarikan Alkitab buat Anda dan Saya.
- Jadi perlakukanlah Alkitab itu dengan hormat.
- Marilah kita menghargai Alkitab itu karena itu adalah
cara Tuhan masuk kedalam hidup kita.

- Saya ingin menutup sesi yang istimewa ini dengan sesuatu yang sangat bersemangat,
yang baru saja Saya alami.
- Ini sebagai dampak dari Firman Tuhan.
- Paulus berbicara pada orang-orang di Tesalonika,
- bahwa Firman Tuhan secara efektif bekerja dalam Anda, karena Anda mempercayainya.
- Jadi Saya ingin menunjukkan delapan efek yang ditimbulkan firman Tuhan dalam
kehidupan Anda.
- Ini adalah hal- hal yang Firman Tuhan akan lakukan pada hidup Anda dan hidup Saya.

- Pertama-tama, kita akan buka kitab Roma, pasal sepuluh, ayat tujuh belas.
4161, NZ, 12/94 Page 28

- Saya mengutip tanpa melihatnya, tetapi…. Roma 10:17


- “Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.”
- Itu adalah satu nas yang indah untuk Saya,
- Yang terbaring di rumah sakit selama setahun, dipadang gurun Afrika Utara,
dengan satu penyakit kulit, yang tidak dapat disembuhkan oleh
para dokter dalam iklim Afrika Utara saat itu.
- Mereka menyebutnya sebagai eksim yang kronis.
- Dan sebenarnya, tidak dapat di obati sampai pada hari ini.
- Saya adalah seorang Kristen baru, dan terus menerus berkata pada diri Saya,
- “Saya tahu, apabila Saya beriman, Tuhan akan menyembuhkan Saya”
- Tetapi selalu kalimat berikut ini yang Saya ucapkan
- “Tetapi Saya tidak punya iman”.
- Jadi disitu lah Saya berada, seperti yang John Bunyan sebutkan,
Ada di kubah lumpur Despond, lembah putus harapan.
- Saya tidak memiliki iman…
- Dan pada suatu hari, secercah sinar terang menyinari kegelapan lembah itu
- dan itu berasal dari Roma 10:17
- Jadi, iman mulai timbul…..
- Apabila Anda tidak memilikinya, Anda bisa mendapatkannya.
- Anda tidak dapat tinggal diam tanpa iman.
- Iman timbul karena mendengarkan Firman Tuhan.
- Dan Iman datang kepada Anda, bahkan sekarang sementara Anda mendengarkan Firman
Tuhan.
- Anda perlu tahu, bahwa pada waktu Perjanjian Baru,
sebagian besar orang-orang membacanya dengan suara keras,
walaupun untuk diri sendiri.
- Sebagai contoh, sida-sida dari Ethiopia berada dalam keretanya,
sedang membaca kitab nabi Yesaya dan Filipus mendengarnya,
sekalipun sida-sida itu membaca untuk dirinya sendiri.
4161, NZ, 12/94 Page 29

- Ada sesuatu yang perlu diperhatikan mengenai membaca dengan suara keras.
- Itu karena apabila Anda membacanya dengan suara keras, iman datang,
- Anda lihat itu?
- Itu salah satu produk pertama dari kitab Injil

- Produk kedua, adalah yang menyebabkan kelahiran baru.


- Hanya oleh karena Firman Tuhan kita akan dilahirkan kembali.
- Yakobus 1;18, berkata tentang Tuhan, berbunyi :
- Atas kehendak-Nya sendiri Ia telah menjadikan kita oleh firman kebenaran,
supaya kita pada tingkat yang tertentu menjadi anak sulung
di antara semua ciptaan-Nya.
- Karena kehendaknya sendiri.
- Anda mengerti, mengapa Tuhan melakukan hal itu?
- Oleh karena Dia sudah memutuskan untuk melakukannya.
- Tidak ada penjelasan lebih jauh selain itu.
- Apabila Anda kembali pada awal kejadian semuanya,
segalanya di mulai dengan keputusan Tuhan.
- Tuhan memutuskan menjadikan manusia untuk diriNya sendiri
dan Dia memutuskan itu mewujudkannya dengan Firman Tuhan, dengan Injil.
- Dan itulah yang membuat kau dan aku mengenal Tuhan,
menjadi satu ciptaan baru, manusia Tuhan.
- Itu terjadi karena Firman Tuhan.
- Dan didalam kitab Petrus I, Dia melanjutkan dengan tema yang sama, 1 Petrus 1: 22-23
- “Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatan kepada kebenaran,
sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas,
hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihi dengan segenap hatimu
- Perhatikan, bagaimana kau menyucikan jiwamu? Dengan mematuhi kebenaran.
- Bukan oleh karena mendengar tetapi melakukannya.
- Dan apakah hasilnya? Hasilnya adalah kasih yang tulus.
4161, NZ, 12/94 Page 30

- Kemudian Petrus melanjutkan: ​“…setelah lahir baru.”


- Perhatikan bahwa setelah lahir baru..
- bukan dari benih yang fana , tetapi tidak fana. …
- Apa yang dimaksud dengan benih yang fana ?
- …​oleh firman Allah, yang hidup dan yang kekal.
- Jadi benih Firman Tuhan masuk kedalam hati oleh sebab iman,
- itulah kelahiran baru…
- Benih itu tidak fana, hidup yang dihasilkan oleh benih tersebut juga tidak fana.
- Sifat alamiah dari benih tersebut menentukan bentuk kehidupan yang dihasilkannya.
- Apabila Anda tanam benih apel, Anda tidak akan mendapatkan pohon jeruk.
- Keberadaan benih itu menentukan keberadaan kehidupan selanjutnya.
- Firman Tuhan itu tidak fana dan hidup yang di hasilkannya pun akan demikian.
- Sangat agung, suci dan abadi.
- Dan sekali Anda sudah lahir baru, yang Anda butuhkan adalah gizi yang cukup.
- Dan yang istimewa ialah, Firman Tuhan sudah menyediakan gizi yang memadai
untuk setiap jenjang perkembangan rohani Anda.
- Pada waktu Anda masih seorang bayi, yang Anda butuhkan hanya susu
- dan ini yang dimaksudkan Petrus dalam 1 Petrus 2:2
- “Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir,
yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani,
supaya olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan,

- Jadi pada saat Anda sudah lahir baru, pasti Anda merasakan lapar akan Firman Tuhan.
- Dan malam ini, banyak diantara yang hadir disini dapat menyaksikan
bahwa apabila kita dilahirkan kembali, keinginan utama kita adalah membaca Alkitab.
- Kita adalah bayi sehat dengan selera makan yang sehat
terhadap satu-satunya makanan yang mengenyangkan kita.
4161, NZ, 12/94 Page 31

- Akan tetapi kemudian, kita beranjak dewasa, kita butuh hal-hal lain seperti roti.
- Kita tidak akan membahasnya saat ini
- Yesus mengatakan pada iblis saat Dia dicobai, untuk mengubah batu menjadi roti.
- “ ​Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut
Allah."
- Jadi Firman Tuhan bukan hanya susu, tetapi juga roti.
- Saat kita bertumbuh menjadi dewasa, kita membutuhkan makanan yang padat,
dan ini juga tersedia…
- Dalam kitab Ibrani 5 tulisan penulis kitab itu ditujukan kepada orang Yahudi,
yang memiliki pengetahuan tentang Injil karena latar belakangnya.
- Penulis itu mengatakan apa yang Tuhan ingin katakan pada beberapa diantara kita.
- “Dengan seluruh pengetahuan mu, kau seharusnya membuktikan lebih baik dari
keadaan sekarang” .
- Dia berkata: ​“kau memiliki pengetahuan Alkitab, tetapi kau tidak mempergunakanny.”
- Saya akan bacakan Ibrani 5:12
- “Sebab sekalipun kamu, ditinjau dari sudut waktu,
sudah seharusnya menjadi pengajar,
kamu masih perlu lagi diajarkan asas-asas pokok dari penyataan Allah,
dan kamu masih memerlukan susu, bukan makanan keras.
- Apa buktinya?
- Mereka tidak dapat mencernakan lebih dari pada kebenaran yang sangat sederhana…
- “​Sebab barangsiapa masih memerlukan susu
ia tidak memahami ajaran tentang kebenaran,
sebab ia adalah anak kecil.
Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang dewasa,
yang karena mempunyai pancaindera yang terlatih
untuk membedakan yang baik dari pada yang jahat.

- Anda mengerti?
4161, NZ, 12/94 Page 32

- Menjadi dewasa, artinya Anda harus melatih pancaindera Anda.


- Anda harus mempraktekkannya.
- Anda harus pergunakan Firman Tuhan,
- Anda harus pergunakan Firman untuk mengetahui situasi yang Anda alami.
- Itu jalan menuju kedewasaan…
- Apabila Anda tidak serius untuk meng-aplikasikan Firman Tuhan,
- Bila Anda tidak hidup dalam Firman Tuhan, Anda tidak akan pernah menjadi dewasa,
- Anda tidak mampu minum lebih dari susu atau mungkin sepotong roti kecil.
- Makanan keras diperuntukkan bagi mereka yang rajin mengaplikasikan Firman,
secara teratur dalam hidup mereka.
- Itu adalah produk ketiga dari Firman Tuhan.
- Firman adalah gizi rohani.

- Produk ke empat terlihat secara jiwani.


- Saya ingin membuka kitab Mazmur 119,
- satu ayat yang Saya pastikan sangat terkenal, Mazmur 119:130.
- Pemazmur sedang berbicara dengan Tuhan dan dia berkata :
- “Bila tersingkap, firman-firman-Mu memberi terang,
memberi pengertian kepada orang-orang bodoh​.
- Tersingkapnya Firman Tuhan dalam pikiran dan hati kita memberikan terang.
- Ini berbeda dengan pendidikan… Pendidikan bukan terang.
- Kau dapat saja terdidik tetapi tetap berada dalam gelap.
- Bagaimana Saya bisa tahu? Karena Saya dahulu demikian.
- Berpendidikan tinggi, dan sepenuhnya berada dalam kegelapan,
- Sampai terang Firman Tuhan bersinar dalam hidup Saya.
- Jadi ingatlah, pendidikan bukan terang.

- Beberapa tahun yang lalu,


4161, NZ, 12/94 Page 33

Saya sedang menghadapi seorang mahasiswa Afrika


yang berambisi untuk mendapatkan pendidikan.
- Saya menulis satu pamflet kecil untuk mereka yang isinya
- “Anda mencari pendidikan, tetapi apakah Anda juga mendapatkan kebijaksanaan?”
- Saya menjelaskan bahwa kebijaksanaan dan pendidikan adalah dua hal yang berbeda.
- Didalam pamphlet ini Saya mengulas sesuatu yang mengagetkan beberapa orang,
- “kekacauan di dunia ini sebagian besar dilakukan oleh orang-orang yang
berpendidikan, tetapi tolol”.
- Theodore Roosevelt, mantan Presiden Amereka Serikat, pernah berkata:
- “Jika seseorang adalah pencuri, dia akan mencuri kereta api (gerbong atau kabinnya),
akan tetapi apabila pencuri itu diberi pendidikan, dia akan mencuri seluruh jalur kereta”
- Jadi camkan, bahwa pendidikan memang sesuatu yang penting,
tetapi itu bukan terang.
- Bahkan, Saya katakana bahwa pikiran-pikiran yang terdidik berada
dalam kegelapan yang pekat.
- Hanya Firman Tuhan yang dapat memberikan terang.
- Firman Tuhan juga memberikan kesembuhan fisik.
- Ini Saya katakan dari pengalaman pribadi Saya.
- Mari kita buka kitab Mazmur pasal 107 sebentar
- Bacalah dari ayat 17 sampai dengan 20.

- Dungu… -itu orang-orang dari gereja lain, bukan kau dan aku-
- dungu, ​oleh sebab kelakuan mereka yang berdosa,
dan disiksa oleh sebab kesalahan-kesalahan mereka;
- Pernahkah Anda berpikir bahwa beberapa diantara kita tersiksa
karena sudah menjalani kehidupan yang keliru?
- Begitu banyak orang-orang sakit datang kepada Saya untuk kesembuhan.
- Jarang sekali diantara mereka mau mengatakan
bahwa sumber masalah mereka adalah kehidupan yang keliru.
4161, NZ, 12/94 Page 34

- Tetapi dikatakan dungu karena kesalahan-kesalahan mereka.

- “mereka muak terhadap segala makanan


- dan mereka sudah sampai pada pintu gerbang maut.
- ajal mendatangi mereka. Dokter tidak dapat menolong mereka, kemudian…
- Maka berseru-serulah mereka kepada TUHAN dalam kesesakan mereka
- Tanggapan Saya atas hal ini adalah seringkali orang sangat terlambat untuk berdoa.
- Mereka sudah diambang kematian, kemudian tiba-tiba berpikir
bahwa doa dapat menolong mereka.
- Dan apa yang Tuhan lakukan? Dengarkan…
- “diselamatkan-Nya mereka dari kecemasan mereka
- disampaikan-Nya firman-Nya dan disembuhkan-Nya mereka,
- diluputkan-Nya mereka dari liang kubur.

- Perhatikan tiga hal yang dikerjakan Tuhan apabila Dia menyatakan FirmanNya.
- Dia menyelamatkan, Dia mengobati, dan Dia membebaskan.
- Tiga tindakan kasih karunia Tuhan
- – menyelamatkan dari dosa, menyembuhkan dari penyakit
dan membebaskan dari kuasa iblis-
- Dia menyelesaikannya terutama melalui FirmanNya.
- Beberapa diantara Anda menurut pengalaman Saya,
mencari pengkhotbah yang mau tumpang tangan dan berdoa untuk Anda,
dan Anda sembuh.
- Tentu saja, itu mungkin terjadi…
- Akan tetapi Saya tahu, karena banyak orang yang datang pada Saya,
mereka berpikir bahwa jikalau Saya berdoa untuk mereka, mereka pasti sembuh
- Tetapi mereka tidak sembuh…
- Bahkan Saya pernah tiba disuatu tempat, yang membuat Saya sangat prihatin,
4161, NZ, 12/94 Page 35

- karena mereka benar-benar melihat saudara Prince, bukan melihat Tuhan.


- Saya katakan pada Anda saat ini, bahwa Anda dapat sembuh
Apabila Anda menerima Firman Tuhan,
- Karena Dia menyatakan FirmanNya, menyembuhkan,
- membebaskan mereka dari kehancuran.
- Dan inilah ayat kesukaan Saya, yang membuat Saya keluar dari rumah sakit,
- karena pengobatan tidak dapat menolong Saya.
- Kitab Amsal 4:20, 21 dan 22.
- Saya mengutipnya dari Alkitab versi King James, karena dari situ Saya membacanya.

- “Hai anakku, perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada ucapanku;


janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, simpanlah itu di lubuk hatimu.
- Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya dan
kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka

- Firman Tuhan, mengatakan, kesembuhan bagi seluruh tubuh kita.


- Jadi disitulah Saya berada, tujuh bulan di rumah sakit.
- Para dokter tidak dapat menyembuhkan Saya dan Saya berkata:
- ”Apabila Saya mempunyai iman, Saya tahu Tuhan akan menyembuhkan Saya”.
- Kemudian Saya mendapatkan ayat
- “Iman timbul karena pendengaran, dan pendengaran akan Firman Tuhan”
- Pengharapan Saya timbul, dan kemudian Saya melihat ayat lagi dengan pengharapan
yang baru.
- Tetapi Saya punya masalah…
- Saya adalah seorang ahli filsafat yang professional
- Dan pekerjaan dari seorang ahli filsafat adalah
membuat hal-hal yang mudah menjadi rumit.
- Itulah caranya mereka terpilih.
- Jadi, Saya tidak dapat menerima Firman Tuhan sesederhana itu.
4161, NZ, 12/94 Page 36

- Saya membaca janji demi janji tentang kesembuhan dari Tuhan,


tetapi berpikir itu hanya kesembuhan jiwa.
- Dia tidak tertarik dengan tubuh jasmani Saya, karena tubuh itu fana, akhirnya akan mati
juga.
- Berkatilah jiwaku Tuhan, ampuni segala kesalahan-kesalahanku,
- Sembuhkan seluruh penyakitku, aku menganggap hanya penyakit-penyakit dari jiwaku.
- Tetapi saat Saya membaca Amsal 4:20-22, Saya tidak mengerti.
- Tuhan berkata, FirmanNya adalah kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya
- Dan kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka.
- Kesembuhan bagi seluruh tubuh fisik Saya.
- Kemudian Saya melihat catatan pada garis tepi, kata kesembuhan juga berarti obat.
- Kebetulan di angkatan darat Saya dibagian medis.
- Bagaimana cara orang-orang minum obat-obat mereka?
- Jawabannya, tiga kali dalam sehari sesudah makan.
- Saya memutuskan untuk melakukan hal itu.
- Saya tidak dapat menjelaskan secara terperinci,
- Tetapi tiga atau empat bulan berlalu setelah Saya mengambil Firman Tuhan sebagai obat
Saya, tiga kali sehari, sesudah makan,
- Saya mendapatkan kesembuhan total dan permanen di bagian dunia yang beriklim tidak
sehat, di Sudan.
- Jadi, saudara-saudara, itu berhasil.

- Marilah kita lihat sekarang, tiga efek dari Firman Tuhan dengan cepat.
- Yang berikut adalah kemenangan atas kuasa dosa dan iblis.
- Mazmur 119: 9 dan 11:
- “Dengan apakah seorang muda mempertahankan kelakuannya bersih?
Dengan menjaganya sesuai dengan firman-Mu.

- Sekali lagi di ayat 11:


4161, NZ, 12/94 Page 37

- “Dalam hatiku aku menyimpan janji-Mu,


supaya aku jangan berdosa terhadap Engkau”

- Banyak anak-anak muda zaman ini yang bertanya-tanya


apakah mungkin untuk memiliki kehidupan yang bersih?
- Sebagian besar pendidikan mereka tidak mengajarkan demikian.

- Mereka malah merekomendasikan adanya “hubungan sex yang aman”,


yang sebenarnya tidak aman.
- Tetapi Alkitab mengatakan bahwa seorang muda yang jalannya menurut Firman Tuhan
dapat memiliki kehidupan yang bersih.
- Dan Saya mengucap syukur kepada Tuhan saat Saya bekerja diantara anak-anak muda
Afrika, ayat-ayat Firman itu digenapi berulang kali.
- Mereka menjadi murni, memiliki kehidupan yang bersih
karena mereka patuh pada Firman Tuhan.
- Anda tentu ingat saat kita membuka kitab Matius 4, saat Yesus menghadapi iblis,
Dia menghadapinya hanya dengan satu senjata : “Ada tertulis”
- Dan satu lagi, kita akan membahasnya dengan cepat, dalam Efesus 5: 25-27
- “H​ai suami, kasihilah isterimu”
- Sekarang Saya memberitahu Anda para suami,
- ini bukan mengusulkan, tetapi perintah:

- “Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat


dan telah menyerahkan diri-Nya baginya untuk menguduskannya,
sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman,
supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya
dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu,
tetapi supaya ​jemaat kudus dan tidak bercela.`
4161, NZ, 12/94 Page 38

- Bagaimana Yesus akan mempersiapkan pengantinnya yang suci tanpa cacat cela?
- Dengan membersihkannya dengan Firman Tuhan.
- Firman Tuhan menguduskan dan membersihkan kita.
- Kitab Yohanes menulis tentang Yesus, inilah Dia yang datang dengan air dan darah.
- Bukan hanya dengan air, tetapi dengan darah.
- Darah pengorbananNya, menebus kita,
- tetapi dengan Air, Dia membersihkan dan menyucikan kita.
- Kita membutuhkan kedua-duanya.
- Kita ditebus oleh darahnya supaya kita dapat disucikan oleh Firman.
- Dan akhirnya, kitab Yakobus menulis -kita tidak akan membukanya-
- Tetapi dalam suratnya, pasal 1, ayat 23-25, Alkitab adalah cermin rohani.
- Jikalau Anda melihat kedalamnya, tidak ada penampilan fisik anda,
- Tetapi dia menunjukkan bagaimana Anda sebenarnya.
- Kitab Yakobus menyebutkan, apabila Anda melihat kedalam cermin,
dan melihat sesuatu yang salah,
hal terbaik yang perlu dilakukan adalah membetulkannya.
- Jikalau rambut Anda tidak rapi, Anda dapat menyisirnya.
- Jika wajah Anda yang kotor, Anda dapat membasuhnya.
- Anda bertindak sesuai dengan apa yang terlihat pada cermin itu.
- Yakobus mengatakan bahwa Anda harus melakukan hal itu
apabila Anda melihat dalam cermin Firman Tuhan.
- Anda perlu melihat sisi rohani Anda dalam cermin itu
dan bertindak sesuai dengan apa yang diperlihatkannya.

- Saya akan merangkumnya dan menyelesaikannya.


- Delapan efek Firman Tuhan.
- Melahirkan Iman
- Benih dari kelahiran baru
- Gizi rohani
4161, NZ, 12/94 Page 39

- Memberikan penjelasan tentang jiwa


- Memberikan kesembuhan jasmani
- Kemenangan atas dosa dan iblis
- Memberikan pembersihan dan kekudusan
- Cermin rohani
- Amen…

Anda mungkin juga menyukai