Disusun Oleh :
1. Pengertian
Tahap ini dimulai dari kelahiran anak pertama dan berlanjut hingga bayi berusia 30
bulan. Dalam tahapan ini merupakan masa transisi bagi pasangan suami istri dan
menimbulkan kehidupan yang penuh stress sebagai orangtua baru.
3. Pengkajian
1. Peran sebagai orangtua (parental)
2. Persiapan sebagai orangtua
3. Perubahan peran dan adaptasi terhadap tanggungjawab sebagai orangtua baru
4. Kesiapan orangtua terhadap perkembangan anak (perkembangan anak toddler)
5. Pola komunikasi pernikahan yang baru
6. Keterlibatan anggota keluarga lain dalam pengasuhan anak (kakek/nenek)
e. Pencapaian peran menjadi orang tua (D.0126), merupakan terjadinya proses interaktif
antar anggota keluarga yang ditunjukkan dengan perkembangan bayi yang optimal.
g. Penampilan peran tidak efektif (D.0125), merupakan pola perilakuyang berubah atau
tidak sesuai dengan harapan, norma dan lingkungan
Penyebab :
1) Harapan peran tidak realitas
2) Hambatan fisik
3) Harga diri rendah
4) Perubahan citra tubuh
5) Ketidakadekuatan system pendukung
6) Stress
7) Perubahan peran
8) Factor ekonomi
h. Risiko gangguan perlekatan (D.0127), merupakan berisiko mengalami gangguan
interaksi antara orang tua atau orang terdekat dengan bayi/anak yang dapat
mempengaruhi proses asah, asih, dan asuh
i. Resiko proses pengasuhan tidak efektif (D.0128), merupakan berisiko mengalami
proses kehamilan, persalinan dan setelah melahirkan termasuk perawatan bayi barau
lahir yang tidak sesuai dengan konteks norma dan harapan.