“RESUME”
NIM : 1710032
S1-4B
PRODI S1 KEPERAWATAN
SURABAYA
kebutuhan klien atau menyelesaikan masalah klien (Keliat, 2000). Tiga komponen penting
dalam manajemen asuhan keperawatan yaitu manajemen sumber daya manusia (perawat)
dan sistem klasifikasi kebutuhan klien dalam metoda pemberian asuhan keperawatan yaitu
metode asuhan keperawatan yang digunakan. Beberapa metode yang digunakan dan bentuk
sekelompok klien yang dipimpin oleh perawat teregistrasi dan berpengalaman serta
oleh satu perawat pada saat tugas/jaga selama periode waktu tertentu sampai klien
pulang. Kepala ruangan bertanggung jawab dalam pembagian tugas dan menerima
profesional dan non profesional (perawat trampil) untuk sekelompok klien dari
mulai masuk rumah sakit sampai pulang, disebut tanggung jawab total atau
keseluruhan.
inap melibatkanseluruhpersonilmulaidariperawatpelaksana,ketuatimdankepalaruang.
mingguan danharian.
program kendali mutu yang akan disusun untuk pencapaian tujuan jangka pendek,
menengah dan panjang. Disamping itu kepala ruang merencanakan kegiatan di ruangan
seperti pertemuan dengan staf pada permulaan dan akhir minggu. Tujuan pertemuan
adalah untuk menilai atau mengevalkuasi kegiatan perawat sudah sesuai dengan
1. Mengidentifikasi bentuk dan beban pelayanan dan asuhan keperawatan yang akan
diberikan.
2. Menentukan kategori perawat yang akan ditugaskan untuk melaksanakan pelayanan dan
asuhankeperawatan.
7. Menberikan tanggung jawab untuk melaksanakan tugas pelayanan dan asuhan keperawatan.
DAFTAR PUSTAKA
Departemen Kesehatan RI
Sitorus, Ratna. (2006) Model Praktek Keperawatan Profesional, Edisi pertama, Jakarta , EGC
Swansburg Russell, (2001), Pengembangan Staf keperawatan : Alih Bahasa Waluyo Agung,
Thoha. M (2008) Perilaku organisasi: Konsep dasar dan aplikasinya. Cetakan ke18 , Jakarta :