DETEKSI KESEHATAN MENTAL IBU HAMIL

Endah Andriani Pratiwi, M. Psi, Psikolog

 Dampak kehamilan
01 terhadap Kesehatan
mental

02 Deteksi dini gangguan

psikologi pada kehamilan

Agenda 03 Peran dan tanggung jawab

pasangan & keluarga
dalam mendukung
Kesehatan mental ibu
hamil
Peran dan tanggung jawab
04 bidan dalam mendukung
Kesehatan mental hamil
Dampak Kehamilan Pada
Kesehatan Mental
 Kesehatan Mental
Penting karena 2 hal
Organic
100%

Depresi dan kecemasan prenatal adalah gangguan yang dapat menimbulkan

faktor risiko tinggi untuk menimbulkan depresi postpartum atau setelah melahirkan.
Maka dari itu, pemeriksaan dini penting untuk dilakukan
Satu dari tiga wanita masih mengalami depresi pranatal meski anaknya sudah
bersekolah jika tidak mendapatkan bantuan secara medis. Maka dari itu, penting
untuk mendapatkan pemeriksaan mental agar bantuan segera diberikan dan
perasaan depresi bisa dihindari.
Pentingnya menjaga Kesehatan
mental selama hamil

Mengacu pada Perinatal Anxiety and

Depression Australia (PANDA), satu dari
sepuluh wanita mengalami depresi selama
kehamilan. Jika ibu mengalami masalah ini,
penting untuk menjaga kesehatan mental saat
hamil dengan mendapatkan dukungan dan
pengobatan agar bayi tetap sehat.
 Tahap-tahap perubahan dan siklus peran

A. Antisipatory Stage, Latihan peran sebagai ibu

hamil
B. Honeymoon stage, setelah menerima peran,
berusaha intim dan mengurus dengan baik
C. Plateau Stage, stabil peran sudah terlatih,
merasa nyaman dan bagaimana memainkan
peran tsb
D. Disengagement/ terminatory stage, kehamilan
berakhir persalinan, jadi orangtua, kemudian
kehilangan pasangan
 Deteksi Dini Gangguan
Psikologis Pada Kehamilan
 Psikologi
Berasal dari Bahasa Yunani “psyche” artinya
1 jiwa dan “logos” yang artinya ilmu
pengetahuan

2 Mempelajari tentang jiwa, baik gejalanya,

proses maupun latar belakang

3 Ilmu yang mempelajari perilaku manusia

 Kepribadian
Kepribadian (personality) berasal dari kata
Yunani
“PERSONA” = topeng

G. Allport (1937) :
“Kepribadian adalah suatu organisasi yg
dinamis dari sistem-sistem psikofisik di
dalam individu yg menentukan penyesuaian
yg khas thd lingkungannya.”
 Dampak
Stress Bagi
Ibu Hamil
Waktu tidur berkurang,
ketika berusaha tidur
namun pikiran terus
bekerja memikirkan hal
lain

Pengaruhnya ke perkembangan
kognitif anak, kemampuan
kognitif & emosional anak yang
lahir dari ibu dengan kondisi
STRESS stress berat membuat tingkat
kecerdasan lebih rendah & lebih
temperamental
3. Perubahan selera makan, tidak selera makan/
selera makan meningkat
4. Risiko preeklampsia meningkat, stress
menyebabkan tekanan darah tinggi karena
hormone katekolamin meningkat
5. Risiko bayi berat lahir rendah, stress berdampak
pada gangguan penyerapan nutrisi. Terutama pada
kondisi yang menyedihkan dan menakutkan bagi
ibu hamil
6. Risiko bayi lahir premature, stress
mengeluarkan hormone katekolamin sbg
respon stress emosional atau fisik. Membuat
otot Rahim berkontraksi
7. Terjadi infeksi dalam Rahim, dampak
komplikasi ketika hamil dan ketuban pecah dini
8. Mempengaruhi cara ibu merespon situasi
tertentu, seperti coping stress yang ke arah
merokok, minum alcohol dll
 Masalah Kesehatan mental di masa hamil

1. Depresi
2. Panic Disorder
3. Obssesive Compulsive Disorder
4. Gangguan pola makan
5. Gangguan Bipolar
6. Skizofrenia
 Peran dan Tanggung Jawab
Pasangan & Keluarga Dalam
Mendukung Kesehatan Mental
Ibu Hamil
 Social Support

KELUARGA Tenaga
SUAMI TEMAN Kesehatan
 Family support atau
dukungan keluarga
Content Here
Semakin ibu hamil didukung oleh
keluarganya dalam melakukan sesuatu
kegiatan, maka hal ini akan berdampak
baik pada diri ibu hamil dan sangat
Content Here meningkatkan penghargaan diri ibu
hamil, serta mempengaruhi penilaian
terhadap diri sendiri akan menjadi lebih
baik.

Content Here
 Adaptasi individu dan keluarga terhadap
kehamilan

1. Kehamilan sebagai suatu krisis

a. Urutan kehamilan, terutama pertama
b. Perubahan singkat
c. Cara coping strateginya ga selalu tepat

2. Kehamilan sebagai suatu stressor

a. Pertimbangan psiko social terganggu
b. Perubahan dalam pengalaman sebagai orangtua
c. Rutinitas keluarga berubah
d. Mobilitas terganggu

3. Kehamilan sebagai suatu perubahan

 Suami
Kehadiran suami dalam setiap pemeriksaan
merupakan dukungan besar bagi istri dan
membuat istri merasa tidak sendirian dalam
menjalani masa kehamilannya.
Selain itu, suami juga jadi dapat mengetahui
perkembangan kondisi janin. Hal ini penting
agar suami dapat ikut membantu menjaga
kondisi kesehatan ibu dan janin.
 Memberikan Belajar bersama
1st dukungan emosional
dan fisik
3st tentang kehamilan
dan persalinan

Berbagi tugas rumah Menyiapkan

2st tangga 4st kebutuhan selama
kehamilan dan
persalinan

Peran Suami dalam Kehamilan

Mengabadikan setiap Menjadi suami siaga
momen sebagai
kenangan

Membuat istri merasa

istimewa
Mengajak jalan dan
olahrga ringan
 Membantu ibu hamil
Bersabar dengan agar merasa nyaman
perubahan emosi
pada ibu hamil

Membantu Mampu bersikap

mempersiapkan tenang dan
proses kelahiran menenangkan
Peran dan Tanggung Jawab
Bidan Dalam Mendukung
Kesehatan Mental Ibu Hamil
 PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 97 TAHUN 2014

Ibu hamil Kerjasama

kemungkinan dengan
ada masalah fasilitas
kejiwaan rujukan selama
kehamilan
Rujuk untuk
pelayanan
Kesehatan jiwa Pantau hasil
rujukan balik
 SIKAP BIDAN
Menujukkan Melakukan therapi kognitif
rasa empati

01 02 Melakukan relaksasi
Lakukan
Menghargai
konseling
kondisi
pasien Hypnotherapi
03 04
Menjadi
teman ibu
Rujuk ke psikolog atau psikiater
hamil
Yang dapat Ibu Bidan lakukan jika
pasien terdeteksi ada gangguan

• Jelaskan asumsi sementara kepada pasien/

keluarga, sampaikan dengan kalimat yang halus
bukan diagnose langsung
• Jika ada psikolog di Puskesmas, bisa dirujuk ke
psikolog tersebut
• Jika tidak ada bisa ke RSJ, RS Swasta atau
psikolog praktek swasta
• Jelaskan masing-masing plus minusnya,
lokasi, waktu, biaya, dampak dll
• Semua harus disepakati oleh pasien dan
keluarga
• Minta pasien untuk dapat kembali
bertemu ibu Bidan setelah konsultasi
dengan ahlinya → masukkan di Rekam Medis
 • Penekanan pada : ANDA
“RASA”
- anda tentu merasakan ……
- kalau saya simpulkan, anda
merasa …..
- perasaan saya juga …. kalau…..
- saya mengerti perasaan anda
….
• Penekanan pada : ANDA
“PIKIR”
Meningkatkan - bagaimana pendapat anda
(mengenai) …?
Empathy - saya mengerti logika anda ….
- anda tentulah berpikir …..
- mengikuti uraian anda tadi,
anda berpikir bahwa….
- saya mengerti alasan anda …..
 • Pahami lebih dahulu bahwa di
dunia ini tidak ada bahan atau
materi yang kurang menarik.
• Yang ada adalah orang yang
kurang tertarik.
Beberapa • Jangan curiga lebih dulu.
pendekatan • Belajarlah untuk menjadi
Obyektif.
untuk melatih
• Dengarkan ide pokoknya.
kemampuan • Tolaklah Distraksi (sesuatu yang
listening bisa mengganggu konsentrasi).
 Konseling
• Carl Roger
• Konseling :
• Counsel (Bahasa hubungan terapi
latin) counselium dengan klien yang
“Bersama” atau bertujuan untuk
“bicara Bersama” melakukan
perubahan self (diri)
• Pembicaraan antara kepada pihak klien
konselor dengan
seseorang atau • Menekankan pada
beberapa klien perubahan system
self klien sebagai
tujuan konseling
Tujuan umum dari pelaksanaan konseling adalah
membantu ibu hamil agar mencapai
perkembangan yang optimal dalam menentukan
batasan-batasan potensi yang dimiliki, sedangkan
secara khusus konseling bertujuan untuk
mengarahkan perilaku tidak sehat menjadi
perilaku sehat, membimbing ibu hamil belajar
membuat keputusan dan
membimbingn ibu hamil mencegah timbulnya
masalah selama proses kehamilan
(Simatupang, 2008).
• https://www.youtube.com/watch?v=Z6QH2f5koHw
• https://www.youtube.com/watch?v=zJycAzfisdw
• https://www.youtube.com/watch?v=TmShoIoTRFg
Thank You