Alfi Syahrin
Alfira Mardhatillah
Aufa Audiana
Bunga Safitrah
Segala puji bagi Allah swt yang telah memberikan limpahan karunia yang tidak
terhingga sehingga penyusunan makalah ini terselesaikan dengan baik, shalawat dan
salam kepada janjungan alam Nabi besar Muhammad Saw. pembawa risalah Allah swt
mengandung pedoman hidup yang terang bagi umat manusia didunia dan diakhirat.
Kami sadar bahwa penyusun makalah ini sangatlah jauh dari kesempurnaan,
maka dari ini saya sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca. Mudah-
mudahan makalah ini bermanfaat bagi para pembaca khususnya mahasiswa/i. Semoga
juga menjadi amal yang baik dan diterima disisi Allah SWT. Amiin.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Istilah Tutor pada saat ini mengalami penciutan makna. Tutor adalah orang yang
mengajar di kampus atau universitas. Orang yang bertindak seperti Tutor seandainya di
berada di suatu lembaga kursus atau pelatihan tidak disebut dosen, tetapi Tutor atau
pelatih. Padahal mereka itu tetap saja bertindak seperti dosen. Mengajarkan hal-hal baru
pada peserta didik.
Terlepas dari penciutan makna, peran Tutor dari dulu sampai sekarang tetap
sangat diperlukan. Dialah yang membantu manusia untuk menemukan siapa dirinya, ke
mana manusia akan pergi dan apa yang harus manusia lakukan di dunia. Manusia adalah
makhluk lemah, yang dalam perkembangannya memerlukan bantuan orang lain, sejak
lahir sampai meninggal. Orang tua mendaftarkan mahasiswanya ke kampus atau
universitas dengan harapan Tutor dapat mendidiknya menjadi manusia yang dapat
berkembang optimal. Minat, bakat, kemampuan, dan potensi-potensi yang dimiliki
peserta didik tidak akan berkembang secara optimal tanpa bantuan dosen.
Memahami uraian di atas, betapa besar jasa Tutor dalam membantu
pertumbuhan dan perkembangan para peserta didik. Mereka memiliki peran dan fungsi
yang sangat penting dalam membentuk kepribadian Mahasiswa, guna menyiapkan dan
mengembangkan sumber daya manusia (SDM), serta mensejahterakan masyarakat,
kemajuan Negara dan bangsa.
B. Rumusan Masalah
1. Apa peran dan fungsi Tutor?
2. Bagaimana peran Tutor dalam Pendidikan?
3. Bagaimana peran Tutor dalam Pembelajaran?
4. Bagaiman Peran Tutor Sebagai Pembimbing
BAB II
PEMBAHASAN
PENUTUP
A. Kesimpulan
Seorang Tutor mempunyai tiga tugas pokok yaitu tugas profesional, tugas
manusiawi, dan tugas kemasyarakatan (sivic mission). Jika dikaitkan pembahasan
tentang kebudayaan, maka tugas pertama berkaitan dengar logika dan estetika, tugas
kedua dan ketiga berkaitan dengan etika.
Ketiga tugas ini jika dipandang dari segi mahasiswa didik maka Tutor harus
memberikan nilai-nilai yang berisi pengetahuan masa lalu, masa sekarang dan masa
yang akan datang, pilihan nilai hidup dan praktek-praktek komunikasi. Kita mengetahui
cara manusia berkomunikasi dengan orang lain tidak hanya melalui bahasa tetapi dapat
juga melalui gerak, berupa tari-tarian, melalui suara (lagu, nyanyian), dapat melalui
warna dan garis-garis (lukisan-lukisan), melalui bentuk berupa ukiran, atau melalui
simbul-simbul dan tanda tanda yang biasanya disebut rumus-rumus.
Salah satu dari sekian banyak dampak ketika tidak terlaksananya peran dan
fungsi Tutor secara maksimal misalnya, tidak terbinanya akhlak dan moral siswa.
Beberapa kebiasaan buruk siswa seperti tidak berlaku disiplin dari berbagai peraturan
yang telah disepakati bersama, malas, kurang berlaku sopan dan sebagainya, hal itu
berarti tugas Tutor sebagai pendidik belum maksimal. Tugas mengajar mungkin sudah
terlaksana dengan baik, tapi tugas mendidik? Karena itu, beberapa peran dan tugas
Tutor di atas merupakan sebuah keharusan untuk diimplementasikan walaupun
memerlukan pemikiran dan pengorbanan yang lebih banyak. Dengan cara ini barangkali
barulah Tutor dapat dikatakan sebagai sebuah profesi, dimana Tutor mampu
memberikan solusi terbaik dari berbagai masalah yang dialami kliennya.
B. Saran
Tidak dapat dipungkiri manusia merupakan makhluk Allah SWT. Yang tiadak luput
dari kesalahan dan khilaf. Maka besar kemungkinan dalam penulisan makalah ini
masih banyak terdapat kekurangan baik dalam segi penulisan kata ataupun kurangnya
referensi yang dimiliki oleh penulis. Maka dari itu saran ataupun kritik sangatlah
diperlukan untuk dapat membangaun kreatifitas dalam penulisan makalah selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA