Dosen Pengampu:
apt. Nur Aini Dewi Purnamasari, M.Sc.
KELOMPOK : 6-H
TGL PRAKTIKUM : 22 & 23 Oktober 2021
ANGGOTA : 1. Salsabila Mellia Putri W (24185593A)
2. Tita Novarini (24185613A)
3. Yussyta Lilia Sari (24185617A)
4. Syndy Aulia Firmanda (25195983A)
5. Vito Nugroho (25196001A)
6. Putri Salmaa Rihhadatul „Aisy (25196002A)
Bahan:
1. Aminophilin 4. Procain Penicilin G
2. Aquadest 5. Alumunium monostearat
3. NaCl
Inkas ditutup karena uapnya dapat mengiritasi mata, dibiarkan agar kabutnya turun
Setelah direbus alat dibilas kembali menggunakan aqua pro injection, lalu
dikeringkan
Menyaring larutan dengan kertas saring steril. Saringan pertama disisihkan (0,5
ml), saringan kedua ditampung ke dalam flakon yang steril dan sudah dikalibrasi
10
5. Uji kebocoran
Setelah steril, memasukkan ampul atau vial yang masih dalam keadaan panas
dalam larutan metilen blue lalu dicuci dengan air ledeng dan dikeringkan
Mengamati apakah ada cairan yang masuk ke dalam ampul atau vial
Mengamati apakah ada partikel asing, misalnya serat atau pecahan kaca
Memasukkan flakon dan ad kan dengan minyak yang sudah steril ad 10,5 ml.
dikerjakan secara aseptis
8. Uji sterilitas
8.1 Pembuatan medium Uji sterilitas
Menimbang 5,95 g serbuk thioglycolate edium USP, kemudian larutkan dalam
200 ml akuades mendidih, aduk hingga larut dan homogen.
B = 0,52 –
= 0,494 gram
Kesimpulan: hasil tersebut adalah hipotonis
Konversi NaCl = 0,494 gram / 100 ml x 12 ml = 0,059 gram
Jadi NaCl yang ditambahkan untuk 12 ml injeksi adalah 0,059 gram
Formula injeksi procain penicillin G
R/ Procain penicillin G 2,5
Al. Monostearat 20 mg
Ol. Cocos ad 10 ml
m. f. injeksi
Penimbangan
Untuk penimbangan dilebihkan 20%
10 ml + 20% = 10 ml + 2 ml = 12 ml
- Procain penicillin G = 2,5 g / 10 ml x 12 ml
= 0,25 x 12 = 3 g
- Aluminium monostearat = 20 mg / 10 ml x 12 ml
= 2 x 12 = 24 mg
- Oleum cocos = ad 10 ml + 20% = 12 ml
Volume yang ditambahkan jika dibuat sediaan 10 ml = 0,7 ml
Jadi, sediaan yang masuk ke dalam vial adalah = 10 ml + 0,7 ml = 10,7 ml