II. Tujuan praktikum: Untuk mengamati gerak niktinasti pada tumbuhan Putri Malu (Mimosa
pudica)
III. Dasar teori: Tumbuhan sebagai mahluk hidup juga melakukan gerak. Namun, gerak yang
dilakukan oleh tumbuhan tidak seperti yang dilakukan oleh hewan maupun manusia. Gerakan pada
tumbuhan sangat terbatas. Gerakan yang dilakukan oleh tumbuhan hanya dilakukan pada bagian
tertentu. Misalnya bagian ujung tunas, bagian ujung akar, ataupun pada bagian lembar daun tertentu
(Ferdinand, 2003 dalam Rumanta, 2019).
Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh rangsang. Gerak ini disebabkan oleh
adanya perubahan tekanan turgor akibat pemberian rangsang. Karena tidak dipengaruhi oleh arah
sehingga tidak ada nasti positif atau negatif.
1) Alat Tulis
2) Kardus 1 buah
4) Kamera (Handphone)
5) Stopwatch digital
6) Tumbuhan putri malu (Mimosa pudica) 2 buah
V. Cara kerja
2) Memberi tanda A pada pot pertama dan tanda B pada pot kedua
3) Menutup pot B dengan kardus yang kedap cahaya dan membiarkan pot A tetap terkena cahaya
Praktikum IPA di SD: Gerak niktinasti pada tumbuhan putri malu atau mimosa pudica
Assalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh
Bagaimana kabar anda hari ini? Semoga selalu sehat-sehat saja, dan saya do’akan kepada siapa pun yang
telah membaca artikel ini, supaya:
Yang sedang bersekolah, semoga sekolahnya berkah dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Amiin….
PDGK4107 MODUL 1
MAKHLUK HIDUP
Nama : Wahyudiansyah
NIM : 858285438
UPBJJ/Pokja : Banjarmasin/Tabalong
II. Tujuan praktikum: Untuk mengamati gerak niktinasti pada tumbuhan Putri Malu (Mimosa
pudica)
III. Dasar teori: Tumbuhan sebagai mahluk hidup juga melakukan gerak. Namun, gerak yang
dilakukan oleh tumbuhan tidak seperti yang dilakukan oleh hewan maupun manusia. Gerakan pada
tumbuhan sangat terbatas. Gerakan yang dilakukan oleh tumbuhan hanya dilakukan pada bagian
tertentu. Misalnya bagian ujung tunas, bagian ujung akar, ataupun pada bagian lembar daun tertentu
(Ferdinand, 2003 dalam Rumanta, 2019).
Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh rangsang. Gerak ini disebabkan oleh
adanya perubahan tekanan turgor akibat pemberian rangsang. Karena tidak dipengaruhi oleh arah
sehingga tidak ada nasti positif atau negatif.
ketik katakunci
Laporan Praktikum
A. Tujuan Percobaan
Mendeskripsikan pengaruh jenis sentuhan terhadap lamanya penutupan daun tanaman putri malu
(gerak Seismonasti)
Mendeskripsikan pengaruh jenis sentuhan terhadap jumlah daun yang menutup (Gerak Seismonasti)
Mendeskripsikan pengaruh cahaya matahari terhadap reaksi daun tanaman putri malu (Gerak Niktinasti)
Mendeskripsikan pengaruh letak pot tanaman terhadap arah pertumbuhan daun tanaman kacang hijau
(Gerak Geotropisme negatif)
c) Stopwatch
Baca Juga
Geotropisme
d) Air secukupnya
C. Dasar Teori
Tumbuhan sebagai mahluk hidup juga melakukan gerak. Namun, gerak yang dilakukan oleh tumbuhan
tidak seperti yang dilakukan oleh hewan maupun manusia. Gerakan pada tumbuhan sangat terbatas.
Gerakan yang dilakukan oleh tumbuhan hanya dilakukan pada bagian tertentu. Misalnya bagian ujung
tunas, bagian ujung akar, ataupun pada bagian lembar daun tertentu (Ferdinand, 2003 dalam Rumanta,
2019).
Gerak yang disebabkan rangasangan gaya gravitasi disebut geotropisme. Karena gerak akar diakibatkan
oleh rangsangan gaya tarik bumi (gravitasi) dan arah gerak menuju arah datangnya rangsangan, maka
gerak tumbuh akar disebut geotropisme positif. Sebaliknya gerak organ tumbuhan lain yang menjauhi
pusat bumi disebut geotropisme negatif (Campbell, 2004 dalam Rumanta, 2019). Nasti adalah gerak
bagian tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh rangsang. Gerak ini disebabkan oleh adanya perubahan
tekanan turgor akibat pemberian rangsang. Karena tidak dipengaruhi oleh arah sehingga tidak ada nasti
positif atau negatif.
a) Niktinasi
Niktinasti (rangsang berupa gelap), merupakan gerak tidur pada tumbuhan yang disebabkan karena
keadaan gelap. Proses niktinasti banyak terjadi pada tumbuhan berdaun majemuk. Niktinasti terjadi
karena sel-sel motor di persendian tangkai daun (anak-anak daun majemuk) atau pulvinus memompa
ion K+ dari satu bagian ke bagian lainnya sehingga menyebabkan perubahan tekanan turgor. Contoh
niktinasti adalah pada daun lamtoro dan Cassia corymbosa yang melipat kebawah pada saat malam hari.
b) Seismonasti
Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan karena adanya rangsangan berupa getaran. Daun putri malu
saat disentuh akan menutup, reaksi menutupnya daun putri malu dikarenakan adanya perubahan
tekanan turgor akibat pemberian rangsang. Dengan jenis sentuhan yang berbeda, maka reaksi daun
putri malu pun berbeda-beda. Jika disentuh secara halus, daun putri malu menutup secara perlahan
mulai dari pangkal daun sampai ujung daun. Saat disentuh dengan sentuhan sedang, daun langsung
menutup dari pangkal daun hingga tengah disusul dengan bagian ujung. Sedangkan jika disentuh dengan
sentuhan kasar, daun dan tangkai langsung menutup sekaligus.
1) Alat Tulis
2) Kardus 1 buah
4) Kamera (Handphone)
5) Stopwatch digital
V. Cara kerja
2) Memberi tanda A pada pot pertama dan tanda B pada pot kedua
3) Menutup pot B dengan kardus yang kedap cahaya dan membiarkan pot A tetap terkena cahaya
4) Pot B dibiarkan tertutup dengan kardus kurang lebih selama 30 menit (perhitungan
menggunakan stopwatch digital)
5) Membuka kembali pot B yang tertutup kardus tersebut setelah kurang lebih 30 menit berlalu
6) Mencatat hasil pengamatan dan penelitian terhadap gerakan niktinasti yang didapatkan
VI. Tabel data pengamatan
Tabel 1.3
Mula-mula
½ jam kemudian
Terbuka
Tetap terbuka
2
Ditutup dengan penutup yang kedap cahaya
Terbuka
Menutup/tertutup
Terbuka
Terbuka
Praktikum IPA di SD: Gerak niktinasti pada tumbuhan putri malu atau mimosa pudica
Bagaimana kabar anda hari ini? Semoga selalu sehat-sehat saja, dan saya do’akan kepada siapa pun yang
telah membaca artikel ini, supaya:
Yang sedang bersekolah, semoga sekolahnya berkah dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Amiin….
PDGK4107 MODUL 1
MAKHLUK HIDUP
Nama : Wahyudiansyah
NIM : 858285438
UPBJJ/Pokja : Banjarmasin/Tabalong
I. Judul praktikum: Gerak pada tumbuhan
II. Tujuan praktikum: Untuk mengamati gerak niktinasti pada tumbuhan Putri Malu (Mimosa
pudica)
III. Dasar teori: Tumbuhan sebagai mahluk hidup juga melakukan gerak. Namun, gerak yang
dilakukan oleh tumbuhan tidak seperti yang dilakukan oleh hewan maupun manusia. Gerakan pada
tumbuhan sangat terbatas. Gerakan yang dilakukan oleh tumbuhan hanya dilakukan pada bagian
tertentu. Misalnya bagian ujung tunas, bagian ujung akar, ataupun pada bagian lembar daun tertentu
(Ferdinand, 2003 dalam Rumanta, 2019).
Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh rangsang. Gerak ini disebabkan oleh
adanya perubahan tekanan turgor akibat pemberian rangsang. Karena tidak dipengaruhi oleh arah
sehingga tidak ada nasti positif atau negatif.
1) Alat Tulis
2) Kardus 1 buah
5) Stopwatch digital
V. Cara kerja
2) Memberi tanda A pada pot pertama dan tanda B pada pot kedua
3) Menutup pot B dengan kardus yang kedap cahaya dan membiarkan pot A tetap terkena cahaya
4) Pot B dibiarkan tertutup dengan kardus kurang lebih selama 30 menit (perhitungan
menggunakan stopwatch digital)
5) Membuka kembali pot B yang tertutup kardus tersebut setelah kurang lebih 30 menit berlalu
6) Mencatat hasil pengamatan dan penelitian terhadap gerakan niktinasti yang didapatkan
BACA JUGA
No.
Mula-mula
½ jam kemudian
Terbuka
Tetap terbuka
2
Terbuka
Menutup/tertutup
Terbuka
Terbuka
2. Kegiatan praktikum
3. Menunggu hasilnya
VII. Pembahasan: Niktinasi (nyktos = malam) merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh suasana
gelap, sehingga disebut juga gerak tidur. Selain disebabkan oleh suasana gelap, gerak “tidur” daun-daun
tersebut dapat terjadi akibat perubahan tekanan turgor di dalam persendian daun. Pengamatan
niktinasti pada tumbuhan putri malu (Mimosa pudica), dengan menyimpan putri malu di tempat terang
atau terbuka dan membandingkannya dengan putri malu (Mimosa pudica) yang diletakkan di tempat
tertutup atau kedap cahaya. Pada tumbuhan putri malu (Mimosa pudica) yang berada di tempat kedap
cahaya, daun-daunnya tersebut mulai mengatup.
Ada 2 buah tumbuhan putri malu (Mimosa pudica) yang digunakan untuk kegiatan praktek ini, masing-
masing pot diberikan label A dan B. Dan pot B lah yang digunakan sebagai objek dalam percobaan,
sedangkan untuk pot A sebagai pembanding dari hasil percobaan pada pot bagian B.
Mula-mula kedua tumbuhan putri malu yang ada di dalam pot terbuka karena terkena cahaya atau sinar
matahari, namun setelah 30 menit berlalu tumbuhan putri malu (Mimosa pudica) yang ada pada pot
bagian B yang telah ditutup menggunakan kardus kedap udara membuat daun-daunnya menutup.
Sebagian daun putri malu (Mimosa pudica) menutup secara sempurna dan sebagiannya lagi tidak
menutup secara sempurna dalam artian daunnya hanya menutup sedikit saja.
Kemudian reaksi yang di dapatkan setelah tumbuhan putri malu (Mimosa pudica) yang ditutup dengan
kardus tadi diletakkan ke tempat yang terang atau terkena sinar matahari secara langsung, maka daun-
daun putri malu (Mimosa pudica) tersebut akan membuka kembali secara sempurna sebagaimana
biasanya dan waktu yang digunakan untuk tumbuhan putri malu (Mimosa pudica) membuka kembali
daunnya sekitar 8 menitan.
A. Pertanyaan
1) Apa perbedaan antara niktinasti dengan seismonasti pada percobaan yang telah dilakukan?
2) Apa yang terjadi dengan pada tumbuhan putri malu (Mimosa pudica) yang di letakkan ke tempat
terang setelah ditutup dengan kardus?
B. Jawaban
a. Gerak niktinasti terjadi pada tumbuhan akibat adanya faktor gelap, misalnya daun putri malu
menutup ketika ditutup dengan kardus kedap udara
b. Gerak seismonasti adalah gerak pada tumbuhan akibat adanya rangsangan atau sentuhan baik
secara halus, sedang maupun kasar pada tumbuhan putri malu (Mimosa pudica).
2) Tumbuhan putri malu (Mimosa pudica) yang ditutup dengan kardus kedap udara akan membuat
daun-daunnya menutup, namun setelah pot tumbuhan putri malu itu diletakkan kembali ketempat
yang terang maka setelah beberapa menit daun-daun tersebut akan membuka secara sempurna
sebagaimana mestinya.
IX. Kesimpulan: Perbedaan antara niktinasti dengan seismonasti adalah, sebagai berikut:
a. Gerak niktinasti terjadi pada tumbuhan akibat adanya faktor gelap, misalnya daun putri malu
menutup ketika ditutup dengan kardus kedap udara
b. Gerak seismonasti adalah gerak pada tumbuhan akibat adanya rangsangan atau sentuhan baik
secara halus, sedang maupun kasar pada tumbuhan putri malu (Mimosa pudica).
Tumbuhan putri malu (Mimosa pudica) yang ditutup dengan kardus kedap udara akan membuat daun-
daunnya menutup, namun setelah pot tumbuhan putri malu itu diletakkan kembali ketempat yang
terang maka setelah beberapa menit daun-daun tersebut akan membuka secara sempurna sebagaimana
mestinya.
X. Daftar pustaka
1) Rumanta, maman dkk. 2019. Praktikum IPA di SD. Tangerang-Selatan: Universitas Terbuka.
2) https://www.ilmiahku.com/2019/04/laporan-praktikum-gerak-pada tumbuhan.html