Anda di halaman 1dari 6

Pekanbaru, 22 Juli 2021

Kepada Yth :
Ketua Pengadilan Tata Usaha
Negara (PTUN) Pekanbaru.

Jalan HR. Subrantas KM. 9


Pekanbaru.

Hal :GUGATAN

Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini saya :

Nama : Fathur Rahman, S.Ip


Kewarganegaraan : Indonesia
Tempat tinggal : Jl. Kuantan II, Gg. Paluh, RT 003. RW. 003,
Kel. Sekip, Kec. Limapuluh – Pekanbaru
Pekerjaan : Pegawai Negeri Sipil

Dalam hal ini diwakili oleh Kuasa Hukumnya :

Nama : EDWAR MURTEN, SH


Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Jl. Ahmad Yani, Komplek. Mega Asri No.44,
Pekanbaru - Riau
Pekerjaan : Advokat.

Berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor 92/SKK-TUN/MURTENS-


ADV/VI/2021 tertanggal 11 Juli 2021
Selanjutnya disebut sebagai PENGGUGAT;

1
Dengan ini mengajukan gugatan terhadap :

Nama Jabatan : KEPALA KANTOR REGIONAL XII


BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
Tempat Kedudukan : Jalan Hangtuah Ujung No. 148, Kel. Sialang Sakti,
Kec. Tenayan Raya, Kota Pekanbaru
Selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT;

I. OBJEK SENGKETA :
Surat Kepala Kantor Regional XII Badan Kepegawaian Negara, Nomor
: 01932/IV/KR.XII/06-2020 tanggal 10 Juni 2021, Perihal Pengembalian
Usul Pensiun an. Fathur Rahman, S.Ip, NIP.196909171997031002

II. KEWENANGAN PENGADILAN :


 Bahwa Tergugat berdomisili di wilayah hukum Kota Pekanbaru.

III. TENGGANG WAKTU MENGAJUKAN GUGATAN :


 Bahwa Tergugat selaku Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara
sudah mengeluarkan Surat Keputusan Kepala Kantor Regional XII
Badan Kepegawaian Negara, Nomor : 01932/IV/KR.XII/06-2020
tanggal 10 Juni 2021, Perihal Pengembalian Usul Pensiun an. Fatur
Rahman, S.Ip, NIP.196909171997031002.
 Bahwa penetapan tertulis yang berisi tindakan hukum Tata usaha
Negara yang bersifat konkrit, individual dan final yang menimbulkan
akibat hukum bagi Penggugat.
 Bahwa objek sengketa tersebut diterima atau diketahui Penggugat
pada tanggal 13 Juni 2021.
 Bahwa Penggugat telah mengajukan Surat Keberatan kepada
Kantor Regional XII Badan Kepegawaian Negara pada tanggal 17
Juni 2021.
 Bahwa gugatan a quo diajukan pada tanggal 22 Juli 2021

2
 Bahwa oleh karenanya gugatan ini diajukan masih dalam tenggang
waktu sesuai dengan ketentuan Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5
Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara.

IV. KEPENTINGAN DAN KERUGIAN PENGGUGAT :


 KEPENTINGAN PENGGUGAT
1. Objek sengketa dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat Tata
Usaha Negara.
2. Objek sengketa menimbulkan akibat hukum yang
menyebabkan penggugat kehilangan hak – hak kepegawaian
dan Penggugata tidak dapat menjalankan peran sebagai kepala
rumah tangga yakni untuk menafkahi keluarga..
 KERUGIAN PENGGUGAT
1. Bahwa objek sengketa menimbulkan kerugian bagi Penggugat
2. Bahwa oleh karena itu maka gugatan ini sudah memenuhi
unsur kerugian.

V. DASAR DAN ALASAN GUGATAN :


 Bahwa Penggugat mulai bekerja sebagai Calon Pegawai Negeri
Sipil dengan Surat Keputusan Menteri Agama Nomor : B.II/3-
E/PB.I/1311 tanggal 4 April 1997, tentang Pengangkatan Menjadi
Calon Pegawai Negeri Sipil atas nama ANTHONI LUTHFI, mulai
bertugas di Pengadilan Agama Kelas II.A di Tanjung Pinang
 Bahwa Penggugat telah bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil
selama 21 tahun, dan pada saat diberhentikan sebagai Pegawai
Negeri Sipil terakhir Penggugat bertugas di Unit Kerja pada Badan
Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Provinsi Riau
jabatan Staf Bidang Kedudukan Hukum dan Kesejahteraan,
Pangkat/Golongan Ruang Penata TK.I (Gol. III/d), yang kemudian
oleh Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Riau diajukan Usulan
Pertimbangan Teknis Pemberian Pensiun PNS atas nama
Penggugat, dan oleh karena itu kemudian Tergugat menerbitkan
keputusan yang menjadi Objek Sengketa dalam gugatan ini.

3
 Bahwa Penggugat Diberhentikan Dengan Hormat Tidak Atas
Permintaan Sendiri sebagai Pegawai Negeri Sipil, berdasarkan
Surat Keputusan Gubernur Riau Nomor: Kpts.1029/IX/2020 tanggal
19 September 2020 tentang Pemberhentian Dengan Hormat Tidak
Atas Permintaan Sendiri Pegawai Negeri Sipil Atas Nama FATHUR
RAHAMN, dengan alasan karena telah dipidana penjara
berdasarkan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum
tetap karena melakukan tindak pidana penipuan.
 Bahwa objek sengketa bertentangan dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan Pasal Pasal 9 ayat (1) huruf a Undang-
Undang Nomor 11 Tahun 1969 tentang Pensiun Pegawai Dan
Pensiun-Janda/Duda Pegawai, Pasal 3 ayat (1) dan (2), dan Pasal
295 Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Manajemen Pegawai Negeri Sipil
 Bahwa objek sengketa bertentangan dengan ketentuan Asas-
Aasas Umum Pemerintahan yang Baik (AAUPB) yaitu pasal 19
ayat (1) huruf b yang menunjuk UU Nomor 30 Tahun 2014 tentang
Administrasi Pemerintahan.
 Bahwa akibat objek sengketa bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan dan AAUPB sebagaimana yang diatur pada
pasal 19 ayat (1) huruf b, maka sudah sepantasnyalah yang mulia
majelis hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru
membatalkan objek sengekta a quo dan mengembalikanya seperti
semula.

VI. PERMOHONAN PENUNDAAN :


 Bahwa apabila Surat Objek Sengketa dilaksanakan maka
Penggugat akan sangat dirugikan/terdapat keadaan yang sulit
untuk dikembalikan/dipulihkan seperti keadaan semula.
 Bahwa Objek sengketa tidak dalam keadaan pembangunan dan
kepentingan umum

4
 Bahwa fakta fakta diatas telah memenuhi ketentuan Pasal 67
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata
Usaha Negara.
 Bahwa oleh karenanya Penggugat mohon kepada Ketua
Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru/Majelis Hakim yang
memeriksa perkara ini mengeluarkan Penetapan Penundaan yang
berisi perintah kepada Tergugat agar menunda pelaksanaan tindak
lanjut objek sengketa, sampai perkara ini berkekuatan hukum
tetap.

VII. PETITUM :
Berdasarkan uraian-uraian tersebut diatas, Penggugat mohon kepada
Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru/Majelis Hakim yang
memeriksa perkara ini untuk menjatuhkan putusan yang amarnya
berbunyi sebagai berikut:

 DALAM PENUNDAAN :
1. Mengabulkan Permohonan Penundaan yang diajukan
Penggugat;
2. Memerintahkan Tergugat untuk menunda pelaksanaan tindak
lanjut objek sengketa, sampai perkara ini berkekuatan hukum
tetap;

 DALAM POKOK PERKARA :


1. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya ;
2. Menyatakan batal atau tidak sah Surat Kepala Kantor Regional
XII Badan Kepegawaian Negara, Nomor : 01932/IV/KR.XII/06-
2020 tanggal 10 Juni 2021, Perihal Pengembalian Usul Pensiun
an. Fathur Rahman, S.Ip, NIP.196909171997031002;
3. Mewajibkan Tergugat untuk mencabut Surat Kepala Kantor
Regional XII Badan Kepegawaian Negara, Nomor :
01932/IV/KR.XII/06-2020 tanggal 10 Juni 2021, Perihal
Pengembalian Usul Pensiun an. Fathur Rahman, S.Ip,
NIP.196909171997031002;
5
4. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang
timbul dalam sengketa ini ;
Atau
Jika Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang
seadil-adilnya.

Hormat Kami,
Penggugat/ Kuasa Hukum Penggugat,

EDWAR MURTEN, SH

Anda mungkin juga menyukai