Anda di halaman 1dari 2

Nama : Imam Fitra

No. BP : 2010421010

Soal

Suku Bajau terkenal dengan kemampuannya dalam menyelam di laut tanpa alat bantu
pernafasan. Bahkan, kebanyakan mereka mampu menahan nafas sampai 13 menit pada
kedalaman 60 meter ketika berburu mencari ikan. Adaptasi fisiologis dan molekuler seperti
apa yang dimiliki oleh orang-orang Bajau sehingga mereka memiliki kemampuan tersebut?

Jawab

Suku Bajau merupakan Suku Nomaden yang terletak di Asia Tenggara, suku ini
mengandalkan hasil laut untuk perekonomian mereka. Hal ini menyebabkan mayoritas suku
Bajau berprofesi sebagai nelayan. Suku Bajau sering kali menangkap ikan dengan peralatan
sederhana, yaitu menggunakan tombak tradisional suku Bajau.

Suku Bajau memiliki keistimewaan, yaitu dapat menyelam dalam waktu yang lebih
lama dibandingkan rata-rata manusia lainnya, Hal ini tentunya berasal dari berbagai pengaruh
genetis dari suku Bajau. Kehebatan Suku Bajo dalam mengarungi laut membuat banyak
ilmuwan dunia tertarik untuk membuat penelitian. Salah satunya, yaitu sekelompok ilmuwan
dari University of Copenhagen dan University of California di Berkeley yang mencoba
menguak misteri asal usul kehebatan Suku Bajo yang bermukim di Indonesia.

Peneliti tersebut menemukan bahwasanya ada keistimewaan dari organ yang dimiliki
suku Bajau, yaitu ukuran Limpa mereka. Dari semua organ di dalam tubuh kita, limpa
mungkin bukan yang paling istimewa. Secara teknis, kita bisa hidup tanpa limpa. Namun,
jika memilikinya, organ ini membantu menyokong sistem kekebalan tubuh dan mendaur
ulang sel darah merah. limpa orang Bajau 50 persen lebih besar dari manusia pada umumnya,
produksi oksigen di dalam darah orang Bajo akan lebih banyak karena besarnya ukuran limpa
tersebut.
Limpa memiliki peran penting saat menyelam, sebab tubuh mesti melepaskan lebih
banyak oksigen dalam darah ketika tubuh sedang mengalami tekanan air atau ketika
seseorang sedang menahan napas di bawah air. Limpa atau hati orang Bajau jauh lebih besar
baik mereka yang sering menyelam maupun yang tidak. Analisa terhadap DNA orang Bajau
menemukan gen khusus yang disebut PDE10A. PDE10A dikenal untuk mengatur hormon
tiroid yang mengontrol ukuran limpa yang diperlukan untuk mempertahankan penyelaman
panjang dan sering mereka

Gen PDE10A diduga berfungsi untuk mengontrol hormon tiroid tertentu. Pada tikus,
homon itu dikaitkan dengan ukuran limpa. Tikus yang memiliki hormon tiroid rendah,
limpanya lebih kecil. seleksi alam akan membantu orang-orang Bajau mengembangkan
keunggulan genetis. Meskipun limpa menjelaskan alasan mengapa orang-orang Bajau bisa
menyelam dengan baik, tapi adaptasi juga berperan dalam hal ini. Saat manusia menyelam ke
kedalaman laut, peningkatan tekanan membuat pembuluh darah paru-paru terisi dengan lebih
banyak darah. Pada kasus ekstrem, pembuluh bisa pecah dan menyebabkan kematian.
Namun, selain dari adaptasi yang diwariskan secara genetis, itu bisa dicegah dengan latihan
reguler.

Anda mungkin juga menyukai