Anda di halaman 1dari 11

CRITICAL JURNAL REVIEW

MK FISIKA SMA DALAM MULTIMEDIA

PRODI S1 PENDIDIKAN FISIKA

Skor Nilai :

Nama : Kristian Malau


Kelas : Pendidikan Fisika D 2019
NIM : 4193121031
Dosen Pengampu : TEGUH FEBRI SUDARMA, S.Pd., M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur, kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat, nikmat
dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan Critical Journal Review untuk memenuhi
tugas Mata kuliah Fisika SMA Dalam Multimedia.

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan Critical Journal Review ini dapat
terselesaikan, berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak yang terkait. Maka dari itu kami
menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bapak Teguh Febri Sudarma
S.Pd.,M.Pd selaku Dosen Pengampu yang telah membimbing kami dan teman-teman yang
senantiasa sudah membantu.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu
mengharapkan masukan atau saran dan kritik yang membangun guna perbaikan dan
penyempurnaan selanjutnya. Kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua
pihak dan dapat menambah pengetahuan kita.

Medan, 27 Oktober 2021

Kristian Malau

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.....................................................................................................................2
DAFTAR ISI...................................................................................................................................3
BAB I...............................................................................................................................................4
PENDAHULUAN...........................................................................................................................4
A. Latar Belakang......................................................................................................................4
B. Tujuan...................................................................................................................................4
BAB II.............................................................................................................................................5
PEMBAHASAN..............................................................................................................................5
A. Jurnal 1..............................................................................................................................5
B. Jurnal 2..............................................................................................................................6
C. Jurnal 3..............................................................................................................................7
BAB III..........................................................................................................................................10
PENUTUP.....................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................11

BAB I

3
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Critical Journal Riview (CJR) adalah sebuah tulisan yang berisi review, telaah dan evaluasi
yang berisi sudut pandang dan pemikiran mahasiswa mengenai suatu jurnal penelitian yang
ditentukan. Selain itu, penulis juga melihat kekurangan dan kelebihan dari suatu jurnal penelitian
serta implikasi atau keterkaitan jurnal tersebut terhadap perkembangan hal-hal yang dijadikan
topik pembahasan dan penelitian dalam jurnal tersebut.

Hasil CJR ini dinilai akan mampu meningkatkan kemudahan pembaca dalam memahami
pokok bahasan dalam jurnal tersebut. Jurnal yang akan di review pada tulisan kali ini adalah
jurnal yang membahas Multimedia dalam Fisika.

Di samping sebagai pemenuhan tugas mata kuliah dari mata kuliah Fisika SMA Dalam
Multimedia, tulisan ini dinilai akan melatih penulis dalam mengembangkan pola pikir dan
pemahamannya dalam memahami isi jurnal serta mengambil pokok dan sub pokok bahasan
jurnal tersebut yang memang dinilai sangat berguna untuk dipahami.

B. Tujuan

1. Memenuhi tugas mata Fisika SMA Dalam Multimedia


2. Mengetahui kelebihan dan kekurangan jurnal
3. Mengetahui isi dan tujuan dari jurnal
C. Manfaat

Bagi seorang mahasiswa Crtical Journal Review ini bermanfaat untuk melatih kemampuan
seorang mahasiswa untuk berpikir kritis dan menambah pengetahuan mahasiswa itu sendiri,
membantu semua kalangan dalam mengetahui inti dari hasil penelitian yang terdapat dalam suatu
jurnal dan menjadi bahan evaluasi dalam pembuatan suatu jurnal di penerbitan berikutnya.

4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Jurnal 1

Judul Jurnal :Pengembangan Perangkat Pembelajaran Fisika Berbasis Media


Laboratorium Virtual Pada Materi Dualisme Gelombang Partikel
di SMA Tut Wuri Handayani Makassar.
Jenis Jurnal : Jurnal Pendidikan IPA Indonesia
Penulis : Yusuf dan Subaer
Volume/Halaman : 189-194
Tahun Terbit : 2013
ISSN :-

Jurnal ini berisikan penelitian tentang pemanfaatan media pembelajaran virtual dalam
pengembangan atau proses belajar mengajar yang terjadi. Pemanfaatan ini diharapkan mampu
mengatasi beberapa masalah yang dihadapi terkait peralatan laboratorium yang kurang memadai
dan memberikan kontribusi positif dalam mencapai tujuan pembelajaran. Salah satu faktor yang
mempengaruhi keberhasilan kegiatan laboratorium adalah sumber daya yang mencakup bahan
dan peralatan, ruang dan perabot, serta teknisi. Selain itu, tidak semua percobaan dapat dilakukan
bukan hanya karena tidak ada alatnya, tetapi karakteristik percobaan itu sendiri yang melibatkan
proses dan konsepkonsep abstrak,sehingga diperlukan sebuah alternatif agar kegiatan percobaan
termasuk pada konsep-konsep abstrak tetap dapat dilakukan.
Laboratorium virtual merupakan salah satu media pembelajaran yang berhubungan dengan
TIK. Laboratorium Virtual (Lab-Vir) memanfaatkan komputer untuk mensimulasikan sesuatu
yang rumit,perangkat percobaan yang mahal atau mengganti percobaan di lingkungan berbahaya.
software yang digunakan dalam pembuatan media Lab-Vir ini yaitu AutoPlay Media Studio 7.5.
Pengembangan Lab-Vir ini dapat menyelesaikan permasalahan belajar yang dialami oleh peserta
didik dan permasalahan biaya dalam pengadaan alat dan bahan yang diperlukan untuk
melakukan kegiatan praktikum di sekolah. Program Lab-Vir yang dibuat, berisi materi yang
dilengkapi dengan gambar, animasi, dan simulasi interaktif.

Metode Penelitian dan Hasil Penelitian

5
Penelitian ini menggunakan model four D meliputi tahap pendefinisian, perencanaaan,
pengembangan, dan penyebaran. Tetapi dalam hal ini, penelitian hanya dilakukan sampai tahap
pengembangan.Adapun hasil dari penelitian ini didapat data Aktivitas peserta didik di atas 80%,
menunjukkan pembelajaran yang dilakukan mampu mengaktifkan peserta didik. Persentase
persepsi peserta didik adalah 91,03% menunjukkan sangat setuju terhadap pembelajaran Fisika
berbasis media Lab-Vir.

B. Jurnal 2

Judul Jurnal :Pengembangan Media Pembelajaran Laboratorium Virtual untuk


Mengatasi Miskonsepsi Pada Materi Fisika Inti di SMAN 1
Binamu, Jeneponto
Jenis Jurnal : Jurnal Fisika Indonesia
Penulis : Ahmad Swandi, Siti Nurul Hidayah.LJ, Irsan
Volume/Halaman : Vol 18,No 52
Tahun Terbit : 2014
ISSN : 1410-2994

Jurnal ini berisikan penelitian tentang pemanfaatan aplikasi media pembelajaran berbasis lab
virtual guna dapat membantu guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Laboratorium Virtual
(Lab Vir) memanfaatkan komputeruntuk mensimulasikan sesuatu yang rumit,perangkat
percobaan yang mahal atau mengganti percobaan di lingkungan berbahaya Lab-Vir dapat
didefiniskan sebagai serangkaian program komputer yang dapat memvisualisasikan fenomena
yang abstrak atau percobaan yang rumit dilakukan di laboratorium nyata, sehingga dapat
meningkatkan aktivitas belajar dalam upaya mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan
dalam pemecahan masalah.

Program Lab-Vir yang dibuat, berisi materi yang dilengkapi dengan gambar, animasi, dan
simulasi interaktif.Kelengkapan tersebut membantu peserta didik memahami konsep fisika inti
dengan baik. Software yang dominan digunakan adalah Autoplay untuk pengaturan tampilan
program LabVir dan Camtesia V8 untuk pembuatan video tutorial.Pengembangan Lab-Vir ini
dapat menyelesaikan permasalahan belajar yang dialami oleh peserta didik lebih mudah dan

6
tidak membutuhkan biaya dan waktu yang banyak. Pemanfaatan laboratorium virtual diharapkan
dapat meningkatkan aktivitas peserta didik sehingga pembelajaran menjadi lebih mudah,
menarik dan interaktif dan mampu mendorong motivasi peserta didik untuk mempelajari materi
ini baik secara individu maupun kelompok.

Metode Penelitian dan Hasil Penelitian


Penelitian ini menggunakan model four-D meliputi tahap pendefinisian, perencanaaan,
pengembangan, dan penyebaran. Tetapi dalam hal ini, penelitian hanyadilakukan sampai tahap
pengembangan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar validasi perangkat
pembelajaran, kuesioner evaluasi ahli media, evaluasi ahli materi, instrumen aktivitas peserta
didik, angket persepsi peserta didik terhadap pembelajaran Fisika berbasis media Lab-Vir.Data
yang diperoleh dari penilaian ahli, dianalisis dengan melakukan coding, kemudian dideskripsikan
secara kualitatif dan penggambaran data secara kontinum untuk mengetahui kategori penilaian.
Selanjutnya menghitung validitas konten CVR (Content Validity Ratio) dan CVI (Content
Validity Index).

Hasil penelitian yang didapatkan bahwa Aktivitas peserta didik di atas 85%, menunjukkan
pembelajaran yang dilakukan mampu mengaktifkan peserta didik. Persentase persepsi peserta
didik adalah 93,5% menunjukkan sangat setuju terhadap pembelajaran Fisika berbasis media
Lab-Vir.
C. Jurnal 3

Judul Jurnal :Pengembangan Model Pembelajaran Fisika Berbasis ICT Pada


Implementasi Kurikulum 2013
Jenis Jurnal : Jurnal Inovasi dan Pembelajaran Fisika
Penulis : Ketang Wiyono
Volume/Halaman : Vol 02,No 02
Tahun Terbit : 2015
ISSN :-

Jurnal ini berisikan penelitian tentang Penggunaan komputer sebagai media pembelajaran
sangat membantu dalam menyampaikan materi pembelajaran, khususnya dalam pembelajaran

7
fisika. Segala sesuatu dalam pembelajaran fisika yang berkaitan dengan fenomena-fenomena
yang terjadi di alam dapat divisualisasikan dengan bantuan komputer. Dengan kemampuannya
menampilkan peristiwa dalam bentuk gambar yang bergerak, media pembelajaran ini
memberikan kemudahan dalam mengamati fenomena-fenomena alam tersebut. Hal inilah yang
membuat penggunaan komputer sebagai media pembelajaran memberikan kontribusi yang cukup
besar dalam menciptakan pembelajaran fisika yang menarik.

Kurikulum 2013 yang mulai diberlakukan oleh pemerintah menyempurnakan kurikulum


2006 memberikan perubahan yang cukup mendasar terutama pada standar proses pembelajaran.
Berdasarkan peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia nomor 65 tahun
2013 tentang standar proses, pemerintah telah menetapkan kebijakan penggunaan TIK dalam
pembelajaran pada Kurikulum 2013 sesuai dengan pendidikan dasar dan menengah, disebutkan
pada butir ke 13 prinsip pembelajaran yang digunakan yaitu pemanfaatan teknologi informasi
dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran.
Beberapa penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti antara lain yang
berkaitan dengan penggunaan ICT dalam pembelajaran fisika antara lain: Penerapan Pembelajaran
berbasis ICT untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep, Keterampilan Generik Sains dan Berpikir
Kritis Siswa SMA pada Topik Relativitas Khusus (Wiyono, 2009). Model multimedia interaktif adaptif
yang terdiri dari presentasi teks, audio, simulasi, animasi dengan mengadaptasi gaya belajar dapat
mempermudah mahasiswa dan dosen dalam mempelajari konsep-konsep pendahuluan
fisika zat padat yang bersifat abstrak dan submikroskopik (Wiyono & Setiawan, 2012).
Metode Penelitian dan Hasil Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode Development and Research dengan model pengembangan
Rowntree dan menggunakan evaluasi Tessmer. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini
adalah lembar validasi berupa angket dan lembar saran. Untuk mendapatkan hasil uji coba
evaluasi one to one dan evaluasi small group di gunakan lembar angket dan lembar saran.

Data hasil hasil validasi ahli (HVA) di skor dan dibuat dalam persentase kemudian
dikelompokkan sesuai kategori berikut:

8
Data hasil evaluasi one to one dan small group (HEOS) di skor dan dibuat dalam
persentase kemudian dikelompokkan sesuai kategori berikut:

Berdasarkan hasil penelitian pengembangan model pembelajaran Fisika berbasis ICT pada
implementasi kurikulum 2013 yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa telah berhasil
dikembangkan multimedia interaktif model drill, tutorial, simulasi dan instructional games yang valid dan
praktis berdasarkan hasil validasi ahli dan evalusai one to one serta small group.

9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

Ketiga jurnal membahas tentang pemanfaatan multimedia dalam pembelajaran fisika. Dalam
Jurnal I peneliti memanfaatkan lab virtual dengan software AutoPlay Media Studio 7.5. Dalam
jurnal II peneliti juga memanaatkan lab virtual dengan software AutoPlay. Dalam junal III
peneliti memanfaatkan ICT . Dengan pemanfaatan software ini dalam menggantikan praktikum
yang membutuhkan biaya yang mahal,waktu yang lama,dan langkah-langkah yang rumit menjadi
lebih praktis,efesien, dan menarik bagi siswa dan juga dengan model pembelajaran fisika
berbasis ICT ini diharapkan memberikan kontribusi yang cukup besar dalam menciptakan
pembelajaran fisika yang menarik.
Ketiga jurnal ini juga memberikan data bahwa kasus yang mereka teliti memiliki dampak
positif jika diterapkan dalam pembelajaran fisika. Jurnal 1 dan jurnal 2 memberikan data bahwa
siswa lebih aktif setelah melaukan praktikum dengan lab virtual ini. Didapatkan aktivitas siswa
diatas 80% dan sekitar 95% siswa sangat setuju menggunakan lab virtual. Jurnal 3 rata-rata total
hasil validasi untuk keempat produk yang dikembangkan berada pada 86 ≤ HVA ≤ 100.
B. Saran

Dalam makalah ini saya memiliki harapn agar pembaca memberik kritik dan saran yang
membangun. Karena saya sadar dalam penulisan makalah ini begitu banyak kekurangan dan
semoga makalah ini dapat digunakan untuk membangun penelitian kedepannya.

10
DAFTAR PUSTAKA
Yusuf & Subaer.(2013).PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN FISIKA

BERBASIS MEDIA LABORATORIUM VIRTUAL PADA MATERI DUALISME


GELOMBANG PARTIKEL DI SMA TUT WURI HANDAYANI MAKASSAR.Jurnal
Pendidikan IPA Indonesia.Hal:189-194. Universitas Negeri Makassar

Swandi,dkk.(2014). Pengembangan Media Pembelajaran Laboratorium Virtual untuk


Mengatasi

Miskonsepsi Pada Materi Fisika Inti di SMAN 1 Binamu, Jeneponto.Jurnal Fisika


Indonesia.Vol 18,No 52. ISSN : 1410-2994. Universitas Negeri Makassar.

Wiyono.(2015).Pengembangan Model Pembelajaran Fisika Berbasis ICT Pada Implementasi

Kurikulum 2013. Jurnal Inovasi Pembelajaran Fisika. Vol. 02, No. 02. Universitas

Sriwijaya.

11

Anda mungkin juga menyukai