(PROPOSAL) Word Bab 1 - 4 Livia Rani 11171068
(PROPOSAL) Word Bab 1 - 4 Livia Rani 11171068
Sarjana Keperawatan
Oleh
LIVIA RANI
11171068
TAHUN 2021
2
PROPOSAL PENELITIAN
Oleh
LIVIA RANI
11171068
TAHUN 2021
LEMBAR PERSETUJUAN
3
Menyetujui,
Pembimbing Skripsi,
Mengetahui,
Wasijati,Skp,M.Si,M.kep
.
4
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan hasil penelitian dengan judul “Hubungan Pola makan dan Tingkat
Stress Terhadap Kejadian Gastritis Pada Mahasiswa S1 Keperawatan
Regular Tingkat IV Di STIKes Pertamedika”, ini telah diujikan dan dinyatakan
dapat dilanjutkan pada tahap penelitian dalam uji sidang dihadapan tim penguji
pada tanggal 4 Juni 2021.
Penguji I,
Penguji II,
RIWAYAT HIDUP
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
Rahmat dan Karunianya sehingga peneliti dapat menyelesaikan penelitian yang
berjudul “Hubungan Pola makan dan Tingkat Stress Terhadap Terjadinya
Kejadian Gastritis Pada Mahasiswa S1 Keperawatan Regular Tingkat IV Di
STIKes Pertamedika”
Penelitian ini dibuat untuk memenuhi tugas akhir mata ajar Skripsi pada program
Studi S1 Keperawatan – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan PERTAMEDIKA.
Penelitian ini menyadari banyak pihak yang turut membantu sejak awal
penyusunan sampai selesainya penelitian ini. Pada kesempatan ini peneliti ingin
menyampaikan ucapan terima kasih kepada
1. Dr. dr. Fathemah Djan Rachmat, Spb, Sp.BTKV (K), MPH selaku
Direktur Utama PERTAMEDIKA/IHC dan Pembina Yayasan Pendidikan
PERTAMEDIKA.
2. Asep Saepudin, SH.MM, CHRP, CHRA selaku Ketua Pengurus Yayasan
Pendidikan PERTAMEDIKA.
3. Ns. Maryati, S.Sos., S.Kep., MARS, selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan PERTAMEDIKA.
4. Dr. Lenny Rosbi Rimbun, SKp, M.Si., M.Kep, Wakil Ketua I Sekolah
Tinggi Ilmu Kesehatan PERTAMEDIKA.
5. Sri Sumartini, SE Selaku Wakil Ketua II Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan
PERTAMEDIKA.
6. Ns. Achirman, S.Kep.,SKM.,M.Kep, selaku Wakil Ketua III Sekolah
Timggi Ilmu Kesehatan PERTAMEDIKA.
7. Wasijati, S.Kp., M.Si., M.Kep, selaku Kepala program Studi S1
Keperawatan Sekolah Tinngi Ilmu Kesehatan PERTAMEDIKA.
8. Elly Junalia, S.Kep., Ners,. M.Kep, selaku pembimbing dan penguji I
dengan kebaikannya yang telah membimbing penulis selama proses
penelitian ini.
i
9. Alfonsa Reni Oktavia.,Ns.,S.Kep.,MKM, selaku penguji II yang dengan
kebaikannya telah menyediakan waktu untuk menguji proses penelitian
ini.
10. Ns. Yenni Malkis S.Kep, selaku pembimbing akademik regular X B
11. Para dosen Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan PERTAMEDIKA.
12. Orang tua saya ibu Enni Sukamti, dan Bapak Indra Ujang, yang selalu
mendukung dan mendoakan saya.
13. Sahabat sedari SMA saya Reski Aryanti, Adzra Bela Yumna, dan Sherin
Saskia Nanda yang slalu memberi semangat untuk saya menyelasaikan
penelitian ini.
14. Teman baik di STIKES PERTAMEDIKA Azizah Nur Islami, Liska Ayu
Novitasari, Nurindah Dwi Lestari, Cindy Ayu Maliani, Suratmi, dan Isna
Afifah yang sama sama berjuang dalam penyelesaian skripsi.
15. Temen sebimbingan Rika, Hervira, Ayu, Nurindah, Hosimah, Desycha,
yang slalu membantu dalam menyelesaikan penelitian ini.
16. Teman-teman angkatan Reguler X Program Studi S1 Keperawatan –
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan PERTAMEDIKA
17. Para responden atas keikutsertaan dan kerjasamanya, sehingga laporan
penelitian ini dapat selesai sesuai dengan waktunya.
18. Semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang turut
berpartisipasi sehingga selesainya penelitian ini. Peneliti menyadari bahwa
dalam penyusunan penelitian ini banyak sekali kekurangannya, sehingga
saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan demi perbaikan
penulisan dan penyusunan hasil penelitian dimasa mendatang.
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................................iii
DAFTAR TABEL...........................................................................................................v
DAFTAR SKEMA.........................................................................................................vi
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................1
B. Perumusan Masalah......................................................................................5
C. Tujuan Penelitian..........................................................................................6
1. Tujuan Umum............................................................................................6
2. Tujuan Khusus...........................................................................................6
D. Manfaat Penelitian........................................................................................7
A. Deskripsi Teoritis..........................................................................................8
1. Gastritis.....................................................................................................8
2. Pola Makan..............................................................................................14
3. Stress.......................................................................................................16
4. Mahasiswa...............................................................................................20
B. Penelitian Terkait........................................................................................21
C. Kerangka Teori...........................................................................................25
iii
A. Kerangka Konsep........................................................................................26
B. Hipotesis Penelitian.....................................................................................27
C. Definisi Operasional...................................................................................29
A. Desain Penelitian.........................................................................................31
1. Populasi...................................................................................................31
2. Sampel.....................................................................................................32
1. Tempat Penelitian....................................................................................32
2. Waktu Penelitian.....................................................................................33
D. Etika Penelitian...........................................................................................33
G. Pengolahan Data.........................................................................................40
1. Analisa Univariat.....................................................................................42
2. Analisa Bivariat.......................................................................................43
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
iv
DAFTAR TABEL
Table 3.1
v
DAFTAR SKEMA
Skema 3.1
vi
DAFTAR LAMPIRAN
vii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
B. Perumusan Masalah
Peran peneliti sebagai perawat dalam hal ini adalah sebagai edukator
dengan memberikan informasi mengenai hubungan pola makan dan
tingkat stress dengan kejadian gastritis. Berdasarkan uraian latar belakang
diatas, menjadikan alasan peneliti untuk melakukan kegiatan penelitian
mengenai hubungan pola makan dan tingkat stress dengan kejadian
gastritis pada mahasiswa S1 keperawatan regular tingkat IV di STIKes
Pertamedika.
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
TINJAUAN PUSTAKA
A. Deskripsi Teoritis
1. Gastritis
a. Definisi
8
9
b. Etiologi
c. Manifestasi Klinis
Tanda dan gejala dari gastritis menurut Huda (2015), antara lain:
d. Klasifikasi
1) Gastritis Akut
Menurut Dermawan, D & Rahayuningsih, T. (2011), gastritis
akut merupakan peradangan akut dengan kerusakan-kerusakan
erosi. Penyebab yang sering terjadi pada gastritis akut antara
11
e. Patofisiologi
f. Pemeriksaan Penunjang
g. Penatalaksanaan
h. Komplikasi
2. Pola Makan
a. Definisi
Menurut Rial (2011), ada beberapa pola makan sehat bagi penderita
gastritis, antara lain:
3. Stress
a. Definisi
b. Jenis-jenis Stress
c. Penyebab Stress
d. Dampak Stress
1) Tahap Pertama.
Tahapan stress paling rendah ditandai dengan semangat bekerja
yang besar, penglihatan tidak setajam pada umumnya, merasa
senang terhadap pekerjaan, namun tanpa disadari cadangan
energy yang dimiliki semakin menipis.
2) Tahap Kedua.
Tahap ini merupakan ciri – ciri seseorang memiliki perasaan
letih sewaktu bangun pagi, merasa mudah lelah setelah makan
siang, cepat lelah di waktu sore, sring mengeluh perut atau
lambung tidak nyaman, detakan jantung lebih keras dari
biasnaya, otot punggung merasa semakin tegang dan tidak bisa
santai.
3) Tahap Ketiga.
Tahap ketiga ini memiliki ciri – ciri adanya gangguan lambung
dan usus seperti maag, buang air tidak teratur, ketegangan otot
bertambah, mengalami insomnia, perasaan tidak tenang
semakin meningkat, dan koordinasi pada tubuh terganggu.
4) Tahap Keempat.
Tahapan ini memiliki ciri – ciri tidak mampu melaksanakan
kegiatan sehari – hari, apapun pekerjaan yang menyenangkan
jadi terasa membosankan, kemampuanb merespon secara kuat
menjadi hilang, mengalami gangguan pola tidur, sering
mengalami perasaan takut dan cemas yang tidak dapat
dijelaskan.
5) Tahap Kelima.
Proses tahapan kelima ini memilik ciri – ciri kelelahan fisik
mendalam, tidak dapat menyelesaikan pekerjaan sehari-hari
19
1) Stress Rendah
Merupakan stressor yang dihadapi setiap orang secara teratur,
seperti terlalu banyak tidur, kemacetan llau lintas, kritikan dari
orang lain.
2) Stress Sedang
Berlangsung mulai dari beberapa jam hingga hitungan hari.
Ciri-ciri stress sedang antara lain: sakit perut, otot-otot terasa
tegang, perasaan tegang dan mengalami gangguan tidur.
3) Stress Tinggi
Dalam stress tinggi, dirasakan seseorang dalam jangka yang
panjang, berlangsung beberapa minggu hingga beberapa bulan.
Ciri-ciri pada stress ini antara lain adalah sulit beraktivitas,
memiliki gangguan hubungan sosial, kesulitan dalam tidur,
menurunnya konsentrasi, ketakutan yang tidak jelas,
meningkatnya rasa letih, dan tidak mampu melakukan
pekerjaan sederhana.
20
4. Mahasiswa
a. Definisi
b. Ciri – ciri
c. Peranan
B. Penelitian Terkait
3. Hasil penelitian dari Putri, M.D. Tridiyawati F., dan Futriani, S.E
(2018) dengan judul Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian
Gastritis Pada Mahasiswa Tingkat II Di Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Abdi Nusantara Jakarta. Tujuan penelitain adalah untuk
mengetahui hubungan pola makan dengan kejadian gastritis pada
mahasiswa tingkat 2 Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara
Jakarta tahun 2018. Metode penelitian yang digunakan dalam
penelitian ini adalah analitik yang bertujuan untuk melihat adanya
hubungan dngan menggunakan metode “cross-sectional’” yaitu jenis
variabel sebab (independent) maupun variabel akibat (dependent)
diukur dalam waktu bersamaan.
Dari hasil cross tabulasi antara variabel pola makan dengan kejadian
gastritis menunjukan hasil statistic Continuity Correction diperoleh
nilai P= 0.073 (P.Value>0.05) artinya HA ditolak dan HO diterima,
23
C. Kerangka Teori
Mahasiswa Etiologi:
Kebiasaan makan yang buruk dan
adalah 1. Pola makan mengkomsumsi makanan yang tidak hygien
mereka yang 2. Mengkonsumsi obat- merupakan faktor resiko terjadinya gastritis.
sedang obatan Terjadi karna ketidaksesuaian lambung dengan
menimba 3. Stress makanan yang dimakan seperti makanan yang
ilmu di 4. Pepsin yang berlebih pedas (cabai atau merica) atau makanan yang
perguruan 5. Alkohol memiliki kadar lemak tinggi, sehingga
tinggi. 6. Infeksi Helicobacter produksi asam lambung tidak terkontrol.
Pylori.
Manifestasi Klinis:
A. Kerangka Konsep
26
27
Karakteristik Responden
Mahasiswa S1 Keperawatan
Regular Tingkat IV
Keterangan:
Skema 3.1
B. Hipotesis Penelitian
hubungan atau perbedaan antara variabel yang satu dengan variabel yang
lainnya.
C. Definisi Operasional
Tabel 3.1
Definisi Operasional
Definisi Skala
Variabel Cara ukur Alat ukur Hasil ukur
ukur
Operasional
Variabel Independent
(Lovib ond. S.
H&Lovibond.P.
F , 1995)
30
31
Tabel 3.1
Definisi Operasional
Variabel Dependent
Karakteristik Responden
METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Jenis penelitian yang akan digunakan pada penelitian ini adalah jenis
penelitian korelasi. Penelitian korelasi adalah metode penelitian yang
berusaha menghubungkan antara satu unsur elemen dengan unsur elemen
lainnya untuk menciptakan bentuk dan wujud baru yang berbeda dengan
sebelumnya (Sugiyono, 2018). Pendekatan yang akan digunakan adalah
studi cross sectional, bertujuan untuk mengukur variabel bebas
(independen) dan variabel yang terkait (dependen) pada waktu yang sama
(Sugiyono, 2018). Penelitian ini digunakan untuk mempelajari hubungan
pola makan dan tingkat stress dengan kejadian gastritis pada mahasiswa
S1 keperawatan regular tingkat IV di STIKes Pertamedika.
1. Populasi
33
34
2. Sampel
1. Tempat Penelitian
2. Waktu Penelitian
D. Etika Penelitian
Etika penelitian merupakan suatu pedoman etika yang berlaku untuk setiap
kegiatan penelitian yang melibatkan antara pihak peneliti, pihak yang
diteliti (subjek penelitian) dan masyarakat yang akan memperoleh dampak
hasil penelitian tersebut (Notoadmojo, 2012). Hubungan timbal balik
antara orang sebagai peneliti dan orang sebagai yang diteliti. Maka dalam
pelaksanaan penelitian kesehatan khususnya, harus diperhatikan hubungan
antara kedua belah pihak ini secara etika atau yang disebut etika penelitian
(Notoadmojo, 2018).
1. Instrument Penelitian
No Item Pertanyaan
No Aspek
Favorable Unfavorable
Total 7 8
N ( ∑ XY )− ( ∑ X .∑Y )
r=
2 2 2 2
√ [ N ∑ X −( ∑ X ) ][ N ∑Y − (∑Y ) ]
Keterangan :
r : Koefisien korelasi
b) Uji Reabilitas
40
2
∑σ
r=
[ k
( k−1 ) ][
1. 2 b
σt ]
Keterangan :
reliabel. Bila r lebih kecil dari 0,600 maka item tersebut tidak
reliabel.
Prosedur yang akan digunakan dalam penelitian ini dibagi menjadi dua
teknik yaitu secara administratif dan secara teknis yang dijelaskan sebagai
berikut:
1. Prosedur Administratif
a. Pengumpulan data dilakukan setelah proposal disetujui dan
disahkan oleh pembimbing dan peguji, kemudian mengajukan
surat izin ke pihak STIKes PERTAMEDIKA untuk melakukan
penelitian dan pengambilan data.
b. Surat permohonan penelitian dikeluarkan oleh Ketua STIKes
PERTAMEDIKA, setelah itu peneliti mengajukan surat tersebut
ke STIKes PERTAMEDIKA dengan tembusan surat ditujukan ke
STIKes PERTAMEDIKA.
c. Peneliti juga mengajukan surat permohon ke STIKes
PERTAMEDIKA dengan tembusan surat ditujukan ke ketua
STIKes PERTAMEDIKA
d. Setelah mendapat Izin penelitian telah dikeluarkan oleh pihak-
pihak yang bersangkutan peneliti melakukan pengambilan data
untuk penelitian.
2. Prosedur Teknis
a. Prosedur Teknis Uji Coba
1) Peneliti mengumpulkan calon resonden sesuai dengan kriteria
dan membentuk grup whatsapp.
2) Responden mengisi kuesioner melalui link kuesioner digital
yang telah diberikan oleh peneliti, kuesioner secara otomatis
mengoreksi jawaban jika belum ada yang diisi.
b. Prosedur Teknis Penelitian
1) Calon responden yang masuk kriteria penelitian diberikan
penjelasan terkait pengisian kuesioner yang berisi informasi
42
G. Pengolahan Data
1. Coding
Peneliti memberian kode terhadap masing-masing form untuk
mempermudah memasukkan data dan menganalisanya. Pemberian
kode seperti yang terdapat pada definisi operasional.
43
2. Entry Data
Peneliti memasukkan data secara komputerisasi setelah dibuat struktur
data entry yang terdiri dari nomor, nama variabel, tipe variabel, width,
decimal, variable labels, value labels, missing values.
3. Cleaning Data
Peneliti melakukan pengecekan kembali data yang sudah dimasukkan
ke program komputer dengan tujuan mengetahui kemungkinan adanya
kesalahan selama analisis sehingga dapat dilakukan perbaikan.
Analisa data adalah suatu proses atau upaya pengolahan data menjadi
sebuah informasi baru agar karakteristik data tersebut menjadi lebih
mudah dimengerti dan berguna untuk solusi permasalahan (Ismayani,
2019). Teknik analisa yang digunakan disesuaikan dengan jenis instrument
yang dikumpulkan. Analisa data mencakup prosedur organisasi data,
44
reduksi dan penyajian data baik dengan table, diagram atau grafik
(Notoadmojo, 2018).
1. Analisa Univariat
Keterangan :
f = frekuensi
N = Jumlah responden
45
2. Analisa Bivariat
Uji statistik yang digunakan pada penelitian ini adalalah uji Chi
Square. Uji Chi Square adalah uji hubungan antara dua buah variabel
yang berskala nominal atau ordinal yang dapat dihitung frekuensinya
dilihat dengan membandingkan p value dengan tingkat kesalahan
alpha sebesar 0,05. Nilai yang didapatkan apabila p value <0,05 maka
hipotesis diterima yang berarti adanya hubungan antara variabel bebas
dan variabel terikat. Apabila p value >0,05 maka hipotesis ditolak
yang berarti tidak ada hubungan yang signifikan antara variabel bebas
dan variabel terikat. Pada tahap perhitungan menggunakan aplikasi
dengan bantuan komputer.
Rumus:
X2 = ∑ (0 E)²
E
Keterangan:
X2 = Kai kuadrat
Angkow, J., Robot, F., & Franly Onibala. (2014). Faktor-faktor Yang
Berhubungan Dengan Kejadian Gastritis Di Wilayah Kerja Puskesmas Bahu
Kota Manado. 1–7.
https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jkp/article/view/5277/4790
Hawari. (2011). Manajemen Stres, Cemas dan Depresi. Jakarta: Balai Penerbit.
Megawati, A., Nosi, H. H., & Syaipuddin. (2014). Beberapa Faktor Yang
Berhubungan Dengan Kejadian Gastritis Pada Pasien Yang Di Rawat Di
RSUD Labuang Baji Makassar. Diakses Melalui
http://www.ejournal.stikesnh.ac.id/index.php/jikd/article/view/621/496
Rahma, M., Ansar, J., & Rismayanti. (2012). Faktor Resiko Kejadian Gastritis Di
Wilayah Kerja Puskesmas Kampili Kabupaten Gowa. Diakses melalui
https://core.ac.uk/download/pdf/25490845.pdf
Rohmah, & Wahid. (2014). Proses Keperawatan Teori & Aplikasi. Yogyakarta:
AR RUZZ Media.
WHO. (2016). Methods And Data Sources For Global Burden Of Disease
Estimates 2000-2016. Diakses melalui
http://www.who.int/healthinfo/global_burden_disease/GlobalDALY_method
_2000_2016.pdf?ua=1
LAMPIRAN - LAMPIRAN