a. 2x
b. 2,5x
c. 3x Saat memasuki usia 1 tahun, biasanya berat badan Si Kecil bertambah tiga
kali lipat dari berat badannya saat lahir.
d. 4x
e. 5x
55. Faktor yang diperhatikan saat pemberian obat karena sangat mempengaruhi absorpsi:
a. Neonatus
b. Prematur
c. Apgar 4 dan 7
d. Hamil 32 minggu
e. KPD
57. Kelainan mata akibat kurang berkembangnya mata dan tidak dapat dibantu dengan
lensa kontak dan kacamata:
a. Anisometropia
b. Amblyopia Ambliopia adalah gangguan perkembangan penglihatan yang menyebabkan mata
tidak mampu mencapai ketajaman penglihatan normal, sekali pun menggunakan kacamata atau
lensa kontak yang diresepkan oleh dokter. Disebut juga sebagai mata malas, ambliopia berawal
sejak bayi dan usia balita. Dalam kebanyakan kasus, hanya dialami oleh satu mata. Tetapi dalam
beberapa kasus, penurunan ketajaman penglihatan dapat terjadi pada kedua mata.
c. Myopia
d. Hipermetropia
e. Prebiopia
d. Atropin
64. Anak dengan parameter laju pertumbuhan melewati 2 persentil utama dikategorikan:
a. Undernutrition
b. Malnutrisi
c. Gagal nutrisi
d. Marasmus
e. Kwashiorkor
70. Perkembangan pemisahan antara trakea dan esophagus terjadi pada minggu
kehamilan ke: (minggu ke 4 sampai minggu ke 6)
71. Laki-laki, 6 tahun, BB 27,5 kg, TB 110 cm, IMT 22,7. Penurunan massa:
72. Pemeriksaan rontgen pada anak atau bayi yang mengalami pneumoperitoneum
adalah:
a. Posisi tegak dengan AP
b. Posisi telentang dengan sinar horizontal
c. Posisi telentang dengan AP
d. Posisi telentang dengan PA
e. Posisi tegak dengan PA ???
Cara terbaik untuk mendiagnosis udara bebas adalah dengan cara foto polos
Thorax erect.
73. Anak laki-laki, 2 tahun tidak bisa bicara, kontak mata baik, tidak hiperaktif, saat
dipanggil tidak menoleh. Kemungkinan:
a. Tuli ??
b. Autis
c. RM
d. CP
e. Gangguan stimulasi
77. Penuaan pada tingkat molecular yang menjadi cikal bakal penuaan adalah:
d. Walker
e. Crutche
Grey baby syndrome diduga terjadi karena kurangnya kemampuan balita dalam mengkonjugasi
chloramphenicol. Sindrom ini ditandai dengan distensi abdomen, muntah, flasid, sianosis, kolaps
sirkulasi, dan dapat berujung kematian, terutama pada penggunaan dosis > 25 mg/kgBB/hari.
81. Bayi dengan keadaan lahir langsung menangis, tonus otot baik, bersih dari mekonium
dan cukup bulan, maka akan dilakukan:
a. Rangsang taktil
b. Jaga kehangatan bayi
c. Pasang ET
d. VTP + oksigen bebas
83. Anak laki-laki, 6 tahun, mengeluh pusing apabila belajar lama, penglihatan jauh
kedua matanya kabur. Pemeriksaan visus non koreksi 5/20, dikoreksi dengan S+1.00
visus menjadi 5/5, pemeriksaan segmen anterior normal. Jenis kelainan yang dialami
adalah:
a. Presbiopi
b. Astigmatisme
c. Myopia
d. Hipermetropia
e. Emetropia
85. Kontraindikasi obat yang tidak boleh diberikan kepada lansia adalah:
a. Hipnotik sedatif
b. Analgetik
c. Antipiretik
88. Anak usia 4 tahun keluhan mata kanan terlihat juling, kedudukan kedua bola mata
tidak sejajar, deviasi mendekati garis hidung. Kemungkinan terjadi kelumpuhan pada
nervus: Strabismus Esotropia
Pasien dengan kelemahan saraf abducens, atau nervus kranialis VI, secara klinis terlihat strabismus
internus pada mata ipsilateral. Posisi mata pada sisi yang terkena terlihat konvergen / esotropia dan
terkadang disertai hipertropia. Paralisis saraf VI menyebabkan kelemahan rektus lateral sehingga
defisit abduksi pada mata ipsilateral, serta defisit adduksi pada mata kontralateral. Kondisi yang
bersamaan ini mengakibatkan diplopia horizontal.
89. Manakah dari tes perkembangan berikut yang digunakan untuk mengevaluasi
perkembangan sosial, motorik halus dan kasar, adaptasi dan bahasa pada anak usia 0-
6 tahun:
a. Denver II
DDST (Denver Developmental Screening Test) merupakan suatu metode pengkajian yang
digunakan untuk menilai perkembangan anak usia 0-6 tahun. Manfaat dari DDST adalah untuk
menilai tingkat perkembangan anak seuai umurnya dan memantau anak yang diperkirakan
memiliki kelainan dalam berkembang
Aspek pemeriksaan:
Personal sosial
Motorik halus
Bahasa
Motorik kasar
b. CAT
Komunikasi/kognitif dinilai dengan capute Scales (cognitive adaptive test/clinical linguistic
auditory milestone scale-CAT/CLAMS),
c. Conner’s scale
Abbreviated Conners' Teacher Rating Scale (ACTRS) diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia
dan diuji validitasnya sebagai penyaring Gangguan Pemusatan Perhatian dengan Hiperaktivitas
(GPPH)
d. CLAMS
e. KPSP
KPSP sebagai alat praskrening perkembangan sampai anak usia 6 tahun, pemeriksaan dilakukan
setiap 3 bulan untuk di bawah 2 tahun dan setiap 6 bulan hingga anak usia 6 tahun. Tujuan untuk
mengetahui perkembangan anak normal/sesuai umur atau ada penyimpangan.
Pemeriksaan KPSP adalah penilian perkembangan anak dalam 4 sektor perkembangan yaitu :
motoric kasar, motorik halus, bicara/bahasa dan sosialisasi /kemandirian.
90. Masa peralihan yang normal antara masa reproduksi dan masa senium yang
berlangsung beberapa tahun sebulum dan setelah menopause disebut:
Klimakterium adalah masa transisi yang berawal dari akhir tahap reproduksi dan berakhir pada awal
senium, terjadi pada wanita usia 35 – 65 tahun. Masa ini ditandai dengan berbagai macam keluhan
endokrinologis dan vegetatif. Keluhan tersebut terutama disebabkan oleh menurunnya fungsi ovarium.
1. Pramenopause
Dalam fase pertama klimakterium ini, menstruasi Anda belum berhenti, hanya saja akan datang secara
tidak beraturan. Misalnya, Anda bisa saja datang bulan setiap 30 hari, tapi kali ini berlangsung 60 hari
sekali atau bahkan lebih.
Mayoritas wanita mengalami pramenopause di usia 47 tahun, tapi bisa juga lebih awal atau lebih
lambat dari acuan tersebut. Meski fungsi rahim sudah mulai menurun karena menstruasi yang tidak
teratur ini, Anda secara teori masih bisa hamil.
2. Menopause
Fase ini ditandai dengan keluarnya menstruasi terakhir dalam hidup Anda. Meskipun demikian, Anda
kemungkinan tidak akan menyadari sudah masuk masa menopause hingga satu tahun setelah haid
terakhir, mengingat haid yang tidak teratur sebelumnya.
3. Pascamenopause
Tahap akhir dari klimakterium adalah pascamenopause, yakni tepat satu tahun setelah mengalami haid
terakhir dan Anda sudah tidak mungkin lagi hamil. Salah satu hal terpenting yang perlu diingat pada
fase ini adalah keluarnya darah dari vagina, untuk setiap penyebab, bukanlah hal normal sehingga Anda
wajib langsung memeriksakan diri ke dokter.
92. Penyataan berikut ini yang benar tentang flat feet/pes planus adalah:
a. Anak berjalan seperti bebek
b. Lengkungan medial telapak kaki tinggi
c. Lengkungan medial telapak kaki rendah
Pes Planus merupakan kondisi orthopedik klinis dimana arkus longitudinal medial tidak tampak
sejak lahir dan area tersebut tertimbun jaringan lemak. Normalnya arkus terbentuk dari 5 tahun
pertama dengan rentang usia 2-6 tahun. Masa kritis untuk pembentukan arkus tersebut adalah usia
6 tahun
d. Kesulitan memakai sepatu
e. Cara berjalan anak pincang
95. Snoring dan gelembang putih keluar dari hidung dan mulut setelah dibersihkan. DD: