TUGAS KELOMPOK KIMIA SEKOLAH II

MATERI SENYAWA ALKANA DAN TURUNANNYA

1. Tuliskan KI 3 dan KI 4, KD dari KI 3 dan KI 4, dan indikator pokok bahasan yang

Anda pilih!
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan
faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KD 3.9 : Menganalisis struktur, tatanama, sifat, sintesis, dan kegunaan senyawa karbon
No. Ind. Rumusan Indikator
3.9.1 Mengidentifikasi berbagai bahan yang mengandung senyawa karbon.
Mengelompokan senyawa karbon berdasarkan gugus fungsi (haloalkana,
3.9.2 amina, alkanol, alkoksialkana, alkanal, alkanon, asam alkanoat, dan alkil
alkanoat).
Menganalisis rumus struktur dan tata nama haloalkana, amina, alkanol,
3.9.3
alkoksi alkana, alkanal, alkanon, asam alkanoat, dan alkil alkanoat.
3.9.4 Menggambarkan struktur senyawa karbon berdasarkan gugus fungsinya
3.9.5 Menganalisis berbagai rumus struktur yang memiliki rumus molekul sama.
Menjelaskan isomer, sifat-sifat, reaksi identifikasi dan kegunaan haloalkana,
3.9.6 amina, alkanol, alkoksi alkana, alkanal, alkanon, asam alkanoat, dan alkil
alkanoat.
Mengaitkan rumus struktur senyawa haloalkana, amina, alkanol, alkoksi
3.9.7 alkana, alkanal, alkanon, asam alkanoat, dan alkil alkanoat, dengan sifat
kimianya.
Menjelaskan kegunaan dari senyawa halo alkana, alkanol, alkoksi alkane,
3.9.8
alkanol, alkanon, asam alkanoat dan alkil alkanoat
Menjelaskan formalin yang digunakan untuk pengawet dan bahaya
3.9.9
penggunaan formalin untuk mengawetkan makanan.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
 KD 4.9 : Menyajikan rancangan percobaan sintesis senyawa karbon, identifikasi gugus
fungsi dan/atau penafsiran data spektrum inframerah (IR)
No. Ind. Rumusan Indikator
Merancang dan melakukan percobaan tentang reaksi identifikasi senyawa
4.9.1 alkanol dan alkoksialkana serta identifikasi alkanal dan alkanon (misalnya
dengan larutan Fehling dan Tollens) dan melaporkan hasil percobaan.
Merancang dan melakukan percobaan pembuatan alkil alkanoat
4.9.2
(esterifikasi) dan melaporkan hasil percobaan.
Menyajikan rancangan percobaan sintesis senyawa karbon, identifikasi
4.9.3
gugus fungsi dan/atau penafsiran data spektrum inframerah (IR)
Melakukan percobaan sintesis senyawa karbon, identifikasi gugus fungsi
4.9.4
dan/atau penafsiran data spektrum inframerah (IR)

2. Tuliskan materi inti (judul pokok bahasan dan sub pokok bahasannya saja)
 Materi Pokok
Senyawa Turunan Alkana
 Sub Pokok Bahasan
Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan Senyawa :
 Haloalkana
 Amina
 Alkohol
 Eter
 Ester
 Aldehid
 Keton
 Asam Karboksilat

3. Apakah ada percobaan yang dapat dilakukan untuk pokok bahasan yang anda pilih?
Bila ada isilah tabel berikut ini:

No Judul percobaan Fenomena yang diamati Penjelasan

1 Identifikasi Aldehid dan Sampel yang mengandung Reagen tollens dibuat
Keton Menggunakan Uji gugus aldehid akan dengan mencampur NaOH,
Tollens dan Uji Fehling menghasilkan endapan cermin agno3, dan nh3 sehingga
perak saat diberi reagen terbentuk ion kompleks
tollens dan menghasilkan [ag(nh3)2]+. Endapan
endapan merah bata saat cermin perak terbentuk
diberi reagen fehling. karena ion kompleks
Sedangkan sampel yang direduksi oleh gugus
 mengandung gugus keton aldehid menjadi Ag.
tidak akan menghasilkan Sedangkan reagen fehling
endapan cermin perak saat merupakan larutan basa
direaksikan dengan reagen berwarna biru tua yang
tollens dan tidak dibuat dari cu(ii) sulfat
menghasilkan endapan merah dalam larutan basa
saat direaksikan dengan sehingga diperoleh ion
reagen fehling. compleks cu(ii). Endapan
merah bata cu2o terbentuk
karena gugus aldehid telah
mereduksi ion cu2+
menjadi cu+ dalam cu2o.
2 Percobaan Oksidasi Perbedaan hasil pada tes Berdasarkan data hasil
fehling antara alkohol yang
Alkohol percobaan yang telah
dicelup dengan tembaga
membara dan tidak diperoleh dapat diketahui
bahwa reagen fehling yang
ditambahkan sampel
formaldehid sebelum
dipanaskan warnanya biru
dan setelah dipanaskan
kurang lebih 2 menit
terbentuk cicin merah bata.
Hal ini menunjukkan
bahwa uji fehling dengan
sampel formaldehid adalah
positif dan formaldehid
merupakan aldehid. Hal ini
sesuai dengan literatur
bahwa formaldehid
merupakan gugus aldehid,
memiliki gugus OH bebas
sehingga ketika diuji
 dengan fehling membentuk
endapan merah bata
(Sudarmo, 2006).
3 Identifikasi alkohol - Perubahan warna pada - Pada saat sebelum
lakmus merah dan biru, ditambahkan logam
sebelum dan setelah natrium dan kertas
alcohol direaksikan dengan lakmus dicelupkan
logam Natrium kedalam alcohol,
- Terbentuknya gelembung lakmus biru berubah
warna menjadi merah,
dan tidak ada perubahan
warna pada lakmus
merah. Sedangkan
setelah alcohol
ditambah logam
natrium, lakmus merah
berubah warna menjadi
biru dan tidak ada
perubahan warna pada
lakmus biru. Hal
tersebut menunjukkan
bahwa sebelum alcohol
ditambah dengan logam
natrium, alcohol bersifat
asam sedangkan setelah
alkohol direaksikan
dengan logam natrium
bersifat basa, hal
tersebut dikarenakan
dilepasnya –OH dari
alcohol setelah adanya
 penambahan logam Na.
- Gelembung yang
terbentuk merupakan
gas H2 yang dihasilkan
dari reaksi alcohol dan
logam Na.

4. Sebutkan miskonsepsi dan/atau kesulitan yang dapat terjadi pada pokok bahasan yang
Anda pilih dan tuliskan sumber jurnalnya!
 Asam klorida lebih reaktif daripada asam karboksilat karena bersifat lebih asam
 Semua senyawa yang memiliki gugus/ikatan C=O mengalami reaksi adisi
 Selamat proses esterifikasi, -OH dihasilkan dari alkohol dan –H dihasilkan dari asam
karboksilat
5. Perkirakan penyebab miskonsepsi dan atau kesulitan yang dapat terjadi pada pokok
bahasan yang anda pilih.
 Siswa tidak memahami secara mendalam materi mengenai sifat fisika gugus fungsi,
gaya antarmolekul, keasamaan dan kebasaan, oksidasi reduksi, struktur isomer,
senyawa aromatis dan alifatis, serta konsep-konsep lain yang berkaitan.
 Siswa tidak memahami secara mendalam materi mengenai reaksi esterifikasi, factor
lainnya yaitu Miskonsepsi ini terbentuk karena salah penyampaian konsep oleh guru.

6. Jelaskan upaya untuk menghadiri atau mengatasi terjadinya miskonsepsi dan/atau

kesulitan tersebut di atas!

Dalam menciptakan situasi konflik kognitif, siswa akan lebih mudah menerima materi
jika dijelaskan dengan mengkaitkan multipel representasi. Hal ini karena ilmu kimia
mencakup tiga macam tingkat representasi yaitu makroskopik, submikroskopik, dan
simbolik. Ketiga tingkat representasi tersebut dirangkai menjadi sebuah kesatuan yang saling
berhubungan dalam pembelajaran kimia sehingga materi yang disampaikan dapat diterima
dengan baik oleh Siswa. Dengan ketiga tingkat representasi tersebut menjadi kunci
keberhasilan memahami konsep-konsep kimia dengan baik. Oleh karena itu, upaya yang
dapat dilakukan guru adalah menyediakan bahan ajar berbasis interteks sebagai upaya
menghindari miskonsepsi pada siswa.
Sumber :
 Bryan. (tanpa tahun). Identifying students misconception in ‘A-Level’ Organic Chemistry.
[online]. Tersedia: http://citeseerx.ist.psu.edu/viewdoc/download?
doi=10.1.1.570.6309&rep=rep1&type=pdf. [18 Mei 2019].

7. Tuliskan soal dalam bentuk essay untuk mengukur pencapaian semua indikator dari
KD 3.
No Rumusan Indikator Uraian Soal Uraian Jawaban
Alkohol ; etanol
digunakan sebagai pelarut
dan desinfektan
Alkoksi alkana (eter) ;
mbte / metil tertier butil
eter digunakan untuk
menaikkan angka oktan
bensin
Sebutkan contoh bahan Alkanal ; etanal
yang mengandung gugus digunakan sebagai bahan
alkohol, alkoksi-alkana, pembuat karet, zat
Mengidentifikasi berbagai
alkanal, alkanon, pewarna, dan damar
3.9.1 bahan yang mengandung
alkanoat, dan alkil buatan
senyawa karbon. alkanoat beserta Aseton ; digunakan
fungsinya dalam sebagai cairan pembersih
kehidupan sehari-hari! cat kuku
Alkanoat ; asam butirat
terdapat dalam susu
kambing, mentega dan
keju
Alkil alkanoat / ester ;
amil pentanoat digunakan
dalam pengharum rasa
apel
3.9.2 Mengelompokan senyawa Secara berurutan dari atas
karbon berdasarkan gugus ke bawah ;
fungsi (haloalkana, Alkohol, eter, aldehid,
amina, alkanol, keton, asam karboksilat,
alkoksialkana, alkanal, alkil alkanoat dan alkil
halida.
alkanon, asam alkanoat,
dan alkil alkanoat).
 Tentukan kelompok
gugus fungsi dari contoh
senyawa diatas!
Tulislah nama IUPAC
Menganalisis rumus
dari struktur berikut :
struktur dan tata nama a. 2,4-dimetil 3-heksanol
haloalkana, amina, a. CH 3 – CH(C2H5) –
b. Butanol
3.9.3 alkanol, alkoksi alkana, CH(OH) – CH(CH3)2
alkanal, alkanon, asamb. (C2H5)2O c. Dietil eter
alkanoat, dan alkil d. Dietil keton atau pentanon
c. CH3 – O – CH(CH3) – C2H5
alkanoat.
d. C2H5 – CO – CH(CH3)2

Menganalisis berbagai
Sebutkan, tuliskan, dan
rumus struktur yang
3.9.4 gambarkan isomer dari
memiliki rumus molekul
alkanal dan alkanon
sama.

3.9.5 Menggambarkan struktur Gambarkan contoh - Haloalkana

senyawa karbon struktur seyawa halo
berdasarkan gugus alkana, alkanol, alkoksi
fungsinya alkane, alkanal, alkanon,
asam alkanoat dan alkil
alkanoat
- Alkanol

-
- alkoksi alkane

- alkanal
 - alkanon

- asam alkanoat

- alkil alkanoat

3.9.6 Menjelaskan isomer, sifat- R – COH a. Isomer Gugus Fungsi

sifat, reaksi identifikasi Tentukan dari rumus Aldehid dengan Keton
dan kegunaan haloalkana, Struktur diatas :
R – COH
amina, alkanol, alkoksi a. Isomer gugus fungsi
alkana, alkanal, alkanon, b. Sifat Fisik dan Kimia R – COR
asam alkanoat, dan alkil c. Cara Identifikasi b. Sifat Aldehid
alkanoat. d. Contoh beserta Kegunaan
1. Sifat Fisik
 Aldehida dengan 1-2
atom karbon
(formaldehida, dan
asetaldehida) berwujud
gas pada suhu kamar
dengan bau tidak enak.
 Aldehida dengan 3-
 12 atom karbon
berwujud cair pada suhu
kamar dengan bau
sedap.
 Aldehida dengan
atom karbon lebih dari
12 berwujud padat pada
suhu kamar.
 Aldehida suhu rendah
(formaldehida, dan
asetaldehida) dapat larut
dalam air.
 Aldehida suhu tinggi
tidak larut air.
2. Sifat Kimia
 Aldehid bersifat polar
sehingga dapat
membentuk gaya
elektrostatik yang relatif
kuat.
 Aldehid lebih reaktif
daripada keton.
 Aldehid merupakan
reduktor kuat
c. Cara Identifikasi
Aldehid yaitu dengan uji
pereaksi Tollens atau uji
pereaksi Fehling. Uji
positf ditandai dengan
terbentuknya cermin
perak pada dinding
 dalam tabung reaksi.
Aldehida dapat
mereduksi larutan
Fehling menghasilkan
endapan merah bata dari
senyawa Tembaga (I)
oksida.
d. Formaldehida atau
formalin. merupakan
contohaldehid
digunakan sebagai
Pengawet Mayat
3.9.7 Mengaitkan rumus Jelaskan hubungan antara Asam karboksilat dan
struktur senyawa struktur dan sifat kimia
ester merupakan senyawa
haloalkana, amina, dari Asam karboksilan
dan ester ! turunan alkana. Asam
alkanol, alkoksi alkana,
alkanal, alkanon, asam karboksilat mempunyai
alkanoat, dan alkil gugus karboksil,
alkanoat, dengan sifat
sedangkan ester
kimianya.
mempunyai gugus
karboaloksi. Asam
karboksilat dengan ester
berisomeri gugus fungsi
dengan rumus kimia
CnH2nO2. Asam
karboksilat dapat
membentuk ikatan
hidrogen yang cukup kuat
sehingga mempunyai titik
didih dan titik leleh yang
relatif lebih tinggi
dibandingkan dengan
 alkan aynag jumlah
karbonnya lebih banyak.
- Haloalkanal : sebagai
zat antiseptic yaitu
senyawa iodoform
- Alkanol : sebagai bahan
bakar contoh spiritus
Menjelaskan kegunaan - Alkoksi alkane : obat
Sebutkan kegunaan dari
dari senyawa halo alkana, bius (dietil eter)
senyawa halo alkana,
alkanol, alkoksi alkane, - Alkanal : pengawet
alkanol, alkoksi alkane,
3.9.8 alkanol, alkanon, asam specimen biologi
alkanal, alkanon, asam
alkanoat dan alkil (formaldehida)
alkanoat dan alkil
alkanoat - Alkanon : pelarut lilin
alkanoat
(aseton)
- Asam alkanoat :
penyedap rasa (asam
asetat)
- Alkil alkanoat : aroma
pada pengharum
3.9.9 Menjelaskan formalin Senyawa tersebut adalah
yang digunakan untuk formaldehid atau lebih
pengawet dan bahaya
dikenal dengan nama
penggunaan formalin
untuk mengawetkan Sebutkan nama senyawa formalin adalah nama
dari struktur diatas dan
makanan. dagang dari campuran
sebutkan pemanfaatan
dan bahaya dari senyawa formaldehid, methanol
tersebut
dan air. Formalin yang
beredar di pasaran
mempunyai kadar
formaldehid yang
bervariasi, antara 20% –
40%. Formalin sangat
mudah larut dalam air.
Formalin dipopulerkan
sebagian besar digunakan
sebagai pengawet.
Sederhananya Jika
dicampurkan misalnya
dengan ikan, formalin
dengan mudah terserap
oleh daging ikan.
Selanjutnya, formalin
akan mengeluarkan
(dehydrating) isi sel
daging ikan, dan
menggantikannya dengan
formaldehid yang lebih
kaku. Akibatnya bentuk
ikan mampu bertahan
dalam waktu yang lama.
Selain itu, karena sifatnya
yang mampu membunuh
mikroba, daging ikan
tidak akan mengalami
pembusukan.
Pemakaian formalin pada
makanan dapat
menyebabkan keracunan
tubuh manusia dengan
gejala sebagai berikut :
sukar menelan, mual,
sakit perut yang akut
disertai dengan muntah-
muntah , timbulnya
 depresi susunan syaraf
atau gangguan peredaran
darah.

8. Berilah contoh penelitian /masalah/proyek (pilih salah satu) yang dapat menginspirasi
peserta didik untuk kreatif meneliti/memecahkan masalah/membuat proyek!

a) Proyek yang dapat menginspirasi peserta didik untuk kreatif pada materi senyawa
turunan alkana adalah : pembuatan buku rumus mengenai kumpulan gugus fungsi
dan latihan penamaan struktur senyawa turunan alkana yang dibuat menarik dengan
berwarna dan jawabannya dapat di Scan QR sehingga akan tersambung ke dalam aplikasi
android di handphone dan mendapat koin tergantung seberapa banyak pertanyaan yang
dijawab lalu koin tersebut akan tersambung dengan akun guru penilai, dan koin akan
terkumpul sebagai tabungan koin untuk dikonversikan sebagai nilai tambahan siswa di
kelas. Produk yang dikembangkan adalah multimedia pembelajaran dengan konsep
one stop learning untuk materi media pembelajaran untuk materi Senyawa turunan
alkana sehingga tersedia opsi media yang lebih beragam dan sesuai tujuan pembelajaran.

b) Percobaan Identifikasi Formalin Pada Makanan: Deteksi Formalin Pada Sampel

Mie Tanpa Kemasan
Pembelajaran Zat Aditif Makanan Komite gabungan ahli FAO dan WHO
mendefinisikan zat aditif makanan sebagai suatu substansi bukan gizi yang ditambahkan
kedalam bahan pangan dengan sengaja, yang pada umumnya dalam jumlah kecil,untuk
memperbaiki kenampakan, cita rasa, tekstur atau sifat-sifat penyimpanannya (Norman W.
Desrosier, diterjemahkan Muchji Mulijohardjo (2008: 369). Pembelajaran zat aditif
makanan ini menggunakan metode ilmiah dengan metode percobaan untuk mentransfer
pengetahuan pada siswa. Pada percobaan yang dilakukan dibatasi zat aditif makanan
yang dibahas yaitu bahan pengawet salah satunya Formalin.

c) Contoh proyek yang dapat dilakukan yaitu pemanfaatan limbah dalam pembuatan
etanol melalui proses fermentasi, dimana bahan-bahan yang digunakan adalah bahan-
bahan yang tidak lagi terpakai namun mengandung glukosa seperti limbah makanan,
 limbah tebu, limbah sayuran, kulit singkong, dsb. Pada proyek ini juga diharapkan siswa
dapat mulai membaca jurnal artikel dan mengenal duniat penelitian.

d) Pembuatan Chemistry Card (ChemCard) tema Senyawa Turunan Alkana, dimana guru
menginspirasi siswa dengan membuat kartu (seperti UNO) namun angka-angkanya
diganti dengan senyawa alkana dengan jumlah C yang bermacam-macam. Misal pada
gugus alkohol, kartu nomor satu diganti dengan methanol, dua dengan etanol, tiga dengan
propanol, dst. Penamaan sesuai dengan gugus fungsi, dan gugus fungsi yang berbeda bisa
menggunakan warna kartu yang berbeda.

9. Tuliskan soal-soal UN dan kunci jawabannya dan tahun keluarnya soal UN tersebut!
 SOAL UN 2013
Suatu senyawa dengan rumus CnH2n+2O dapat membentuk ikatan hidrogen antarmolekul
dan bereaksi dengan logam natrium menghasilkan gas hidrogen. Senyawa tersebut
mengandung gugus fungsi ….
A. −OH
B. −O−
C. −COOH
D. −CHO
E. −CO−
Pembahasan
Senyawa dengan rumus CnH2n+2O kemungkinan besar adalah alkohol (R – OH ) atau eter
(R – O – R’). Akan tetapi, hanya alkohol yang dapat membentuk ikatan hidrogen dan
berikatan dengan natrium, sedangkan eter tidak dapat membentuk ikatan hidrogen dan
beraksi dengan natrium. Jika kita reaksikan antara alkohol dengan natrium maka hasilnya
sebagai berikut:
R−OH + Na → R−ONa + H2
Jawaban: A

 SOAL UN 2014
Di antara rumus struktur berikut yang mempunyai titik didih tertinggi adalah ….
 Pembahasan:
Sifat-sifat alkana:
1. Semakin bertambah jumlah atom C, titik didih dan titik leleh semakin tinggi.
2. Alkana rantai lurus mempunyai titik didih dan titik leleh lebih tinggi dibandingkan
dengan alkana rantai bercabang.
3. Semakin banyak cabang, titik didih dan titik leleh semakin rendah.
Jawaban: D

 SOAL UN 2014
Perhatikan rumus struktur karbon berikut!

Nama IUPAC salah satu isomer senyawa tersebut adalah ….

A. 4,4-dimetil-2-pentanol
B. 3,3-dimetil-1-pentanol
C. 2,3,4-trimetil-1-pentanol
D. 4,4-dimetil pentanal
E. 3,3-dimetil-2-pentanon
Pembahasan:
Nama senyawa karbon tersebut adalah 4,4-dimetil-2-pentanol. Namun, yang ditanyakan
adalah nama isomernya. Karena jumlah atom C pada senyawa karbon tersebut sebanyak 7
maka jumlah atom C pada isomernya harus 7. Sehingga nama isomernya adalah 3,3-
dimetil-1-pentanol.
Jawaban: B
 SOAL UN 2014
Senyawa 3-metil-2-pentena diadisi oleh asam bromida menurut persamaan reaksi:

Produk utama dari reaksi tersebut adalah ….

Pembahasan:
Reaksi adisi alkena merupakan reaksi pemutusan ikatan rangkap menjadi ikatan tunggal.
Berdasarkan aturan Markovnikov maka hasil reaksi adisi di atas adalah sebagai berikut:

Jawaban: B

 SOAL UN 2015
Suatu senyawa memiliki rumus molekul C3H8O. Jika bereaksi dengan logam natrium
menghasilkan gas hidrogen. Senyawa tersebut adalah ….
A. 1-propanol
B. 2-propanol
C. metoksi metana
 D. metoksi etana
E. propanon
Pembahasan:
Yang dapat bereaksi dengan natrium adalah golongan alkohol. Alkohol yang dapat
menghasilkan gas hidrogen jika direaksikan dengan natrium adalah alkohol primer.
Menurut reaksi berikut:

Jawaban: A

 SOAL UN 2015
Perhatikan gambar uji senyawa karbon berikut!

Zat cair yang dihasilkan pada tabung reaksi diuji dengan kertas kobalt (II) klorida yang
berwarna biru berubah menjadi merah jambu. Hal ini membuktikan bahwa sampel
(senyawa karbon) tersebut mengandung unsur ….
A. kalsium dan oksigen
B. kalsium dan hidrogen
C. hidrogen dan nitrogen
D. nitrogen dan oksigen
E. hidrogen dan oksigen
Pembahasan:
Uji senyawa karbon bertujuan untuk membuktikan adanya atom C, H, dan O pada
sampel.
Jawaban: E

 SOAL UN TAHUN 2016

Perhatikan rumus struktur senyawa karbon berikut!

Nama senyawa yang merupakan isomer fungsi dari senyawa tersebut adalah ….
A. etil etanoat
B. etoksi propana
C. asam butanoat
 D. asam metil butanoat
E. metil propanoat
Pembahasan:
Nama senyawa karbon tersebut adalah metil propanoat. Sedangkan isomer fungsinya
adalah asam buatanoat.
Ingat! isomer fungsi suatu senyawa karbon selalu memiliki jumlah atom karbon sama
dengan jumlah atom karbon senyawanya.
Dalam reaksi tersebut, terdapat 4 atom karbon yang dalam penulisan IUPAC ditulis
sebagai “buta”. Sehingga, isomer fungsi yang memungkinkan berarti asam butanoat.
Jawaban: C

 SOAL UN 2016
Perhatikan gambar berikut!

Senyawa yang dihasilkan dari reaksi tersebut adalah ….

A. metil propanoat
B. etil propanoat
C. etil pentanoat
D. propil pentanoat
E. propil etanoat
Pembahasan:
Reaksi diatas merupakan reaksi esterifikasi antara propanol dengan asam etanoat yang
menghasilkan propil etanoat dan uap air.
propanol + asam etanoat → propil etanoat + air
Jawaban: D

 SOAL UN 2017
Nama IUPAC dan rumus struktur dari senyawa dengan rumus molekul C 4H8O yang benar
adalah ….
 Pembahasan:
Nama IUPAC senyawa tersebut adalah 2-metilpropanal. Karena senyawa tersebut
termasuk kedalam golongan alkanal (aldehid).
Jawaban: B

 SOAL UN 2014
Perhatikan tabel senyawa karbon dan kegunaannya.
 No. Senyawa Kegunaan
1  Asam asetat  Pengawet preparat biologi
2  Formalin  Antiseptik
3  Metanol  Bahan bakar
4  Gliserol  Obat-obatan
5   Aseton  Pelumas

Pasangan yang tepat antara senyawa dan kegunaannya adalah ....

A.   (1) dan (3)
B.   (1) dan (4)
C.   (2) dan (5)
D.   (3) dan (4)
E.   (4) dan (5)
Pembahasan:
Senyawa-senyawa karbon mempunyai banyak manfaat. Berikut ini  beberapa senyawa
karbon dan manfaatnya.
 Asam asetat atau asam cuka digunakan sebagai pemberi rasa asam pada makanan,
bahan baku pembuatan polimer serat rayon, plastik, lem, cat, dan parfum.
 Formalin atau formaldehida (metanal) digunakan untuk mengawetkan preparat biologi.
 Metanol merupakan bahan dasar pembuatan spiritus yang digunakan sebagai bahan
bakar.
 Gliserol banyak digunakan dalam dunia kosmetika, biasanya digunakan untuk cream
kulit. Gliserol juga digunakan sebagai obat-obatan, pelumas, dan bahan tinta.
  Aseton atau propanon digunakan sebagai bahan dasar plastik, serat, dan obat-obatan.
Jadi, pasangan yang tepat antara senyawa dan kegunaannya adalah nomor 3 dan 4 (D).

 SOAL UN 2015

Pembahasan :

 SOAL UN 2016
Perhatikan rumus struktur senyawa karbon berikut!

Nama senyawa yang merupakan isomer fungsi dari senyawa tersebut adalah ….
A. metoksi propana
B. metil propanoat
C. etil etanoat
D. asam butanoat
E. propil metanoat

Pembahasan :
Senyawa

Termasuk homolog ester atau alkil alkanoat.

 Yang merupakan isomer fungsi dari ester adalah asam karboksilat atau asam alkanoat.
Jawaban: D

 SOAL UN 2017
Nama IUPAC dan rumus struktur dari senyawa dengan rumus molekul C4H8O yang benar
adalah ….

Pembahasan:
Senyawa dengan rumus molekul C4H8O (CnH2nO) mempunyai isomer fungsi alkanal
dan alkanon, maka rumus struktur dan nama IUPAC yang benar adalah

Kunci jawaban :  B
  SOAL UN 2018
Berikut ini pasangan senyawa karbon.
Pasangan senyawa karbon yang benar adalah ....

A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4

Pembahasan:
(1) nama benar tetapi isomer dan jenisnya salah, bukan isomer melainkan indentik
(2) nama benar dan isomernya benar (jumlah dan jenis atom sama) dan jenisnya isomer
posisi, beda letak ikatan rangkap.
(3) nama benar dan isomernya benar (jumlah dan jenis atom sama) dan jenisnya isomer
fungsi. Golongan keton memang berisomer fungsi dengan golongan aldehid.
(4) nama benar dan bukan isomer yang tepat. Asam alkanoat/ asam karboksilat berisomer
fungsi dengan alkil alkanoat, yang ada itu adalah jenis alkanol/alkohol.
Pilhan yang benar hanya C. (2) dan (3)
  SOAL UN 2018
Perhatikan rumus struktur senyawa C3H6O berikut ini!

Perbedaan sifat kimia senyawa (1) dan senyawa (2) adalah ....
Senyawa (1) Senyawa (2)
Dapat direduksi menjadi Dapat direduksi menjadi
A senyawa yang bereaksi senyawa yang tidak bereaksi
dengan Na dengan Na
Dapat dioksidasi menjadi Dapat dioksidasi menjadi
B
alkohol primer alkohol sekunder
Dapat diidentifikasi dengan
Tidak dapat beraksi dengan
C  pereaksi Tollens menghasilkan
pereaksi Tollens
cermin perak
Dapat dioksidasi menghasilkan
Tidak dapat dioksidasi
D senyawa yang dapat
 menjadi senyawa organik lain
memerahkan lakmus biru
Dapat bereaksi dengan Tidak dapat bereaksi dengan
E
logam Na logam Na

Pembahasan :
(1) adalah propanal (golongan aldehid) dan (2) adalah propanon (golongan keton).
Aldehid dapat dioksidasi menjadi asam alkanoat/karboksilat sehingga dapat
memerahkan lakmus biru yang menandai bahwa memang hasil oksidasinya bersidat
asam. Keton sulit teroksidasi kecuali menggunakan oksidator yang sangat kuat.
Jawaban : D.

10. Buatlah 10 soal pilihan berganda dengan 5 opsi untuk pokok bahasan yang Anda pilih
lengkap dengan kunci jawabannya!
No Uraian Soal Kunci Jawaban
1. Hasil reaksi adisi H2O pada C3H6 bila dioksidasi akan
menghasilkan ….

A. Propanon
B. Propanal
C. Propanol A

D. Asam propanoat
E. n–propil alkohol

2. Rumus bangun alkohol sekunder ditunjukkan oleh ….

A. CH3(CH2)4OH
B. (CH3)2CHOH
C. (CH3)3COH
B
D. CH3CH2C(CH3)2OH
E. (CH3)2CH(CH2)2OH

3. C2H5Cl + C3H7ONa C2H5-O-C3H7 + NaCl

Reaksi diatas merupakan reaksi...
a. Penyabunan
b. Eliminasi C
c. Substitusi
d. Adisi
e. Netralisasi
4. Glukosa mengandung gugus fungsional …. A

A. alkohol dan aldehid

B. alkohol dan keton
C. aldehid dan ester
D. aldehid dan asam karboksilat
E. alkohol dan asam karboksilat
5. Senyawa yang mempunyai isomer optik adalah...
A. CH3CHOHCOOH
B. CH3CH2CH2OH
A
C. CH3BrCH2CH3
D. COOHCH2COOH
E. CH3CH2CH3
6. Aldehid dan keton memiliki gugus fungsi yang sama,
yaitu…
a. Hidroksil
b. Karbonil B
c. Karbinol
d. Amina
e. karboksilat
7. Nama IUPAC senyawa berikut adalah.....

D
A. 3-isopropil-2-metil-2-pentanol
B. 2-metil-3-isopropil-2-pentanol
C. 2,4-dimetil-3-etil-2-pentanol
D. 3-etil-2,4-dimetil-2-pentanol
E. 2-etil-1,1,3-trimetil-1-butanol
8. Haloalkana yang digunakan sebagai antiseptic pada luka
adalah …
a. CHCl3
b. CHl3 B
c. C2H3Cl
d. CCl4
e. CHCl=CH2
9 Rumus struktur untuk 4,4– dimetil pentanal E
adalah ...
(A) CH3C(CH3)2CHO
(B) (CH3)3CCH2CHO
 (C) (CH3)2CHCHO
(D) (CH3)2CHCH(CH3)CHO
(E) (CH3)3C(CH2)2CHO
10. Sebanyak 1,10 gram suatu asam dapat dinetralkan oleh 45
mL NaOH 0,2 M. Bila asam ini adalah asam karboksilat,
maka rumus asam tersebut ….

A. CH3 – COOH (Mr = 60)

B. C2H5 – COOH (Mr = 74) C
C. C6H5 – COOH (Mr = 122)
D. C4H9 – COOH (Mr = 102)
E. C5H11 – COOH (Mr = 116)