ANSIETAS
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 2
MATARAM
2021
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Waktu : 45 menit
A. TUJUAN UMUM
B. TUJUAN KHUSUS
C. MATERI (TERLAMPIR)
1. Pengertian ansietas.
4. Penyebab ansietas.
D. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi
E. Media
F. Proses KegiatanPenyuluhan
N Waktu Kegiatan
o Tahap (menit
Penyuluh Sasaran
. )
1 Perkenala 5menit - Mengucapkan Menjawab
n salam salam
/ -
Menyimak
Pembukaan Memperkenalkandiri
dan
- Menjelaskan tema
Mendengarka
Menjelaskan tujuan n
pengetahuan
2. Menjelaskan
melalui leaflet
g pengertian n
ansietas,tentang
tingkatan, cara
mengurangi ansietas
hipnitis 5 jari.
Memberikan
kesempatan kepada
keluarga untuk
10meni 1) Mengajuka
3 Diskusi mengajukan
t n pertanyaan
pertanyaan kemudian
di diskusikan
bersama.
kembali
materi yang
klien tentang materi
telah
yang diberikan.
disampaikan
oleh
penyuluh
3)Mendengar
Terminasi
kan
5 Penutup 5menit
Mengucapkan
4) Menjawab
salam
salam
H. EVALUASI
1) Kriteriastruktur
2) Proses
penyuluh.
3) Hasil
mengurangi ansietas
MATERI PENYULUHAN
A. PENGERTIAN
Cemas memiliki dua aspek yakni aspek yang sehat dan aspek
membahayakan, yang bergantung dengan tingkat cemas, lama cemas
yang dialami, dan seberapa baik individu melakukan koping
terhadap cemas. Cemas dapat dilihat dalam rentang ringan, sedang,
dan berat. Setiap tingkat menyebabkan perubahan emosional dan
fisiologis pada individu (Videbeck, 2008).
B. PENYEBAB
1. Respon Fisik
a. Sering napas pendek.
b. Nadi dan tekanan darah naik.
c. Mulut kering.
d. Anoreksia.
e. Diare/ konstipasi.
f. Gelisah.
g. Berkeringat.
h. Tremor.
i. Sakit kepala.
j. Sulit tidur.
2. Respon Kognitif.
a. Lapang persepsi menyempit.
b. Tidak mampu menerima rangsang luar.
c. Berfokus pada apa yang terjadi.
3. Respon Prilaku dan Emosi.
a. Gerakan tersentak-sentak.
b. Bicara berlebih dan cepat.
c. Perasaan tidak nyaman.
D. TINGKATAN ANSIETAS
1. Ansietas Ringan
Berhubungan dengan ketegangan dalam kehidupan sehari-hari.
Menyebabkan individu menjadi lebih waspada dan meningkatkan
lapang persepsinya. Ansietas ini dapat memotivasi belajar
dan menghasilakn pertumbuhan serta kreativitas.
2. Ansietas Sedang
Memungkinkan individu unutk berfokus pada hal yang
penting dan mengesampingkan hal yang lain. Mempersempit
lapang persepsi individu. Sehingga individu mengalami tidak
perhatian yang selektif namun dapat lebih berfokus pasda
area jika diarahkan untuk melakukannya.
3. Ansietas Berat
Sangat mengurangi lapang persepsi individu, cenderung
berfokus ada sesuatu yang rinci dan spesifik sehingga tidak
memikirkan hal yang lain. Semua perilaku ditujukkan untuk
mengurangi ketegangan. Individu memerlukan banyak arahan
untuk berfokus pada hal lain.
4. Tingkat Panik dari Ansietas
Berhubungan dengan terperangah, ketakutan dan teror.
Individu yang mengalami panik tidak mampu melakukan sesuatu
meskipun dengan arahan, karena mengalami kehilangan
kendali.