Anda di halaman 1dari 4

Nama : Fina Putri Mulyaasih

Nim : 201901133

Kelas : C/S1 Keperawatan

ROLEPLAY KOMUNIKASI TERAPEUTIK ANTARA PERAWAT DAN PASIEN PADA TEKNIK MAKING
OBSERVATION ( melakukan observasi )

1. FASE PRA INTERAKSI

Prainteraksi merupakan masa persiapan sebelum berinteraksi dengan pasien/klien. Dalam role play
berikut.perawat melakukan kegiatan-kegiatan dengan :

✓ Mengumpulkan data tentang keadaan pasien/klien, yaitu melihat atau mempelajari status pasien,
melihat operan atau buku laporan perawat

✓ Mencari literature atau pengetahuan tentang masalah yang berkaitan dengan pasien/klien.

✓ perasaan, fantasi dan kekuatan diri/mengevaluasi diri (dalam adegan perawat Nampak berfikir dan
berfantasi)

✓ Perawat memeriksa kembali alat-alat seperti : handuk, baskom, dll.

✓ Menulis rencana percakapan atau kegiatan yang akan dilakukan pada saat interaksi

✓ Jika perawat sudah siap, rencanakan interaksi atau pertemuan dengan pasien/klien. Atau keluarga
yang bersangkutan

2. FASE ORIENTASI

a. Salam Terapeutik

Suster : Selamat pagi bapak Rusdi, masih ingat dengan saya? saya suster Vinna yang akan merawat
bapak hari ini, dari jam 8 sampai jam 2 siang nanti (sambil tersenyum dan berjabat tangan)

Pasien : iya sus, suster yang kemarin kan?

Suster : iya pak


Evaluasi/validasi:

Suster : Bagaimana perasaan bapak rusdi pagi ini?

Pasien : Lebih enakan dari yang kemarin

Suster : Apa semalam, tidurnya pulas?

Pasien : Iya sus

Suster : Tadi bapak sudah minum obat ?

Pasien : Sudah sus

Suster : Bapak masih demam?

Pasien : Iya sus

b. Kontrak (Topik, Waktu, Tempat)

Suster : Karena masih demam, bagaimana kalau sekarang ditempat tidur bapak saya ajarkan dan
lakukan kompres hangat, mungkin keluarga yang menunggu dapat belajar juga, sebentar saya sedikit
jelaskan baru saya lakukan kompres hangat, apa bapak bersedia jika saya jelaskan? (sambil tersenyum)

Pasien : Iya sus

3. FASE KERJA

Suster : Sebelum saya ajarkan dan lakukan kompres demam saya akan jelaskan tujuan dan manfaat
tindakan ini, tujuan kompres hangat adalah membantu tubuh beradaptasi dengan suhu tubuh yang
meningkat agar tidak lebih meningkat lagi, dan memberikan rasa nyaman. alat-alat yang digunakan
adalah baskom air hangat , 2 handuk sedang, 1 handuk kecil.

Caranya bapak akan kita posisikan nyaman terlebih dahulu, lalu suhu ruangan akan kita buat sejuk agar
nyaman, bapak kita anjurkan menggunakan pakaian yang menyerap keringat, setelah itu kita alaskan
handuk dibawah kepala baru kita kompres hangat dari air hangat yang sudah disiapkan ya.

Suster : Bagaimana bapak, sudah siap?

Pasien : Iya sus, sudah siap.

Suster : mari kita posisikan yang nyaman. iya bagus pak, kebetulan sudah mamakai kaus yang menyerap
keringat dan nyaman, kamar kita buat suhu 22˚C yaa. Handuk sedangnya kita pasang di bawah kepala
yaa, handuk kecil ini yang sudah dibilas air hangat saya letakkan didahi ya pak?

Pasien : Iya sus


Suster : Kompres hangat bisa bapak ulang bila handuk yang dikompres sudah dingin atau bila sudah
lebih baik atau demamnya sudah turun kompres bisa dihentikan, apa bapak mengerti yang saya
jelaskan?

Pasien : Iya ngerti sus

Suster : Sejauh ini, apa yang bapak rasakan? Apakah lebih nyaman?

Pasien : Iya sus

Suster : Ada pertannyaan pak?

Pasien : tidak ada sus, saya rasa sudah cukup

4. FASE TERMINASI

a. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan

Evaluasi subjektif:

Suster : Bagaimana perasaan bapak setelah dikompres air hangat?

Pasien : Agak lebih baik sus

Evaluasi Objektif:

Pasien Menunjukkan perasaan lebih nyaman, dan lebih rileks

Suster : Oh iya pak, bapak saya sarankan minum lebih banyak air putih lebih dari 2lt per hari menbantu
menstabilkan kehilangan cairan, karena suhu tubuh yang meningkat. bila ada perubahan dapat kita lihat
1-2 jam setelah ini saya akan observasi datang kembali.

Pasien : iya sus

b. Kontrak yang akan datang (topik, waktu, tempat):

Suster : karena saya rasa bapak sudah lebih baik saya sudahi dulu, nanti saya akan mengecek kembali
suhu bapak pada jam 10 siang disini, untuk mengobservasi kembali apakah suhu tubuh bapak, sudah
tidak demam

Suster : Terima kasih atas kerja samanya pak, saya suster Vinna, ingin pamit ke ruangan perawat, jika
bapak perlu sesuatu, bapak bisa memanggil atau menyuruh keluarga bapak memanggil saya di ruangan
perawat.
Pasien : Iya sus, sama sama

Anda mungkin juga menyukai