A. Pilihan Ganda
1 D 11 A 21 B
2 A 12 B 22 D
3 B 13 D 23 D
4 D 14 B 24 B
5 C 15 A 25 A
6 B 16 C 26 D
7 D 17 D 27 A
8 A 18 C 28 C
9 C 19 B 29 D
10 C 20 A 30 A
B. Essay
No Jawaban Skor
31 - Tropisme: gerak tumbuhan yang dipengaruhi oleh arah datangnya 6
rangsangan. contoh: fototropisme (gerak tumbuhan mendekati sumber
cahaya), geotropisme (pertumbuhan akar menuju pusat bumi),
kemotropisme (gerak benang sari ke arah bakal biji), hidrotropisme (akar
tumbuhan mendekati sumber air), tigmotropisme (sulur pada tumbuhan
mentimun melengkung kearah benda yang menyentuhnya).
- Taksis: gerak seluruh tubuh tumbuhan yang terjadi akibat adanya
rangsangan dari luar. contoh: fototaksis (gerak euglena dalam mendekati
sumber cahaya untuk berfotosintesis), kemotaksis (gamet jantan tumbuhan
lumut bergerak menuju gamet betina), galvanotaksis (gerakan bakteri
kearah kutub positif atau kutub negative)
- Nasti: gerak tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh arah datangnya
rasangan. Contoh: seismonasti (gerakan daun putri malu ketika disentuh),
niktinasti (merunduknya daun Leguminosae menjelang malam hari)
fotonasti (mekarnya bunga pukul empat di sore hari), termonasti (mekarnya
bunga tulip di musim semi).
32 1) Karbondioksida yang ada disekitar tumbuhan, langsung diserap melalui 6
jaringan stomata yang ada di daun
2) Air yang ada disekitar tanaman, langsung diserap melalui akar dan di
teruskan ke daun melalui batang-batang tumbuhan
3) Tepat disiang hari, intensitas cahaya yang turun langsung ditangkap oleh
klorofil untuk proses fotosintesis
4) Energi sinar matahari yang sudah ditangkap tadi, langsung akan mengubah
air menjadi oksigen dan hydrogen
5) Terakhir, hidrogen yang sudah dihasilkan tadi akan langsung digabungkan
dengan karbondioksida untuk menghasilkan zat makanan untuk kebutuhan
tumbuhan tersebut. Sisanya, oksigen akan dilepaskan ke udara melalui stomata
Ditanyakan:
a) Batas maksimum dosis konsumsi?
b) Fungsi dan kelebihan sakarin?
c) Kelemahan sakarin?
Jawaban:
a) Batas maksimum dosis konsumsi = ADI sakarin x massa Dinda
= (5 mg/kg) x (45 kg)
= 225 mg
= 0,225 g
b) Fungsi sakarin: sebagai pemanis buatan
Kelebihan: aman bagi penderita diabetes (karena tidak berkalori), tidak
bereaksi dengan bahan makanan, harganya murah, tidak bersifat
karsinogenik, dan tidak menyebabkan karies gigi.
c) Kelemahan sakarin: mudah rusak bila dipanaskan, menimbulkan rasa pahit