Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL

PENGAJUAN BANTUAN KOLAM BIOFLOK


SMK N 1 TANJUNG MUTIARA KABUPATEN AGAM
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur al-hamdulillah, kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah
memberikan limpahan rahmat dan karunianya sehingga kami keluarga besar civitas
akademisi SMK N 1 Tanjung Mutiara Kabupaten Agam dapat menyelesaikan
proposal permohonan bantuan kolam bioflok tahun anggaran 2020-2021 untuk
program keahlian Agribisnis Perikanan kami menyadari petapa pentingnya memiliki
sarana dan prasarana praktik yang memadai dalam rangka meningkatkan mutu
keterampilan tamatan sehingga dapat menunjang keterserapan tamatan dilapangan
kerja dan juga harapan kami dapat menjadi pengusaha mandiri dibidang keahliannya,
kemudian besar harapan kami dengan paparan proposal ini dapat menjadi bahan
pertimbangan dalam rangka mencetak tenaga ahli dibidang perikanan dan mampu
bersaing dalam dunia kerja. Akhirnya demi kesempurnaan proposal ini saran dan
kritikan yang bersifat membangun sangat kami harapkan dari semua pihak

Semoga dengan adanya kolam bioflok ini dapat menjadi salah satu sarana dan
prasarana yang menunjang peningkatkan daya saing lulusan SMK N 1 Tanjung
Mutiara dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan Negara.

Tiku, 03 November 2021

Pengusul

………………
LEMBAR PENGESAHAN
PERMOHONAN BANTUAN PENGADAAN KOLAM BIOFLOK
SMK N 1 TANJUNG MUTIARA
TAHUN 2021

Program keahlian : Perikanan


Kopetensi keahlian : Agribisnis Perikanan

Tiku, 3 November 2021

Menyetujui Ketua jurusan


Komite Sekolah Agribisnis Perikanan

Zawirman Dede Susanti, S.Pi


Nip. 19820302 201001 2018

Mengetahui,

Kepala Sekolah,
SMKN 1 Tanjung Mutiara

Mifftahudin, S.Pd, M.Eng


Nip. 19701014 200003 1 002
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang

SMK Negeri 1 Tanjung Mutiara, Kec. Tanjung Mutiara, Kab. Agam, Sumatera


Barat yang didirikan sejak tahun 2013 terletak si pesisir panyai tiku selatan, memiliki
3 program studi bidang keahlian yang aktif diantaranya adalah Neutika Kapal
Penangkapan Ikan (NKPI), (Teknika Kapal Penangkap Ikan (TKPI) dan Agribisnis
Perikanan (AGP).

Agribisnis Perikanan (AGP) memiliki 1 laboratorium pembesaran ikan yang


digunakan secara bersama, dan masih jauh dari kata sempurna sebagai sarana dan
prasarana penunjang kegiatan belajar dan mengajar di bidang kejuruan. Memiliki
kolam beton sebanyak 8 buah, sumber air dari sumur bor yang belum berfungsi
secara optimal.

Ikan merupakan suatu komoditas yang sangat diminati berbagai kalangan, baik
anak-anak, remaja maupun orang tua. Oleh karena itu kebutuhan industry budidaya
air tawar terus meningkat. Dengan meningkatnya permintaan maka banyak pelaku
budidaya ikan yang melakukan dengan budidaya tanpa memperhatikan lingkungan
(AMDAL) sehingga mengakibatkan dampak yang buruk dalam pengelolaan budidaya
tersebut.adapun salah satu solusi dari permasalahan tersebut adalah dengan cara
budidaya ikan dengan sistem bioflok. Budidaya ikan sistem bioflok adalah suatu
sistem pemeliharaan ikan dengan cara menumbuhkan mikroorganisme yang berfungsi
mengolah limbah budi daya itu sendiri menjadi gumpalan-gumpalan kecil yang
bermanfaat sebagai makanan alami ikan. Hal ini dilakukan karena dapat
meminimalisir limbah budidaya dan juga ramah lingkungan.

Berdasarkan hal tersebut kami sampaikan permohonan bantuan kolam bioflok


SMK N 1 Tanjung Mutiara, dengan harapan dapat bermanfaat bagi masyarakat,
khususnya siswa dan siswi peserta didik dan sesuai dengan kompetensi dasar bidang
keahlian.

Dalam hal pelaksaannya kami pun mengharapkan bantuan, dukungan, perhatian


dan kerja sama yang baik dari pemerintah khususnya Pemerintah Daerah Kabupaten/
Kota dalam hal ini Dinas Kelautan Perikanan sesuai dengan tugas dan tanggung
jawab masing-masing pihak. Untuk itu diharapkan permohonan bantuan kolam
bioflok ini akan dapat direlisasikan, sehingga dapat bermanfaat dan menujang hard
skill siswa/i.

1.2. Tujuan dan sasaran


Tujuan permintaan bantuan adalah ;
1. Pengadaan sarana dan prasarana praktik SMK N 1 Tanjung Mutiara
2. Mendukung peralatan dan bahan praktik SMK N 1 Tanjung Mutiara
3. Menambah keterampilan peserta didik
BAB II

LOKASI DAN PROFIL LEMBAGA

2.1. Lokasi

Lokasi budidaya ikan sistem bioflok direncanakan di SMK N 1 Tanjung


Mutiara Kab. Agam

2.2. Profil sekolah

SMK N 1 Tanjung Mutiara merupakan sekolah menengah kejuruan yang


didirikan pada tahun 2013, lokasi sekolah berada pada pesisir pantai tiku. Luas
sekolah ±1 hektar dengan jumlah peserta didik ± 120 orang dan memiliki 4 program
keahlian

Adapun secara orientasi sekolah ini memfokuskan diri pada bidang keahlian
pelayaran dan perikanan

1. Neutika Kapal Penangkap Ikan (NKPI)

Neutika Kapal Penangkap Ikan merupakan program keahlian di SMK 1 Tanjung


Mutiara Kab. Agam, yang berfokus mencetak tenaga kerja yang handal di bidang
pelayaran.

2. Teknika Kapal Penangkap Ikan (TKPI)


Teknika Kapal Penangkap Ikan (TKPI) merupakan salah satu program keahlian
yang fokus mencetak tenaga kerja yang ahli dan hadal di bidang mesin kapal.

3. Agribisnis Perikanan (AGP)

Agribisnis Perikanan (AGP) merupakan program keahlian yang berfokus


mencetak tega ahli dan professional dibidang perikanan.
BAB III

PERENCANAAN BUDIDAYA LELE SISTEM BIOFLOK

3.1. Usulan jumlah kolam dan bibit


Usulan kolam terpal bundar yang kami ajukan sebanyak 4 unit dengan D 2 m x

T 1.2 m. Adapun setiap unit akan di isi dengan bibit ikan lele masing masing unit

3000 ekor.

3.2. Kebutuhan Pengadaan

No Nama Jumlah Keterangan


1 Terpal bioflok 4 unit
2 Paralon 4 batang
4 Besi kerangka bioflok 4 unit
5 Bibit ikan lele 12000 ekor
BAB IV

PENDANAAN

4.1. Rencana Anggaran dan Biaya (RAB)

Volume Harga satuan Jumlah


No Nama barang
/satuan (Rp) (Rp)
1 Kolam terpal bundar (D 2m 4 unit 1.000.000 4.000.000
x T 1,2 m)
2 Besi kerangka kolam (D 2m 4 unit 1.000.000 4.000.000
x T 1m)
3 Paralon 4 batang 90.000 360.000
4 Bibit ikan lele 12000 ekor 250 3.000.000
5 Ongkos tukang 2 orang x 7 100.000 1.400.000
hari
6 Bower 1 unit
Jumlah total 12.760.000

4.2. Sumber dana

Permohonan bantuan pengadaan kolam bioflok SMK N 1 Tanjung Mutiara


tahun anggaran 2021 sepenuhnya bersumber dari proposal bantuan
BAB V

PENUTUP

Semoga dengan paparan yang ada didalam proposal ini dapat menjadi
gambaran atau informasi untuk dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam rangka
mewujudkan lulusan yang berkompetensi serta menjadi lulusan yang berdayasaing
tinggi sesuai kebutuhan masyarakat dan dunia kerja.

Anda mungkin juga menyukai