TINJAUAN UMUM INSTALASI RADIOLOGI RSUD MAYJEN H.

A
THALIB BERDASARKAN PERMENKES NO.1014 TAHUN 2008

Mini Proposal

Diajukan ke Program Studi DIII Radiologi Universitas Baiturrahmah

sebagai Pemenuhan Syarat untuk Memperoleh Judul Penelitian

Karya Tulis Ilmiah Diploma III Radiologi

DISUSUN OLEH :

NOVIA

1910070140034

FAKULTAS VOKASI

PROGRAM STUDI DIII RADIOLOGI

UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

PADANG

2021
 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Rumah Sakit merupakan Institusi pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan
karakteristik tersendiri yang dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan kesehatan,
kemajuan teknologi, dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang harus tetap mampu
meningkatkan pelayanan yang lebih bermutu dan terjangkau oleh masyarakat agar terwujud
derajat kesehatan yang setinggi-tingginya (UU NO 44 TAHUN 2009).
Pelayanan radiologi merupakan pelayanan medik yang menggunakan semua modalitas
yang energi radiasi diagnosis dan terapi, termasuk teknik pencitraan dan penggunaan emisi
radiasi dengan sinar-x, radioaktif, ultrasonografi dan radiasi radio frekuensi elektromagnetik
(PERMENKES, NO 780 TAHUN 2008).
Menurut Permenkes no. 780 tahun 2008 Pelayan radiologi diagnostik adalah pelayanan
penunjang dan/atau terapi yang menggunakan radiasi pengion dan/atau radiasi non pengion
yang terdiri dari pelayanan radiodiagnostik, imaging diagnostik dan radiologi intervensional
untuk menegakkan diagnosis suatu penyakit.
Pelayanan radiologi di rumah sakit harus mengikuti peraturan yang berlaku untuk
meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat dan juga tata letak, desain, fasilitas haraus
sesuai dengan ketetapan yang telah ditentukan agar terciptanya pelayan yang semaksimal
mungkin. Setiap penyelenggaraan pelayanan radiologi diagnostic harus memperoleh izin dari
kepala dinas kesehatan kabupaten/kota (PERMENKES, NO 780 TAHUN 2008).
Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Kerinci yang terletak di Jl.Basuki Rahmat kota
sungai penuh provinsi jambi merupakan satu-satunya rumah sakit yang aktif dalam
memberikan pelayanan penunjang medik seperti radiologi. Rumah sakit ini juga merupakan
Rumah Sakit rujukan bagi puskesmas rawatan, puskesmas non rawatan dan klinik yang ada
dirumah sakit yang ada di kabupaten kerinci.
Rumah sakit umum daerah mayjen H.A Thalib Kerinci merupakan rumah sakit tipe C yang
memiliki 31 orang dokter dimana 15 diantaranya spesialis dan didukung sebanyak 263 orang
pegawai dari berbagai macam bidang ilmu, diantaranya terdapat 17 orang radiografer yang
berada di instalasi radiologi.
 Instalasi Radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib Kerinci memiliki tiga ruang pemeriksaan
terletak diantara beberapa ruangan produktif, ruang pemeriksaan utama di sentral
bersebelahan langsung dengan ruangan poliknik THT , ruang pemeriksaan kedua di igd
bersebelahan dengan ruang observasi pasien, dan ruang pemeriksaan ke tiga yaitu ruang Ct-
scan terletak dibelakang igd.
Instalasi Radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib Kerinci memiliki 3 ruang pemeriksaan yaitu di
sentral , igd dan ruang ct;scan ,1 kamar gelap, 1 ruang administrasi, ruang tunggu pasien, 1
ruang jaga, 2 kamar mandi. Untuk peralatan Instalasi Radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib
Kerinci memiliki pesawat konvensional dengan kriteria 1 unit stationary, 1 unit mobile x-ray,
1 unit panoramic, 1 unit USG, dan 1 unit CT-Scan.
Berdasarkan observasi awal yang penulis lakukan, penulis menemukan beberapa
masalah yang tidak sesuai dengan Permenkes No.1014 Tahun 2008 Tentang Standar
Pelayanan Radiologi yaitu untuk pelayanan USG tidak berada di ruang radiologi melainkan
terletak di ruang kebidanan yang berada berjauhan dengan radiologi. Untuk pesawat mobile
x-ray dan panoramic berada didalam ruangan yang sama. Untuk petugas kamar gelap,
petugas administrasi dan perawat radiologi, serta ruang baca dokter spesialis radiologi
tidak ada di instalasi radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib Kerinci.
Berdasarkan dari pembahasan di atas dan observasi lapangan langsung dari penulis maka
penulis tertarik untuk membahasnya dalam bentuk karya tulis ilmiah dengan judul “
Tinjauan Umum Instalasi Radiologi di RSUD Mayjen H.A Thalib Kerinci Berdasarkan
PERMENKES NO.1014 TAHUN 2008 “

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang hendak penulis kemukakan
adalah:
1. Bagaiamana dengan penempatan peralatan USG di Instalasi Radiologi Rsu Mayjen H.A
Thalib Kerinci?
2. Bagaimana dengan pesawat mobile-ray dan panoramic yang berada di dalam rungan yang
sama pada Instalasi Radiologi Radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib Kerinci.
3. Bagaimana dengan petugas kamar gelap, petugas administrasi, dan perawat radiologi
yang tidak tersedia Instalasi Radiologi Radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib Kerinci.
 4. Bagaimana dengan ruang baca dokter spesialis radiologi yang tidak tersedia di instalasi
Radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib Kerinci.
5. Bagaimana dengan kelengkapan dokumen dan kualifikasi pendidikan yang berada di
instalasi Radiologi Radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib Kerinci
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui apakah Instalasi Radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib Kerinci
sudah memenuhi standar berdasarkan Permenkes no.1014 tahun 2008.
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui penempatan peralatan USG di Instalasi Radiologi Rsu Mayjen H.A
Thalib Kerinci apakah sudah sesuai dengan Permenkes No.1014 Tahun 2008 Tentang
Standar Pelayanan Radiologi.
2. Untuk mengetahui pesawat mobile-ray dan panoramic yang berada di dalam ruagan yang
sama pada Instalasi Radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib Kerinci apakah sudah sesuai
dengan Permenkes No.1014 Tahun 2008 Tentang Standar Pelayanan Radiologi.
3. Untuk mengetahui petugas kamar gelap, petugas administrasi dan perawat radiologi yang
tidak tersedia di Instalasi Radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib Kerinci apakah sudah sesuai
dengan Permenkes No.1014 Tahun 2008 Tentang Standar Pelayanan Radiologi.
4. Untuk mengetahui ruang baca dokter spesialis radiologi yang tidak tersedia di Instalasi
Radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib Kerinci apakah sudah sesuai dengan Permenkes
No.1014 Tahun 2008 Tentang Standar Pelayanan Radiologi
5. Untuk mengetahui kelengkapan dokumen dan kualifikasi pendidikan di Instalasi
Radiologi Rsu Mayjen H.A Thalib Kerinci apakah sudah sesuai dengan Permenkes
No.1014 tahun 2008 Tentang Standar Pelayanan Radiologi.

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.4.1 Manfaat Teoritis
Dengan dilakukan penelitian ini dapat menambah wawasan atau pengetahuan penulis
tentang standar pelayanan radiologi menurut Permenkes no.1014 tahun 2008.
1.4.2 Manfaat Praktis
 Hasil penelitian ini dapat Menambah referensi rumah sakit dalam penerapan standar
pelayanan radiologi yang sesuai menurut Permenkes no.1014 tahun 2008.
.
1.5 Batasan Masalah
Standar pelayanan radiologi menurut Permenkes no.1014 tahun 2008.
1.6 Sistematika Penulisan
BAB 1 Pendahuluan
Pada bagian ini berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat
penelitian,batasan masalah dan sistematika penulisan.
BAB 2 Tinjauan Pustaka
Memuat uraian sistematis dasar-dasar teori yang relevan dengan judul maupun hasil-
hasil penelitian terdahulu yang ada hubungan dengan penulisan yang dilakukan sehingga
mendukung dalam penulisan yang dilakukan dan dapat memecahkan masalah.
BAB 3 Metodelogi Penelitian
Memuat uraian singkat tentang jenis penelitian, lokasi dan waktu penelitian, cara
pengumpulan data, pengolahan data, analisis data serta alat dan bahan.
BAB 4 Hasil Dan Pembahasan
Bab ini memuat tentang hasil penelitian dan pembahasan yang sifatnya terpadu dan
tidak di pecah dalam satu sub judul tersendiri.
BAB 5 Kesimpulan Dan Saran
Kesimpulan dan saran disajikan secara terpisah. Kesimpulan merupakan pernyataan
singkat dan tepat yang di jabarkan dari hasil penelitian dan pembahasan untuk membuktikan
kebenaran hipotesis.