Anda di halaman 1dari 18

Gestalt

Psychology
Aurelia Feby (202007000157)
Jesika Fransiska (202007000214)
Livina Hadiputri (202007000224)
Nailah Putri (202007000203)
Priscilla Frisca (202007000208)
Definisi

- Rupa Law of Simplicity:


- Bentuk Objek atau kejadian secara keseluruhan
- Konfigurasi lebih penting dari unsur individunya

Pemikiran yang percaya bahwa semua


objek dan kejadian harus diobservasi
Fondasi Psikologi Gestalt

Franz Brentano,
Immanuel Kant John Stuart Mill
Carl Stumpf

Pengetahuan merupakan Aktivitas mental juga dapat Mereka menentang sugesti


interaksi antara rangsangan berkembang menjadi sebuah strukturalisme:
terhadap pancaindera dengan kesatuan baru yang utuh “Struktur” mental manusia tidak bisa
kegiatan di dalam otak dianalisis dengan cara dipecah
→ Persepsi belah ke elemen yang berdiri sendiri
Fondasi Psikologi Gestalt

Ernst Mach Christian von Ehrenfels

Sensasi adalah landasan dari semua Ada kualitas tertentu dalam setiap
bidang ilmu sains: pengalaman manusia yang tidak
- Space Form bisa disorot oleh sensasi
- Time Form
PELOPOR PSIKOLOGI GESTALT
01 02
Ia menyatakan Ia sering melakukan
bahwa daripada penelitian dengan
menggunakan Wertheimer dan
pendekatan Kohler. Menulis buku
analitis, lebih baik An Introduction to the
menggunakan Gestalt Theory, namun
pendekatan buku ini membuat
sintesis yang lebih banyak kekeliruan
reliable
Max Wertheimer Kurt Koffka
(1880-1943) (1886-1941)
Mendapat gelar
Mendapat gelar
doktor di University of
doktor di University
Wuzburg.
of Berlin
PELOPOR PSIKOLOGI
GESTALT

03 04
Setelah ia pergi Pribadinya sangat
meninggalkan ramah dan disukai
Berlin, ia pindah ke banyak orang membuat
Psychological Lewin dipandang
Institute,mempelaja sebagai ilmuwan yang
ri kecerdasan tekun. Teorinya adalah
simpanse,membuat field theory ia
buku The Mentality melandaskan
of Apes dan Gestalt pemikirannya pada
Psychology cara pandang Galileo
Wolfgang kohler Kurt Lewin
(1887-1967) (1890-1947)

Murid Stumpf Psikolog di University of


di University of Berlin dan satu penyila
Berlin dengan Stumpf
Penelitian
Psikologi Gestalt

Studi tentang Studi tentang


Persepsi Proses Belajar
Studi tentang proses belajar

Insightful Transposisi Productive Memori


learning thinking

“vicarious trial and “transfer of training” Proses belajar dan Sisa dari proses
error” pemecahan ingatan tertinggal di
Setelah organisme masalah otak. Sisa ingatan
Organisme mempelajari suatu memberikan membentuk trace
diberikan masalah, prinsip, prinsip kepuasan bagi system. Ingatan
berusaha tersebut dapat individu dan karena diatur oleh hukum
memecahkan digunakan untuk itu keduanya diatur Pragnanz - kita
masalah dengan memecahkan oleh mengingat esensi
memikirkan solusi masalah lain. “reinforcement dari ingatan.
dan mencoba solusi intrinsik.”
tersebut.
Productive
Thinking
Tipe A Tipe Y

Pendekatan trial
Centering: Re-centering: and error buta.
proses melihat proses Solusi dicapai
situasi secara pengambilan Tipe B secara tidak
keseluruhan dan perspektif baru, sengaja.
objektif. diikuti dengan Gabungan dari tipe
pendekatan baru A dan Y.
dan diakhiri
dengan solusi.

PRODUKTIF TIDAK PRODUKTIF


Insightful Learning

Ada transisi yang mendadak dari fase


presolusi ke solusi.

Perilaku pemecahan masalah yang diinspirasi


wawasan biasanya tidak lagi mengandung error.

Solusi suatu masalah yang terinspirasi wawasan


biasanya diingat untuk waktu yang panjang.

Prinsip dari proses belajar melalui wawasan dapat


dengan mudah diaplikasikan ke masalah lain.
Studi tentang persepsi

Wertheimer mengusulkan ide


penelitian terhadap fenomena phi
phenomenon

Fenomena ini menjelaskan mengapa


mata manusia menangkap gerakan
runtun dari objek diam

Tokoh Psikologi Gestalt meyakini


berlakunya prinsip
psycho-physical isomorphism

Prinsip ini menyatakan bahwa


pengalaman sadar manusia
berhubungan dengan pola-pola dalam
aktivitas otak
Prinsip Perceptual Field
Principle of Principle of
01 Proximity 02
Similarity

Elemen berdekatan akan Elemen yang mirip dipersepsikan


dikelompokan menjadi satu satu kelompok

00 00 00 00 00 MMM MMLLMM LLLLMMLLLL


II II II II II II II

Principle of
04 Continuity
Principle of
03 Objective Set
Stimulus
Suatu rangkaian berkelanjutan
dipersepsikan satu paket dipersepsikan
memiliki pola yang
sama
BBB BBB BBBB BBBBBB
Principle of
Principle of Figure
05 Closure 07 and Ground

Kecenderungan mengisi Pemisahan figur dan


bagian kosong latar

Principle of
06 Pragmanz

Penuh arti
Subjek Field yang
mempersepsikan dipersepsikan
keseluruhan dan bersifat
bukan terpisah. fenomenologi

The phenomenological
The “whole” attitude field
Kontribusi Psikologi Gestalt

Psikologi Gestalt tidak Psikologi Gestalt


berdiri sebagai aliran memberikan banyak
karena konsepnya telah terobosan bagi ilmu
diasimilasi ke psikologi psikologi modern, terutama
modern hal ini dikatakan pada bidang persepsi, yaitu
oleh Hergenhahn dan hubungan antara otak dan
Henley persepsi visual
Psikologi Gestalt Psikologi Gestalt
menginspirasi tidak belajar
banyak penelitian di semata- mata dari
bidang kognitif dan trial and error dan
juga memberikan keberuntungan
pandangan baru semata, tetapi dari
dalam proses hasil analisis
belajar serta kognitif.
pemecahan
masalah

Kontribusi psikologi Kontribusi psikologi


gestalt gestalt
Terima kasih!
Sesi Pertanyaan
-

Anda mungkin juga menyukai