Disusun Oleh :
KELOMPOK 5
NAMA NIM
Andy Saputra 2020-01-13201-002
Aneke Cahya Ningsih Putri Letlora 2020-01-13201-003
Anwar 2020-01-13201-004
Arsa Natalie Aurora 2020-01-13201-005
Aulia NurSyifa 2020-01-13201-006
Dewi Sri Wahyuni 2020-01-13201-009
Elfriska Permata Sari 2020-01-13201-015
Nopi Lasmitawati 2020-01-13201-032
Puji dan Syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah memberikan
rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Media Komunikasi
Kesehatan” tepat pada waktunya.
Makalah tentang Media Komunikasi Kesehatan disusun guna memenuhi tugas ibu
Rizki Muji Lestari, SST, M.Kes pada mata kuliah Dasar Media Komunikasi Informasi dan
Edukasi di STIKES EKA HARAP PALANGKARAYA. Selain itu, kami juga berharap agar
makalah ini dapat menambah wawasan bagi pembaca tentang Media Komunikasi Kesehatan.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses
penyusunan makalah ini. Kami juga menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami terima demi kesempurnaan
makalah ini.
Kelompok 5
i
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
3.1 Kesimpulan........................................................................................................9
3.2 Saran..................................................................................................................9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
Media promosi kesehatan yang baik adalah media yang mampu memberikan
informasi atau pesan-pesan kesehatan yang sesuai dengan tingkat penerimaan sasaran,
sehingga sasaran mau dan mampu untuk mengubah perilaku sesuai dengan pesan-pesan
yang disampaikan. Promosi kesehatan disekolah misalnya, merupakan langkah yang
strategis dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat, khusunya dalam
mengembangkan perilaku hidup sehat. Menurut Suhardjo dalam Lameanda (2013), media
sebagai sarana belajar mengandung pesan atau gagasan sebagai perantara untuk
menunjang proses belajar atau penyuluhan tertentu yang telah direncanakan (Lameanda,
2013).
Komunikasi kesehatan tidak dapat lepas dari media karena melalui media,
pesan-pesan disampaikan dengan mudah dipahami dan lebih menarik. Media juga dapat
menghindari kesalahan persepsi, memperjelas informasi, mempermudah pengertian.
Disamping itu, dapat mengurangi komunikasi yang verbalistik dan memperlancar
komunikasi. Dengan demikian sasaran dapat mempelajari pesan tersebut dan mampu
memutuskan mengadopsi perilaku sesuai pesan-pesan yang disampaikan (Notoatmodjo,
2005).
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Media Komunikasi Kesehatan?
2. Jelaskan tujuan Media Komunikasi Kesehatan?
3. Apasaja jenis Media Komunikasi Kesehatan?
4. Apasaja sasaran Media Komunikasi Kesehatan?
5. Jelaskan isi Media Komunikasi Kesehatan?
1.3 Tujuan Penulisan
1. Menjelaskan tentang pengertian Media Komunikasi Kesehatan.
2. Menjelaskan tentang tujuan Media Komunikasi Kesehatan.
3. Menjelaskan tentang jenis Media Komunikasi Kesehatan.
4. Menjelaskan tentang sasaran Media Komunikasi Kesehatan.
5. Menjelaskan tentang isi Media Komunikasi Kesehatan.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
didengar, diraba, dirasa atau dicium, untuk memperlancar komunikasi dan
Penyebarluasan informasi (Mulyana, 2007).
Media massa merupakan wahana informasi dan komunikasi timbal balik antara
sesama warga masyarakat dan antara masyarakat dengan pemerintah. Selain itu media
massa juga dapat mengembangkan komunikasi sosial serta dapat menyalurkan aspirasi
dan menggairahkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan (Hariwibowo, 2004).
Media Komunikasi kesehatan adalah semua sarana atau upaya menampilkan pesan atau
informasi yang ingin disampaikan oleh komunikator, baik melalui media cetak,
elektronika, dan media luar ruang, sehingga pengetahuan sasaran dapat meningkat dan
akhirnya dapat mengubah perilaku ke arah positif terhadap kesehatan (Soekidjo, 2005).
4
d. Mempermudah penyampaian informasi
e. Menimbulkan minat sasaran pendidikan
5
3. Media Siaran
Media siaran dalam komunikasi kesehatan adalah media yang menyediakan
cakupan yang sangat luas bagi pesan-pesan komunikasi kesehatan.
Media siaran digunakan untuk menyampaikan informasi kesehatan kepada
khalayak luas secara cepat dengan tujuan untuk menciptakan dan
mengembangkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan. Yang termasuk
media siaran adalah radio dan televisi.
4. Media Luar Ruangan
Menurut Susilowati (2016), media luar ruang dalam komunikasi kesehatan
adalah media yang digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan kesehatan di luar
ruang.
Media luar ruang meliputi media cetak, media elektronik seperti reklame
atau videotron, spanduk, banner, televisi layar lebar, umbul-umbul yang berisi
pesan, slogan atau logo.
5. Media Hiburan
Penyebaran informasi dan pendidikan kesehatan juga dapat dilakukan
melalui media hiburan. Adapun strategi yang paling banyak diterapkan oleh para
profesional komunikasi kesehatan adalah menciptakan kemitraan dengan pihak
kreatif suatu stasiun televisi agar informasi kesehatan publik dapat dimasukkan ke
dalam salah satu dari jenis program televisi yang ada.
6
kepada masyarakat. Yang termasuk dalam media komunikasi modern di
antaranya adalah blog, wiki, dan situs jejaring sosial.
7. Media Lainnya
Media lainnya yang juga kerap digunakan untuk menyebarkan informasi
dan promosi kesehatan di antaranya adalah iklan-iklan yang disematkan di
transportasi umum seperti bus atau mengadakan kegiatan-kegiatan seperti road
show, pemberian sampling atau contoh produk kepada khalayak sasaran secara
gratis, dan pameran.
7
perilaku sehat para tokoh masyarakat sebagai hasil pendidikan kesehatan yang di
terima, maka para tokoh masyarakat ini akan memberikan contoh atau acuan
perilakusehat bagi masyarakat sekitarnya. Upaya promosi kesehatan yang di
tujukan kepada sasaran sekunder ini adlah sejalan dengan strategi dukungan sosial
3. Sasaran tersier (tertiary target)
Para pembuat keputusan atau penentu kebijakan baik tingkatb pusat
maupun daerah adalah, sasaran tersier promosi kesehatan. dengan kebijakan-
kebijakan atau keputusan yang dikeluarakan kelompok ini akan mempunyai
dampak atau perilaku para tokoh masyarakat (sasaran sekunder), dan juga kepada
masyarakat umum (sasaran primer). Upaya promosi kesehatan yang ditujukan
kepada sasaran tersier ini sejalan dengan stratergi advokasi
2.5 Isi Media Komunikasi Kesehatan
1. Media Cetak
Poster
Judul poster
Gambar poster
Teks poster
Kalimat singkat
Kontak yang bisa dihubungi
Surat Kabar
Judul
Lead/pembukaan
Body/isi feature
Titik focus
Penutup
2. Media Audio
Radio
Memancarkan suara dibantu oleh gelombang radio dengan frekuensi yang
tinggi agar menghasilkan suara yang baik dan pemancaran suara pun tepat
ke seluruh wilayah. Gelombang suara atau gelombang radio yang dikirim
8
melakukan beberapa proses diantaranya gelombang suara tersebut dibawa
oleh gelombang radio lain atau disebut sebagai gelombang pembawa
(carrier).
3. Media Visual
Televisi
Surveillance (pengawasan)
Interpretation (penafsiran)
Linkage (keterkaitan)
Transmission of values (penyebaran nilai)
Entertainment (hiburan)
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Media Komunikasi kesehatan adalah semua sarana atau upaya menampilkan pesan
atau informasi yang ingin disampaikan oleh komunikator, baik melalui media cetak,
elektronika, dan media luar ruang, sehingga pengetahuan sasaran dapat meningkat dan
akhirnya dapat mengubah perilaku ke arah positif terhadap kesehatan.
Tujuan dari media komunikasi kesehatan antara lain menciptakan iklim bagi
penerimaan dan perubahan nilai, sikap, dan perilaku kesehatan, mengajarkan
keterampilan mendengarkan, membaca, menulis hal-hal yang berkaitan dengan
kesehatan, dan pengganda sumber daya pengetahuan, kenikmatan dan anjuran tindakan
kesehatan. Serta manfaat dari media komunikasi kesehatan antara lain membantu dalam
mengatasi banyak hambatan dalam pemahaman, mencapai sasaran, dan merangsang
sasaran untuk meneruskan pesan yang diterima kepada orang lain.
Pemilihan media didasarkan pada selera khalayak sasaran. Media yang dipilih
harus memberikan dampak yang luas. Setiap media akan memberikan peranan yang
berbeda. Penggunaan beberapa media secara serempak dan terpadu akan meningkatkan
cakupan, frekuensi, dan efektivitas pesan.
3.2 Saran
9
Makalah ini membahas tentang komunikasi kesehatan yang sangat penting dalam
kehidupan sehari-hari, di harapkan setelah membaca makalah ini untuk dapat di terapkan
dalam kehidupan sehari-hari cara berkomunikasi yang baik dalam masyarakat dan
memahami cara-cara atau strategi dalam berkomunikasi mengenai kesehatan
DAFTAR PUSTAKA
https://www.rocketpena.com/2019/10/makalah-media-dan-komunikasi-kesehatan.html
Ambar. 7 Jenis Media Dalam Komunikasi Kesehatan. Oktober 16, 2018.
https://pakarkomunikasi.com/jenis-media-dalam-komunikasi-kesehatan
Septian Emma Dwi Jatmika. Buku Ajar Pengembangan Media Promosi Kesehatan.
November 2019.
10