Anda di halaman 1dari 4

Akuntansi dan Keuangan Terapan

Siklus Akuntansi: Penandingan dan Penyesuaian


akuntansibisnis
11 years ago
Advertisements

Oleh: Harry Andrian Simbolon, SE., M.Ak., QIA

Konsep Penandingan

Pada waktu akuntan menyiapkan laporan keuangan, mereka berasumsi bahwa umur ekonomi suatu bisnis dapat
dibagi ke dalam beberapa periode waktu. Dalam menggunakan konsep periode akuntansi ini, akuntan harus
menentukan dalam periode mana pendapatan dan beban bisnis akan dilaporkan. Untuk menentukan periode yang
tepat, akuntan akan menggunakan (1) akuntansi dasar kas atau (2) akuntansi dasar akrual.

Pada dasar kas, pendapatan dan beban dilaporkan dalam laporan laba rugi pada periode dimana kas diterima atau
dibayar. Misalnya, penghasilan atau honor dicatat ketika kas diterima dari klien, dan upah dicatat ketika kas
dibayarkan kepada karyawan. Laba (rugi) bersih merupakan selisisih antara penerimaan kas (pendapatan) dan
(pengeluaran).

Pada dasar akrual, pendapatan dilaporkan dalam bentuk laba-rugi pada periode dimana pendapatan tersebut
dihasilkan. Misalnya, pendapatan dilaporkan pada saat jasa diberikan kepada pelanggan tanpa melihat apakah kas
telah diterima atau belum dari pelanggan selama periode ini. Konsep yang mendukung pelaporan pendapatan ini
disebut konsep pengakuan pendapatan.

Pada dasar akrual, beban dan pendapatan yang saling terkait dilaporkan pada periode yang sama. Sebagai contoh,
upah karyawan dilaporkan sebagai beban pada periode dimana karyawan memberikan jasa dan bukan pada saat
upah dibayarkan.

Konsep akuntansi yang mendukung pelaporan pendapatan dan beban terkait pada periode yang sama disebut
konsep penandingan atau prinsip penandingan. Dalam konsep ini, laporan laba-rugi akan melaporkan laba atau rugi
untuk periode tersebut.

Prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku mempersyaratkan penggunaan dasar akrual tersebut. Akan tetapi, usaha
jasa yang kecil boleh saja menggunakan dasar kas karena mereka mempunyai sedikit piutang dan utang usaha.
Sebagai contoh, pengacara dan dokter, seringkali menggunakan dasar kas. Bagi mereka, dasar kas akan
menghasilkan laporan keuangan yang mirip dengan yang disajikan menurut dasar akrual.

Sifat Proses Penyesuaian

Pada akhir periode akuntansi, beberapa saldo akun buku besar dapat dilaporkan dalam laporan keuangan tanpa
perubahan. Misalnya, saldo akun kas adalah jumlah yang biasanya dilaporkan dalam neraca. Akan tetapi, beberapa
akun buku besar memerlukan pemutakhiran. Sebagi contoh, saldo untuk beban dibayar dimuka biasanya
dilaporkan terlalu besar karena penggunaan aktiva ini tidak dicatat setiap hari. Saldo akun perlengkapan biasanya
menggambarkan beban perlengkapan pada awal periode ditambah harga perolehan perlengkapan yang dibeli
selama periode tersebut. Untuk mencatat penggunaan perlengkapan setiap hari diperlukan banyak banyak ayat
jurnal dengan jumlah kecil. Selain itu, jumlah total perlengkapan relatif kecil dibanding aktiva lainnya, dan manajer
biasanya tidak memeerlukan informasi tentang perlengkapan setiap hari.

Ayat jurnal yang memutakhirkan akun pada akhir peiode akuntansi disebut ayat jurnal penyesuaian. Semua ayat
jurnal penyesuaian mempengaruhi paling sedikit satu akun laporan laba rugi dan satu akun neraca. Dengan
demikian, satu ayat jurnal penyesuaian akan selalu melibatkan akun pendapatan atau beban dan akun aktiva atau
kewajiban.
Ada empat pos penting kejadian yang perlu disesuaikan. Dua pos yang pertama adalah penangguhan. Penangguhan
dilakukan dengan mencatat transaksi sedemikian rupa sehingga menunda atau menangguhkan pengakuan beban
atau pendapatan. Dua pos kedua yang membutuhkan ayat jurnal penyesuaian adalah pos akrual. Akrual timbul
akibat tidak adanya pencatatan beban yng terjadi atau pendapatan yang dihasilkan. Secara sederhana, pos-pos
akrual dapat diartikan sebagai pos-pos yang timbul sejalan dengan berlalunya waktu, namun tidak dilakukan
pencatatan atas pos-pos tersebut.

Beban Yang Ditangguhkan (Beban Dibyar Di Muka)

Merupakan pos yang sejak awal dicatat sebagai aktiva tetapi diharapkan menjadi beban dikemudian hari atau
selama operasi normal bisnis. Perlengkapan dan asuransi dibayar di muka merupakan dua contoh beban dibayar
dimuka yang mungkin membutuhkan penyesuaian pada akhir periode akuntansi. Contoh lainnya termasuk beban
iklan dibayar dimuka dan bunga dibayar di muka.

Contoh transaksi:

Akun perlengkapan pada harga peroleh sebesar Rp 20.000.000. namun setelah dicek kebenarannya ternyata tersisa
Rp 16.000.000. berarti perlengkapn yang telah terpakai sebesar Rp 4.000.000. Jurnal dari transaksi ini adalah.

Beban Perlengkapan 聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽 4.000.000

Perlengkapan 聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽
聽聽聽聽聽聽聽聽聽 4.000.000

Pendapatan Yang Ditangguhkan (Pendapatan Diterima Dimuka)

Merupakan pos yang sejak awalnya dicatat sebagai kewajiban tetapi diharapkan menjadi pendapatan dikemudian
hari atau selama operasi normal bisnis. Contoh dari pendapatan yang ditangguhkan adalah sewa diterima dimuka.
Contoh lainnya adalah uang kuliah yang diterima dimuka oleh perguruan tinggi, honor tahunan yang diterima oleh
pengacara, premi yang diterima di muk oleh perushaaan asuransi, dan uang langganan majalah yang diterima oleh
penerbit.

Contoh transaksi:

Berdasarkan neraca saldo PT Idola 聽 tercatat bahwa akun sewa diterima dimuka sebesar 3.000.000 jumlah ini
merupakan pendapatan sewa untuk masa waktu 3 tahun. Pada akhir tahun ini harus diakui bagian sewa yang
benar-benar terjadi yaitu 1.000.000. Jurnal untuk mencatat penyesuaian ini adalah:

Sewa diterima dimuka 聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽


1.000.000

Pendapatan sewa 聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽


聽聽聽聽 1.000.000

Beban Akrual Atau Kewajiban Akrual

Beban akrual adalah beban yang telah terjadi tetapi belum dicatat dalam akun. Contoh dari beban akrual yang
terutang kepada karyawan di akhir periode. Contoh lainnya adalah bunga akrual atas wesel bayar dan pajak akrual.

Contoh transaksi:
Pada akhir Desember, upah akrual PT Idola adalah sebesar 250.000. Jumlah ini merupakan beban tambahan untuk
Desember dan didebit ke akun beban upah. Ini juga merupakan kewajiban sampai tanggal 31 Desember dan
dikredit ke utang upah. Jurnal untuk mencatat penyesuaian ini adalah:

Beban Upah 聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽 250.000

Hutang Upah 聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽 250.000

Pendapatan Akrual Atau Aktiva Akrual

Pendapatan akrual adalah pendapatan yang telah dihasilkan tetapi belum dicatat dalam akun. Contoh pendapatan
akrual adalah honor atas jasa yang telah diberikan oleh pengacara tetapi belum ditagih kepada klien pada akhir
periode. Contoh lainnya adalah honor yang belum ditagih oleh agen perjalanan, bunga akrual atas wesel tagih, dan
sewa akrual atas bangunan yang disewakan kepada orang lain.

Contoh transaksi:

PT Idola telah selesai menyelesaikan pekerjaan jasa kepada kliennya sebesar 400.000. meskipun pendapatan
tersebut belum diterima dan akan ditagih bulan berikutnya namun PT Idola sudah menghasilkan pendapatan
tersebut pada bulan ini. Sehingga transaksi tersebut akan dicatat dalam jurnal penyesuaian sebagai berikut:

Piutang Usaha 聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽 400.000

Pendapatan Honor 聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽 400.000

Penyusutan Aktiva Tetap

Kecuali tanah, aktiva tetap menyusut sejalan dengan berlalunya waktu. Menurunnya kemanfaatan aktiva yang
digunakan dalam menghasilkan pendapatan dicatat sebagai beban. Untuk alasan ini, sebagian biaya dari aktiva
tetap dicatat sebagi beban setiap tahun selain masa manfaatnya. Beban periodik tersebut dicatat sebagai beban
penyusutan di sebelah debit. Sebagai kontranya maka dicatat pada akun akumulasi penyusutan aktiva tetap yang
bersangkutan.

Contoh transaksi:

PT Idola membeli mobil seharga 40.000.000 pada awal tahun. Jumlah ini setiap tahunnya perlu disusutkan. Metode
penyusutan menggunakan garis lurus dengan tarif 10% dengan umur ekonomis 12 tahun, nilai residu sebesar
4.000.000. dari kejadian ini maka untuk menghitung penyusutan adalah sebagai berikut:

Penyusutsan 聽聽 = Harga perolehan 鈥 nilai residu / umur ekonomis

Penyusustan 聽聽聽 = 40.000.000 鈥 4.000.000 / 12

= 3.000.000 pertahun

Jurnal:

Beban Penyustan kendaraan 聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽 3.000.000

Akumulasi penysustan kendaraan 聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽聽 3.000.000


Advertisements
Share this:
Related
Perataan Laba
June 16, 2010
In "Accounting"
Teori Dasar Akuntansi
June 16, 2010
In "Accounting"
Penyajian Laporan Keuangan
May 30, 2012
In "Accounting"
Categories: Accounting
Tags: acrual basis, Beban Dibyar Di Muka, cash basis, Penandingan, Pendapatan Diterima Dimuka, Penyesuaian,
Siklus Akuntansi
Leave a Comment
Akuntansi dan Keuangan Terapan
Back to top
Advertisements

Anda mungkin juga menyukai