Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH FISIKA MODERN

Dosen Pengampu : Eviyona Laurenta Br. Barus, S.Pd., M.Si

DISUSUN OLEH:
GERHARD HASANGAPON PARAPAT

PROGRAM STUDI S-1 ILMU KOMPUTER


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
NOVEMBER 2023
1
Kata Pengantar

Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan karunia-Nya saya mampu menyelesaikan tugas “makalah”
pada mata kuliah Fisika Dasar dengan tepat waktu.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Eviyona Laurenta Br. Barus,
S.Pd., M.Si. selaku dosen pengampu pada mata kuliah Fisika Dasar yang
telah membimbing dan mengajari saya.
Saya berharap dengan adanya pembuatan tugas ini dapat
memberikan manfaat berupa ilmu pengetahuan baik bagi penulis maupun
bagi para pembaca, dan saya memohon maaf apabila dalam penulisan
terdapat kesalahan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan
saran yang membangun agar tugas ini dapat lebih baik lagi.

Medan, 9 November 2023

Gerhard Hasangapon Parapat

2
Daftar Isi

Kata Pengantar ..................................................................................... 2


Daftar Isi ................................................................................................ 3
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... 4
1.1. Latar Belakang .............................................................................. 4
1.2.Rumusan Masalah .......................................................................... 5
1.3 Tujuan ................................................................................................................................... 5

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................... 6


2.1. Pembahasan Jurnal ........................................................................ 6
2.2. Pembahasan Jurnal Secara Pribadi ................................................ 7
2.3. Kelebihan Dan Kekurangan Jurnal ................................................ 8
BAB III PENUTUP ............................................................................... 9
3.1. Kesimpulan ................................................................................... 9
Daftar Pustaka .................................................................................... 10

3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Fisika modern merupakan salah satu bagian dari ilmu Fisika yang
mempelajari perilaku materi dan energi pada skala atomik dan partikel-
partikel subatomik atau gelombang. Pada prinsipnya sama seperti dalam
fisika klasik, namun materi yang dibahas dalam fisika modem adalah
skala atomik atau subatomik dan partikel bergerak dalam kecepatan tinggi
Untuk partikel yang bergerak dengan kecepatan mendekati atau sama
dengan kecepatan cahaya, perilakunya dibahas secara terpisah dalam teori
relativitas khusus. Ilmu Fisika Modern dikembangkan pada awal abad 20,
dimana perumusan-perumusan dalam Fisika Klasik tidak lagi mampu
menjelaskan fenomena fenomena yang terjadi pada materi yang sangat
kecil. Fisika Modern diawali oleh hipotesa Planck yang menyatakan
bahwa besaran energi suatu benda yang beosilasi (osilator) tidak lagi
bersifat kontinu, namun bersifat diskrit (kunta), sehingga muncullah
istilah Fisika Kuantum dan ditemukannya konsep dualisme partikel-
gelombang. Konsep dualisme dan besaran kuanta ini merupakan dasar
dari Fisika Modern. Dalam makalah ini dibahas konsep, hipotesa dan
eksperimen yang menjadikan landasan pengembangan fisika modern serta
penerapan fisika modern, dalam berbagai bidang seperti kedokteran,
telekomikasi, dan industr

4
B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang konsep


dualitas partikel-gelombang?

2. Mengapa perlu meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang


konsep dualitas partikel-gelombang?

C. Tujuan

1.Untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang konsep


dualitas partikel-gelombang.

2.Untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang konsep


dualitas partikel-gelombang.

3.Untuk memberikan alternatif sumber belajar mandiri bagi mahasiswa

5
BAB II
PEMBAHASAN

II. I. Pembahasan Jurnal


Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran
interaktif berbasis komputer tentang dualitas partikel-gelombang dalam
Fisika Modern. Penelitian ini menggunakan model pengembangan
ADDIE yang meliputi analisis, desain, pengembangan, implementasi,
dan evaluasi. Media pembelajaran ini dikembangkan menggunakan
perangkat lunak Lectora Inspire. Tingkat kelayakan media ini dievaluasi
dengan menggunakan angket yang diisi oleh ahli materi, ahli media, dan
mahasiswa sebagai pengguna. Dalam penelitian ini, media pembelajaran
ini ditemukan sangat layak digunakan sebagai sumber belajar mandiri
dengan tingkat kelayakan sebesar 80,36% oleh ahli materi, 85,42% oleh
ahli media, dan 85,54% oleh pengguna mahasiswa. Media ini
diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam mempelajari dualitas
partikel-gelombang yang dianggap sebagai materi yang abstrak. Media
ini terdiri dari beberapa tampilan, termasuk tampilan awal, tampilan
menu, tampilan materi, dan tampilan evaluasi. Media ini juga dilengkapi
dengan animasi, simulasi, dan soal latihan yang bertujuan untuk
memudahkan pemahaman materi.
6
Meskipun media ini layak digunakan, terdapat keterbatasan seperti
hanya dapat digunakan pada komputer dengan sistem operasi Windows
dan belum optimal dalam penggunaan beberapa fitur tambahan dari
perangkat lunak. Kesimpulannya, media pembelajaran interaktif ini
sangat layak digunakan sebagai sumber belajar mandiri tentang dualitas
partikel-gelombang dalam Fisika Modern.

II.2. Pembahasan Jurnal secara pribadi


Pokok bahasan Dualitas Partikel-Gelombang dalam mata kuliah Fisika
Modern S-1 Pendidikan Fisika bersifat abstrak. Mahasiswa memerlukan
suatu media pembelajaran yang dapat membantu mereka memahami
konsep ini secara lebih mudah dan menyenangkan. Media pembelajaran
yang interaktif dapat menjadi solusi yang tepat, karena dapat
memberikan pengalaman belajar yang lebih mendalam dan bermakna
bagi siswa.
Media pembelajaran ini dikembangkan dengan mengikuti model
pengembangan ADDIE, yang meliputi langkah-langkah:
Pada tahap ini, dilakukan analisis kebutuhan siswa dan materi
pembelajaran.
Desain: Pada tahap ini, dilakukan perancangan media pembelajaran
secara keseluruhan.

7
Pengembangan: Pada tahap ini, dilakukan pembuatan media
pembelajaran sesuai dengan desain yang telah dibuat.

Implementasi: Pada tahap ini, dilakukan penerapan media pembelajaran


kepada siswa.

Evaluasi: Pada tahap ini, dilakukan evaluasi terhadap media


pembelajaran untuk mengetahui tingkat kelayakan dan keefektifannya.

II.3.a. Kelebihan Jurnal


Menjadikan pembelajaran fisika modern lebih menarik dan interaktif.
Media pembelajaran interaktif dapat melibatkan mahasiswa secara aktif
dalam proses pembelajaran. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan
berbagai elemen multimedia, seperti gambar, video, dan suara, serta
memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk berinteraksi dengan
materi pembelajaran.
II.3.b.Kekurangan Jurnal
Memerlukan biaya pengembangan yang relatif tinggi. Pengembangan
media pembelajaran interaktif memerlukan keahlian dan waktu yang
cukup lama. Selain itu, biaya pengembangan media pembelajaran
interaktif juga relatif tinggi, terutama jika menggunakan perangkat lunak
yang berbayar.
8
BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN

Media pembelajaran interaktif fisika modern tentang dualitas partikel-


gelombang yang dikembangkan menggunakan perangkat lunak Lectora
Inspire layak digunakan sebagai sumber belajar mandiri bagi mahasiswa
S-1 Pendidikan Fisika. Media ini dapat membantu siswa memahami
konsep dualitas partikel-gelombang secara lebih mudah dan

9
DAFTAR PUSTAKA

Lilik Ermiyati, R. O. (2018). PENGEMBANGAN MEDIA TENTANG


DUALITAS PARTIKEL-GELOMBANG MENGGUNAKAN
PERANGKAT LUNAK LECTORA INSPIRE UNTUK
MAHASISWA S-1 PENDIDIKAN FISIKA PEMBELAJARAN
INTERAKTIF FISIKA MODERN. Journal of Physics: Conference
series, 7.

10

Anda mungkin juga menyukai