Anda di halaman 1dari 7

KHOTBAH EKSPOSITORI

TEMA :

“Bagaimana Membedakan Roh.?”

NATS :

1Yohanes 4:1-6

TUJUAN :

1. Jemaat kritis pada tiap ajaran baru2. Jemaat dimotivasi untuk semakin mengenal Allah

STRUKTUR :

1.

Pendahuluan2.

Isi:

Kita Harus Menguji setiap Roh

Kita Harus mengenal baik Roh Allah3.

Penutup

PENDAHULUAN

Di negara demokrasi memungkinkan untuk muncul beberapa calon presiden. Para calon tersebutakan
berlomba-lomba untuk merebut simpati rakyat dengan menawarkan berbagai program dankebaikan.
Bila ada calon yang dapat memenuhi dan melaksanakan keinginan dan kesenanganrakyat banyak, itulah
yang akan menjadi pilihan. Dalam keadaan seperti demikian rakyat seringbingung dan tertipu akan janji-
janji para calon. Rakyat harus memandang dengan jeli dan benarsehingga dapat membedakan mana
calon yang bisa dipercaya atau tidak.Sebagai orang Kristen kitapun mengalami hal yang tidak jauh
berbeda. Sekarang banyak orangmengajarkan kebenaran palsu yang tidak bersumber pada Alkitab.
Dalam keadaan demikianyang paling penting adalah bahwa kita harus berusaha untuk terus
membedakan apakah ituberasal dari Roh Allah atau roh yang menyesatkan. Jika itu yang menjadi titik
tolaknya, makakita perlu mengetahui bagaimana kita membedakan roh.

ISI

Bagaimana kita dapat membedakan setiap roh.?Pertama

, kita harus menguji setiap roh! (ayat 1). Dalam konteks bacaan kita, Yohanesmenjumpai banyak guru-
guru palsu yang mengajarkan kebenaran yang bukan dari kebenaranFirman Allah. Karena itu Yohanes
perlu mengingatkan mereka agar jangan mudah menerimapengajaran-pengajaran yang berkembang
saat itu. Nampaknya ajaran sesat ini sudahmempengaruhi banyak jemaat. Beberapa jemaat terpengaruh
dan terjadi kebingungan di antara jemaat pada umumnya. Jemaat sepertinya tidak dapat lagi
membedakan mana yang benar danmana yang salah. Yohanes menasehati dengan lembut namun tegas
karena ia tahu bahwa orang

banyak itu mengajarkan apa yang bukan dari kebenaran Allah. Mereka adalah guru-guru dannabi-nabi
palsu. Mereka mengajarkan dengan spirit dari dunia ini dan hanya untukmenyenangkan telinga orang-
orang dan akhirnya menyesatkan banyak orang. Mereka berusahamenarik banyak orang untuk
meninggalkan Yesus. Yohanes mengecam mereka, ia berkata,"Barangsiapa tidak mengakui akan Yesus
sebagai Allah, dia tidak memiliki Roh Allah". Saudara,Yohanes sangat menekankan kepada setiap jemaat
untuk membedakan dan menguji setiap roh.Adapun Cara mengujinya adalah sebagai berikut: apakah
yang diajarkan memiliki komitmensebagai tubuh Kristus? (

1Yo 2:19

). Apakah mereka percaya kepada Yesus Kristus dan hidupsaling mengasihi? (

1Yo 3:23-24

). Apakah mereka mengenal dan mendengarkan Allah denganbaik (

1Yo 4:6

). Melalui standar ini Yohanes mengajak jemaat untuk menguji setiap roh. Saudara,dalam dunia intelijen,
untuk menangkap seorang penjahat kelas kakap, diperlukan ketelitian dankehati-hatian, serta
keakuratan. Ia harus memiliki data yang lengkap. Di mana kampungnya,pekerjaannya, tempat
mangkalnya, ciri-ciri fisiknya, orang-orang di sekitarnya, keluarganya, danlain sebagainya. Semuanya
harus diteliti dengan cermat untuk menghindari salah tangkap atausalah eksekusi. Saudara, demikian
juga dengan kita sebagai orang Kristen, kita harus jeli danwaspada dengan arus zaman yang lewat di
depan kita. Pada masa inipun banyak antikris dalamrupa yang lain, ajaran palsu berbalut kekristenan,
dan sebagainya. Karena itu telitilah dan ujilahsetiap roh!

Bagaimana kita dapat membedakan roh.?

Kedua,

Kita harus mengenal dengan baik Roh Allah itu sendiri. Yohanes berkata bahwa,barangsiapa mengenal
Allah, ia mendengar firman dan berasal dari Allah. Barangsiapa tidakmendengar (dan mengenal) Allah, ia
tidak mengenal dan mendengar Allah tetapi mendengardunia ini. (ayat 6). Dengan mengenal Kristus kita
mengenal Allah.Dengan mencintai firman-Nya kita semakin mengenal Allah. Jika kita mengenal Allah
denganbaik dan benar, maka kita tidak mudah tertipu dengan ajaran palsu dan menyesatkan. Waktu
sayabertemu dengan anak kembar dosen saya, saya mengalami kesulitan untuk membedakan manayang
bernama Parmin dan mana yang bemama Parman (bukan nama sebenarnya). Puluhan kalisaya
berjumpa tetapi tetap tidak mampu membedakan dengan baik. Kemudian saya cobamengamati mereka.
Saya coba bergaul dengan mereka. Lama-kelamaan saya tahu bahwasesungguhnya mereka punya
banyak perbedaan. Saudara, semakin bergaul dengan Allah danfirman-Nya kita akan semakin mengerti
dengan baik. Pengenalan kita akan Allah akan sangatberarti terutama juga dalam membedakan
manakah ajaran yang benar dan yang salah, manakahguru yang benar dan yang palsu.

PENUTUP

Saudara, akan ada semakin banyak ajaran palsu, semakin banyak guru-guru dan nabi-nabi palsuyang siap
menyesatkan saudara dan saya. Jika saudara disesatkan, saudara akan sangat dirugikan.Karena itu, ujilah
setiap roh dan kenalah Allah. Maka kita akan memiliki keyakinan sepertiYohanes, dalam menasehati
menghadapi ajaran palsu ia tahu membedakannya sehingga iaberkata, "Itulah tandanya Roh kebenaran
dan roh yang menyesatkan."

Tuhan Memberkati,Amin

(Naskah milik Ev. Paul Heri Setiawan yang telah direduksi oleh Penulis)
[17/10 19.59] Ernina Nababan: KHOTBAH TEKSTUAL/ANALITIS

TEMA :

Kebutuhan Manusia (berkaitan dengan diri sendiri)

NATS :

Matius 6:11-13

TUJUAN :

1.

Jemaat mengerti akan kebutuhan diri pada umumnya.2.

Jemaat bergantung pada Tuhan untuk tiap kebutuhannya.

STRUKTUR :

1.

Pendahuluan2.

Isi:

Kebutuhan 1


Kebutuhan 2

Kebutuhan 33.

Penutup

PENDAHULUAN

Doa Bapa kami memuat dua kebutuhan besar manusia yakni; kebutuhannya yang berkaitandengan
Allahnya dan berikutnya adalah kebutuhan yang berkaitan dengan dirinya sendiri. Lalumengapa kita
harus berdoa untuk semua kebutuhan kita? Bukankah Ia Maha Tahu? Kalau IaMaha Tahu mengapa Ia
tidak segera menolong? Untuk apa kita meminta kepada-Nya lagi?Semua jawaban itu adalah karena
Tuhan sendiri yang menyuruh kita berdoa. Ada banyak haldalam hidup ini yang Tuhan berikan walau kita
tidak berdoa. Tapi ada banyak hal juga dalamhidup ini yang Tuhan mau berikan jika kita berdoa lebih
dahulu. Mengenai soal kebutuhan untukdiri sendiri dalam Doa Bapa Kami ada tiga kebutuhan yang
nampak di sini.

ISI

Kebutuhan pertama adalah kebutuhan soal makanan. Ayat 11 berkata, "Berikanlah kepada
kamimakanan kami yang secukupnya" Kata berikanlah menunjukkan arti bahwa Tuhan adalahsumber
persediaan satu-satunya untuk segala sesuatu yang kita butuhkan. Tuhan selalu ada untukmemenuhi
kebutuhan setiap orang percaya. Karena kita tahu bahwa Tuhan adalah sumber segalasesuatu, harusnya
itu membuat hidup kita selalu bergantung pada-Nya. Allah bisa memenuhisegala kebutuhan kita lewat
sarana-sarana yang sudah tersedia. Apakah kebutuhan tersebutterpenuhi lewat kerja dan usaha kita
atau lewat pemberian orang, bagaimanapun kita harus sadarbahwa Tuhan adalah sumbernya. Tuhan
bisa sembuhkan orang lewat obat-obatan, dokter, jamu,obat tradisional, tapi Tuhan juga bisa buat
mujizat untuk menyembuhkan orang. Bagaimanapun

[17/10 19.59] Ernina Nababan: caranya kita harus ingat bahwa Tuhan adalah sumbernya. Tuhan ajar
supaya kita minta kepadaDia yang merupakan sumber segala kebutuhan kita. Ketahuilah bahwa Ia selalu
peduliterhadapmu, Ia peduli terhadap doa dan pergumulanmu. Seringkali pengakuan bahwa Allahadalah
sumber segala berkat tidak nampak dalam kehidupan kita sehari-hari. Ada banyak orangKristen yang
menjadi panik karena kehilangan pekerjaan. Ia merasa bahwa majikannya adalahsumber
penghasilannya. Jika kita sadar bahwa Tuhanlah sumber, maka kita yakin jika kitadikeluarkan dari
pekerjaan yang satu maka Tuhan sanggup menggantikan dengan pekerjaan yanglain. Walau itu tidak
mudah dimengerti namun mari kita ingat bahwa Tuhanlah sumber pekerjaankita. Kita bisa panik karena
kita kehilangan pelanggan. Jika Tuhan adalah sumber, maka kitaharus yakin bahwa Tuhan bisa
memberikan pelanggan yang lain. Jika kita diizinkan oleh Tuhanmemasuki masa-masa sulit apapun
bentuknya ingatlah Ia punya maksud. Ia pun sanggupmemenuhi kebutuhan kita pada waktu-Nya. Kata
makanan dalam bahasa Yunaninya lebih tepatditerjemahkan roti. Roti digunakan untuk makanan
penopang fisik maupun untuk makananrohani (Firman Tuhan juga disebut roti). Artinya; roti
melambangkan segala sesuatu yangdibutuhkan manusia dalam hidup. Saudaraku, apapun
kebutuhanmu, Tuhan adalah sumbernyabergantunglah dan berdoalah pada-Nya. Kata secukupnya,
mengindikasikan biarlah Tuhan yangmemenuhi kebutuhan kita sesuai kehendak Tuhan sendiri. Hal ini
menolong kita untuk tidakserakah. Tuhan akan beri secara adil sesuai dengan porsi kita masing-masing.
Misalnya, Antonmemiliki tubuh setinggi 1.90 m dan berat 107 kg. Sedangkan Andi memiliki tubuh
dengan tinggi1.50 m dan berat 43 kg. Tentulah bahan pakaian yang digunakan untuk Andi lebih
sedikitdibandingkan yang untuk Anton. Jika Anton mengenakan bahan pakaian seukuran Andi
makatentulah sangat tidak cukup. Sebaliknya jika Andi mengenakan seluruh bahan pakaian Antonmaka
tentu sangat tidak indah dipandang karena seperti orang masuk dalam karung yang besar.Mari kita
mengucap syukur untuk apapun yang Tuhan sudah berikan untuk kita. Kita memangwajib bekerja keras,
jangan malas, tapi jika hasilnyapun masih terlalu sedikit di banding oranglain tetaplah
bersyukur.Kebutuhan kedua, adalah kebutuhan untuk mengampuni dan diampuni. Ayat 12
menunjukkanbahwa sesungguhnya manusia memiliki kebutuhan untuk diampuni dan mengampuni
sesamanya.Ayat tersebut juga menjelaskan bahwa sesungguhnya tiap-tiap hari kita
membutuhkanpengampunan dari Allah. Dalam hidup ini konflik tidak bisa dihindari seratus persen. Kita
bisamengerti secara salah tentang orang lain, kitapun bisa disalahmengerti oleh orang lain.
Dalamkeadaan demikian kita cenderung untuk saling menyakiti, baik itu secara sadar maupun
secaraspontan. Apabila kita sampai dalam keadaan demikian, maka yang kita butuhkan
adalahpenyelesaian. Dalam penyelesaian sangat dibutuhkan kesediaan dan kemampuan untuk
salingmengampuni dan diampuni. Setelah penyelesaian kita merasa seperti mendapat kekuatan
baru,karena sebagian kebutuhan kita dipuaskan. Sebagian beban kita dilepaskan. Dengan carademikian
setiap orang Kristen merefleksikan pengampunan yang telah ia terima dari Allah.Kebencian, kepahitan,
amarah, dendam sangat menyita waktu dan tenaga kita. Mintalah Tuhanmenolong agar konflik yang kita
alami diselesaikan dalam Kristus. Kita perlu terus belajar untukmengampuni dan diampuni karena inilah
kehendak Tuhan bagi kita. Inilah yang Tuhan maubahwa orang yang sudah menerima pengampunan-
Nya mau mengampuni sesamanya. Untukmenjadi berkat bagi orang lain, tapi juga untuk menjadi berkat
bagi dirinya sendiri. Adawaktunya pengampunan Allah tidak bisa kita rasakan sepenuhnya sebelum kita
mengampunisepenuhnya sesama kita.

Kebutuhan ketiga, adalah kebutuhan untuk lepas dari yang jahat. Ayat 13 berkata, "janganmembawa
kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat". Ini adalahkebutuhan akan
penyertaan dan perlindungan Tuhan. Ungkapan ini menunjukkan: Pertama,kejahatan dan pencobaan itu
selalu ada di sekitar kita. Kedua, kita sesungguhnya tidakmempunyai kekuatan yang cukup untuk dapat
menang atas pencobaan dan kejahatan. Kita sangatbergantung pada Kristus untuk dapat mengatasi
pencobaan dan kejahatan tersebut. Saudara,mengapa Allah tidak menghilangkan pencobaan dan
kejahatan di muka bumi ini? Alasannyaadalah agar kita terus bergantung pada Tuhan. Tanpa Tuhan
saudara terlindas dan ditindas olehpencobaan dan kejahatan. Mari kita berdoa pada-Nya agar kita
dikuatkan dalam menghadapipencobaan dan kejahatan.

PENUTUP

Melalui tiga permintaan ini Allah mau agar kita sadar bahwa Tuhan adalah sumber segalakebutuhan
kita. Tuhan adalah sumber segala kebutuhan kita, baik itu soal makanan,pengampunan, dan menang
atas pencobaan dan kejahatan. Mari kita bergantung pada Allah.Mari kita refleksikan kasih Allah dalam
menghadapi semua kebutuhan kita. Amin.

Anda mungkin juga menyukai