Anda di halaman 1dari 5

ALIRAN EKONOMI POLITIK GLOBAL PADA MASA KLASIK

Oleh : Muhammad Rasid


Dosen Pengampu :Ronni Juwandi M.Pd
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
Ekonomi politik global sepanjang sejarah memiliki banyak aliran, di barat
sendiri terjadi pembelahan dua aliran besar dalam ekonomi politik, pertama dari
kalangan Marxis, yang berafiliasi terhadap pikiran-pikiran Marx dan hegel yang fokus
terhadap kesetaraan penguasaan alat produksi modal serta hasil produksi, selanjutnya
terdapat pula aliran kanan yaitu kaum liberalis yang notabene menganut pasar bebas,
antara aliran ekonomi politik sosialis dan liberalis ini pada dasarnya terpecah lagi
menjadi beberapa bagian, dalam tulisan ini penulis akan memberikan penjelasan
mengenai aktualisasi dua aliran besar ini di berbagai negara. Akan tetapi sepanjang data
menunjukkan bahwa banyak negara-negara dunia ketiga yang mencoba menutup diri
dari ekonomi politik global dan menjalankan ekonomi politik sosialis, serta diiringi
dengan apo lisasi yang diakomodir dengan kepentingan-kepentingan lokal, sebenarnya
Jalan perum sendiri dalam bukunya dunia dalam pertikaian menyebutkan bahwa, pada
umumnya negara-negara dunia ketiga ini tidak ingin masuk ke dalam persaingan
ekonomi global karena ketidakmampuan mereka, pada akhirnya banyak negara-negara
dunia ketiga yang mencoba membuat blog baru untuk keluar dari dua kutub politik ini
yang pada akhirnya disebut dengan negara non blok, dari Indonesia sendiri Soekarno
ikut sebagai founding father organisasi ini. Dalam buku yang sama juga menyebutkan
bahwa pada dasarnya, negara-negara yang membentuk organisasi non-blok ini, pada
dasarnya ingin membuat sistem ekonomi politik sosialis komunis akan tetapi takut
dengan hegemoni Amerika serikat yang semakin meluas, dan mencoba menutupi
langkah mereka tersebut1. Salah satu contoh yang diikat oleh sejarah ketika misalnya
Amerika menginvasi Vietnam yang terpengaruh oleh aliran ekonomi sosialis komunis,
berikut beberapa aktualisasi ekonomi masa klasik. Untuk membuat penjelasan memiliki
focus utama, selanjutnya penulis akan banyak membahas sitem ekonomi liberal.
1
Pronk J.P,1998. PERTIKAIAN MEREBAK DUNIA, Yayasan Obor Indonesia
Perkembagan Pemikiran Ekonomi Liberal (Kapitalistik)

Jika ingin merujuk kepada sistem ekonomi liberal maka kita harus mengikuti
salah satu pemikir ekonomi liberal yaitu Adam Smith, Adam Smith mengatakan bahwa
sistem ekonomi liberal mengartikan bahwa setiap orang adalah sebagai hakim yang
paling mengetahui tentang apa yang dibutuhkan oleh dirinya sendiri oleh sebab itu
sebaiknya dibiarkan dengan bebas mengejar kepentingan serta keuntungan diri sendiri.
Adam Smith juga menuturkan bahwa kehadiran negara dalam sistem ekonomi akan
mengurangi kebebasan individu dalam melakukan tindakan tindakan ekonominya,
Adam Smith melanjutkan bahwasanya keterbukaan sistem ekonomi dan persaingan
secara bebas oleh masing-masing masyarakat akan mencapai kemakmuran2.Menurut
beberapa pakar sebenarnya jika sistem ekonomi liberal ini sudah sampai tahap eksternal
atau menggeneralisir ke seluruh antero dunia, maka hal ini juga akan membuat sebuah
sistem dunia yang saling berketergantungan, hal ini akan membuat negara-negara juga
akan membentuk sebuah komunitas sesuai dengan kepentingan ekonomi, dan pada
akhirnya akan meminimalisir potensi potensi kekacauan dunia (konflik serta
peperangan)3.

Berikut adalah beberapa pembagian Ekonomi Liberalis :

1.Masa Klasik

Sistem ekonomi liberal kapitalis klasik berlangsung sekitar abad XVII,


dimana individu/swasta mempunyai kebebasan penguasaan sumber daya maupun
pengusaan ekonomi dengan tanpa adanya campur tangan pemerintah untuk mencapai
kepentingan individu tersebut, sehingga mengakibatkan munculnya berbagai akses
negatif diantaranya eksploitasi buruh dan penguasaan kekuatan ekonomi.

2.Ordo Liberal Mazhab Freiburgh


Untuk mengkritisi sistem ekonomi liberal klasik diabad 17-18 yang cenderung
memiliki dampak negatif seperti eksploitasi buruh monopoli yang berlebihan, serta
kekacauan dalam sistem pemasaran beberapa filsuf seperti William people, Franz
Bohm, Alexander, dan lainnya, mendirikan sebuah mazhab neoliberalisme Mazhab
2
Putra Adi Z.2017.Perkembangan Ekonomi Kapitalis Saat Ini. hal 4.Artikel Universitas Tri Sakti
3
Aji Prakoso & Indrawan Jery. (Tahun tidak diketahui). Memahami Studi Perdamaian Sebagai Bagian
Dari Ilmu Hubungan Internasional. Hal 67. Jurnal UPN Veteran Jakarta
Freiburg. Embel-embel new pada kelompok ini mereka buat agar membedakan
pemikiran mereka dengan liberal klasik pada abad 18, salah satu perbedaan mendasar
dari ordo liberal ini adalah macam ini sudah memasukkan beberapa kritik akar sosial
terhadap liberalisme klasik, hal ini bertujuan juga agar sistem ekonomi tegas namun
dijaga dengan negosiasi agar terhindar dari kekuasaan ekonomi (terbentuknya segelintir
elit). para pakar ini berpendapat bahwasanya pasar bebas merupakan sebuah ciptaan
manusia yang berawal dari proses politik, maka dari itu karena pasar ini bukan sesuatu
yang alami hal ini berpotensi bahwasanya pasar dapat dihapuskan, oleh sebab itu
apakah ini menginginkan bahwasanya negara juga harus ikut andil sedikit dalam
menciptakan iklim yang kondusif dalam pasar bebas4.

Konsep Merkantilisme Dalam Liberalis


Merkantilisme dapat kita artikan sebuah konsep yang menyatakan bahwa
kesejahteraan suatu negara ditentukan oleh modal yang disimpan oleh negara terhadap
negara lain, serta besaran perdagangan global. Tujuan dari politik ekonomi
merkantilisme mengakui bahwa memperkuat negara dengan jalan mengumpulkan
kekayaan, oleh sebab itu pembangunan ekonomi harus di diprioritaskan dari
kepentingan lainnya. Secara konsep merkantilisme juga mendorong ekspor yang
sebesar-besarnya dan mengurangi impor. sejarah menunjukkan bahwasanya
merkantilisme ini banyak terjadi saat negara-negara Eropa mencoba untuk mengkeruk
sumber daya alam negara-negara dunia ketiga seperti Afrika dan Asia, hal ini dapat kita
lihat saat adanya usaha Spanyol untuk menjelajahi India di abad ke-17, hal ini
mendorong negara-negara Eropa lain untuk mengembangkan konsep merkantilisme.
Salah satu pemikir merkantilisme adalah Thomas Mun, secara gamblang beliau
menyebutkan bahwa negara akan menjadi makmur dengan cara yang sama seperti
ditempuh oleh sebuah keluarga, dimana penghematan dan penyimpanan uang lebih
banyak ketimbang yang dikeluarkan, demikian juga negara dan keluarga akan miskin
jika terlalu banyak menghambur-hamburkan uang5.

Kesimpulan

4
Rosmery. Dalam pertemuan kelas Teori Sosial Prodi Ilmu Politik USU.
5
Asia Nur, (tahun tidak diketaui).Konsep Ekonomi Merkantilisme
Pada akhirnya dapat kita ambil kesimpulan bahwa, konsep ekonomi liberal
kapitalistik memang sudah sangat kompleks dan mengakar Di tengah modernitas ini,
negara-negara yang dahulunya blok daun dirinya dari sistem ekonomi liberal ini secara
perlahan sudah mengikuti jejak barat untuk menerapkan sistem ekonomi liberal,
beberapa diantara mereka bahkan menjadi negara dengan GDP terbesar, seperti Cina
dan Jepang. Jepang sendiri dahulunya pernah nah melakukan daun atau menutup diri
dari luar selama 200 tahun, sebelum mereka benar-benar siap untuk berjibaku dalam
sistem ekonomi liberal. Dari sini dapat kita ambil kesimpulan bahwasanya, sistem
ekonomi liberal yang sarat dengan kapitalistik hanya dapat berjalan dengan maksimal
apabila konsep sumber daya manusia telah memadai, mantan menteri perencanaan
pembangunan Belanda, Jan P Pronk, menyebutkan bahwa negara-negara yang yang
secara tiba-tiba berpindah dari sistem ekonomi sosialis komunis dan sistem liberal
kapitalis dengan tanpa adanya persiapan yang matang, hanya akan membuat masalah
baru, seperti ketimpangan yang sangat besar, serta membentuk golongan elite, oleh
sebab itu sebelum suatu negara menerapkan sistem ekonomi liberal yang secara
keseluruhan, maka ada beberapa hal yang harus dilakukan, pertama adalah melakukan
pelatihan berwirausaha, kedua adalah pemberian bantuan modal usaha, dan yang ketiga
adalah pembimbingan dalam berwirausaha, Indonesia sendiri beberapa waktu telah
melakukan beberapa aspek tersebut, seperti pemberian modal usaha oleh bank BRI
kemudian pembimbingan kerja oleh kartu pra kerja dan lain sebagainya.

DAFTAR PUSTAKA
Aji Prakoso & Indrawan Jery. (Tahun tidak diketahui). Memahami Studi Perdamaian Sebagai
Bagian Dari Ilmu Hubungan Internasional. Hal 67. Jurnal UPN Veteran Jakarta
Asia Nur, (tahun tidak diketaui).Konsep Ekonomi Merkantilisme Dapat diakses melalui
file:///C:/Users/intel/AppData/Local/Temp/KONSEP%20EKONOMI%20MERKANTILISME
%20NUR%20ASIA.pdf
Pronk J.P.1994. Pertikaian Merebak Dunia, Yayasan Obor. Jakarta.
Putra Adi Z.2017.Perkembangan Ekonomi Kapitalis Saat Ini. hal 4.Artikel Universitas Tri Sakti

Anda mungkin juga menyukai